236 research outputs found

    EFEKTIVITAS IMPLEMENTASI SI-PRETI DALAM MENINGKATKAN KEDISPILINAN ASN DI BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA KOTA MALANG

    Get PDF
    The purpose of this study was to measure the effectiveness of SI-PRETI implementation in improving ASN discipline in BKPSDM Malang City. As for the background of this study, researchers found that to realize civil servants with integrity, it is necessary to have discipline at work, one of which is the discipline of civil servant attendance. In the E-government era, to measure the attendance of civil servants can use digital applications, this has been implemented by the Malang City Personnel and Human Resources Empowerment Agency through the SI-PRETI application. This research method uses a qualitative descriptive method, There are two data sources used, namely primary and secondary, Data collection techniques are observation, interviews, and documentation.The data to be analyzed in this study are data related to the effectiveness of the implementation of SI-PRETI in improving the discipline of ASN in the staffing and human resource development agency of Malang City, namely data reduction, data presentation and conclusion drawing/verification.The informants contained in this thesis are the Head of the General Subdivision, Head of the Subdivision of Awards and Discipline and Awards, Head of the Subdivision of Data and Information. The results of the study show that the implementation of SI-PRETI has been effective because it can increase ASN discipline, especially in attendance, but there are still obstacles such as constraints on the server, therefore it is necessary to repair and improve the SI-PRETI server so that it can be used properly.Then there is a supervision system that has not been effective in implementing the SI-PRETI application, it is hoped that the supervision system on SI-PRETI will be tightened.Related to this, suggestions that can be submitted include, for the authorized field to further strengthen the SI-PRETI application system because it often experiences obstacles during the implementation of attendance, especially in terms of security and smoothness of the digital attendance system. Then for monitoring the implementation of the application needs to be maximized so that fraud does not occur which can harm the agency where it works, as well as concern between employees and superiors and vice versa

    Pengaruh Faktor Keagamaan dan Kualitas Pelayanan Terhadap Keputusan Menabung pada Bank Syariah (Survey pada Bank BNI Syariah Cabang Cirebon)

    Get PDF
    Yani Sri Nurani : PENGARUH FAKTOR KEAGAMAAN DAN KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUTUSAN MENABUNG PADA BANK SYARIAH (Survey Pada Nasabah Bank BNI Syariah Cabang Cirebon) Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh faktor keagamaan nasabah terhadap keputusan menabung, untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh kualitas pelayanan terhadap keputusan menabung, dan untuk mengetahui dan menganalisis bagaimana pengaruh faktor keagamaan, dan kualitas pelayanan secara bersama-sama terhadap keputusan menabung di bank BNI Syariah Cabang Cirebon. Penelitian dilakukan dengan metode kuantitatif bertujuan untuk mengetahui hubungan antara variabel-variabel yang diteliti. Populasi pada penelitian ini berjumlah 15.000 orang, dan sampel yang diambil adalah 10% dari populasi adalah 99 orang. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan wawancara, observasi, kuosioner, dan dokumentasi. Adapun instrument penelitian yang dilakukan adalah uji validitas, uji realibilitas, transfomasi data dengan method of successive interval, uji normalitas data, uji multikolinearitas, uji autokorelasi, uji heteroskedastisitas, sedangkan analisis data yang digunakan adalah korelasi ganda, regresi ganda, nilai koefisien determinasi, uji t, uji F, dan dihitung dengan metode SPSS 19. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor keagamaan nasabah tidak berpengaruh terhadap keputusan menabung di bank BNI Syariah Cabang Cirebon sebesar -1,738. Kualitas pelayanan berpengaruh terhadap keputusan menabung di bank BNI Syariah Cabang Cirebon sebesar 14,574. Jadi dapat diketahui bahwa pengaruh faktor keagamaan dan kualitas pelayanan memberikan kontribusi sebesar 70% terhadap keputusan menabung di bank BNI Syariah Cabang Cirebon. Kata Kunci : Variabel Faktor Keagamaan, Kualitas Pelayanan dan Keputusan Menabun

    EFEKTIFITAS BIMBINGAN BELAJAR ORANG TUA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA POKOK BAHASAN HUBUNGAN MAKANAN DAN KESEHATAN (Penelitian di kelas V Madrasah Ibtidaiyah Langensari Kecamatan Langensari Kota Banjar)

