Pembaharuan Organisasi Sektor Publik dalam Perspektif Pemerintahan Daerah

Reformasi dan perubahan dalam pemerintahan saat ini bukan merupakan fenomena baru bagi organisasi publik, hal tersebut dikarenakan upaya tersebut telah lama dilakukan sebagai upaya adanya perubahan dan reorganisasi. Reformasi dan perubahan memiliki perbedaan dalam organisasi publik, dimana reformasi sebagai upaya aktif dari para pemangku kebijakan untuk mengubah karakteristik birokrasi, sedangkan perubahan mengarah kepada dampak yang terjadi atas pelaksanaan reformasi yang digulirkan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tentang reformasi dan perubahan organisasi sektor publik yang terjadi dalam di daerah. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif sebagai suatu metode penelitian yang digunakan untuk menggambarkan masalah yang muncul pada masa sekarang atau yang sedang berlangsung, dengan tujuan untuk menggambarkan apa yang terjadi sebagaimana mestinya ketika penelitian itu dilakukan. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan reformasi birokrasi dalam Pemerintah daerah telah berjalan dengan cukup baik, diantaranya dengan menerapkan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah sebagai pelaksanaan dari manajemen kinerja sektor publik. Secara umum reformasi birokrasi yang dilaksanakan telah memberikan perubahan cukup baik, meskipun peningkatannya belum signifikan yang menunjukan masih diperlukan perbaikan-perbaikan terutama dalam pelayanan sektor publik

The effect of covid-19 on bank proftability: Evidence of m-banking and e-banking in Indonesia

Covid-19 affected the banks’ financial acitivities globally and, therefore, mobile banking can become solution for doing a distancing transaction. This study tries to observe if mobile transaction has significant effect of income in private and public bank in Indonesia. This study collects the data about bank profitability and the number of mobile banking users before and during Covid-19 pandemic from BCA and BNI in Indonesia. The data of mobile transaction is divided into three, mobile, internet, and SMS banking. The data of income divided into two, premium/net and operational income. The data is analyzed using linear regression method to observe if mobile transaction has effect toward income variables. The data is analyzed using SPSS. The result showed that before pandemic, those three mobile transaction have strong correlation toward the increasing number of net and total operational income in BNI. In BCA, mobile banking has a significant effect on net and total operational income. During pandemic, mobile transactions have negative correlation toward net income, while operational income has positive one for BNI, but negative for BCA. It can be concluded that  internet, mobile, and SMS banking have correlation toward net and total operational income

The Effect of Implementing Paikem Case-Based Learning And Cooperative Learning On Learning Competency And Quality

Financial PKA (Praktek Kerja Akuntansi/ Accounting Work Practices) at State Polytechnic of Malang is expected to fulfill the cognitive, psychomotor, and affective aspects. Therefore, in the current learning, the researchers developed a new method namely PAIKEM through student-centered learning, case-based learning, and cooperative learning for learning competence and quality. This research aimed at developing and implementing PAIKEM method through student-centered learning, case-based learning, and cooperative learning so that the learning in the accounting department at State Polytechnic of Malang can generate high-quality human resources. The research method conducted was applied-quantitative research method and descriptive research with a classroom action research, primary data source, data processing using multiple linear regression using classical assumption test, t-test, F-test, and R square. The researchers identified the problems in the classroom, observing the field, then constructed a case plane for practicing solving a problem in real life, learning with a collaboration method. The emerged problems were analyzed and solved by the students with the ability based on the existing theory. The research finding were there was a significant effect of case-based learning, cooperative learning, and effective learning on learning competency and coefficient of determination as much as 0.621 and a significant effect of student-centered learning, cooperative learning, creative learning, and effective learning ton the learning quality with the coefficient of determination as much as 0.744. Keywords:  Case-based learning, cooperative learning, competency, quality DOI: 10.7176/JEP/10-13-10 Publication date:May 31st 201

Implementation Adaptive Decision Feedback Equalizer for Time-Reversal Communication in Shallow Water Environment

