33 research outputs found

    IDEOLOGI PANCASILA SEBAGAI DASAR MEMBANGUN NEGARA HUKUM INDONESIA

    Get PDF
    Penelitian ini  bertujuan untuk mengkaji negara hukum (rechtsstaat) atau rule of  law sudah tepat untuk negara Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian hukum doktrinal, bersifat preskriptif, membahas mengenai doktrin - doktrin dan asas - asas dalam ilmu hukum.  Pembudayaan nilai dasar Pancasila sebagai ideologi nasional adalah bersifat imperatif. Dengan demikian semua komponen bangsa, lebih-lebih para pemegang jabatan pemerintahan negara baik di pusat maupun di daerah, lembaga negara dan kepemimpinan negara berkewajiban menjalankan amanat di maksud. Demi pertahanan negara ,untuk tegaknya sistem kenegaraan Pancasila, pemerintah berkewajiban mendidikkan dan membudayakan nilai-nilai dasar negara (ideologi nasional) bagi generasi penerus untuk mempertahankan integritas NKRI. Pemikiran untuk pelakasanaan pembudayaan nilai-nilai dasar negara, seyogyanya dikembangkan secara melembaga,konsepsional dan fungsional oleh negara dengan mendaya gunakan semua kelembagaan dan komponen bangsa. Indonesia merupakan negara hukum, dengan demikian semua perbuatan yang dilakukan oleh negara harus berdasarkan atas hukum dan harus bisa dipertanggungjawabkan dihadapan hukum, bukan berdasarkan kekuasaan semata. Dengan dijadikannya hukum sebagai dasar negara, diharapkan bisa memberikan keadilan kepada seluruh masyarakatnya. Bila keadilan dalam suatu negara bisa dicapai, berarti cita – cita para pendiri negara bisa terwujud. Akan tetapi, pengaruh dari negara lain terhadap berlakunya hukum di Indonesia menimbulkan permasalahan baru. Pengaruh dari bangsa lain tersebut belum tentu sesuai dengan pribadi bangsa Indonesia. Selain pengaruh dari negara lain, hukum di Indonseia juga dipengaruhi oleh keragaman suku, agama, adat istiadat, budaya dan bahasa. Dalam pelaksanaannya agar tidak terombang – ambing dengan pengaruh dari negara lain tersebut, hendaknya nilai – nilai dari pancasila selalu menjadi pedoman dalam setiap penegakan hukum di Indonesia

    Microbial Protein Production and Nitrogen Balance of Local Steer Fed Ammoniated Rice Straws Added

    Full text link
    The objective of the experiment was to investigate the kind of energy source feedstuffs on nutrient balance and microbial protein synthesis in local male beef cattle fed with ammoniated rice straws Twenty steers Peranakan Ongole (PO) with average age 1-2 years old were used. They were divided 5 groups based on initial body weight as block. Therefore, Completely Randomised Block Design (CBRD) was used for this experiment. Data were analysed by analysis variance and continued honestly significant different (HSD) to test the differences between means. The result showed that the range MCP and eficiency MCP were 154,61 g/d until 226,54 g/d and 54,08 gMCP/kg DOMR until 62,64 gMCP/kg DOMR. The range of nitrogen balance were 72,28 gram until 111,67 gram. MCP and efficiency MCP were not affected (P>0,05) by the treatments but balance of nitrogen was affected (P<0,05). Diet containing fresh cassava waste as energy source (R2) was lower (P<0,05) than R1 and R4 while between R1,R3 and R4 was similar. This results indicate that feed source of energy (rice brand, wet cassava waste, dry cassava waste and corn) can be used in steers with rice straw ensilage as forage. (Animal Production 11(2): 116-121 (2009

    Analisis Broker Contract Kepengurusan Surat Izin Mengemudi dalam Islamic Framing (Studi Kasus Satpas Polres Demak)

    Get PDF
    Indonesia's bureaucratic administration is quite famous for its complexity. Starting from the procedures it is long and many of them, so the service that is less efficient in serving many people. Nowadays, until technology enters the modern era in driver’s licence management, services are still not optimal, because technology is only limited to being glanced at without being touched and considered to be improved to control service efficiency. Brokers are here to sneak in, offering convenience, speed to prospective driver’s licence applicants, so that transactions can be made between them. However, this incident made it unclear for the community. On the other hand, the actions of brokers are very helpful for driver’s licence applicants in their management. With the phenomenological qualitative methodology, it will be illustrated that the contract exists between the two parties (brokers and service users), because the clarity of a contract is the most important thing to tie cooperation between fellow social beings so that no one is harmed and is not partial. This research was conducted at the Demak Resort Police with a phenomenological approach and using interview data collection techniques, observation and documentation. The results of this study reveal that the contract that exists between the driver’s licence broker and service users in the management of the driver’s licence is the Ijarah Agreement. And this contract transaction is a legal thing. In general, the process of the driver’s licence management mechanism by brokers is haram. Because there is an element of risywah or bribery in the mechanism

    Microbial Protein Production and Nitrogen Balance of Local Steer Fed Ammoniated Rice Straws Added