    Get PDF
    YANI SRI YULIANINGSIH : Bimbingan merupakan suatu bantuan yang diberikan oleh seseorang kepada orang lain. Hasil belajar adalah nilai yang dicapai siswa setelah proses pembelajaran atau kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia menerima dan pengalaman belajar. Kegiatan belajar mengajar merupakan kegiatan inti dari proses pendidikan,belajar dapat diartikan sebagai suatu proses perolehan perubahan tingkah laku. Kurangnya perhatian orang tua juga menjadi salah satu hambatan tercapainya hasil belajar siswa di sekolah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Efektifitas Bimbingan Belajar yang diberikan Orang Tua terhadap Hasil Belajar Siswa dalam Mata Pelajaran IPA Pokok Bahasan Hubungan Makanan dan Kesehatan di kelas V MI Langensari Kota Banjar, untuk mengetahui efektifitas bimbingan yang diberikan orang tua dengan Hasil belajar siswa di MI Langensari Kota Banjar. Kerangka pemikiran yang diajukan adalah bimbingan belajar yang diberikan orang tua (variabel X) yang mempunyai lima indikator yaitu: menyediakan fasilitas belajar, mengawasi kegiatan belajar di rumah, mengawasi penggunaan waktu belajar, mengenal kesulitan anak dalam belajar, dan menolong anak dalam mengatasi kesulitannya. Selanjutnya hubungannya dengan hasil belajar siswa (variabel Y) yang mempunyai indikator yaitu: memahami fungsi dari zat gizi, kandungan zat gizi dalam makanan, memahami fungsi dari karbohidrat, protein,lemak,air,mineral serta menyebutkan sumbernya, menu makanan yang bergizi dan seimbang (empat sehat lima sempurna(, cara mengolah makanan dengan benar. Metode penelitiannya menggunakan metode deskriptif, dengan teknik pengambilan data di kelas V mengggunakan teknik observasi, wawancara, angket, menyalin dokumen, dan analisis data menggunakan statistik parametrik. Hasil penelitian bimbingan yang diberikan orang tua (Variabel X). Meannya diperoleh angka 60,6, jika dibagi oleh jumlah item 60,6 : 15 = 4,04 termasuk kategori tinggi, karena berada pada interval antara 3,50 – 4,50. Sehingga bimbingan yang diberikan orang tua di MI Langensari Kota Banjar termasuk termasuk tinggi. Hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA (Variabel Y). Mean diperoleh angka 59,13 jika dibagi oleh jumlah item 59,13 : 15 = 3,94 termasuk kategori tinggi, karena berada pada interval antara 3,50 – 4,50. Sehingga Hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA di MI Langensari Kota Banjar termasuk kategori tinggi. Eektifitas Bimbingan Belajar yang diberikan Orang Tua terhadap Hasil Belajar Siswa dalam Mata Pelajaran IPA Pokok Bahasan Hubungan Makanan dan Kesehatan sedang. Hal ini diperoleh bahwa derajat hubungan antara variabel bimbingan belajar yang diberikan orang tua dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA adalah sebesar 0,41. Angka tersebut pada skala penafsiran termasuk kategori korelasi tinggi karena berada pada interval 0,40- 0,49. Kadar pengaruh variabel X terhadap Variabel Y sebesar 64% sedangkan 36 % dipengaruhi faktor lain

    PENINGKATAN KETERAMPILAN PROSES DAN CAPAIAN KOMPETENSI KOGNITIF MELALUI MODEL GUIDED INQUIRY (Kimia Lintas Minat Program Keagamaan)

