453 research outputs found

    Implementasi Manajemen Pembiayaan Pendidikan di SD Khazanah Ilmu

    Get PDF
    Institusi pendidikan akan dapat berjalan dengan baik jika memiliki sistem manajemen yang yang baik pula. Adanya sumber daya manusia (SDM), pembiayaan dan sarana prasarana yang memadai akan mempermudah dalam menjalankan manajemen dalam suatu institusi atau dalam satuan pendidikan. Dunia pendidikan berpengaruh sangat penting dalam pengembangan manusia yang nantinya akan mempengaruhi tingkat perekonomian masyarakat. Tujuan penelitian ini merupakan untuk mengetahui implementasi manajemen pembiayaan pendidikan di SD Khazanah Ilmu. Penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan segala bentuk pengelolaan dan manajemen keuangan secara detail. Penelitian menggunakan teknik pengambilan data berupa observasi, wawancara, serta menggunakan dokumen. Adanya pengelolaan keuangan yang baik diupayakan dalam pengadaan pembukuan keuangan dilakukan secara transparan dan pembiayaan digunakan sebagaimana mestinya secara efektif dan efisien

    Pengaruh Variasi Massa Sampah dan Debit Aerasi pada Biodrying Sampah Organik Perkotaan

    Get PDF
    ABSTRAK Biodrying bertujuan mengurangi kadar air dari sampah organik yang mengandung kadar air tinggi menggunakan panas yang dihasilkan selama proses degradasi dengan penambahan aerasi. Diperlukan pengaturan debit aerasi yang masuk untuk menghilangkan uap air dan mengontrol parameter proses seperti suhu dan ketersediaan oksigen. Substrat berupa sampah organik digunakan sebagai umpan dalam reaktor. Massa sampah berkaitan dengan banyaknya sampah yang akan diproses. Variasi massa sampah yang digunakan dalam penelitian ini sebesar 25,2 kg dan 42 kg. Sedangkan debit aerasi yang digunakan sebesar 6 liter/menit, 12 liter/menit, 18 liter/menit. Variasi massa sampah sebesar 25,2 kg dan debit aerasi 12 liter/menit merupakan variasi yang paling optimum menaikkan suhu, menurunkan volume, massa dan kadar air. Suhu tertinggi yang dicapai sebesar 54,5oC pada hari pertama, persentase penurunan massa, penurunan volume dan penurunan kadar air setelah 30 hari proses biodrying berturut-turut sebesar 55%; 62,32%; 19,03%. Kata Kunci : Massa Sampah, Debit Aerasi, Biodrying   ABSTRACT Biodrying aimed to reduce the high water content of organic waste using heat generated during the degradation process with the addition of aeration. Aeration discharge arrangement was needed to remove moisture and to control process parameters namely temperature and oxygen availability. Substrate in the form of organic waste used as feed in reactor. The mass of waste was related to the amount of waste that would be processed. The variations of waste mass used in this research were 25.2 kg and 42 kg. While the aeration discharges used were 6 litres/minute, 12 litres/minute, 18 litres/minute. Waste mass variation of 25.2 kg and aeration discharge of 12 litres/minute was the most optimum variation in raising temperature, decreased volume, mass and water content. The highest temperature reached was 54,5oC on the first day, the percentage of total mass decreased, volume decreased and moisture content decreased after 30 days biodrying process were 55%; 62,32%; 19,03% respectively. Keywords: Solid Waste Mass, Aeration Discharge, Biodryin

    PERBEDAAN PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA YANG BEKERJA PARUH WAKTU DENGAN MAHASISWA YANG TIDAK BEKERJA PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

    Get PDF
    ABSTRACT SUCI WULANDARI. The Different Academic Achievement Of Part-time Worker Students and Non-Worker Students at Economics Education Study Program, Faculty of Economics, State University of Jakarta. Skripsi, Jakarta: Concentration in Office Administration Education, Study Program of Economics Education, Department of Economics and Administration, Faculty of Economics, State University of Jakarta, 2012. The research healed at Economics Education Study Program, State University of Jakarta on February until June 2012. The purpose of this research is to get a right knowledge (authentic, exact, valid) and trustable (reliable, and based on reality) about the difference of academic achievement between part-time student and non-worker student. The method of this research is non-experimental method with comparative approach. The population in this research is all of the economics education study program, state university of Jakarta students and the reach population research was student of the economics education study program in the years study of 2009 with total 204 students. From that reach population, known 131 non-worker students and 54 part-time students. And then the count for sampling used was 87 non-worker students and 36 part-time students. In normality experiment with lilliefors formula for variable X max = 0,0976, L table for n = 36 with significant value 0,05 is 0,1477. L (0,1477 > 0,0976). So, can be concluded that the data is distributed normally. Beside, for variable X 2 , gets L o max = 0,0486, L table table for n = 87 with significant value 0,05 is 0,0950. L table > L (0,0950 > 0,0486). So, can be concluded that the data is distributed normally. Next, based on the value of homogeny experiment with F experiment, gets F o count = 1,6158 and F = 1,67, so 1,67 > 1,6158 (F table > F count table (0,05; 86/35) ). From all of this, can be concluded that both of sample from academic achievement variable had homogent data. For the hypothesis, based on the value of independent-t-test using pooled varian, gets t = 3,83, and with dk = 121 and significant value (a) 0,05 for two tail test then t count 0,975 = 1,98, so 1,98 < 3,83 (t table < t ). From all of this, can be concluded that there is a different academic achievement of part-time worker students and non-worker students. Following from this research, the conclusion is there was the difference of academic achievement between part-time students and non-worker students

