193 research outputs found

    STUDY ON PSYCHOLOGICAL PRESSURE OF THE MAIN CHARACTER IN \ud DANIELLE STEEL'S NOVEL "RANCH"

    Get PDF
    The writer realized that literature can be used to know and add the experience of life. Literature \ud is one of sources that someone may find the description of real life. It covers many aspects of life \ud and it is considered as a mirror of society that is created based on the author's imagination. In this \ud study, the writer appreciates the novel about the main character's psychological pressure in \ud facing the difficulties. \ud The purpose of this study is to discover the three issues stated in problems statements. Some \ud activities were done to reach the purpose of the study. Firstly, analyzing, understanding, and \ud comprehending the novel. Secondly, searching problems dealing with the purpose of study. \ud Then, drawing conclusion based on result data analysis. \ud Moreover, this study uses descriptive method, and this method is used to review the literary \ud research to provide the data. Then, the data are carefully selected and examined to reach the best \ud result of study. And the technique used in this study is library research in which most of \ud information used as sources of study are taken from references: books, dictionaries, and \ud encyclopedias in library. \ud In this novel, there are three main characters, they are Mary Stuart, Tanya Thomas, and Dr Zoe \ud Phillips. The result of this study shows that there are three main characters' psychological \ud pressure. First, Mary Stuart has psychological pressure when she feels lonely in her family and \ud she doesn't have happiness that she had ever had. She needs love and attention from her husband \ud when she loses her son, but her husband always blames her on their son's death. Second, Tanya \ud Thomas has pressure when she loses her husbands. She doesn't have true love, and she lost \ud everything in her life. The third is Dr Zoe Phillips who has been infected by AIDS. She worries \ud about her daughter because of AIDS, and she has to be careful and patient caring her baby. \ud Beside the main characters' psychological pressure above, this study also discussed about the \ud effects of the main characters' psychological pressure toward themselves. First, the effects of \ud Mary Stuart's psychological pressure toward herself are: 1) She decides to evaluate herself what \ud she must do in the future. 2) She wants to divorce her husband because their family is not \ud harmony anymore. 3) There was someone in Wyoming who cared about her and loved her, but \ud she didn't have guts to say it, because she still chose her husband. Second, the effects of Tanya \ud Thomas's psychological pressure toward herself are: 1) She wants to forget her bad experience. \ud 2) She has new life when she felt interest with Gordon who worked as wrangler in ranch. Third, \ud the effects of Dr Zoe Phillips's psychological pressure toward herself are: \ud 1) She wanted to take a vacancy in Wyoming because of AIDS. 2) She didn't feel worried \ud anymore because her friends were willing to take care her daughter when next she died

    SUMBANGAN KECEPATAN, KELENTUKAN, DAN KELINCAHAN TERHADAP KEMAMPUAN MENGGIRING BOLA SISWA YANG MENGIKUTI EKSTRAKURIKULER SEPAKBOLA DI SMP DIPONEGORO SLEMAN

    Get PDF
    Abstrak Siswa di SMP Diponegoro Sleman belum terlalu memahami bahwa dengan latihan teknik-teknik dasar tersebut dapat mempengaruhi dalam suatu permainan sepak bola. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui sumbangan kecepatan, kelentukan, dan kelincahan terhadap kemampuan menggiring bola di SMP Diponegoro. Penelitian ini merupakan penelitian korelasi yaitu penelitian yang bertujuan untuk menyelidiki sejauh mana variasi pada satu variabel berkaitan dengan variasi pada satu atau lebih dari variabel lain berdasarkan koefisien korelasi. Instrumen dalam penelitian ini berupa tes pengukuran kecepatan, kelentukan, kelincahan dan menggring bola. Subjek penelitian yang digunakan adalah siswa SMP Diponegoro Sleman yang mengikuti ekstrakurikuler sepak bola yang berjumlah 30 siswa. Teknik analisis data yang digunakan untuk menguji hipotesis analisis korelasi product moment dan analisisi regresi berganda pada taraf signifikasi 5 %. Hasil penelitian diperoleh terdapat hubungan yang signifikan antara kecepatan terhadap kemampuan menggiring bola dengan koefisien korelasi antara r x1.y = 0,674 > r = 0,306.Terdapat hubungan yang signifikan antara kelentukan terhadap kemampuan menggiring bola dengan koefisien korelasi antara r x2.y (0.05)(29) = -0,632 > r = 0,306.Terdapat hubungan yang signifikan antara kelincahan terhadap kemampuan menggiring bola koefisien korelasi antara r (0.05)(29) = 0,812 > r = 0,306. Terdapat hubungan yang signifikan antara kelentukan, kecepatan dan kelincahan terhadap kemampuan menggring bola dengan F hitung 25,958 > F tabel (2,89). Sumbangan dari kecepatan terhadap kemampuan menggiring (0.05)(29) bola, yaitu sebesar 12,62%, sumbangan dari kelentukan terhadap kemampuan menggiring bola, yaitu sebesar 17,75%, sumbangan dari kelincahan terhadap kemampuan menggiring bola, yaitu sebesar 44,16%, secara bersama-sama sumbangan dari kecepatan, kelentukan dan kelincahan terhadap kemampuan menggiring bola, yaitu sebesar 75%