Underwater wireless communications are growing very fast along with human needs for applications such as defense, state security, underwater control and monitoring systems. Until now, an acoustic signal is a practical way to achieve long distance communication in the ocean. However, the underwater acoustic channel faces many challenges including limited available bandwidth, long delays, time-variability, and Doppler-spread. These challenges can reduce the reliability of the communication system and the achievement of high data-rate becomes a challenge. Adaptive decision feedback equalization is a method to compensate for the distortion of information signals on the underwater acoustic channel. On the other hand, time reversal is an effective method of overcoming intersymbol interference (ISI) problems which is the effect of multipath phenomena in underwater channels. Spatial focusing on time reversal can reduce the co-existing system disturbances and its temporal focusing makes the received power concentrated within a few taps so that the equalizer design work becomes much simpler. The temporal focusing can also increase the transmission rate. This paper shows that the combination of time reversal and adaptive DFE (TR-DFE) has superior performance than TR and DFE itself. By modifying the step-size parameters in the adaptive DFE, the TR-DFE level of convergence and performance can be improved. The geometry-based modeling which is used proves that distance and multipath variation greatly affect the quality of time reversal communication on the underwater acoustic channel

Pengembangan Sistem Informasi Pengelolaan Sarana Praktikum Olahraga di Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan Universitas Negeri Yogyakarta

Pengelolaan sarana dan prasarana pendidikan yang baik akan menunjang keberhasilan dari tujuan pendidikan. Perkembangan teknologi informasi yang pesat menjadikan berbagai aktivitas dapat dilakukan dengan cepat, tepat, dan akurat. Penggunaan teknologi informasi dalam pengelolaan sarana praktikum diperlukan untuk mempermudah petugas dalam memberikan layanan kepada dosen maupun mahasiswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan model waterfall. Model ini pengembangan dilakukan secara berurutan, mulai dari identifikasi masalah, analisis kebutuhan, perancangan desain, pemrograman, dan pengujian. Subjek dalam penelitian ini adalah pengelola sarana praktikum peralatan olahraga dan peralatan laboratorium Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan Universitas Negeri Yogyakarta. Berdasarkan dari hasil pengujian, yang terdiri dari: a) pengujian terhadap kesesuaian fungsional (functional suitability) yang dilakukan oleh tim ahli bidang sistem informasi dan diperoleh persentase sebesar 100% atau >50% sehingga dapat diterima dan telah sesuai dengan aspek functionality suitability; b) pengujian terhadap efisiensi performa (performance efficiency) dengan menggunakan tool GTMetrix, dengan nilai performa secara keseluruhan diperoleh nilai 81% dengan grade B yang berarti mempunyai performa baik; c) pengujian terhadap kemudahan dalam penggunaan (usability) oleh pengguna sistem, dengan hasil rata-rata 91 dan masuk kategori Baik; d) pengujian terhadap kehandalan/kepercayaan (reliability) dengan software WAPT 10.1 dengan hasil perhitungan menunjukkan bahwa nilai reliability sebesar 100% dan memenuhi standar Telcordia karena diatas 95%; dan e) pengujian terhadap keterawatan (maintainability) dengan PHPMetrics didapatkan nilai rata-rata MI sebesar 87,52 sehingga masuk ke dalam kategori Highly maintainable. Dari hasil pengujian tersebut maka produk penelitian pengembangan ini mempunyai nilai baik dan layak untuk diimplementasikan

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENILAIAN PORTOFOLIO UNTUK MATA PELAJARAN KIMIA KELAS X SEMESTER 2 SMA/MA

Tujuan pengembangan ini adalah mengembangkan instrumen penilaian portofolio untuk mata pelajaran kimia kelas X semester 2 SMA/MA dan menentukan kualitas dari instrumen penilaian portofolio yang dikembangkan ditinjau dari aspek umum, pendekatan penulisan, kedalaman dan keluasan, keterlaksanaan, kebahasaan, anatomi dan tampilan menyeluruh berdasarkan penilaian 5 pendidik kimia SMA/MA. Model pengembangan produk yang digunakan dalam penelitian ini adalah model pengembangan prosedural yang diadaptasi dari model Borg & Gall, yaitu model pengembangan yang bersifat deskriptif, menggariskan langkah-langkah yang harus diikuti untuk menghasilkan produk. Produk dalam pengembangan ini berupa instrumen penilaian portofolio untuk peserta didik dan petunjuk penilaian portofolio untuk pendidik. Produk awal dikaji oleh peer reviewer, ahli materi dan ahli media. Produk akhir dinilai oleh reviewer, yaitu 5 pendidik kimia SMA/MA. Jenis data dalam pengembangan ini berupa data proses pengembangan produk yang digunakan untuk merevisi produk awal dan data kualitas produk hasil penilaian reviewer yang dianalisis berdasarkan standar penilaian relatif (ideal). Tahapan pengembangan instrumen penilaian portofolio adalah (1) perencanaan dan pembuatan (2) pengkajian oleh ahli materi dan ahli media, (3) penilaian oleh reviewer (guru SMA/MA). Kualitas instrumen penilaian portofolio berdasarkan penilaian oleh reviewer pada aspek umum, pendekatan penulisan, kedalaman dan keluasan, keterlaksanaan, kebahasaan, anatomi, dan tampilan menyeluruh adalah sangat baik dengan skor rata-rata sebesar 4,52 pada skala 5. Kata Kunci: pengembangan, instrumen penilaian portofolio, kimi