    PERSEPSI, IMPLEMENTASI, DAN RESPON WAJIB PAJAK DI PASAR KLEWER TERHADAP PP NO. 46 TAHUN 2013 TENTANG PAJAK PENGHASILAN ATAS PENGHASILAN DARI USAHA YANG DITERIMA ATAU DIPEROLEH WAJIB PAJAK YANG MEMILIKI PEREDARAN BRUTO TERTENTU

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi wajib pajak terhadap PP No. 46 Tahun 2013, implementasi PP No. 46 Tahun 2013, dan respon wajib pajak terhadap PP No. 46 Tahun 2013 oleh Wajib Pajak di Pasar Klewer, Surakarta. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data didapatkan dari informan, dan dokumen yang berkaitan. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, dokumentasi dan observasi. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan dipadukan snowball sampling sesuai dengan kebutuhan. Teknik analisis data yang digunakan terdiri dari reduksi data, sajian data dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Sosialisai tentang PP No 46 Tahun 2013 dipersepsikan positif oleh Wajib Pajak, maksud PP No. 46 Tahun 2013 tentang transparansi dipersepsikan negatif oleh Wajib Pajak, sedangkan maksud PP No. 46 Tahun 2013 tentang kemudahan dipersepsikan positif. 2) PP No. 46 Tahun 2013 telah dilaksanakan oleh wajib pajak. 3) Wajib Pajak belum sepenuhnya memahami makna transparansi sesuai dari maksud PP No. 46 Tahun 2013. Kesimpulan penelitian ini adalah KPP Surakarta telah melakukan sosialisasi PP No. 46 Tahun 2013 namun wajib pajak masih belum memahami PP No. 46 Tahun 2013 secara komprehensif, PP No. 46 Tahun 2013 sudah diimplementasikan sesuai dengan aturan dirjen pajak oleh wajib pajak. Kata kunci: Persepsi, Implementasi, Respon, Pajak Penghasilan, PP No. 46 Tahun 201

    Adsorpsi Senyawa Tanin Dalam Ekstrak Daun Stevia (Stevia rebaudiana) Menggunakan Arang Aktif

    Get PDF
    Telah dilakukan ekstraksi daun stevia dari tanaman Stevia rebaudiana dengan pelarut etanol 70% pada suhu 70oC selama 3 jam. Metabolit sekunder yang larut dalam etanol dianalisa dengan analisa fitokimia. Ekstrak stevia mempunyavi rasa getir dan pahit karena adanya senyawa tanin. Pengurangan senyawa tannin dilakukan dengan cara adsorpsi menggunakan arang aktif. Adsorpsi dilakukan pada suhu kamar dengan variasi waktu adsorpsi 1, 2, 4, 8, dan 16 jam dan variasi konsentrasi tanin 1/10; 2/10; 3/10; 4/10; dan 5/10 mL. Dari variasi waktu dapat dicari kinetika adsorpsi dan variasi kadar tannin dapat dicari isotherm adsorpsi dan efektifitas arang aktif. Hasil penelitian menunjukkan senyawa kimia yang terkandung dalam ekstrak stevia adalah alkaloid, saponin, glikosida dan tanin. Efektifitas arang aktif terbesar 31.24% pada variasi waktu dan 70,37% pada variasi konsentrasi tanin. Kinetika adsorpsi cenderung mengikuti pseudo orde dua dengan nilai ks = -0,3856. Isoterm adsorpsi sesuai dengan isoterm Langmuir dengan energy adsorpsi Langmuir 24,9693kJ/mol. Kata kunci :ekstrak stevia, adsorpsi, arangaktif, Stevia rebaudiana

    GENDER DALAM TAFSIR JAWA (Studi atas Tafsir Al-HudÄ Karya Bakri Syahid)

