25 research outputs found

    LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) LOKASI: UPT JPD (JAMINAN PENDIDIKAN DAERAH) DINAS PENDIDIKAN KOTA YOGYAKARTA

    Get PDF
    Program PPL adalah program kegiatan praktik pengalaman lapangan. Program tersebut merupakan kegiatan yang diarahkan ke pelatihan pengalaman profesionalisme pembelajaran. Tujuan yang ingin dicapai yaitu mengembangkan kompetensi mahasiswa sebagai calon pendidik atau tenaga kependidikan. Di dalam analisis situasi dijelaskan bahwa kegiatan ini berlangsung di Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta yang sementara berada di Jl. AM Sangaji komplek SMKN 2 Yogya, namun terbagi di bagian UPT JPD. Dalam rumusan program rumusan program PPL yaitu membuat penelitian tentang implementasi program beasiswa prestasi di Kota Yogyakarta. Persiapan, pelaksanaan, dan analisis hasil dalam program kegiatan PPL ini yaitu bahwa semua program yang akan dilaksanakan harus dipersiapkan dengan observasi terlebih dahulu agar memudahkan kita dalam pelaksanaan program yang akan dilakukan. Pelaksanaan program kegiatan ini juga tidak banyak hambatan dalam pelaksanaan karena sudah dipersiapkan dengan matang. Analisis hasil program kegiatan ini yaitu bahwa dalam penelitian yang dilakukan oleh praktikan menunjukkan bahwa dalam implementasi program beasiswa prestasi telah diajukan namun tidak semua kelurahan mengisi semua kuota yang diberikan dari dinas. Selama PPL di UPT JPD Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta praktikan memperoleh banyak pengalaman dan tambahan ilmu yang dijadikan bahan pertimbangan kedepannya nanti. Hasil penelitian individu bahwa beasiswa prestasi adalah penghargaan yang diberikan oleh Pemerintah Daerah kepada siswa berprestasi yang berasal dari keluarga pemegang KMS maupun non KMS. Maksud diberikannya beasiswa prestasi untuk memberikan penghargaan kepada peserta didik berprestasi dari keluarga pemegang KMS maupun non KMS. Implementasi dari program beasiswa prestasi di Kota Yogyakarta sudah terlaksana dan semua kelurahan mengajukan berkas dari warganya. Kuota yang diberikan pada setiap kelurahan adalah 24 siswa dari jenjang SD, SMP, SMA, dan SMK. Kelurahan Cokrodiningratan mengajukan 21 siswa, karena yang dari jejang SMA pemegang KMS nilainya tidak memenuhi. Kebijakan dari kelurahan Cokrodiningratan adalah yang berhak mendapat beasiswa prestasi itu nilainya diatas 60, sehingga siswa yang hanya memiliki nilai dibawah 60 maka tidak masuk dalam daftar penerima beasiswa prestasi. Hasil pendataan yang diluar rencana adalah Pendataan PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) dan Pendataan Siswa Putus Sekolah di Kota Yogyakarta, bahwa Jumlah siswa kelas X SMA Negeri 2438 siswa, sedangkan siswa kelas X SMK Negeri 2243 siswa. Dilihat dari data, menunjukkan bahwa dari tiga tahun terakhir, yaitu tahun 2013, 2014, dan 2015 terjadi peningkatan peminat pada sekolah SMA Negeri. Sedangkan untuk SMK Negeri, dari tiga tahun terakhir terjadi peningkatan pada tahun 2014, dan terjadi penurunan angka peminat pada sekolah SMK Negeri pada tahun 2015

    HUBUNGAN MOTIVASI MENURUNKAN BERAT BADAN DENGAN PENERAPAN POLA MAKAN SEHAT PADA REMAJA PUTRI DI ASRAMA AS-SHIDDIQY KECAMATAN WONOKROMO SURABAYA

