Jurnal Handayani

n/

Pengembangan Media Pembelajaran Flash Card Menggunakan Aplikasi Canva pada Tema 8 Kelas IV SDN 010100 Bangun Sari T.A 2022/2023

This study aims to determine: the validity, practicality, and effectiveness of flash card learning media in learning on theme 8 sub-theme 1 learning 3 in class IV SD Negeri 010100 Bangun Sari T.A 2022/2023. This type of research is research and development (R&D) using a 4-D model which consists of four stages, namely the defining, designing, developing, and disseminating stages. The subjects in this study were 12 class IV students at SD Negeri 010100 Bangun Sari. Data collection techniques in this study used interviews, questionnaires, and pretest and posttest question sheets. The results of this study were (1) the flash card media validity test obtained a value of 87% with very valid criteria, and the material validity test obtained a value of 85% with very valid criteria, (2) the flash card practicality test obtained a value of 88% with the criteria very practical, (3) the effectiveness test of flash cards showed that there was an increase in learning outcomes before and after using the media in learning, and by calculating the effectiveness of the product, it obtained 83% with very effective criteria. From the results of this study it can be concluded that the development of flash card learning media using the Canva application on theme 8 sub-theme 1 learning 3 meets the criteria of very valid, very practical, and very effective

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PICTURE AND PICTURE UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA PADA MATA PELAJARAN BAHASA INGGRIS DI KELAS III

Abstract: Application of Learning Model Picture and Picture To Improve Reading Skills Student Understanding In English Subject In Class III. The Purpose of this research is to know the improvement of reading comprehension skills of student on English subject with picture ang picture in class III SD Negeri 101772 Tanjung Selamat Model. The type of research is Classroom Action Research (PTK) which consists of two cycles. Subject in the study of student class III-B which amounted to 25 students consisting of 11 male student and 14 female students. Technique of data collection is done by giving test and observation. The results of the first cycle of the test before the average learning value of students 53.62 and in the final test of student learning completeness reached 71.12, while the eng of cycle II reaches the learning mastery level with an average value of 80.72.   Keywords: Model Picture and Picture, Reading skills, English   Abstrak: Penerapan Model Pembelajaran Picture And Picture Untuk Meningkatkan Keterampilan Membaca Pemahaman Siswa Pada Mata Pelajaran Bahasa Inggris Di Kelas III. Tujuan penelitian untuk mengetahui peningkatan keterampilan membaca pemahaman siswa pada mata pelajaran Bahasa Inggris dengan model Picture And Picture di kelas III SD Negeri 101772 Tanjung Selamat. Jenis  penelitian yang adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus. Subjek dalam penelitian siswa/i kelas III-b yang berjumlah 25 orang siswa yang terdiri dari 11 orang siswa laki-laki dan 14 orang siswa perempuan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pemberian tes dan observasi. Hasil penelitian siklus 1 tes awal sebelum pembelajaran rata-rata nilai siswa 53,62 dan pada tes akhir ketuntasan belajar siswa mencapai 71,12, sedangkan hasil akhir siklus II yang mencapai tingkat ketuntasan belajar dengan nilai rata-rata 80,72.   Kata Kunci: Model Pembelajaran Picture And Picture, Keterampilan Membaca, Bahasa Inggri

ANALISIS PERAN GURU DAN ORANG TUA DALAM MEMBENTUK KARAKTER YANG SESUAI DENGAN NILAI-NILAI PANCASILA DI SDN 064966 MEDAN PERJUANGAN

Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana peran guru dan orangtua dalam membentuk karakter siswa yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila di SDN 064966 Medan Perjuangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis peran guru dan orangtua dalam membentuk karakter siswa yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila, yang berfokus pada butir-butir pengamalan nilai sila kedua Pancasila. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Sampel penelitian ini berjumlah 4 guru dan 20 orangtua siswa kelas V di SDN 064966 Medan Perjuangan. Adapun teknik pengumpulan data pada penelitian ini berupa penyebaran angket/kuesioner yang berjumlah 22 butir pernyataan yang sudah divalidkan dengan dosen ahli. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan teknik analisis kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada aspek peran guru masuk kedalam kategori sangat tinggi dengan persentase 99% dan pada aspek peran orangtua dengan persentase 92% masuk pada kategori sangat tinggi. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa baik guru maupun orangtua siswa kelas V di SDN 064966 Medan Perjuangan dalam membentuk karakter siswa sangat berperan aktif dan sadar akan perannya. Disarankan kepada guru maupun orangtua untuk mempertahankan dan menjalankan perannya dengan sangat baik dalam membentuk karakter siswa

HUBUNGAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTAR ANAK DAN ORANG TUA DENGAN MOTIVASI BELAJAR BAHASA INGGRIS SISWA KELAS V SD NEGERI 101800 DELI TUA

Abstract : Interpersonal Communication Relationships between Children and Parents With the Motivation of Learning English Grade V of SD Negeri 101800 Deli Tua. The purpose of this study was to determine the relationship of interpersonal communication between children and parents with the motivation to learn English students class V SD Negeri 101800 Deli Tua. This research is a type of correlational research. The study population is 32 students. The sample in this study is the entire population of 32 people. The data collection technique used is a questionnaire. Test validity questionnaire using product moment coefficient correlation formula while reliability test using Cronbach's Alpha formula. Data analysis technique used is correlation coefficient test and hypothesis test. The results of research and data analysis show the results of correlation calculations obtained rxy value = 0.391 and rtabel = 0.349 indicates a positive correlation. While the price of tcount obtained is 2.327 and the price of ttable = 1.694, so the hypothesis is accepted, it means there is a positive and significant relationship between interpersonal communication between children and parents with the motivation to learn English students grade V SD Negeri 101800 Deli Tua. Keywords : Interpersonal Communication, Motivation Learning Abstrak : Hubungan Komunikasi Interpersonal Antar Anak Dan Orang Tua Dengan Motivasi Belajar Bahasa Inggris Siswa Kelas V SD Negeri 101800 Deli Tua. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan komunikasi interpersonal antar anak dan orang tua dengan motivasi belajar Bahasa Inggris siswa kelas V SD Negeri 101800 Deli Tua. Penelitian ini termasuk jenis penelitian korelasional. Populasi penelitian berjumlah 32 siswa. Sampel dalam penelitian ini adalah keseluruhan dari populasi yaitu 32 orang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah adalah angket. Uji validitas angket menggunakan rumus koefisien korelasi product moment sedangkan uji reliabilitas menggunakan rumus Cronbach’s Alpha. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji koefisien korelasi dan uji hipotesis. Hasil penelitian dan analisis data menunjukkan hasil perhitungan korelasi diperoleh nilai rxy = 0,391 dan rtabel = 0,349 menunjukkan adanya korelasi yang positif. Sedangkan harga thitung diperoleh sebesar 2,327 dan harga ttabel = 1,694, sehingga hipotesis diterima, berarti terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara komunikasi interpersonal antar anak dan orang tua dengan motivasi belajar Bahasa Inggris siswa kelas V SD Negeri 101800 Deli Tua. Kata Kunci : Komunikasi Interpersonal, Motivasi Belaja

Pengembangan Media Pembelajaran Scrapbook Berbasis Canva Pada Tema 8 Subtema 1 Untuk Siswa Kelas V Sd Negeri 16 Urat Timur T.A 2022/2023

This study focuses on analyzing the validity of developing learning media, knowing the practicality and effectiveness of developing Canva-based scrapbook learning media on the theme 8 sub-themes 1 learning 4 class V SD Negeri 16 Urat Timur T.A 2022/2023. The problem in this study is that the learning media used in the learning process are still conventional media, the lack of use of learning media that utilizes technology, students find it difficult to understand learning material, and learning is still teacher- centered so that students are less active in the learning process. This research is a development research (Research and Development) using the ADDIE development model (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). The subjects of this study were fifth grade students and the object of this research was Canva-based scrapbook learning media. The results of material validation by material experts obtained a percentage of 85% in the "Very Eligible" category and media validation by media experts obtained a percentage of 94% in the "Very Eligible" category. The practicality test by educational practitioners obtained a percentage of 98% in the "Very Practical" category. The results of the media effectiveness test through the pretest obtained an average of 53.3 with a completeness percentage of 22.2% in the "Not Effective" category while in the posttest obtained an average of 85.5 with a 100% completeness percentage in the "Very Effective" category. So it can be concluded that the developed Canva-based scrapbook learning media is feasible, practical, and effective for use in learning activities in elementary schools

