427 research outputs found

    PENGARUH PROSES TEMPA DAN PERLAKUAN PANAS FASA GANDA DENGAN TEMPER TERHADAP SIFAT MEKANIK BAJA AISI 1045

    Get PDF
    Fasa ganda (Dual Phase) adalah struktur baru pada baja karbon rendah dan medium  yang diperoleh dari pemanasan baja karbon rendah atau sedang  pada daerah α + γ (temperature antara A1-A3), kemudian ditahan (holding) dalam waktutertentu dan didinginkan dengan cepat (quench) dalam air, air garam atau oli, hasilnya  mempunyai struktur mikro martensit dan ferit atau dengan sedikit struktur lain, sehingga mempunyai kekuatan tarik tinggi, elongasi yang baik dan tidak ada diskontinuitas luluh, permasalahannya adalah bagaimana perlakuan panasfasa ganda ( dual phase) dilakukan  pada  produk hasil tempa (forging). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sifat mekanik hasil dari  proses tempa ( forging) baja karbon sedang pada perlakuan panas  dual phase dan tempering ,dengan variasi temperatur pemanasan dan waktu penahanan, untuk mengetahui temperatur dan waktu penahanan yang menghasilkan sifat mekanik yang maksimum. Dalam penelitian ini menggunakan baja AISI 1045 diameter Ø16mm x 150mm, dipanaskan sampai temperatur 1000o C pada dapur pemanas (furnace) dan waktu penahanan (holding time) selama 30 menit, kemudian ditempa pada temperatur 950oC-900oC menjadi bentuk penampang segi empat dengan ukuran 10mm x 16mm x 180mm, dilanjutkan dengan pendinginan yang berbedadan pemanasan dual phase pada temperatur 730oC dan 770oC, ditahan pada 30’ ,60’ dan 90’  didinginkan dengan cepat pada oli, dilanjutkan dengan proses tempering 450oC/30’ dan 600o/30’.Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan panas dual phase meningkatkan kekuatan tarik dan kekerasan, maksimum dicapai pada 770oC/90’ yaitu dari kondisi awal σu =611,98 N/mm2, σy = 343,75 N/mm dan kekerasan 16,67HRC menjadi σu = 846,35 N/mm2, σy = 570,31 N/mm2 dan kekerasan 38,00 HRC, tetapi elongasi turun dari 32,29% menjadi 22,98%, Setelah tempering sifat mekanik maksimum diperoleh σu = 760,42 N/mm dan kekerasan 33,00 HRC pada dual phase 770oC/90’ditemper 450oC/30’, dan elongasi maksimum 38,54% diperoleh pada dual phase 770oC/60’ ditemper 600oC/30’

    PENGARUH PENGATURAN KUAT ARUS DAN VOLTASE TERHADAP KEKUATAN TARIK PADA PENGELASAN BIMETAL PLAT BAJA KARBON RENDAH DAN STAINLESS STEEL 304 DENGAN LAS GMAW

    Get PDF
    A manufactured product in the form of a mixture of dissimilar materials (bimetal) must be considered, including: selecting the right metal, selecting the appropriate filler, setting the current and voltage, etc. For this reason, research related to bimetallic welding using Gas Metal Arc Welding (GMAW) was conducted. The aims were to determine the effect of current on the tensile strength of bimetallic welding of low carbon steel and stainless steel 304 using GMAW welding, to determine the effect of voltage on the tensile strength of bimetallic welding, and to determine the effect of the interaction of current and voltage on the tensile strength of bimetallic welding using welding. GMAW. The research method used is experimental where the results of bimetallic welding are tested by the destructive test method. The results showed that current, voltage, and the strong interaction between current and voltage affect the tensile strength of bimetallic welding of low carbon steel and stainless steel 304 using GMAW welding. The use of amperes between 120A-160A and a voltage of 19V-22V gives a small difference and a tensile strength of 300 MPa-330 MPa

    Improving The Students’ Writing Skill Using The Combination Of Word-Map And Comic Strips As Teaching Media