    Get PDF
    ABSTRAK, Yani Widyaningsih ” Peningkatan Keterampilan Proses dan capaian kompetensi kognitif melalui Guided Inquiry” (Kimia lintas minat), dilaksanakan di Madrasah Aliyah Negeri Temanggung semester genap tahun pelajaran 2022/2023. Penelitian Tindakan kelas dilaksanakan bulan Januari sampai dengan Februari tahun 2023, menggunakan dua siklus berkelanjutan dan masing-masing siklus terdiri tiga kali pertemuan. Subyek sebanyak 36 siswa, kelas X program keagamaan. Data keterampilan proses dikumpulkan dengan metode angket, observasi lapangan, data capaian kompetensi kognitif dikumpulkan dengan metode tes tertulis. Pengolahan data kuantitatif menggunakan exxel. Jenis keterampilan proses, dibatasi pada kemampuan: 1). mengobservasi, 2). mengklasifikasi, 3). memprediksi dan 4). mengkomunikasikan. Materi Penelitian ini adalah larutan elektrolit dan reaksi redoks, memberikan hasil yang signifikan dari siklus I ke siklus II, dalam hal: 1). keterampilan proses: nilai minimal 71,25 menjadi 74,00 nilai maksimal 78,25 menjadi 82,75 nilai rata-rata 74,06 menjadi 78,07 ketuntasan 33,33% menjadi 100%, 2). Capaian kompetensi kognitif : nilai minimal 52,00 menjadi 74,50 nilai maksimal  88,75 menjadi 84,00 nilai rata-rata 70,65 menjadi 77,97 ketuntasan 38,89% menjadi 100%. Melalui guided inquiry materi larutan dan redoks mampu meningkatkan kemampuan siswa dalam hal: (1) keterampilan proses, (2). capaian kompetensi kognitif. Keterampilan proses sains ada di dalam sintak inkuiri terbimbing (Guided Inquiry) menekankan pola penyelidikan secara ilmiah. Anak berpikir sepanjang jika berbuat, tanpa perbuatan anak itu tidak berpikir, sehingga meningkatkan kemampuan intelektual capaian kompetensi kognitifnya

    Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Anchored Instruction Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Anchored Instruction (AI) terhadap hasil belajar matematika siswa.  Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (Quasi Eksperimen) dengan non equivalent control group design dengan menggunakan teknik purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah SMP yang terdiri dari 3 kelas kelas Al jazali, Al Birunni dan Al Battani, adapun sampel penelitian yaitu kelas VII Al Jazali yang merupakan kelas eksperimen dengan diberikan perlakuan menggunakan model pembelajaran Anchored Instruction (AI) dan kelas VII Al Biruni sebagai kelas kontrol yang menggunakan pembelajaran konvensional. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan teknik tes. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis statistik deskripstif dan analisis inferensial. Berdasarkan analisis statistik deskripstif  matematika siswa mengalami peningkatan pada kelas eksperimen. Analisis statistik insferensial yang digunakan adalah uji normalitas diproleh data normalitas, kemudian dilanjutkan dengan uji homogenitas diperoleh bahwa terdapat rata-rata hasil belajar matematika siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol terlihat dan terakhir dilakukan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Terdapat pengaruh model pembelajaran Anchored Instruction terhadap hasil belajar matematika siswa SMP. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa hasil belajar siswa lebih baik di kelas eksperimen dengan menggunakan model pembelajaran Anchored Instruction  dibanding kelas kontrol denganmenggunakan pembelajaran konvensional

    ASSOCIATION OF BODY MASS INDEX WITH MORTALITY AMONG STROKE HAEMORRAGIC PATIENTS

    Get PDF
     Abnormal body mass index (BMI) that leads to obesity and overweight is a problem that must be considered. It was one of the major health problems in the worldwide. Obesity and overweight contribute to risk factor for stroke and contribute to rapid death than those in normal BMI. The aim of this study was to analyse the association of Body Mass Index (BMI) with mortality among haemorrhagic stroke patients in the Unit Stroke, RSUD Banyumas. Non-experimental with retrospective approach has been used on this study. Total of 111 respondents using total sampling technique was taken from the medical record data of the Banyumas hospital from November 2018 to November 2019. Chi-square analyses has been performed to analyse this data. The statistical analysis showed that hemorrhagic stroke patients who died within ?48 hours were 55 respondents (49,5%) and those who died within ? 48 were 56 respondents (50,5%). Abnormal BMI  (?25 kg/m2) were 46 patients (41,4%) and normal BMI (<25 kg/m2) were 65 respondents (58,6%). The chi square result obtained p value= 0,045 with OR 2,2189.  Which means that there was a relationship between BMI and mortality among hemoragic stroke

    IMPLEMENTASI PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN DALAM MENGATASI KEMISKINAN MELALUI KERJA SAMA INTERNASIONAL DAERAH