SDM GURU SEBAGAI PELAKSANA KURIKULUM TERHADAP KURIKULUM 2013

Abstrak :Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia khususnya guru dalam diimplementasi Kurikulum 2013 mulai tahun pelajaran 2013/2014 pada 15 Juli 2013. Guru sebagai kunci dalam pelaksanaan kurikulum 2013, guru biasanya hanya menguasai proses pembelajaran saat pelatihan, penelitian/PTK,Lesson Study,dan kegiatan pertemuan guru-guru yang lain. Namun, dalam kenyataannya dalam pros-es belajar sesungguhnya guru tidak sanggup dalam pelaksanaannya.Peran guru sebagai SDM dalam kurikulum adalah sebagai berikut: a) sebagai implementers, guru berperan untuk mengaplikasikan kurikulum yang sudah ada. b) peran guru sebagai adapters, lebih dari hanya sebagai pelaksana ku-rikulum, akan tetapi juga sebagai penyelaras kurikulum dengan karakteristik dan kebutuhan siswa dan kebutuhan daerah. c) peran sebagai pengembang kurikulum, guru memiliki kewenganan dalam mendesain sebuah kurikulum. d) peran guru sebagai peneliti kurikulum (curriculum researcher). e) Sebagai langkah untuk mengupayakan guru yang professional sebagai SDM terhadap majunya pendidikan Indonesia dengan jalan sertifikasi guru, dengan memberikan penghargaan yang meliputi kesejahteraan dan rasa aman dalam menjalankan profesi sebagai guru, dan membuat kebijakan-kebijakan pendidikan melalui Undang-Undang dengan memperhatikan campur tangan pemerintah dan masyarakat.Dengan demikian, rendahnya kualitas sumber daya manusia (SDM) bangsa Indonesia berkorelasi sangat erat dengan rendahnya mutu pendidikan. Untuk meningkatkan mutu pendidikan diperlukan kerja keras dari seluruh elemen bang-sa. Pemerintah sebagai pengambil kebijakan (decision maker) diharapkan dapat membuat sebuah kebijakan yang akan memajukan mutu pendidikan nasional. Masyarakat dan pengusaha pun diharapkan sumbangsih nyata mereka dalam peningkatan mutu pendidikan nasional. Guru, sebagai pengajar dan pendidik, merupakan ujung tombak dalam usaha meningkatkan mutu pendidikan diharapkan akan dapat bekerja secara profesional.Abstract: This study aims to improve the quality of human resources, especially teachers in curriculum implemented in 2013 began the school year 2013/2014 on July 15, 2013. The teacher as key to the implementation of the 2013 curriculum, the teacher usually only mastered the learning process during the training, research / TOD, Lesson Study, meetings and activities of the other teachers. However, in reality the actual learning process teachers can not in practice.The role of the teacher as a HR in the curriculum is as follows: a) as Implementers, teacher role is to apply the existing curriculum. b) the role of teachers as adapters, more than just as an executor of the curriculum, but also as aligning the curriculum to the characteristics and needs of students and the needs of the region. c) the role as curriculum developers, teachers have kewenganan in designing a curriculum. d) the role of the teacher as researcher curriculum (curriculum researcher). e) As a step to seek professional teacher education as a HR against Indonesia with the rapid advancement of teacher certification, with rewards that include well-being and sense of security in carrying out the profession as a teacher, and make education policies through the Act having regard to government intervention and society.Thus, the low quality of human resources (HR) of the Indonesian nation is closely correlated with the low quality of education. To improve the quality of education necessary hard work of all elements of the nation. Government as policy makers (decision maker) is expected to create a policy that will advance the quality of national education. Communities and employers are expected real contribution in improving the quality of their national education. The teacher, as a teacher and educator, is spearheading the effort to improve the quality of education is expected to be able to work professionallyKata kunci : Kurikulum, 2013, SDM, Gur

MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERBICARA SISWA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS DENGAN STRATEGI ACTIVE LEARNING DI KELAS V SDN 106150 TANDAM HULU I