    Get PDF
    Masalah yang dihadapi siswa adalah rendahnya keterampilan menulis mereka. Hal ini disebabkan kurang berlatih menulis teks bahasa Inggris dan motivasi yang rendah dalam menulis. Penelitian ini dilaksanakan untuk meningkatkan motivasi siswa dalam menulis, dalam hal ini menulis teks berbahasa Inggris. Penelitian ini diharapkan mampu meningkatkan keterampilan menulis siswa. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data kualitatif diperoleh melalui partisispasi siswa dalam pelajaran menulis. Observasi dilakukan terhadap kemampuan siswa dalam mengerjakan tugas, partisipasi dalam diskusi kelompok dan membuat karangan. Data didukung oleh wawancara informal setelah pelajaran menulis selesai. Wawancara dilakukan untuk mengetahui masalah yang dihadapi siswa selama penggunakan komik dalam pembelajaran menulis. Data kuantitatif diperoleh melalui hasil latihan dan postes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan komik dalam pembelajaran menulis mampu memberikan beberapa aspek positif. Pertama, pengaruh terhadap faktor afektif siswa seperti motivasi dan rasa percaya diri. Pengaruh kedua adalah perubahan perilaku siswa terhadap proses belajar mengajar. Pengaruh ketiga adalah partisipasi aktif siswa dalam pelajaran menulis. Dan yang terakhir adalah adanya peningkatan terhadap keterampilan menulis siswa, terutama adanya peningkatan nilai menulis bahasa Inggris. Penelitian ini mengimplikasikan bahwa penggunaan komik dapat menjadi teknik alternative untuk meningkatkan keterampilan menulis siswa. Oleh karena itu, direkomendasikan kepada guru bahasa Inggris untuk mengaplikasikannya di kelas. Juga direkomendasikan kepada pihak sekolah untuk mensosialisasikan hasil penelitian ini karena hasil penelitian ini berguna terutama untuk mata pelajaran bahasa Inggris. Dan bagi peneliti selanjutnya supaya mengembangkan aspek keterampilan menulis yang belum dikembangkan dalam penelitian ini

    APLIKASI KELAYAKAN PEMBERIAN KREDIT UNTUK CALON NASABAH MENGGUNAKAN METODE TOPSIS (Studi Kasus PT. BPR PURI SEGER SENTOSA)

    Get PDF
    Adanya kegiatan perkreditan pada sebuah bank tentunya merupakan salah satu keuntungan bagi pihak bank temasuk juga pada nasabah. Dalam perkreditan perlu adanya penilaian sebagai bahan pertimbangan bagi calon nasabah sebelum pihak bank memberi keputusan menerima atau menolak permintaan calon nasabah, hal ini dilakukan mengingat resiko tidak tertagih cukup besar. Sejauh ini beberapa mekanisme pengambilan keputusan pemberian kredit masih dikerjakan secara manual serta penilaian yang dilakukan tiap petugas di lapangan tidak sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan , maka dirasa perlu untuk membangun suatu sistem yang dapat membantu pihak bank memberikan keputusan secara tepat dan sesuai. Kekurangan dari cara yang lama yaitu membutuhkan waktu hingga 3 hari untuk menentukan kelayakan pemberian kredit kepada nasabah dikarenakan semua pekerjaan dilakukan secara manual. Dan untuk menentukannya hanya berdasarkan kecocokan dari penentu pengambil keputusan. Sesuai dengan peraturan yang sudah ditentukan oleh pihak bank untuk memperoleh pinjaman, maka diperlukan kriteria-kriteria untuk menentukan siapa yang diutamakan untuk menerima pinjaman. Untuk membantu penentuan dalam menetapkan seseorang yang layak menerima pinjaman maka dibutuhkan sebuah sistem pendukung keputusan. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk sistem pendukung keputusan adalah dengan menggunakan TOPSIS. Pada penelitian ini akan diangkat suatu kasus yaitu mencari alternatif terbaik bedasarkan kriteria-kriteria yang telah ditentukan dengan mengggunakan metode TOPSIS untuk melakukan perhitungan pada kasus tersebut. Metode ini dipilih karena mampu menyeleksi alternatif terbaik dari sejumlah alternatif, dalam hal ini alternatif yang dimaksudkan yaitu yang berhak menerima pinjaman berdasarkan kriteria-kriteria yang ditentukan. Penelitian dilakukan dengan mencari nilai bobot untuk setiap atribut, kemudian dilakukan proses perankingan yang akan menentukan alternatif yang optimal, yaitu calon nasabah terbaik

