15 research outputs found

    ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA LANSIA Tn.R DENGAN KASUS RISIKO JATUH MELALUI PENERAPAN SENAM KAKI DI KOMUNITAS RW II KELURAHAN LOLONG BELANTI KECAMATAN PADANG UTARA TAHUN 2018

    Get PDF
    FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS ANDALAS September 2018 Nama : Ira Trisnawati, S.Kep No.BP : 1741313019 Asuhan Keperawatan Keluarga Pada Lansia Tn.R Dengan Kasus Resiko Jatuh Melalui Penerapan Senam Kaki Di Komunitas RW II Kelurahan Lolong Belanti Kecamatan Padang Utara Tahun 2018 ABSTRAK Menua adalah suatu proses alami yang tidak dapat dihindari, berjalan terus menerus dan berkesinambungan. Selanjutnya akan menyebabkan perubahaan anatomis, fisiologis dan biokimia pada tubuh, sehingga akan mempengaruhi fungsi dan kemampuan tubuh secara keseluruhan. Masalah kesehatan fisik yang sering terjadi pada lansia diantaranya yaitu kejadian jatuh. Jatuh dapat menyebabkan cidera yang serius, satu per sepuluh dari kejadian jatuh pada lansia menyebabkan cidera yang serius, seperti tulang pinggul atau cidera kepala. Penurunan kekuatan otot, keseimbangan, fungsi penglihatan yang terganggu, fungsi kognitif atau faktor dari lingkungan dapat menyebabkan resiko jatuh pada lansia. Program intervensi latihan fisik untuk lansia telah terbukti efektif untuk mencegah jatuh, salah satunya dengan latihan senam kaki. Senam kaki bertujuan untuk memperbaiki sirkulasi darah agar nutrisi ke jaringan lebih lancar, memperkuat otot-otot kecil, otot betis, dan otot paha serta mengatasi keterbatasan gerak dan sendi. Tujuan dari laporan ilmiah ini adalah agar mahasiswa mampu memberikan gambaran asuhan yang komprehensif terhadap lansia dengan masalah resiko jatuh. Laporan ilmiah asuhan keperawatan ini menggunakan pendekatan proses keperawatan. Hasil akhir pemberian asuhan keperawatan terlihat dengan adanya Kata kunci : resiko jatuh, senam kaki, peningkatan pengetahuan tentang resiko jatuh dan peningkatan jumlah skor pada pemeriksaan skala keseimbangan Berg (Berg Balance Scale) dari 38 menjadi 46 setelah dilakukan senam kaki selama empat minggu. Saran dari laporan ini adalah agar keluarga lebih berperan aktif dalam merawat lansia dengan resiko jatuh dengan melakukan latihan senam kaki. lansia dan skala keseimbangan Berg Daftar Pustaka : 46 (2002-2017

    GAMBARAN KARAKTERISTIK LANSIA YANG MENGALAMI INKONTINENSIA URIN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NANGGALO PADANG TAHUN 2016

    Get PDF
    Inkontinensia urin merupakan masalah yang sering ditemukan pada sitem perkemihan lansia.Apabila tidak ditangani dengan baik dapat menimbulkan masalah sosial dan hygiene. Karakteristik lansia yang mengalami inkontinensia urin dapat dilihat dari usia, jenis kelamin, indeks massa tubuh (IMT) serta riwayat penggunaan obat-obatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran karakteristik lansia yang mengalami inkontinensia urin di Wilayah Kerja Puskesmas Nanggalo Padang.Jenis Penelitian ini adalah penelitian deskriptif.Populasi penelitian ini adalah lansia yang berkunjung ke puskesmas Nanggalo 6 bulan terakhir sebelum penelitian.Pengambilan sampel dilakukan dengan accidental sampling dengan sampel sebanyak 110 orang.Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara terpimpin menggunakan kuesioner.Data diolah dan dianalisa dengan tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan hampir seluruh (86%) responden lanjut usia (elderly), sebagian besar (71%) berjenis kelamin perempuan, sebagian besar (84%) mengalami obesitas, hampir seluruh (80%), sebagian besar (57%) sering mengkonsumsi obat-obatan. Disarankan bagi petugas kesehatan untuk dapat memberikan penyuluhan dan latihan seperti latihan kegel dan bladder training untuk mengurangi dampak dari inkontinensia urin. Kata Kunci : inkontinensia urin, karakteristik, lansia Daftar Pustaka : 39 (2005-2016

