11 research outputs found

    Penggunaan Ejaan Bahasa Indonesia dan Diksi dalam Teks Eksposisi Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Bayang

    Get PDF
    Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil tulisan teks eksposisi siswa terjadi banyak kesalahan karena tidak memperhatikan penulisannya seperti ejaan bahasa Indonesia dan diksi. Tujuan penelitian ini ialah sebagai berikut. Pertama, mendeskripsikan penggunaan ejaan bahasa Indonesia dalam teks eksposisi siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Bayang. Kedua, mendeskripsikan penggunaan diksi dalam teks eksposisi siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Bayang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Data dari penelitian ini berupa teks eksposisi yang diperoleh dari sumber data penelitian. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dokumen. Dokumen yang digunakan adalah kumpulan teks eksposisi siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Bayang yang dikumpulkan saat pembelajaran bahasa Indonesia kepada guru. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan hal-hal berikut. Pertama, penggunaan ejaan bahasa Indonesia dalam teks eksposisi siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Bayang lebih banyak memiliki ketepatan penulisan huruf, penulisan kata, penulisan tanda baca, dan penulisan unsur serapan. Dari teks eksposisi siswa tersebut masih terdapat siswa yang belum memahami penggunaan ejaan bahasa Indonesia, hal ini dapat dibuktikan dari 26 teks eksposisi siswa dengan 340 ketidaktepatan penulisan huruf, 96 ketidaktepatan penulisan kata, 172 ketidaktepatan penulisan tanda baca, dan 47 ketidaktepatan penulisan unsur serapan. Kedua, penggunaan diksi dalam teks eksposisi siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Bayang lebih banyak memiliki kesesuian diksi, ketepatan diksi, keekonomisan diksi, ketegasan diksi, dan kejelasan diksi. Dari teks eksposisi tersebut masih ada siswa yang belum paham tentang penggunaan diksi. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan 22 ketidaksesuaian diksi, 30 ketidaktepatan diksi, 64 ketidakekonomisan diksi, 32 ketidaktegasan diksi, dan 43 ketidakjelasan diksi. Penyebab kesalahan ini karena siswa kurang paham dengan penggunaan ejaan bahasa Indonesia dan diksi (pemilihan kata)

    Pengaruh Budaya Organisasi, Motivasi Kerja Dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. Adiwraksa Atyanta.

    Get PDF
    ABSTRAC This study aimed to analyze the influence of organizational culture, motivation and organizational commitment to employee performance at PT. Adiwraksa Atyanta. This research. done by using a sample of 100 people, the data collected by using a questionnaire in the form of a list of questions. Data used using SPSS 16.0 program using validity, reliability test, regression analysis, t test, F test, test the coefficient of determination. The results of hypothesis testing are: organizational culture, work motivation and organizational commitment affect the performance of employees at PT. Adiwraksa Atyanta, F test results can be concluded together that organizational culture, work motivation, and commitment of a significant effect on the performance of employees at PT. Adiwraksa Atyanta, based on results of multiple linear regression analysis showed that organizational culture significantly influence employee performance, motivation significantly influence employee performance and organizational commitment significantly influence employee performance in PT. Adiwraksa Atyanta. Keywords: Organizational Culture, Motivation, Organizational Commitment, Employee Performance

    Implementasi Kerjasama Perpustakaan Darul Ilmi Nagari Taeh Bukik Dan Lembaga Informasi Di Kabupaten Lima Puluh Kota