    Sensitivity of Vibrio parahaemolyticus, V. vulnificus and V. harveyi Against Chloroxylenol (4-Chloro-3,5-dimethylphenol , C8H9ClO) Antiseptic and Pine Oil Disinfectant

    Get PDF
    Vibrio spp. genus is known as a marine indigeneous bacteria. Vibrio parahaemolyticus, V. vulnificus and  V. harveyi are pathogenic Vibrio. This study aims to assess the sensitivity of three Vibrio species (V parahaemolyticus, V. vulnificus and V. harveyi) isolated from shrimp pond against two type of disinfectant with different active compound namely Chloroxylenol (4-Chloro-3,5-dimethylphenol, C8H9ClO) and pine oil. The assessment was done by Kirby-Bauer disk diffusion methods in Zobell agar media with two different concentration (10 and 100 ppm) and replicated in three times. Sensitivity of Vibrio spp. was analized based on the inhibition zone activity produced by disinfectant. Results showed that sensitivity of Vibrio spp. against disinfectant Chloroxylenol 4.8% at 100 ppm were higher than 10 ppm. The increment of V parahaemolyticus was 182 %, V. vulnificus was 47 % and V. harveyi was 43 %, respectively.  Susceptibility of antiseptic with Chloroxylenol 4.8% at 100 ppm was arised to 152 % (V. parahaemolyticus), 43 % (V. vulnificus) and 31 % (V. harveyi) when compared to 2.5% pine oil disinfectant. It can be concluded that Chloroxylenol  4,8 % active compound and pine oil were able to inhibit the Vibrio spp. growth.

    Preliminary Study of Polysaccharide and Oligosaccharide Alginate (AOS) as Prebiotic of Probiotic Bacteria

    Get PDF
    Synbiotics are related to pre and probiotic mixture which work synergically and provide the intestine microbial balance in organisms. This study aims to evaluate the potency of alginate polysaccharide and oligosaccharide (AOS) as prebiotic to probiotic bacteria originally from a commercial yogurt. Probiotic bacteria were plated to MRSA and incubated in 24 hrs. Over five isolated bacteria, three probiotic isolate bacteria were defined positively(C11; C14 and C15). The prebiotic test was done by culturing the isolate C14 to MRSB and incubated 24 hrs. After 24 hrs, all the MRSB liquid culture became turbid, showed a positive effect, except the MRSB culture without any alginate enrichment. Probiotic bacteria from MRSB were then plated into MRSA for Total Plate Count (TPC) test and incubated. TPS revealed that 0.1 mg/mL enriched AOS media resulted the highest number of probiotic bacteria (1.193 x 105 CFU/mL) compared to enriched AOS and 0.05 mg AOS/mL media (6 x 103 CFU/mL). These results have proven a high ability to develop AOS as prebiotic.

    PENGARUH CUSTOMER SATISFACTION TERHADAP CUSTOMER LOYALTY PADA PEMBELIAN TIKET ONLINE PESAWAT DI SURABAYA

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh customer satisfaction  terhadap customer loyalty melaui convenience, trust, payment methods, price fairness dan privacy pada pembelian tiket online. Data yang digunakan dalam penelitian ini bersumber dari data premier, yaitu data yang diperoleh melalui penyebaran kuisioner. Target populasi dalam penelitian ini adalah pembeli tiket pesawat online yang ada di Surabaya yang pernah membeli tiket dalam kurun enam bulan terkahir. Penelitian ini menggunakan  Partial Least Squares (PLS) dengan smartPLS 3.0. Dari hasil penelitian didapatkan hasil bahwa customer satisfaction mempunyai pengaruh yang positif terhadap customer loyalty melalui privacy, artinya apabila pembeli tiket online memiliki persepsi privacy semakin positif maka akan menyebabkan customer satisfcation dan customer satisfaction mempengaruhi customer loyalty