    Language Politeness of Preschool Children in the Market Environment

    Get PDF
    Politeness is an important aspect of language because it can help people communicate more quickly. Children learn politeness through their social environment from an early age. Children are taught how to greet people politely, express their desires in an ethical manner, express curiosity, and express disagreement without screaming or using high voices, among other things. This study involved phenomenological qualitative research, which examined the natural phenomena of language. Data were collected by listening to the use of language without participating in the discussion process and using other free listening techniques. The purpose of the note technique that was used was to observe linguistic phenomena as they occurred. Students in classes B1 and B2 at Raudhatul Athfal (RA) Ash-Syafi’iyah T / A 2018/2019 in Kendari were the data sources. According to the findings, children’s language politeness in the family environment was heavily influenced by the situation and circumstances of the environment. Children who had grown up in a market environment had different communication language. Students at RA Ash-Syafi’iah learned about language in the sense of using it to communicate with other people or animals. Children used greetings, permission, thanks, and prohibitions as examples of imperative speech as a sign of politeness. Furthermore, the politeness of language in the children from the market environment had an effect on the intonation of the child’s voice when speaking, as well as the child’s kinesthetic signals. Keywords: politeness, preschool children’s language, market environmen

    Etika Berkomunikasi Dalam Islam (Kajian Dalam Surat Al-Ahzab Ayat 32 Dan Ayat 70)

    Get PDF
    Communication is a human need in every activity. Especially in muamalah, communication was an important role in the success and failure of these muamalah activities. Good communication can foster friendship and affection between humans. Ethics is a science that discusses the pros and cons of a human's behavior, human habits in his association with each other. Communication is the process of delivering a message or delivery of information which the meaning of the message’s sender to the recipient of the message, which is used as a tool to achieve certain goals. The ethics of Islamic communication is the procedure in conducting communication in accordance with moral values ​​in determining the good and bad behavior of a person by means of Islamic delivery, so that it leads to the benefit of humanity. This research uses library research method (literature) which focuses on searching and studying literature and other library materials by using qualitative methods and focusing the discussion on Surah al-Ahzab verse 32 and verse 70. Surah Al-Ahzab was a Madaniyah letter which discussing various legal issues, one of which is about the ethics of communication. Ethics in communication should be use qoulan karima and qoulan sadidan which are the teachings of Islam. Ethics taught in Surah al-Ahzab verse 32 and verse 70 teach us that in interacting we must use good ethics, especially in terms of communication, so as not to cause misinterpretation due to poor communication ethics.Komunikasi merupakan kebutuhan manusia dalam setiap kegiatan. Terutama dalam bidang muamalah, komunikasi memegang peran penting dalam berhasil dan tidaknya kegiatan muamalah tersebut. Komunikasi yang baik dapat menumbuhkan persahabatan dan kasih sayang antar sesama manusia. Etika adalah ilmu yang membahas tentang baik buruknya perilaku seseorang, adat kebiasaan manusia dalam pergaulannya terhadap sesamanya. Komunikasi adalah proses penyampaian pesan atau penyampaian informasi yang mengandung arti dari pengirim pesan kepada penerima pesan, yang digunakan sebagai alat untuk mencapai tujuan tertentu. Etika komunikasi Islam adalah tata cara dalam melakukan komunikasi yang sesuai dengan nilai moral dalam menentukan baik dan buruk perilaku seseorang dengan cara penyampaian yang islami, sehingga mengarah kepada kemaslahatan umat manusia. Penelitian ini menggunakan metode library research (kepustakaan) yang memfokuskan pada penelusuran dan penelaahan literatur serta bahan pustaka lainnya dengan menggunakan metode kualitatif dan memfokuskan pembahasan pada surat al-Ahzab ayat 32 dan ayat 70. Surat Al-ahzab merupakan surat Madaniyah yang membahas berbagai permasalahan hukum salah satunya tentang etika berkomunikasi. Etika dalam melakukan komunikasi sebaiknya menggunakan qoulan karima dan qoulan sadidan yang merupakan ajaran dari agama Islam. Etika yang diajarkan dalam surat al-Ahzab ayat 33 dan ayat 70 mengajarkan kepada kita bahwa dalam berinteraksi harus menggunakan etika yang baik terutama dalam hal berkomunikasi, sehingga tidak menimbulkan salah tafsir dikarenakan etika komunikasi yang tidak baik

    MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS GAME ANDROID PADA PEMBELAJARAN ANGKA DAN HURUF DI PAUD

    Get PDF
    In the current era of globalization, technology is very rapidly developing and widespread in various fields. We can see this from the many innovations that have emerged and developed at the same time, one of which is digital-based learning media. In the field of education, technology helps the learning process so as to produce educational media. Especially in the field of education, the learning process of students at this time is more emphasized on visual education that looks attractive with the addition of images and sounds. In general, the recognition of letters and number shapes is still carried out with a conventional system that is still less interesting. The purpose of this study is to help students to easily understand the material on letter recognition and number shapes in early childhood students. This research used the GDLC (Game Development Life Cycle) method and the creation of this application used Buildbox. The data collection is in the form of literature studies, interviews and observations. The letter recognition and number shape application was tested using black box testing successfully. This application can be learned anytime and anywhere using a Smartphone.Di era globalisasi saat ini, teknologi sangat berkembang pesat dan meluas di berbagai bidang. Hal tersebut dapat kita lihat dari banyaknya inovasi yang bermunculan dan berkembang pada waktu yang berdekatan salah satunya yaitu media pembelajaran berbasis digital. Di bidang pendidikan, teknologi membantu proses belajar sehingga menghasilkan media pendidikan. Khususnya di bidang pendidikan proses belajar siswa pada saat ini lebih ditekankan kepada pendidikan visual yang terlihat menarik dengan tambahan gambar dan suara. Pada umumnya pengenalan huruf dan bentuk angka masih dilakukan dengan sistem yang masih konvensional yang kurang menarik. Tujuan penelitian ini untuk membantu siswa agar mudah memahami materi pengenalan huruf dan bentuk angka pada siswa paud. Penelitian ini menggunakan metode GDLC (Game Development Life Cycle) dan pembuatan aplikasi ini menggunakan Buildbox. Pengumpulan datanya berupa studi pustaka, wawancara dan observasi. Aplikasi pengenalan huruf dan bentuk angka diuji menggunakan black box testing dengan berjalan sukses. Aplikasi ini bisa dipelajari kapan saja dan dimana saja dengan menggunakan Smartphon

    PENERAPAN SISTEM PAKAR BERBASIS FRAME UNTUK IDENTIFIKASI JENIS PADA RAS KUCING

    Get PDF
    Sudah banyak komunitas pencinta kucing di Indonesia, salah satunya di kota Pekanbaru. Sebagian besar pecinta kucing dalam komunitas tersebut masih belum mengetahui ras kucing yang dipeliharanya. Berangkat dari permasalahan tersebut, dibuatlah sistem pakar untuk mengidentifikasi ras kucing agar membantu pecinta kucing mengetahui dengan tepat ras kucing yang dipelihara. Sistem dibuat menerapkan metode frame based untuk representasi pengetahuannya, metode tersebut diterapkan untuk mendapatkan hasil ras kucing berdasar ciri-ciri fisik yang dimiliki dan firebase sebagai tempat penyimpanan data. Pengumpulan data berupa penelitian kepustakaan, wawancara dan observasi. Proses penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan melakukan pengujian. Sistem pakar ras kucing diuji menggunakan black box testing dengan berjalan sukses serta dilakukan User Accaptance Test (UAT) dengan memperoleh nilai rata-rata sebesar 88,06% dari 58 pecinta kucing. Sistem Pakar ini diharapkan dapat membantu pecinta kucing mengetahui dengan tepat ras kucing yang dipelihara.There are already many cat-loving communities in Indonesia, one of which is in the city of Pekanbaru. Most cat lovers in the community are still unaware of the breeds of cats they keep. Departing from these problems, an expert system was created to identify cat breeds to help cat lovers know exactly the breed of cats being kept. The system is made to apply a frame-based method for the representation of its knowledge, the method is applied to obtain cat breed results based on physical characteristics owned and firebase as a place to store data. Data collection in the form of literature research, interviews and observations. The research process uses quantitative methods by conducting tests. The cat breed expert system was tested using black box testing successfully and the User Accaptance Test (UAT) was carried out by obtaining an average score of 88.06% from 58 cat lovers. This Expert System is expected to help cat lovers know exactly the breed of cats being kept

    Performance Optimization of Microbial Fuel Cell (MFC) Using Lactobacillus Bulgaricus

