10 research outputs found

    Pelaksanaan Hubungan Kerja Manajemen dengan Serikat Pekerja pada PT. Arara Abadi di Perawang Kecamatan Tualang Kabupaten Siak Sri Indrapura

    Full text link
    The research was conducted on PT. Arara Abadi Perawang. The purpose of thisstudy is to know the implementation of management employment relationship with laborunion at PT. Arara Abadi because good employment relationship is harmony relations inindustrial relationship.This research is a descriptive study with qualitative approach. Where there are160 samples. The data used is primary data and secondary data. The primary dataobtained from questionnaire had given to permanent employees who joined in MitraAbadi Riau labor union on PT. Arara Abadi and interview with management andadministration staff. The secondary data obtained from SOP and other documents needed.From the analysis conducted known that the implementation of managementemployment relationship with labor union due management want to create harmonyrelations and good industrial relationship. And from the analysis conducted also knownthat implementation of employment relationship with labor union is very good overall.But the biggest problem is less responsive from management in seeing problems andcomplains from employess and unforceful management in giving punishment.Keywords: implementation, employment relationship, management, labor union

    EFEKTIFITAS MEDIA VIDEOTRON DALAM MENYAMPAIKAN INFORMASI KEPADA PARA PENGGUNA JALAN RAYA DI SIMPANG SURABAYA KOTA BANDA ACEH

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana efektivitas informasi yang diterima oleh para pengguna jalan raya di simpang Surabaya Kota Banda Aceh melalui vidoetron yang disampaikan oleh Badan Investasi dan Promosi Aceh (Bainprom) serta hambatan-hambatan yang dialami oleh Bainprom Aceh dalam menyampaikan informasinya melalui media tersebut. Penelitian ini menggunakan teori Uses and Gratifications (Pemenuhan Kebutuhan) yang memfokuskan pada informasi yang disampaikan melalui videotron dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui wawancara, observasi, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa informasi yang disampaikan oleh Badan Investasi dan Promosi Aceh melalui media videotron sangat mudah dipahami oleh para pengendara lalu lintas di Simpang Surabaya Kota Banda Aceh disebabkan oleh beberapa hal di antaranya gambar/tampilan yang menarik, strategi komunikasi verbal yang dilakukan berjalan dengan baik, letaknya yang strategis dapat mendukung para pengendara melihat informasi tersebut dan didukung oleh pemilihan media yang tepat. Dengan kehadiran media videotron dapat mengurangi tempat promosi sehingga dengan adanya media ini juga dapat terciptanya tata kelola kota dengan baik. Ada beberapa hambatan yang dialami oleh Bainprom dan juga oleh para pengendara setempat di antaranya yaitu lampu penerangan vidoetron terlalu kuat sehingga dapat memicu sinar/silau bagi pengendara khususnya pada malam hari, selanjutnya hambatan yang dialami yaitu sering terjadi kerusakan pada sistem pengoperasian vidoetron disebabkan gangguan alam seperti hujan lebat, petir, mati lampu, dan lain-lain. Kata Kunci: Efektivitas, Vidoetron, Pengguna Jalan Ray

    EVALUASI PERENCANAAN PERKERASAN RUNWAY BANDARA FATMAWATI SOEKARNO

    Get PDF
    The use of air transportation from year to year has increased. Population growth and short travel times make air transportation more popular. This increase spurred airports in Indonesia to improve and develop facilities as well as improve the quality and quantity of airports. Likewise with Fatmawati Soekarno airport. This airport is located in Bengkulu Province. At this time Fatmawati Soekarno airport serves flights of Boeing 737 Series Classic aircraft or Boeing Next Generation types. This study aims to evaluate the runway pavement design at Fatmawati Soekarno airport. This study uses the FAA method with  FAARFIELD software. The data used include field CBR data and flight traffic data for one year. Current field pavement thickness data at STA 0+000 – 1+800 is 105 cm and STA 1+800 – 2+250 is 107.5 cm. The results of the analysis using FAARFIELD obtained that the thickness of the pavement is 85.89 cm, so the current pavement is in a good category