    Studi Pembuatan Film Animasi 3D “Bahaya Narkoba” Dengan Menggunakan Software Blender

    Get PDF
    Permasalahan penyalahgunaan narkoba pada remaja adalah masalah yang belum bisa diselesaikan sampai saat ini oleh pemerintah, keikutsertaan semua pihak untuk membantu menyelesaikan masalah ini sangatlah dibutuhkan. Untuk itu sebagai mahasiswa dituntut untuk ikut dalam menanggulangi masalah narkoba.. Film bisa dipakai untuk merekam suatu keadaan, atau mengemukakan sesuatu. Film dipakai untuk memenuhi suatu kebutuha umum, yaitu mengomunikasikan suatu gagasan, pesan atau kenyataan. Karena keunikan dimensinya dan karena sifatnya yang menghibur, film telah diterima sebagai salah satu media audio visual yang paling populer sebagai media yang palin efektif. Seiring dengan kemajuan teknologi di dunia, hal-hal yang sifatnya baru terus bermunculan. Dan hal ini tidak terkecuali pada bidang perfilman, kecanggihan teknologi khususnya komputer telah dirambahnya. Salah satu hasil teknologi komputer yang sedang trend saat ini adalah animasi 3D. Animasi 3D merupakan suatu teknik yang banyak dipakai di dalam dunia film dewasa ini, baik sebagai suatu kesatuan yang utuh, bagian dari suatu film, maupun bersatu dengan film live. Pada akhirnya, teknologi yang secanggih apapun, pasti memiliki segi negatif. Misalnya profanitas, sikap hedonis dan pergeseran budaya (westernisasi). Maka peran dari orang tua untuk menjaga dan mengawasi anak mereka mutlak diperlukan. Dikemudian hari, kecerdasan manusia harus pula diterapkan untuk mengendalikan dan mengawasi penyalahgunaan yang diakibatkan oleh kemajuan teknologi

    PENDAMPINGAN KETRAMPILAN DAN PENGEMBANGAN USAHA BATIK CIPRAT UNTUK SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) TUNAGRAHITA PADA YAYASAN AUTISMA SEMARANG

    Get PDF
    SLB-C Yayasan Autisma Semarang yang terletak dilokasi Perum Afa Permai Jl. Afa Raya no 3 Sendang MulyoTembalang Semarang mempunyai tujuan memberikan pelayanan pendidikan untuk Anak Berkebutuhan Khusus, sehingga mereka memperoleh hak yang sama dalam pendidikan. Untuk itu para siswa berkebuhan khusus perlu adanya pengembangan pelatihan ketrampilan untuk melatih kemandirian sekaligus menciptakan peluang usaha yang berupa pelatihan batik ciprat. Proses pendampingan ini diharapkan menghasilkan karya Batik Ciprat dengan ukuran 1,25 x 2,25 meter dengan berbagai motif oleh anak berkebutuhan khusus. Tahap awal pembuatannya dilakukan dengan pencairan malam yang diciprat-cipratkan pada kain putih dengan menggunakan sendok, sapu lidi, kuas dll, lalu dilanjutkan dengan pembentukan motif dengan menggunakan pewarna pakaian. Metode yang digunakan untuk mengevaluasi kegiatan ini yaitu menggunakan analisis SWOT. Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, dan Threats)

    PENDAMPINGAN KETRAMPILAN DAN PENGEMBANGAN USAHA BATIK CIPRAT UNTUK SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) TUNAGRAHITA PADA YAYASAN AUTISMA SEMARANG

    Get PDF
    SLB-C Yayasan Autisma Semarang yang terletak dilokasi Perum Afa Permai Jl. Afa Raya no 3 Sendang MulyoTembalang Semarang mempunyai tujuan memberikan pelayanan pendidikan untuk Anak Berkebutuhan Khusus, sehingga mereka memperoleh hak yang sama dalam pendidikan. Untuk itu para siswa berkebuhan khusus perlu adanya pengembangan pelatihan ketrampilan untuk melatih kemandirian sekaligus menciptakan peluang usaha yang berupa pelatihan batik ciprat. Proses pendampingan ini diharapkan menghasilkan karya Batik Ciprat dengan ukuran 1,25 x 2,25 meter dengan berbagai motif oleh anak berkebutuhan khusus. Tahap awal pembuatannya dilakukan dengan pencairan malam yang diciprat-cipratkan pada kain putih dengan menggunakan sendok, sapu lidi, kuas dll, lalu dilanjutkan dengan pembentukan motif dengan menggunakan pewarna pakaian. Metode yang digunakan untuk mengevaluasi kegiatan ini yaitu menggunakan analisis SWOT. Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats) dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, dan Threats)