    Get PDF
    Kurangnya motivasi dalam penerapan pola makan sehat menjadi masalah dalam penelitian ini. padahal pola makan sehat sangat penting bagi kebutuhan tubuh untuk melakukan aktivitas fisik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan motivasi menurunkan berat badan dengan penerapan pola makan sehat pada remaja putri di asrama As-Shidiqqy Kecamatan Wonokromo Surabaya. Desain penelitan ini Analitik cross sectional. Populasinya remaja putri di Asrama As-Shiddiqy Kecamatan Wonokromo Surabaya 21 responden, variabelnya motivasi menurunkan berat badan dan penerapan pola makan sehat besar sampel sebesar 20 responden diambil dengan cara simple random sampling. Instrument kuesioner dan lembar observasi. Uji statistic chi square, tingkat kemaknaan 0,05. Hasil dari penelitian motivasi kuat sebagian besar (52,5%) dan sebagian besar (71,4%) juga Tidak Menerapkan Pola Makan Sehat. Hasil Uji Eksak Fisher diperoleh ρ = 0.149 > α= 0.05 maka tidak ada hubungan motivasi menurunkan berat badan dengan penerapan pola makan sehat. Simpulan penelitian ini adalah tidak ada hubungan motivasi menurunkan berat badan dengan penerapan pola makan sehat. Diharapkan Remaja putri dapat menerapkan pola makan sehat dalam kehidupan sehari-hari karena sangat penting bagi tubuh

    PENGARUH PERGANTIAN MANAJEMEN, UKURAN KAP, KESULITAN KEUANGAN TERHADAP AUDITOR SWITCHING

    Get PDF
    Penelitian ini berjudul pengaruh pergantian manajemen, ukuran KAP, dan kesulitan keuangan terhadap auditor switching. Adapun tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis pengaruh pergantian manajemen, ukuran KAP, dan kesulitan keuangan terhadap auditor switching. Metode penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling, dengan total sampel yang diperoleh dari penelitian sebanyak 16 perusahaan food and beverage pada periode tahun 2008-2011 ( 64 obervasi ) . Untuk menguji pengaruh diatas alat analisis yang digunakan regresi logistik dengan menggunakan aplikasi program SPSS 16. Hasil dari analisis ini menujukkan bahwa pergantian manajemen berpengaruh signifikan terhadap auditor switching, sedangkan ukuran KAP dan kesulitan keuangan tidak berpengaruh signifikan terhadap auditor switching. Kata kunci: auditor switching, pergantian manajemen, ukuran KAP, kesulitan keuanga

    IMPLEMENTASI KEBIJAKAN KARTU INDONESIA PINTAR DALAM UPAYA PEMERATAAN PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2015/ 2016 DI SMP N 1 SEMIN

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi kebijakan KIP dalam upaya pemerataan pendidikan serta faktor pendukung dan penghambat implementasi KIP. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Subyek penelitian ini adalah staf bidang Pendidikan Lanjutan Pertama Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul, Kepala Sekolah dan Guru BK SMP N 1 Semin, empat orang siswa penerima KIP, serta empat orang tua siswa penerima KIP. Objek penelitian mengenai implementasi kebijakan Kartu Indonesia Pintar dalam upaya pemerataan pendidikan tahun ajaran 2015/ 2016 di SMP N 1 Semin. Data dikumpulkan melalui metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Keabsahan data dilakukan dengan cara triangulasi data. Data dianalisis dengan cara reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sasaran KIP di SMP N 1 Semin adalah siswa yang memiliki kartu KIP sebanyak 161 siswa. KIP adalah bantuan berupa uang tunai diberikan kepada siswa yang orang tuanya tidak atau kurang mampu membiayai pendidikan anaknya. Hasil dari pelaksanaan KIP dapat mendukung upaya pemerataan pendidikan, hal ini ditandai dengan siswa yang menerima dana KIP memenuhi kriteria kondisi keluarga siswa yang ditentukan dari kepemilikan KPS sehingga siswa yang tidak bersekolah atau pendidikannya terhalang biaya dapat bersekolah serta terwujudnya pendidikan yang merata. Faktor pendukung implementasi KIP: informasi dari pihak dinas secara rutin ke sekolah dan secara online, Dapodik digunakan pemerintah sebagai salah satu indikator penentuan sasaran penerima KIP, adanya rasa saling percaya antara pihak sekolah dengan siswa beserta orang tua terhadap penggunaan dana KIP, siswa menjadi lebih aktif karena peralatan sekolah dapat terpenuhi. Faktor penghambat: evaluasi program KIP yang dilaksanakan setiap periode program menyebabkan terjadinya perubahan pada mekanismenya, penyelewengan dana KIP, kesulitan mengumpulkan kuitansi atau bukti penggunaan dana KIP. Kata kunci: Implementasi Kebijakan, Kartu Indonesia Pintar, Pemerataan Pendidika

    GAMBARAN PEMANFAATAN SISTEM PENDAFTARAN PELAYANAN (ANTREAN) ONLINE OLEH PASIEN BPJS KESEHATAN DI PUSKESMAS PAAL X KOTA JAMBI TAHUN 2023