    Full text link
    Electrical energy needs in Indonesia are expected to continue to rise. The use of petroleum as a source of energy still dominates, although oil reserves in Indonesia are increasingly being depleted. Therefore, there is a need to develop alternative sources of sustainable energy, such as microbial fuel cell (MFC). In this study, Lactobacillus bulgaricus was used as an electricity producer in a dual-chamber MFC reactor. We investigated the maximum electrical energy by varying the bacterial optical density (OD), the operational time of MFC, the reactor volume, the electrolyte solution, and the configuration of MFC reactor. In this study, the maximum electrical energy (201.8 mW/m2) was generated at an OD of 0.5 in an MFC reactor series using potassium permanganate as the electrolyte solution

    PENDAMPINGAN MODEL PROMOSI DIGITAL UMKM KERUPUK JANGEK PAK ALI PADA MASA NEW NORMAL DI KOTA PEKANBARU

    Get PDF
    Untuk meningkatkan profit atau laba suatu usaha sangat diprioritaskan mempromosikan produk yang dihasilkan. Salah satu bentuk usaha yang sangat berkembang pesat di kota Pekanbaru saat ini adalah usaha kerupuk jangek. Kerupuk jangek Pak Ali adalah mitra tim pengabdi yang didampingi dalam penentuan model promosi dimasa new normal, dimana usaha beliau mengalami penurunan omset semenjak pandemi Covid-19. Beberapa permasalahan yang dihadapi adalah: 1. Turunnya omset penjualan kerupuk jangek pada masa covid 19, 2. Sulitnya dalam penentuan model promosi yang cocok dan menarik dalam penjualan produk. Tim pengabdi memberikan pendampingan model promosi selama satu bulan kepada usaha Kerupuk jangek Pak Ali dalam menghadapi masa new normal, diantaranya strategi membaca trend pasar, pemanfaatan platform media sosial, membangun image branding, dan promosi melalui aplikasi GOJEK. Setelah adanya pendampingan ini, usaha Kerupuk jangek Pak Ali sudah memiliki model promosi secara digital dan omset yang dihasilkan telah berangsur mengalami kenaikan hingga 40% dalam empat bulan terakhir.To increase the profit of a business is highly recommended to conduct the promotion of the products. One of the businesses that are rapidly growing in the city of Pekanbaru today is the skin cracker snack. Pak Ali's skin cracker snack is our community service partner, who is accompanied in determining the promotion model in the new normal era, where his business has decreased turnover since the Covid-19 pandemic. Some of the problems identified: 1. Decreased sales turnover of skin cracker snack during a pandemic, 2. Difficulty in determining a proper and attractive promotional model in product sales. During one month, we provide promotional model assistance to Pak Ali's business facing the new normal era, including the strategies to observe market trends, social media platforms utilization, building branding image, and conduct a promotion via GOJEK application. After the companion program ended, Pak Ali's skin cracker snack business already has a digital promotion model, and the turnover has gradually increased up to 40% in the last four month

    Performance Optimization of Microbial Fuel Cell (MFC) Using Lactobacillus bulgaricus

    Get PDF
    Electrical energy needs in Indonesia are expected to continue to rise. The use of petroleum as a source of energy still dominates, although oil reserves in Indonesia are increasingly being depleted. Therefore, there is a need to develop alternative sources of sustainable energy, such as microbial fuel cell (MFC). In this study, Lactobacillus bulgaricus was used as an electricity producer in a dual-chamber MFC reactor. We investigated the maximum electrical energy by varying the bacterial optical density (OD), the operational time of MFC, the reactor volume, the electrolyte solution, and the configuration of MFC reactor. In this study, the maximum electrical energy (201.8 mW/m2) was generated at an OD of 0.5 in an MFC reactor series using potassium permanganate as the electrolyte solution.Keywords: dual-chamber reactor, Lactobacillus bulgaricus, microbial fuel cell, power densit

    Pengembangan pondok pesantren melalui peningkatan sumber daya manusia: Studi multi kasus di Pondok Pesantren Ummusshabri dan Pondok Pesantren Darul Mukhlisin Kendari Sulawesi Tenggara