    Inconsistency of Pancasila Cita (Law) for Natural Resources Management

    Get PDF
    This article aims to explain the legal study side of the existence of indications of inconsistency in the management of natural resources and the environment. The inconsistencies studied are between Pancasila as the ideal foundation and ground norm of the Indonesian nation as well as the ideals of the Indonesian nation's law, with the 1945 Constitution as a constitutional foundation as well as the rule of the game in the life of the nation and state, along with its organic laws. This article is a literature review. This article produces 3 arguments namely at the macro, micro, and socio-cultural level. On a macro scale, the spirit of "pro-environment" needs to be a mindset and attitude of policymakers, both in the executive and legislative branches, both at the national and regional levels. On the micro-scale, humans must take into account other values ​​besides technical and economic values. Socio-cultural, other values ​​in the context of natural resource management and the environment are basically the values ​​of local wisdom (local wisdom), which is the recipient of an intense interaction of the archipelago community of a plural and plural nature. Unfortunately, in some cases, precisely the value of local wisdom is often ignored in decision making

    SINKRONISASI KEWENANGAN PENYELENGGARAAN URUSAN DI BIDANG KEHUTANAN

    Get PDF
    Though have taken place five year implementation the Act No. 22/1999 (improved by Act No. 32/2004), still be potential generate insist uncompromisingly or "spannungs" among central government and local, it caused by different perception in articulating authorities given by according to code. This research aim to conduct the synchronization of regulation in forestry sector In reality implementation of various authorities by Local Government still multi interpretation. Nothing uniform of legislation items among region or locally which is one with the other region. There no equality in making policy this matter is very depend on circumstance in each region or local government. The diffraction of interpretation occurred of concerning authorities among Province with the Regency or among Regency which is one with other; dissimilar in exploiting of forest resource, need the follow tai by M o U among stakeholder as existing by sense of responsibility with in management forestry resources. This M o U is expected will be express the role-sharing or role division by proportionally among stakeholder

    Hubungan Self Efficacy Dan Resiliensi Pada Karyawan yang Terdampak Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) Akibat Pandemi

    Get PDF
    Karyawan yang terkena PHK harus mampu bertahan dan melewati situasi sulit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara self efficacy dan resiliensi pada karyawan yang terkena PHK di saat pandemi covid-19. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 127 karyawan yang terkena PHK di salah satu perusahaan textile di Boyolali Dengan menggunakan teknik pengambilan sampel non-probability sampling yaitu teknik simple random sampling purposive sampling. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini yaitu alat ukur resiliensi dan General Self-Efficacy Scale (GSES). Hasil analisis data dengan menggunakan teknik korelasi pearson correlation menunjukkan nilai koefisien r= 0.490 (P<0.05) artinya ada hubungan positif yang signifikan antara self efficacy dan resiliensi pada karyawan yang terkena PHK pada saat pandemi covid-19. &nbsp

    Hubungan Antara Kepemimpinan Transformasional dan Kesiapan Untuk Berubah Karyawan PT. XYZ di Masa Pandemi

    Get PDF
    Pandemi Covid-19 memberikan dampak perubahan bagi berbagai aspek. Kesiapan karyawan untuk  melewati masa perubahan merupakan salah satu faktor yang perlu diperhatikan oleh perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kepemimpinan transformasional dan kesiapan untuk berubah karyawan PT. XYZ di Masa Pandemi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif korelarasional. Sampel dalam penelitian ini adalah karyawan produksi divisi main line dan assembly PT. XYZ, dengan jumlah sampel yang ditentukan sebanyak 74 karyawan. Teknik pengambilan sampel yang digunakan peneliti adalah Teknik Purposive Sampling. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala kepemimpinan transformasional dan skala kesiapan untuk berubah. Uji korelaso pada penelitian menggunakan Spearman. Berdasarkan hasil uji korelasi yang didapatkan koefisien korelasi r = 0.704 dengan p = 0.000 (p<0,05), menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif antara kepemimpinan transformasional dan kesiapan untuk berubah pada karyawan PT. XYZ di masa pandemi. Hal ini memiliki arti bahwa semakin tinggi persepsi kepemimpinan transformasional karyawan pada pimpinan maka semakin tinggi pula kesiapan untuk berubah karyawan
    corecore