    Get PDF
    Background: Society have to come early to queue for registration at the Puskesmas and have to wait for a relatively long time. On the other hand, after the existence of the Health Social Security Administering Agency (BPJS), the Community Health Center was overwhelmed in dealing with the buildup of patient queues. To overcome this problem, a system has been developed that can make patient waiting times shorter, faster and more effective, namely an online service registration (queue) system via the Mobile JKN (National Health Insurance) application. However, the number of patients registering online at the Paal X Community Health Center is still very low. Method: The research used a mix method by using questionnaire for PKM Paal X patient and interview with registration officer, PIC of Health BPJS, and one of the PKM Paal X patient. 40 respondents was involved with this research. Result: From the result of the questionnaire, Most respondents had a good level of knowledge of 80% followed by a poor level of knowledge of 20%. 19 respondents (47.5%) had never registered for services (queuing) online because they did not know the steps and did not know if the system ia available at Paal X Puskesmas. The low level of utilization of this system is caused by the provision of information and promotion to patients which is still not optimal. This is due to the unavailability of supporting media for the delivery of information and promotions at the Paal X Puskesmas. Conclusion: Patient knowledge at Paal X Health Center regarding the online service registration system (queue) is good, but the use of the system is still lacking due to the provision of information and promotions to patients that are not optimal. Keyword: Utilization, Online Registration, BPJS HealthLatar belakang: Masyarakat harus datang lebih awal untuk mengantri pendaftaran di Puskesmas dan harus menunggu dengan rentang waktu yang relatif lama. Di lain sisi, setelah adanya Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan membuat Puskesmas kewalahan dalam mengatasi penumpukan antrian pasien. Untuk mengatasi masalah tersebut, telah dikembangkan suatu sistem yang dapat membuat waktu tunggu pasien menjadi lebih singkat, cepat, dan efektif yaitu dengan sistem pendaftaran pelayanan (antrean) online melalui aplikasi Mobile JKN (Jaminan Kesehatan Nasional). akan tetapi, jumlah pasien yang melakukan pendaftaran online di Puskesmas Paal X masih sangat rendah. Metode: Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Pengumpulan data primer dilakukan dengan dua metode yaitu secara kualitatif dan kuantitatif menggunakan kuesioner yang diisi oleh 40 responden. Data sekunder di dapatkan dari pencatatan dan pelaporan jumlah peserta BPJS Kesehatan yang terdaftar dan jumlah kunjungan pasien di Puskesmas Paal X dari bulan September - Oktober tahun 2023. Setelah proses pengumpulan data selesai, data diolah menggunakan SPSS dan dianalisis menggunakan metode siklus pemecahan masalah.  Hasil: Sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan yang baik sebesar 80% diikuti dengan tingkat pengetahuan yang kurang baik sebesar 20%. 19 responden (47.5%) belum pernah melakukan pendaftaran pelayanan (antrean) online dikarenakan tidak mengetahui langkah-langkahnya dan tidak mengetahui apabila di Puskesmas Paal X tersedia sistem tersebut. Rendahnya tingkat pemanfaatan sistem ini disebabkan oleh pemberian informasi dan promosi kepada pasien masih belum optimal. Hal ini diakibatkan tidak tersedianya media penunjang penyampaian informasi dan promosi di Puskesmas Paal X Kota Jambi. Kesimpulan: Pengetahuan pasien di Puskesmas Paal X terkait sistem pendaftaran pelayanan (antrean) online sudah baik, akan tetapi pemanfaatan sistem tersebut masih kurang dikarenakan pemberian informasi dan promosi kepada pasien yang belum optimal. Kata kunci: Pemanfaatan, Pendaftaran Online, BPJS Kesehata

    Profil Kemampuan Berpikir Kreatif dalam Menyelesaikan Soal HOTS Ditinjau dari Kemampuan Koneksi Matematis Sedang