UPAYA PENINGKATAN PEMBELAJARAN GERAK DASAR LARI JARAK PENDEK MELALUI BERMAIN DENGAN ALAT BANTU BILAH BAMBU PADA SISWA KELAS III SD NEGERI TLOGOPRAGOTO KECAMATAN MIRIT KABUPATEN KEBUMEN TAHUN PELAJARAN 2017/2018

Penelitian ini berawal dari masih rendahnya kemampuan gerak dasar lari jarak pendek siswa SD Negeri Tlogopragoto. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatan pembelajaran lari jarak pendek melalui bermain dengan alat bantu bilah bambu pada siswa kelas IV SD Negeri Tlogopragoto Kecamatan Mirit Kabupaten Kebumen. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SD Negeri Tlogopragoto Kecamatan Mirit Kabupaten Kebumen. yang berjumlah 26 orang yang terdiri dari 11 siswa putra dan 15 siswa putri. Untuk metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan lembar pengamatan yang dilakukan oleh kolaborator. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui bermain dengan alat bantu bilah bambu dapat meningkatkan pembelajaran lari jarak pendek pada siswa kelas IV SD Negeri Tlogopragoto Kecamatan Mirit Kabupaten Kebumen. Berdasarkan hasil observasi, terlihat adanya peningkatan, hasil evaluasi pada siklus 1 sebesar 61,5% siswa yang mendapatkan nilai diatas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) dan pada siklus 2 meningkat 80,8% siswa yang nilainya diatas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

The media used by teacher at TK Khalifah Palangka Raya in teaching english vocabulary

As for the background of this study were the desire of the researcher to know about the conditions of learning English lesson especially english vocabulary in Kindergarten which does not have standard rules in teaching English. Beside that, the other background of this study because so far most of students rarely conducted research in kindergarten. This study was aimed to describe: (1) the media used by the teacher in teaching English vocabulary at TK Khalifah Palangka Raya,(2) the Implementation of the media used by teacher in teaching English vocabulary at TK Khalifah The study was descriptive study with qualitative approach. For the data collection, it was used the instrument such as observation equipped with observation checklist, interview equipped with interview guideline, documentation, and field notes. The subjects of study were English teacher of A, B1, B2 class at TK Khalifah Plangkaraya. For the data endorsement, it was used member check technique. The results showed that:(1) most of the teacher at TK Khalifah Palangka Raya used two kinds of media in teaching English vocabulary such as picture and realia.(2) As for the implementation of media that teacher used some technique such as Listen and do, listen and repeat, modelling and demonstration, question and answer, visual aids, sing a song. Abstract Adapun latar belakang penelitian ini adalah keinginan peneliti untuk mengetahui tentang kondisi pembelajaran Bahasa Inggris khususnya kosa kata bahasa Inggris di Taman Kanak-kanak yang tidak memiliki aturan baku dalam mengajar Bahasa Inggris. Selain itu, latar belakang lain dari penelitian ini karena sejauh ini sebagian besar mahasiswa jarang melakukan penelitian di Taman kanak-kanak. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) media yang digunakan oleh guru dalam mengajar kosakata bahasa Inggris di TK Khalifah Palangka Raya, (2) penerapan media yang digunakan oleh guru dalam mengajar kosakata bahasa Inggris di TK Khalifah. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Untuk pengumpulan data, digunakan instrumen seperti observasi yang dilengkapi dengan daftar observasi, wawancara yang dilengkapi dengan pedoman wawancara, dokumentasi, dan catatan lapangan. Subjek penelitian adalah guru bahasa Inggris kelas A, B1, B2 di TK Khalifah Plangkaraya. Untuk pengesahan data, digunakan teknik member check. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) sebagian besar guru di TK Khalifah Palangkaraya menggunakan dua jenis media dalam mengajar kosakata bahasa Inggris seperti gambar dan realia. (2) Adapun untuk penerapan media it