    Get PDF
    This article examined the interpretation of several verses in Tafsir al-Huda by Bakri Syahid, major in relation to gender issues. There are several themes studied, such as: the rewards of deeds of charity, the origin of the creation of man, polygamy, inheritance formula 1: 2, and leadership in the household. In this study, the author tried to understand the interpretation of Bakri with the interpretive-hermeneutical approach. This approach aims to describe and analyze the interpretation of the figures against the verses of the Qur'Än discussed in the theme of gender construction. The Qur'an interpretation that has been done by ulama can not be separated from the conditions of social culture surround them. It's called prior text. Tafsir al-HudÄ, the interpretation of Bakri's work is one of them. His interpretation is influenced by Javanese culture, beside his military and his work as academics. It seems when he interpreted verses about woman in the Qur'an, Bakri accommodated the culture for woman and man in Java. In addition, the writer analyzed the existence of gender bias or not in their interpretation by using gender equality theory Mansour Fakih. This theory suggests that gender racism and gender differences manifest in five ways: a) subordination, b) marginalization, c) stereotypes, d) violence, and e) double burden. In the first three interpretations (the rewards of deeds of deeds, the origins of human creation, and polygamy), Bakri seems to carry equality. While two other things (in terms of inheritance formula 1: 2 and household leadership), the interpretation appears to contain subordination and marginalization of women

    PERSEPSI USERS ATAS AKUNTABILITAS LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH(STUDI PADA PEMERINTAH KOTA SURAKARTA)

    Get PDF
    The aim of this research is to investigate perception between group users of public accountability and finance accountability for responsibility report of Surakarta governmental finance district. There are two group users in this research, namely: internal users (functionary of work unit at local government /SKPD) and external users (member of region parliament/DPRD, society of self- supporting institution/LSM and Academician). The hypothesis examination of this research uses independent sample t-test and ANOVA. The result of statistical shows that there is different perception between group users of public accountability and finance accountability for responsibility report of Surakarta governmental finance district, which brings the matter because there is different understanding and assessment to measure public accountability and finance accountability of among users. Beside that also known the different statistical value of t-test public accountability is smaller than difference of finance accountability, this matter is consistent with the research of Mack and Ryan (2006) expressing that target of financial reporting of local government more for the purpose of public accountability, afterwards newly for the purpose of finance accountability. Keyword: public accountability, finance accountability, financial statement local governmen

    EFEKTIVITAS PERMAINAN DAMESPIEL UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN ARTIKEL

    Get PDF
    Beim Erlernen der deuschen Sprache muss man die Grammatik beherrschen, um die vier Sprachfertigkeiten zu stützen. Eins der wichtigen Grammatikelemente ist der Artikel. Die Beherrschung vom Artikel spielt eine wichtige Rolle, denn jedes Nomen im Deutschen hat einen Artikel. Dies verursacht die Schwierigkeiten für die Deutschlernenden. Einer der Wege, der von den Lehrern verwendet werden kann, um dieses Problem zu lösen, ist die Anwendung der interessanten Lernmethode oder Lerntechnik u.a. das „Damespiel“. Diese Untersuchung hat sich zum Ziel gesetzt, um herauszufinden: nämlich (1) die Artikelbeherrschung der Schüler vor der Anwendung des „Damespiels“, (2) die Artikelbeherrschung der Schüler nach der Anwendung des „Damespiels“, und (3) die Effektivität des „Damespiels“ zur Steigerung der Artikelbeherrschung der Schüler. In dieser Untersuchung wurde die Pre-Experiment-Methode mit dem One-Group-Pretest-Posttest-Design verwendet. Die Population in dieser Untersuchung waren alle Schüler der Klasse XI der SMAN 16 Bandung und als Probanden wurden 25 Schüler der Klasse XI-Deutsch A genommen. Als Instrument der Untersuchung wurde der schriftliche Test verwendet, der aus 30 Aufgaben besteht. Die Ergebnisse dieser Untersuchung zeigen, dass die Durchschnittsnote beim Pretest 57,12 ist und beim Posttest 72,8 ist. Das bedeutet, dass die Artikelbeherrschung der Schüler nach der Behandlung steigt. Nach der Berechnung mit der Probe-t ergab sich, dass T-Rechnung gröβer als T-Tabelle (tRechnung 11,28 > tTabelle 1,71) ist. Dies zeigt, dass es einen signifikanten Unterschied zwischen dem Ergebnis des Pretests und dem Ergebnis des Posttests gibt. Dies bedeutet, dass das „Damespiel“ zur Steigerung der Artikelbeherrschung der Schüler effektiv ist. Basierend auf den Untersuchungsergebnissen könnte das „Damespiel“ als Alternative beim Unterrichten des Artikels angewendet werden