    Get PDF
    INDONESIA: Pada era globalisasi seperti sekarang ini, institusi pendidikan formal mengemban tugas penting untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) Indonesia yang berkualitas di masa depan. Pondok pesantren adalah benteng umat dalam bidang akhlak sesuai dengan fungsi asli pondok pesantren. Masalah sumber daya manusia, sebenarnya dapat kita lihat dari dua aspek, yakni kuantitas dan kualitas. Kuantitas menyangkut jumlah sumber daya manusia (penduduk), sedangkan kualitas menyagkut mutu sumber daya tersebut yang menyangkut kemampuan, baik kemampuan fisik maupun non fisik (kecerdasan dan mental). Yang menjadi fokus penelitian pada tesis ini yaitu: (1)Mendeskripsikan perencanaan sumber daya manusia di pondok pesantren Ummusshabri dan pondok pesantren Darul Mukhlisin Kendari, Sulawesi Tenggara (2) Mendeskripsikan upaya yang dilakukan untuk meningkatkan sumber daya manusia di pesantren Ummusshabri dan di pesantren Darul Mukhlisin Kendari, Sulawesi Tenggara. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan pendekatan kualitatif interaktif yang berupa multi kasus (multi case study). Pengumpulan data penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Setelah itu data yang telah terkumpul dianalisis dengan tahapan reduksi data, penyajian data dan yang terakhir adalah verifikasi atau menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) Perencanaan sumber daya manusia yaitu: a) Pondok pesantren Ummusshabri, Terdapat 3 langkah dalam proses perencanaan sumber daya manusia yang dikembangakan dipesantren Ummusshabri, yaitu: Menilai kapasitas sumber daya manusia saat ini, memperkirakan kebutuhan sumber daya manusia, dan menganalisis Kesenjangan antara Sumber Daya Manusia yang ada dengan sumber daya manusia yang dibutuhkan. b) Pondok pesantren Darul Mukhlisin, yaitu Ada 2 cara dalam melakukan perencanaan peningkatan sumber daya manusia di pondok pesantren Darul Mukhlisin, yaitu: analisis kebutuhan kegiatan dan analisis kompetensi sumber daya manusia yang ada. (2) Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan sumber daya manusia yaitu: a) Pondok pesantren Ummusshabri, upaya yang dilakukan untuk meningkatkan sumber daya manusia dalam hal ini untuk tenaga pendidik dan kependidikan telah dilakukan dengan baik dan memberikan dampak yang positif bagi perkembangan pondok pesantren. Hal tersebut dengan dilakukannya pengembangan sumber daya manusia melalui orientasi, pelatihan dan pendidikan. Sedangkan untuk santri yaitu melalui pendidikan, pembinaan berbasis Agama Islam dan life skill.b) Pondok pesantren Darul Mukhlisin, upaya yang dilakukan untuk meningkatkan sumber daya manusia dalam hal ini tenaga pendidik dan kependidikan di pondok pesantren Darul Mukhlisin yaitu melakukan pendidikan dan pelatihan-pelatihan. Sedangkan untuk santri pengembangan melalui jiwa kepemimpinan, life skill, dan penanaman jiwa kesosialan. ENGLISH: In the current era of globalization, formal education institutions have an important task to prepare qualified human resources (HR) in the future. Boarding Scholl is a citadel of people in the field of morals in accordance with the original function of boarding school. The problem of human resources, actually can be seen from two aspects, namely quantity and quality. Quantity concerns the number of human resources (population), while the quality of resources is related to the ability, both physical and non physical (intelligence and mental). The focus of the research on this thesis are: (1) Describing human resource planning at Ummusshabri boarding school and Darul Mukhlisin boarding school Kendari, Southeast Sulawesi (2) Describing the efforts made to improve human resources in Ummusshabri boarding school and in Darul Mukhlisin Kendari boarding school, Southeast Sulawesi. This research uses descriptive qualitative method, with interactive qualitative approach in the form of multi case (multi case study). The research data collected using observation method, interview, and documentation. After that the data has been collected analyzed with data reduction stages, data presentation and the last is verification or draw conclusions. The results of this study show that: (1) Human resource planning is: a) The Boarding school Ummusshabri, There are 3 steps in the process of human resource planning of germs Ummusshabri, namely: Assessing the current human resource capacity, estimating human resource needs , and analyze the gap between existing Human Resources and the human resources needed. b) The Boarding school Darul Mukhlisin, that is There are 2 ways in planning the improvement of human resources in boarding school Darul Mukhlisin, namely: analysis of activity needs and analysis of competence of existing human resources. (2) Efforts made to improve human resources are: a) The Boarding school Ummusshabri, efforts made to improve human resources in this case for educators and education has been done well and give a positive impact for the development of boarding school. This is done through the development of human resources through orientation, training and education. As for santri that is through education, Islamic-based coaching and life skill.b) The Boarding school Darul Mukhlisin, efforts are made to improve human resources in this case the educator and education personnel in boarding school Darul Mukhlisin that is doing education and training. As for student development throught the soul of leadership, life skill, and the planting soul social
    corecore