    Get PDF
    Pokok persoalan yang dibahas pada penelitian ini adalah bagaimana cara penerapan kerjasama di perpustakaan Darul Ilmi Nagari Taeh Bukik Kabupaten Lima Puluh Kota dan Lembaga Informasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan pemahaman pustakawan tentang kerja sama yang dilaksanakan di perpustakaan serta implementasi kerjasama antara perpustakaan dan lembaga informasi di perpustakaan Darul Ilmi Nagari Taeh Bukik Kabupaten Lima Puluh Kota. Jenis penelitian yang dipakai adalah penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini melalui observasi, wawancara dan juga dokumentasi. Teknik analisis data dimulai pada reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Penjaminan keabsahan data pada penelitian ini memakai triangulasi sumber. Hasil pada penelitian ini memperlihatkan bahwa ada beberapa kerjasama yang dilaksanakan perpustakaan dan lembaga informasi di perpustakaan Darul Ilmi Nagari Taeh Bukik Kabupaten Lima Puluh Kota.  Kerjasama tersebut dilakukan dengan perpustakaan daerah kabupaten daerah Lima Puluh Kota dan perpustakaan Provinsi Sumatera Barat, kemudian dengan organisasi masyarakat, dan dengan Perguruan Tinggi Politani Payakumbuh. Kerjasama ini dilaksanakan dalam usaha untuk mendukung program transformasi perpustakaan yang berbasis inklusi sosial yang perpustakaan tersebut bukan sekedar sebagai tempat meminjam atau mengembalikan buku, namun juga menjadi lembaga pusat kegiatan bagi masyarakat. Dalam melaksanakan kerjasama, ada terdapat beberapa kendala dihadapi perpustakaan Darul Ilmi Nagari Taeh Bukik Kabupaten Lima Puluh Kota. Saran untuk perpustakaan Darul Ilmi adalah diharapkan kegiatan kerjasama dengan lembaga informasi lainnya dapat meningkatkan minat baca masyarakat sehingga mampu meningkatkan pengetahuan dan ekonomi keluarg

    Efektivitas Pendidikan Islam Bagi Anak Yatim Di Panti Asuhan Yatim Putri ‘Aisyiyah Cabang Kota Barat Surakarta Periode 2013-2014

    Get PDF
    Pendidikan pada hakekatnya tidak sekedar mengarahkan peserta didik pada aspek kognitif saja , akan tetapi aspek-aspek lain juga perlu dikembangkan termasuk kemampuan anak didik dalam hal pendidikan moral. Berkenaan dengan pembinaan pendidikan Islam Panti Asuhan Yatim Putri ‘Aisyiyah Cabang Kota Barat merupakan salah satu lembaga yang paling relevan untuk membina pendidikan Islam agar anak asuh memiliki akhlak yang baik. Pendidikan yang dikembangkan oleh Panti Asuhan Yatim Putri ‘Aisyiyah Cabang Kota Barat adalah upaya dalam menciptakan kader- kader bangsa yang memiliki integritas tinggi dalam bidang pendidikan Islam dan moral.Sehubungan dengan pembinaan pendidikan Islam ini penulis memilih Panti Asuhan Yatim Putri ‘Aisyiyah Cabang Kota Barat sebagai lokasi penelitian. Hal ini dikarenakan Panti Asuhan Yatim Putri ‘Aisyiyah Cabang Kota Barat suatu lembaga pendidikan yang menjalankan tugas keluarga dan masyarakat yang arah pengajarannya mengakar pada nilai-nilai Islam dan mempunyai konsep integral (gabungan) antara asrama dan sekolah sehingga anak asuh harus tinggal di Panti asuhan. Dengan demikian anak asuh bias mendapatkan lingkungan yang Islami, yang sangat dibutuhkan dalam berlangsungnya pendidikan Islam yang baik. Berdasarkan pada keterangan dan persoalan di atas, maka dalam penulisan skripsi ini penulis mengangkat judul Efektivitas Pendidikan Islam bagi Anak Yatim di Panti Asuhan Yatim Putri ‘Aisyiyah Cabang Kota Barat Surakarta Periode 2013-2014. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui factor-faktor yang berpengaruh dalam pendidikan Islam di Panti Asuhan Yatim Putri ‘Aisyiyah Cabang Kota Barat, dan untuk mengetahui efektivitas pendidikan Islam bagi anak yatim di Panti Asuhan Yatim Putri ‘Aisyiyah Cabang Kota Barat Surakarta Penelitian yang penulis lakukan ini adalah termasuk dalam penelitian deskriptif kualitatif Dalam perjalanan mengumpulkan data, penulis menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan untuk analisisnya, penulis menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian yang dilakukan penulis dapat disampaikan bahwasannya pendidikan Islam di Panti Asuhan Yatim Putri ‘Aisyiyah Cabang Kota Barat Surakarta sudah efektif. Karena anak asuh telah mengaplikasikan pendidikan Islam dalam kehidupan sehari-hari secara bertahap. Kalaupun ada alternative lain yang lebih baik, dari apa yang telah disampaikan atau ditulis dalam skripsi ini, maka hal ini dapat dijadikan masukan agar skripsi ini terus berkembang dan tidak berhenti sampai disini

    PENENTUAN RECHARGE AREA PADA KABUPATEN TANAH DATAR MENGGUNAKAN CITRA LANDSAT 8 DAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG)