    EFEKTIVITAS PERMAINAN DAMESPIEL UNTUK MENINGKATKAN PENGUASAAN ARTIKEL

    Get PDF
    Beim Erlernen der deuschen Sprache muss man die Grammatik beherrschen, um die vier Sprachfertigkeiten zu stützen. Eins der wichtigen Grammatikelemente ist der Artikel. Die Beherrschung vom Artikel spielt eine wichtige Rolle, denn jedes Nomen im Deutschen hat einen Artikel. Dies verursacht die Schwierigkeiten für die Deutschlernenden. Einer der Wege, der von den Lehrern verwendet werden kann, um dieses Problem zu lösen, ist die Anwendung der interessanten Lernmethode oder Lerntechnik u.a. das „Damespiel“. Diese Untersuchung hat sich zum Ziel gesetzt, um herauszufinden: nämlich (1) die Artikelbeherrschung der Schüler vor der Anwendung des „Damespiels“, (2) die Artikelbeherrschung der Schüler nach der Anwendung des „Damespiels“, und (3) die Effektivität des „Damespiels“ zur Steigerung der Artikelbeherrschung der Schüler. In dieser Untersuchung wurde die Pre-Experiment-Methode mit dem One-Group-Pretest-Posttest-Design verwendet. Die Population in dieser Untersuchung waren alle Schüler der Klasse XI der SMAN 16 Bandung und als Probanden wurden 25 Schüler der Klasse XI-Deutsch A genommen. Als Instrument der Untersuchung wurde der schriftliche Test verwendet, der aus 30 Aufgaben besteht. Die Ergebnisse dieser Untersuchung zeigen, dass die Durchschnittsnote beim Pretest 57,12 ist und beim Posttest 72,8 ist. Das bedeutet, dass die Artikelbeherrschung der Schüler nach der Behandlung steigt. Nach der Berechnung mit der Probe-t ergab sich, dass T-Rechnung gröβer als T-Tabelle (tRechnung 11,28 > tTabelle 1,71) ist. Dies zeigt, dass es einen signifikanten Unterschied zwischen dem Ergebnis des Pretests und dem Ergebnis des Posttests gibt. Dies bedeutet, dass das „Damespiel“ zur Steigerung der Artikelbeherrschung der Schüler effektiv ist. Basierend auf den Untersuchungsergebnissen könnte das „Damespiel“ als Alternative beim Unterrichten des Artikels angewendet werden

    KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA MEMALUI MODEL PROBLEM BESED LEARNING PADA MATERI TURUNAN DI KELAS XI SMAN UNGGUL TUNAS BANGSA ACEH BARAT DAYA

    Get PDF
    Wulandari, Retna Suci. 2017. Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Pada Materi Turunan Melalui Model Problem Based Learning Di Kelas Xi Sman Unggul Tunas Bangsa Aceh Barat Daya. Skripsi. Jurusan Pendidikan Matematika. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Syiah Kuala. Pembimbing :(1)Dra. Erni Maidiyah, M.Pd(2) Dra. Bintang Zaura, M.PdKata kunci : pembelajaran problem based learning, berpikir kritis siswa, materi turunanPendidikan merupakan salah satu faktor yang paling besar dalam kehidupan manusia. Pendidikan pada dasarnya adalah usaha sadar untuk menumbuhkan potensi sumber daya dari siswa dengan cara mendorong dan memfasilitasi kegiatan belajar para siswa. Dalam kegiatan pembelajaran matematika, kemampuan berpikir kritis adalah kemampuan untuk mengoreksi secara kritis suatu informasi baru atau permasalahan. Problem Based Learning (PBL) adalah suatu model pembelajaran yang menyajikan suatu masalah konstekstual kepada siswa sehingga dapat merangsang siswa untuk dapat membangun pengetahuannya sendiri sehingga dapat mengembangkan keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa. Tujuan dari penetian ini adalah untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis siswa pada materi turunan melalui model pembelajaran problem based learning di keas XI SMAN Unggul Tunas Bangsa, sedangkan sampel dari penelitian ini adalah kelas XI-Putih. Penelitian yang dilakukan berupa penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan tes dan wawancara. Analisis data dilakukan dengan memeriksa jawaban siswa dan dibandingkan dengan hasil wawancara, jawaban siswa dianalisis berdasarkan indikator kemampuan berpikir kritis. Hasil analisis data menunjukkan bahwa rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa kelas XI SMAN Unggul Tunas Bangsa berdasarkan kategori tahapan berpikir kritis yaitu: memahami masalah diperoleh 66,,41% terkategori cukup, merencanakan penyelesaian diperoleh 99,84% terkategori baik, melaksanakan penyelesaian diperoleh 92,5% terkategori baik, dan memeriksa kembali diperoleh 36,1% terkategori kurang. Persentase rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa kelas XI-Putih secara keseluruhan yaitu 70% .Dengan demikian, rata-rata kemampuan berpikir kritis siswa kelas XI SMAN Unggul Tunas Bangsa secara keseluruhan tergolong dalam kategori sedan
    corecore