    Get PDF
    The objective of the experiment was to investigate the kind of energy source feedstuffs on nutrient balance and microbial protein synthesis in local male beef cattle fed with ammoniated rice straws  Twenty steers Peranakan Ongole (PO) with average age 1-2 years old were used.  They were divided 5 groups based on initial body weight as block.  Therefore, Completely Randomised Block Design (CBRD) was used for this experiment.  Data were analysed by analysis variance and continued honestly significant different (HSD) to test the differences between means. The result showed that the range MCP and eficiency MCP were 154,61 g/d until 226,54 g/d and 54,08 gMCP/kg DOMR until 62,64 gMCP/kg DOMR. The range of nitrogen balance were 72,28 gram until 111,67 gram.   MCP and efficiency MCP were not affected (P>0,05) by the treatments but balance of nitrogen was affected (P<0,05).  Diet containing fresh cassava waste as energy source (R2) was lower (P<0,05) than R1 and R4 while between R1,R3 and R4 was similar.  This results indicate that feed source of energy (rice brand, wet cassava waste, dry cassava waste and corn) can be used in steers with rice straw ensilage as forage. (Animal Production 11(2): 116-121 (2009) Key Words : Microbial protein production,  nitrogen balance, rice straw, ensilag

    PEMANFAATAN TEPUNG KULIT PISANG DAN AMONIASI JERAMI MENGGUNAKAN TEPUNG ROTI AFKIR DALAM RANSUM KAMBING KEJOBONG JANTAN

    Get PDF
    In Kejobong, Purbalingga, goat population was approximately 15,000..In dry season it is difficult to provide food for goats,  so they have to dug out of pens to browse the agricultural waste.Banana peel and rice straw are widely available in the study sites. Fresh banana peelshould be dried and converted intoflour as goat’s diet.Rice straw was processed through ammonization added with waste bread meal to enhance its quality. Three different concentrations of R0 without banana peel flour in concentrate,  R110% and R2 of 20%. as a substitute for fresh forage is hay ammoniation is  a treatment at 18 kejobong male goats which are divided into six groups of weights. Research design used was randomized block design. Ration  based on voluntary feed intake measured during preliminari for 14 days. Subsequent consumption of the feed ration as a standard ration and the addition is adjusted to increase the weight that weighed every two weeks.Results showed that flour banana peel to the extent of 20% was not different (P &lt;005) against the daily body weight gain and feed consumption, but different (P &gt;0.01) of meat-bone ratio and weight group  as such, flour banana peel  to some degree 20% can be used as feed concentrate for kejobong male goat

    Analisiskebijakanwalikotadalam Program Bantuanpendidikanmasyarakat Kota Surakarta (Bpkms) di Kota Surakarta

    Full text link
    Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kebijakan walikota dalam program bantuan pendidikan masyarakat kota Surakarta (BPKMS) Di kota Surakarta. Dari hasil penelitian di dapatkan bahwa implementasi kebijakan BPMKS mulaidari proses penetapan penerima dana BPMKS, pengalokasian dana, laporan pertanggungjawaban dana, dan monitoring penggunaan dana BPMKS sudah berjalan dengan baik dan sesuai demgan PERWALI Surakarta Nomor 11A Tahun 2012. Dari hasil penelitian di dapatkan bahwa implementasi kebijakan BPMKS mulaidari proses penetapan penerima dana BPMKS, pengalokasian dana, laporan pertanggungjawaban dana, dan monitoring penggunaan dana BPMKS sudah berjalan dengan baik dan sesuai demgan PERWALI Surakarta Nomor 11A Tahun 2012. Pelaksanaan BPMKS sudah memberikan hasil yang berdampak positif terhadap obyek kebijakan yaitu masyarakat Kota Surakarta selaku penerima dana BPMKS. Faktor yang mendukung implementasi kebijakan BPMKS antara lain: kondisi sumber daya manusia yang kompeten, saranadan prasarana yang lengkap, teknis pelaksanaan yang baik, dan tingginya motivasi dari lembaga pelaksana BPMKS. Pelaksanaan BPMKS sudah memberikan hasil yang berdampak positif terhadap obyek kebijakan yaitu masyarakat Kota Surakarta selaku penerima dana BPMKS. Faktor yang mendukung implementasi kebijakan BPMKS antara lain: kondisi sumber daya manusia yang kompeten, saranadan prasarana yang lengkap, teknis pelaksanaan yang baik, dan tingginya motivasi dari lembaga pelaksana BPMKS. Factor penghambatnya antara lain: komunikasi antar semua lembaga terkait yang kurang harmonis, kurangnya alokasi waktu dalam pembuatan laporan pertanggungjawaban BPMKS, pencairan dana BPMKS yang terlambat, dan belum adanya Unit khusus yang menangani BPMKS Factor penghambatnya antara lain: komunikasi antar semua lembaga terkait yang kurang harmonis, kurangnya alokasi waktu dalam pembuatan laporan pertanggungjawaban BPMKS, pencairan dana BPMKS yang terlambat, dan belum adanya Unit khusus yang menangani BPMKS Kata Kunci : kebijakan walikota, program BPKMS kota Surakarta Kata Kunci : kebijakan walikota, program BPKMS kota Surakart

    PENGARUH KOMPETENSI DAN KOMPENSASI TERHADAP KINERJA DENGAN MEDIASI KEPUASAN KERJA PADA GURU MADRASAH ALIYAH SWASTA DI KABUPATEN PATI

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kompetensi dan kompensasi terhadap kinerja dengan mediasi kepuasan kerja pada guru Madrasah Aliyah Swasta di Kabupaten Pati. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) terdapat pengaruh positif tetapi tidak signifikan antara kompetensi terhadap kepuasan kerja guru, 2) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kompetensi terhadap kinerja guru, 3) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kompensasi terhadap kepuasan kerja guru, 4) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kompensasi terhadap kinerja guru, 5) terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kepuasan kerja terhadap kinerja guru pada Madrasah Aliyah Swasta di Kabupaten Pati
    corecore