    Get PDF
    Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat memiliki keadaan geologi yang cukup kompleks, dikelilingi oleh gunung-gunung, banyak sungai, serta terdapat juga area karst yang berada pada Kecamatan Lintau Buo. Banyaknya sungai dan keterdapatan area karst menjadi suatu hipotesis adanya daerah imbuhan (recharge area) pada Kabupaten ini. Recharge area merupakan daerah yang memiliki karakteristik pergerakan aliran air tanah vertikal ke bawah yang dipengaruhi oleh gravitasi atau aliran air tanah yang mengikuti kemiringan akuifer. Tujuan dari penelitian ini untuk memetakan recharge area (daerah imbuhan) pada Kabupaten Tanah Datar menggunakan metode penginderaan jauh. Dalam penentuan recharge area terdapat beberapa parameter yang digunakan yaitu curah hujan, jenis tanah, tutupan lahan, dan kemiringan lahan (slope). Metode yang digunakan pada penelitian ini ialah metode penginderaan jauh yang menggunakan citra landsat 8 OLI/TIRS dan data pendukung lainnya. Dari penelitian ini didapatkan hasil nilai skoring dan pembobotan pada tiap parameter didapatkan besar potensi recharge area seluas 26.49 ha (±20.26), transition zone mencapai 67.77 ha (±51.84%) dan discharge zone 36.46 ha (±27.89%)

    MESIN PENCACAH PLASTIK (PLASTIC SHREDDER)

    Get PDF
    Plastic type material is a material that is often used by many people in everyday life, the use of plastic materials, especially working in the world of health, industry or household, many people make plastic materials such as glass, plates, and more used as the necessities of everyday life. The sheer amount of plastic use has the potential to increase Polluttion and it is also very bad for the environment, mostly plastic materials are dumped without further processing, to reduce the impact of plastic materials needed for chopping tools to reduce the accumulation process. Using an AC motor as a drive system for chopping the plastic can make the plastic into a smaller part

    PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN MASYARAKAT PADA PELAYANAN PEMBUATAN SKCK DI POLRESTABES MEDAN

    No full text
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara kualitas pelayanan terhadap kepuasan masyarakat pada pelayanan pembuatan SKCK di Polrestabes Medan. Populasi dalam penelitian ini yaitu jumlah masyarakat  yang megurus SKCK pada bulan Mei - Oktober 2020 dengan penentuan sampel menggunakan rumus slovin sehingga dapat disimpulkan menjadi 100 responden. Teknik analisis data yang penulis gunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif. Pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menggunakan kuesioner yang diberikan kepada responden. Data diolah menggunakan SPSS 22.0 for windows. Teknik analisis data yang digunakan adalah Analisi Regresi Linear Sederhana, dengan Y = 2,845 + 0.098X, artinya Kualitas Pelayanan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel Kepuasan Masyarakat.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara kualitas pelayanan terhadap kepuasan masyarakat pada pelayanan pembuatan SKCK di Polrestabes Medan. Populasi dalam penelitian ini yaitu jumlah masyarakat  yang megurus SKCK pada bulan Mei - Oktober 2020 dengan penentuan sampel menggunakan rumus slovin sehingga dapat disimpulkan menjadi 100 responden. Teknik analisis data yang penulis gunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif. Pengumpulan data yang digunakan adalah dengan menggunakan kuesioner yang diberikan kepada responden. Data diolah menggunakan SPSS 22.0 for windows. Teknik analisis data yang digunakan adalah Analisi Regresi Linear Sederhana, dengan Y = 2,845 + 0.098X, artinya Kualitas Pelayanan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel Kepuasan Masyarakat