    Get PDF
    Globalisasi mendorong setiap daerah berkompetisi melaksanakan pembangunan. Pembangunan menjadi salah satu strategi daerah mengurangi ketimpangan dan kemiskinan. Berbagai upaya dilakukan pemerintah daerah untuk membuka jalan mengatasi kemiskinan. Kerja sama internasional daerah merupakan salah satu strategi mengatasi kemiskinan sekaligus mengurangi ketergantungan kepada pendanaan pusat. Kerja sama internasional daerah juga menjadi sarana untuk mengembangkan potensi daerah. Tulisan ini bertujuan mengamati kerja sama internasional daerah dalam upaya mengatasi kemiskinan dalam kerangka pembangunan berkelanjutan. Dengan mengambil studi kasus kerja sama internasional Yogyakarta dan Gyeongsangbukdo Korea Selatan di desa Ponjong Gunung Kidul maka penelitian ini menyimpulkan bahwa kerja sama internasional daerah merupakan salah satu cara mencapai pembangunan berkelanjutan melalui pengembangan potensi desa. Melalui transfer ilmu pengetahuan, pemberdayaan masyarakat, dan pengembangan fasilitas publik maka dapat membantu meningkatkan aktifitas perekonomian daerah secara berkelanjutan sekaligus sekaligus mendukung pembangunan nasional

    ANALISIS MOTIVASI BELAJAR ANAK BERDASARKAN POLA ASUH DEMOKTIS PERAN DI PANTI SOSIAL ASUHAN ANAK (PSAA) NUGRAHA KELURAHAN CISEUREUH, KECAMATAN REGOL, KOTA BANDUNG

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk  mengetahui dan mendeskripsikan aktivitas belajar anak, mengetahui motivasi belajar anak berdasarkan pola asuh demokratis peran di Panti Sosial Asuhan Anak (PSAA) Nugraha Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif . Sampel dalam penelitian ini diambil sebanyak 45% dari 106 jumlah anak PSAA Nugraha Bandung dan diperoleh sampel 40 anak. Teknik pengumpulan data yang digunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) keseharian aktivitas belajar yang dilakukan anak di panti sosial asuhan anak seperti pada umumnya yang dilakukan pada anak-anak yang dilakukan dengan orang tuanya hanya yang berbeda mereka difokuskan untuk mencari ilmu untuk bekal nanti ketika saat mereka keluar dari panti sosial asuhan anak Nugraha, 2) analisis motivasi belajar anak terlihat pada adanya metode berupa nasihat, pemahaman, pengarahan dan pengalaman. Dari berbagai keterangan yang berhasil didapatkan oleh penulis, dapat ditarik kesimpulan bahwa pola pengasuhan yang diterapkan oleh pengasuh dapat menggantikan peran orang tua dalam mengasuh anak, memberikan perhatian dan kasih sayang, memberikan kesempatan dan kebebasan pada anak asuh untuk mengembangkan kreativitas, mengajarkan nilai dan norma, memberikan contoh yang baik dalam kehidupan, memberikan contoh yang baik dalam kehidupan, dan menciptakan interaksi yang erat dengan anak asuh sehngga dapat menciptakan keterbukaan satu sama lain. Hasil penelitian ini dapat menjadi rekomendasi bagi pihak panti asuhan untuk memberikan motivasi belajar bagi anak asuh

    HUBUNGAN PENGETAHUAN GIZI DAN POLA MAKAN DENGAN OVERWEIGHT DAN OBESITAS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS HASANUDDIN ANGKATAN 2013

    Get PDF
    Masalah gizi di Indonesia saat ini memasuki masalah gizi ganda. Artinya, masalah gizi kurang masih belum teratasi sepenuhnya, sementara sudah muncul masalah gizi lebih. Obesitas terjadi karena ketidakseimbangan antara asupan dan pengeluaran energi. Penelitian bertujuan mengetahui hubungan pengetahuan gizi dan pola makan dengan overweight dan obesitas pada mahasiswa Unhas angkatan 2013. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan metode survei cross Sectional.Populasi adalah mahasiswa Unhas yang obesitas dan overweigh angkatan 2013 sebanyak 411 orang. Pengambilan sampel menggunakan proportional random sampling dengan besar sampel 71 orang. Analisis data yang dilakukan adalah univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi- square. Hasil penelitian di peroleh variabel yang tidak berhubungan dengan obesitas pengetahuan (p=0,595<0,05), asupan energi (p=0,586<0,05), asupan protein (p=0,480<0,05), asupan karbohidrat (p=0,843<0,05) dan serat (p=0,928<0,05). Sedangkan variabel yang berhubungan dengan obesitas asupan lemak (p=0,048>0,05). Kesimpulan dari penelitian bahwa tidak terdapat hubungan antara pengetahuan, asupan energi, protein, karbohidrat dan serat dengan obesitas pada mahasiswa Unhas angkatan 2013
    • …
    corecore