PENGGUNAAN LEMBAR KERJA SISWA BERBASIS MODEL PEMBELAJARAN SEARCH, SOLVE, CREATE, DAN SHARE (SSCS) DALAM MEMBANGUN KREATIVITAS SISWA SMA KELAS XI PADA PEMBUATAN LILIN AROMATERAPI

ABSTRAK Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan hasil penggunaan Lembar kerja siswa (LKS) berbasis model search, solve, create dan share (SSCS) pada pembuatan lilin aromaterapi dalam membangun kreativitas siswa SMA kelas XI. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatfif. Penelitian ini terdiri dari tiga tahap yaitu tahap perseiapan, pelaksanaan dan pelaporan. Partisipan dalam penelitian ini sebanyak 15 orang siswa SMA kelas XI MIPA yang telah mempelajari materi fraksi-fraksi minyak bumi dan kegunaannya, 3 orang dosen pendidikan kimia, 2 orang guru kimia dan 1 orang guru bahasa Indonesia. Tempat penelitian yaitu pada salah satu SMA di Kabupaten Bandung Barat. Instrumen yang digunakan diantaranya lembar observasi aktivitas siswa, lembar penilaian jawaban siswa dalam LKS, dan penilaian kualitas hasil karya kreatif. Data yang diperoleh diolah dan dianalisis menggunakan skala Likert yang kemudian dikategorisasikan sesuai pengkategorian skor menurut Riduwan (2015). Aktivitas siswa dalam mencapai perilaku kreatif yang diharapkan dalam LKS termasuk kategori sangat baik. Hasil jawaban siswa dalam LKS dalam mencapai indikator kreatif (fluency, flexibility, originality, elaboration dan evaluation) menunjukan kategori sangat baik. Kualitas hasil karya kreatif siswa berdasarkan standar kualitas karya kreatif yang telah ditetapkan menunjukan kategori sangat baik. Dengan demikian LKS berbasis model SSCS pada pembuatan lilin aromaterapi dapat diaplikasikan untuk membangun kreativitas siswa dan menunjang ketercapaian KD 4.2 yaitu menyajikan karya tentang proses pembentukan dan teknik pemisahan fraksi-fraksi minyak bumi beserta kegunaannya. Kata kunci: Lembar Kerja Siswa (LKS), Search, Solve, Create dan Share (SSCS), Kreativitas, Lilin Aromaterapi. ABSTRACT This study aims to describe the results of the implementation of student worksheets (LKS) based on the search, solve, create and share (SSCS) models in aromatherapy candle production to build creativity of grade XI senior high school students. This research uses descriptive qualitative approach method. This research consists of three stages: preparation, implementation and reported stages. Participants in this research as fifteen senior high school students of grade XI MIPA in West Bandung Regency, three chemistry lecturers, three high school chemistry teachers, and one high school Indonesian teacher. Some instruments that using in this research are students activity observation sheets, students answer assessment sheets in worksheets, and creative work quality assessment sheets. The data obtained is processed and analyzed using Likert scale whichis then categorized accorded to the interpretation of scores to Riduwan (2015). Student activities in achievied the expected creative behavior in the worksheet are included in the excellent category. The results of student answers in the worksheet in achieved creative indicators (fluency, flexibility, originality, elaboration and evaluation) show excellent categories and The quality of the students' creative work to produce aromatherapy candle based on creative work quality shows an excellent category. Thus the SSCS model based worksheet on aromatherapy candle production can be applied to develop students' creativity and to support the achievement of KD 4.2, which presents work on the process of forming and separating petroleum fraction techniques and their uses. Keyword: Student Worksheet, Search, Solve, Create and Share (SSCS) model, Creativity, Aromaterapi Candle

Peranan Komunikasi Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan pada PDAM Tirtanadi Medan

PDAM Tirtanadi Medan adalah sebuah badan Usaha Milik Negara yang bergerak dibidang jasa pengadaan air Berdasarkan atas penelitian pendahuluan yang dilakukan pada PDAM Tirtanadi Medan maka ditemukan masalah yang dihadapi perusahaan yang dapat dirumuskan sebagai berikut "Motivasi yang dijalankan oleh perusahaan, masih kurang efektif, sehingga tingkat produktivitas kerja sesuai dengan yang diharapkan" Berdasarkan rumusan masalah yang dikemukakan di atas, maka penulis mencoba merumuskru hipotesis sebagai berikut : Jika perusahaan dapat memberikan motivasi dengan baik dan benar, maka produktivitas ketja mereka akan termotivasi dan dapat meningkat sehingga target produksi yang diterapkan dapat tercapa