    IDENTITAS MASYARAKAT ISLAM JAWA DALAM JOGED SHALAWAT MATARAM

    Get PDF
    Joged Shalawat Mataram adalah sebuah komunitas yang bergerak dalam bidang tarian spiritual yang berasal dari Kasultanan Mataram Yogyakarta. Komunitas ini merupakan komunitas yang bergerak di bidang dakwah dengan pendekatan budaya. Komunitas ini merupakan tarian khas dengan memakai pakaian tertentu dengan diiringi bacaan shalawat dan rebana. Joged Shalawat Mataram merupakan wujud pemujaan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dan Nabi melalui tarian dengan diiringi gamelan dan rebana. Komunitas ini juga dikenal sebagai komunitas yang memiliki nilai-nilai Islam dan budayanya, seperti rangkaian sebelum melaksanakan Joged Shalawat Mataram di antarnya adalah Majelis Dzikir dan budaya dengan rangkaian Mujahadah Dzikrul Ghofilin, Pembacaan Shalawat Simtuddurrar, Parade Tembang, Puisi dan Macapat, Joged Mataram, dongeng, Tausiyah Budaya, Sholawat jawa, Donga Singir. Sehingga peneliti tertarik untuk mengangkat suatu identitas masyarakat Islam Jawa dan proses pembentukan identitas-identitas apa saja yang mendorong munculnya identitas dalam Joged Shalawat Mataram. Dalam skripsi ini peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif, dengan melalui metode pengumpulan data: interview, observasi, dan dokumentasi. Analisis data yang telah terkumpul menggunakan deskriptif dan penjelasan. Untuk mendapatkan hasil yang lebih komprehensif, peneliti menganalisa dengan menggunakan teori identitas sosial oleh Phinney tentang pembentukan identitas, faktor-faktor yang menimbulkan identitas dan nilai-nilai dalam identitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa identitas masyarakat Islam Jawa dalam Joged Shalawat Mataram ada tiga tahap untuk melihat pembentukan identitas komunitas ini, yaitu tahap pertama adalah identitas yang tidak diketahui bahwa tahap ini ditandai dengan kurangnya eksplorasi seorang penari terhadap tarian klasik Joged Mataram. Selama tahap ini seorang penari tidak tertarik untuk mengekplorasi dan menampilkan identitas, tahap keduanya adalah tahap pencarian sebuah identitas bahwa tahap ini dimulai saat seorang penari mulai tertarik kembali mempelajari dan memahami makna tentang identitas yang ada dalam Joged Mataram, dan tahap ketiga adalah tahap pencapaian identitas bahwa dalam tahap ini, diperoleh ketika seorang penari memiliki pemahaman yang jelas dan pasti mengenai ruh Islam dalam identitas tari klasik maka terbentuklah Joged Shalawat Mataram. Pencapaian identitas ini dapat memberikan rasa percaya diri dan penghargaan terhadap diri sendiri dan komunitas. Adapun munculnya nilainilai identitas masyarakat Islam Jawa dalam Joged Shalawat Mataram meliputi masyarakat strukturaslis, adat sinkritisme, laku agama dan monodualisme. Kata kunci : Identitas, Islam Jawa, Joged Shalawat Matara

    Pengaruh Peer Education (Pendidikan Sebaya) Terhadap Pengetahun dan Sikap Terkait Pencegahan Anemia Gizi Pada Siswi SMAN 111 Jakarta Tahun 2018

    Get PDF
    Salah satu masalah dalam pertumbuhan di masa remaja yang dapat menganggu kualitas penduduk adalah anemia. Pengetahuan yang kurang tentang anemia merupakan salah sau alasan kelompok rawan anemia. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk pencegahan dan penanggulangan anemia adalah dengan pendidikan gizi. Teman sebaya memiliki peran penting dalam pendidikan gizi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh peer education (pendidikan sebaya) terhadap pengetahuan dan sikap terkait pencegahan anemia gizi. Penelitian ini menggunakan Quasi experimental study dengan rancangan non equivalent control group design. Penelitian ini dilakukan di SMAN 111 Jakarta dan SMAN 19 Jakarta dengan melibatkan 80 siswi kelas X dan XI. Variabel dependen yang diteliti yaitu pengetahuan dan sikap. Data dikumulkan melalui pengisian kuesioner secara mandiri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden pada penelitian ini rata-rata berumur 16 tahun. Pekerjaan ibu responden sebagian besar ibu rumah tangga atau tidak bekerja. Pekerjaan ayah responden sebagian besar wiraswasta. Hasil uji statistik menunjukkan ada perbedaan pengetahuan dan sikap responden sebelum dan setelah intervensi pada kelompok perlakuan, ada perbedaan pengetahuan sebelum dan seteleah intervensi pada kelompok kontrol, ada perbedaan sikap setelah intervensi pada kelompok kontrol dan kelompok perlakuan, dan tidak ada perbedaan sikap responden sebelum dan setelah intervensi pada kelompok kontrol, tidak ada perbedaan pengetahuan setelah intervensi pada kelompok kontrol dan kelompok perlakuan
    corecore