    Get PDF
    Kemampuan berpikir kreatif merupakan faktor penting bagi peserta didik Indonesia saat ini. Kemampuan berpikir kreatif ini dibutuhkan pada pendidikan abad 21 yang menuntut peserta didik untuk berkarya sehingga dapat menentukan kemajuan Indonesia. Pendidikan abad 21 diterapkan dengan menerapkan kurikulum 2013 berbasis HOTS, namun peserta didik maish kesulitan dalam mengikutinya. Hal ini disebabkan rendahnya kemampuan berpikir tinggi peserta didik Indonesia yang ditunjukkan dalam PISA serta kurangnya kemampuan koneksi matematis siswa yaitu sebagai kemampuan pemahaman konsep matematika. kurangnya kemampuan koneksi matematika akan memperngaruhi kemampuan berpikir kreatif peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data tes tertulis dan wawancara, serta menggunakan 4 tahap analisis data yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan, kemudian dilanjutkan dengan teknik keabsahan data yaitu dengan triangulasi sumber. Dalam artikel ini ditunjukkan kemampuan berpikir kreatif dalam kemampuan koneksi matematis sedang. Subjek dengan kemampuan koneksi sedang ini memenuhi indikator berpikir kreatif kelancaran dan fleksibilitas yang ditunjukkan oleh hasil tes tertulis subjek dan wawancara mendalam subjek

    Pengaruh Pembiayaan Murabahah dan Tingkat Suku Bunga BI Terhadap Pendapatan Margin Murabahah Pada PT. Bank Syariah Mandiri

    Get PDF
    Perkembangan perbankan syariah tidak luput dari perkembangan produk- produk perbankan syariah itu sendiri. Permintaan pembiayaan murabahah dipengaruhi oleh tingkat suku bunga kredit yang mengacu pada tingkat suku bunga yang ditetapkan oleh Bank Indonesia. Tingkat suku bunga dijadikan acuan oleh kebanyakan bank syariah dalam menetapkan margin murabahah. Tidak adanya ketentuan tentang penetapan margin murabahah mengakibatkan setiap bank syariah mengaturnya secara sendiri-sendiri. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pembiayaan murabahah dan tingkat suku bunga terhadap margin murabahah. penelitian ini dilakukan pada PT Bank Syariah Mandiri Tbk. Selama 48 bulan terhitung sejak bulan Januari 2007 sampai dengan Desember 2010. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif, verifikatif dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa secara simultan pembiayaan murabahah dan tingkat suku bunga BI berpengaruh signifikan terhadap margin murabahah, pembiayaan murabahah berpengaruh signifikan terhadap margin murabahah, dan Tingkat suku bunga BI tidak berpengaruh signifikan terhadap margin murabahah

    Implementasi Undang-undang Nomor 22 Tahun 2009 Tentang Penerapan Helm Berstandar Sni Di Kota Semarang

    Full text link
    Purpose of this study ato determine whether there is communication or relationship between the government and the public on the implementing of law number 22 of 2009 on the application of SNI helmet standards in the city of Semarang. Used theory is the theory of Merilee S. Grindle, the study was designed and analyzed qualitatively deksriptif. Data collection was done by library research, observation, and in-depth interviews with a number of informants. Analysis used is deductive analysis, because the analysis of the data ini the study of the standard helmet SNI is taken based on the phenomenon that is being seen.The result of this study indicate a lack of socialization is intensified by Satlantas Polrestabes to the community in the implementing of Semarang city law number 22 of 2009 on the application of ISO-Standards helmets in the city of Semarang. Implementing of the application program needs to aa a more effective from of activity in the socialization process. So that people can understand the purpose of the policy, and shape its program of activities must be done continuously.It can be concluded that the standard helmet SNI policy implementing in the city of Semarang was considered quite good. But to get maximum result in its implementing, should be stepped up Satlantas Polrestabes continous dissemination to all the people in the city of Semarang

    Tinjauan Atas Prosedur Persediaan Barang Dagang pada PT. Perkebunan Nusantara VIII Unit Industri Hilir Teh Bandung

    Get PDF
    PT. Perkebunan Nusantara VIII Unit Industri Hilir Teh Bandung Tea Industry is a company engaged in the field of tea processing end, where the production of the results will be used as trade goods inventory. Inventory is one of the assets of the smooth running of operational activities to support companies that trade goods goods inventory at any time fixed would be sure in order for sales activities. A problem that often occurs is the buildup of in the warehouse items so that items being damaged, and the possibility of goods being expired. The purpose of this research was conducted to find out how the application of the procedures and know the merchandise inventory constraints as well as the efforts made by PT. Perkebunan Nusantara VIII Unit Industri Hilir The Bandung. The research method used is descriptive method, by mean of observation and interviews as well as the study of librarianship. Based on the results of the study it can be concluded that the application of the procedure of trade goods inventory include the admission procedure of trademark part production, storage of goods and merchandise spending
    corecore