    Penerapan Model Blended Learning untuk meningkatkan Pemahaman Konsep Termokimia Siswa

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penerapan model blended learning untuk meningkatkan pemahaman konsep termokimia pada siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah metode quasi experimental dengan Randomized Posttest Only Control Design. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI MIPA SMA Negeri 1 Lasem. Data penelitian yang diambil berupa pemahaman konsep siswa melalui hasil belajar kognitif. Pengumpulan data dilakukan melalui tes, wawancara dan observasi. Pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling. Teknik analisis data menggunakan analisis uji t-test related (Independent-Sample T-Test) dari hasil posttest kelas eksperimen dan kelas kontrol. Dari hasil dan analisis yang telah dilakukan menunjukkan bahwa penerapan model blended learning efektif untuk meningkatkan pemahaman konsep termokimia siswa. Hal ini ditunjukkan dengan rata-rata nilai evaluasi pemahaman konsep termokimia kelas eksperimen sebesar 77,3 dan kelas kontrol sebesar 69,7 dan pada pengujian juga didapatkan hasil yaitu thitung = -4,672 dan ttabel = -2,037 (α = 5%) sehingga thitung ttabel

    Uji Aplikasi Lactobacillus lactis sebagai Paraprobiotik pada Budidaya Udang Vanamei (Litopenaeus vannamei) : Aspek Pertumbuhan Dan Imunitas

    Get PDF
    Growth is one of the targets of shrimp cultivation. One factor that influences this growth is the level of immunity. Paraprobiotics are probiotics that have been inactivated, making it easier for production, storage and application. In this research, a test was carried out on the application of inactive Lactobacilus lactis to vanamei shrimp via pelleted feed (ad libitum). The experiment was carried out on a laboratory scale. There were 4 treatments, namely a single application of one of the 3 L. lactis isolates (isolate U.181, P.32 dan W-331)and a mixed of 3 L. lactis isolates. The application dose was 108 cells/gram of feed. The experiment was carried out for 35 days. Parameters observed included weight gain and cellular immune system (total number of hemocytes and hemocyte activity).The results of this study indicate that the application of the paraprobiotic L. lactis either alone or in the form of a mixture of the three can improve the growth performance and immunity of vanamei shrimp, namely being able to increase growth between 32-38% higher than the control, as well as increasing the total number of hemocytes and phagocytic activity respectively between 27.4-35.6 % and 29.1-45.9 % higher than the control.  Pertumbuhan merupakan salah satu target budidaya udang. Salah satu factor yang mempengaruhi pertumbuhan adalah tingkat imunitas. Paraprobiotik adalak probiotik yang telah diinaktifkan/dimatikan, sehingga memudahkan untuk produksi, penyimpanan hingga aplikasi. Pada penelitian ini telah dilakukan uji aplikasi Lactobacilus lactis inaktif sebagai paraprobiotik ke udang vanamei melalui pakan pellet (ad libitum). Percobaa dilakukan pada skala laboratorium Ada 4 perlakuan, yaitu aplikasi tunggal salah satu dari 3 isolat L. lactis (isolat U.181, P.32 dan W-331) dan aplikasi campuran 3 isolat L. lactis. Dosis aplikasi yang dipilih adalah 108 sel/gram pakan. Percobaan dilakukan selama 35 hari. Parameter yang diamati meliputi pertambahan berat dan sistem imun seluler (total jumlah hemosit dan aktivitas hemosit). Hasil penelitian aplikasi paraprobiotik L. lactis baik secara tunggal atau dalam bentuk campuran ketiganya dapat meningkatkan performa pertumbuhan dan imunitas udang vanamei. Pada kondisi penelitian ini, apiikasi paraprobiotik mampu meningkatkan pertumbuhan antara 32-38 % lebih tinggi daripada kontrol, serta meningkatkan jumlah total hemosit dan aktivitas fagositosis berturut-turut sebesar antara 27,4-35,6 % dan 29,1-45,9 % lebih tinggi daripada kontrol. 
    corecore