Abstract: Improving The Ability Of Speaking Students In Learning English Using Active Learning Strategy In Grade V SD Negeri 106150 Tandam Hulu I. Subjects in this classroom action research are V grade 27 students consisting of 18 male students and 9 students Women in SD Negeri 106150 Tandam Hulu I. The results showed that from 27 students of grade V SD Negeri 106150 Tandam Hulu I speaking ability (speaking) students on the initial condition there are 24 students have not been completed in the ability to speak with percentage 88.89% and 3 Students who are finished in the ability to speak with a percentage of 11.11% with an average value of 18.   Keywords: Active Learning Strategy Improving Student Speaking Ability   Abstrak: Meningkatan Kemampuan Berbicara Siswa Pada Pembelajaran Bahasa Inggris Menggunakan Strategi Active Learning Di Kelas V SD Negeri 106150 Tandam Hulu I. Subjek dalam penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas V yang berjumlah 27orang siswa yang terdiri dari 18 orang siswa laki-laki dan 9 orang siswa perempuan di SD Negeri 106150 Tandam Hulu I. Hasil penelitian menunjukkan dari 27 orang siswa kelas V SD Negeri 106150 Tandam Hulu I kemampuan berbicara (speaking) siswa pada kondisi awal terdapat 24 orang siswa belum tuntas dalam kemampuan berbicara dengan persentase 88,89% dan 3 orang siswa yang tuntas dalam kemampuan bericara dengan persentase 11,11% dengan nilai rata-rata 18.   Kata Kunci : Strategi Active Learning  Meningkatkan Kemampuan Berbicara Sisw

Pengaruh Model Pembelajaran Cooperative Script terhadap Keterampilan Berbicara Siswa Kelas V SDN 010247 Silo Lama

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model Cooperative Script terhadap keterampilan berbicara siswa kelas V SDN 010247 Silo Lama pada tema peristiwa dalam kehidupan. Jenis penelitian ini adalah Pre-eksperimental menggunakan One Group Pretest-Posttest Design. Penelitian ini menggunakan  teknik total sampling yaitu seluruh siswa kelas V SDN 010247 sebanyak 24 orang. Hasil analisis pre-test menunjukkan nilai rata-rata siswa 57,5 (8 siswa yang memenuhi kriteria terampil dalam berbicara dan 16 siswa tidak terampil). Setelah dilakukan pembelajaran menggunakan model Cooperative Script, siswa diberi post-test dengan perolehan nilai rata-rata siswa 88,16 (21 siswa mencapai kriteria terampil berbicara dan 3 siswa tidak terampil). Dapat disimpulkan model pembelajaran Cooperative Script berpengaruh terhadap keterampilan berbicara siswa kelas V SDN 010247 Silo Lama

Pengembangan Media Song With Animation Berbasis Lectora Inspire untuk Meningkatkan Keterampilan Menyimak Siswa Sekolah Dasar

Penelitian ini bertujuan menghasilkan media Song with Animation Berbasis Lectora Inspire yang layak, praktis dan efektif meningkatkan keterampilan menyimak siswa kelas IV SDN 060851 Madong Lubis. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model ADDIE. Hasil Penelitian menunjukkan kelayakan validasi ahli materi skor 95% kategori “Sangat Layak”. Ahli media memperoleh skor 88% kategori “Sangat Layak”. Kepraktisan penggunaan media dengan skor 100% kategori “Sangat Praktis” oleh praktisi pendidik, dan respon siswa uji coba perorangan mendapatkan skor 97,5% dan uji coba kelompok kecil dengan skor 95%, kedua uji coba dipersentasekan dengan total mean skor 95,5% “Sangat Praktis”. Keefektifan media menunjukkan bahwa hasil pretest memperoleh mean 54 dan mengalami peningkatan pada posttest yaitu 82, kemudian peningkatan diukur dengan uji N-Gain dengan perolehan mean 66% kategori “Sedang”. Dapat disimpulkan bahwa produk yang dikembangkan merupakan media dengan kategori sangat layak, sangat praktis, dan efektif digunakan dalam meningkatkan keterampilan menyimak kelas IV SDN 060851 Madong Lubis