    PENGARUH PEMILIHAN MODEL ANALISIS UNTUK PENANGANAN JEMBATAN

    Get PDF
    ABSTRAK:Banyak jembatan yang ada saat ini sudah mendekati masa umur layanannya, maka dibutuhkan intensitas pemeriksaan dan penanganan yang lebih intensif lagi dalam menahan laju kerusakan yang terjadi pada masing-masing bangunan atas jembatan. Tujuannya tidak lain meminimalisir dampak terjadinya kerusakan pada elemen-elemen jembatan dan menghindari suatu kegagalan fungsional maupun strukturalnya. Metode Bridge Management System (BMS) dan Analityc Hierarchy Process (AHP) yang sering digunakan untuk pengelolaan jembatan, akan tetapi masih adanya keputusan penanganan yang masih memberikan kesan subjektif dalam penilaiannya.Penelitian ini melakukan studi komperatif yang membandingkan dan mencari pengaruh dari kriteria-kriteria AHP terhadap model penanganan BMS. Analisis penelitian menggunakan statistik deskriptif dan inferensial dari software SPSS-statistics. Tes-tes ini menentukan apakah ada perbedaan yang signifikan secara statistik antar kelompok penanganan dan bagaimana persamaan empiris dalam menghasilkan suatu sistem penilaian pada program penanganan. Hasil Uji-T untuk penanganan rutin dan berkala menempatkan kriteria biaya (0,013), dampak ekonomi(0,035) dan kebijakan (0,032) mempunyai dampak signifikan dimana nilai sig. (2-tailed) nya < 0,05 maka terdapat hubungan antar kriterianya, sedangkan pada rehabilitasi dan penggantian, kriteria kondisi yang paling signifikan dengan nilai sig. (2-tailed) 0,014< 0,05. Sedangkan analisis Anova two way menunjukan nilai F hitung sebesar 2,558 dengan tingkat signifikansi (Sig.) sebesar 0,037 < 0,05. Hasil hipotesis yang menunjukan Ho atau hipotesis nol ditolak, artinya terdapat pengaruh kriteria pada AHP terhadap rekomendasi penanganan yang di pilih dari BMS.Kata Kunci: BMS, AHP, studi komperatif, kriteria penilaian, penanganan jembatan.Banyak jembatan yang ada saat ini sudah mendekati masa umur layanannya, maka dibutuhkan intensitas pemeriksaan dan penanganan yang lebih intensif lagi dalam menahan laju kerusakan yang terjadi pada masing-masing bangunan atas jembatan. Tujuannya tidak lain meminimalisir dampak terjadinya kerusakan pada elemen-elemen jembatan dan menghindari suatu kegagalan fungsional maupun strukturalnya. Metode Bridge Management System (BMS) dan Analityc Hierarchy Process (AHP)  yang sering digunakan untuk pengelolaan jembatan, akan tetapi masih adanya keputusan penanganan yang masih memberikan kesan subjektif dalam penilaiannya.Penelitian ini melakukan studi komperatif yang membandingkan dan mencari pengaruh dari kriteria-kriteria model BMS dan AHP. Analisis penelitian menggunakan statistik deskriptif dan inferensial dari software SPSS-statistics. Tes-tes ini menentukan apakah ada perbedaan yang signifikan secara statistik antar kelompok penanganan dan bagaimana persamaan empiris dalam menghasilkan suatu sistem penilaian pada program penanganan. Hasil penelitian menunjukkan: (1) indikator-indikator yang dikonsepsikan dalam kriteria-kriteria pemilihan model penanganan jembatan telah tepat dan konsisten. (2) kriteria pada penanganan jembatan merupakan indikator yang paling dominan menggambarkan kondisi jembatan, serta kecenderungan sebagai indikator paling dominan di BMS. (3) kriteria pada penanganan jembatan menunjukkan bahwa baik di AHP maupun BMS, indikator dominannya adalah sama yaitu kriteria kondisi. Ada pengaruh signifikan dari penggunaan metode BMS dan AHP terhadap penentuan program penanganan dimana nilai dari data uji dari tabel t = 1,…>0,… artinya hipotesis alternatif (ha) adalah diterima, dan ho ditolak

    Meningkatkan Pemahaman Dan Pelatihan Web Design Untuk Siswa SMK N 1 Kandis

    Get PDF
    Penerapan teknologi informasi khususnya web telah banyak dan tersebar dari seluruh aspek kehidupan seperti bidang pendidikan, bisnis, pemerintah dan masih banyak bidang lainnya. Permasalahan yang kita hadapi saat ini, tidak banyak ahli yang menguasai pembuatan Web Design, sehingga membuat usaha dalam bidang website tidak mampu memenuhi kebutuhan masyarakat. Untuk itu baiknya peserta didik yang ada dibangku sekolah menengah diberikan pemahaman lebih lanjut terkait web yang bertujuan untuk meningkatkan wawasan serta menumbuhkan rasa keingintahuan mereka dimasa sekolah. Maka akan dilakukan kegiatan PkM yang akan dilaksanakan di SMK Negeri 1 Kandis, di mana peserta merupakan siswa-siswi jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ). Kegiatan akan dilaksanakan dua tahap, pemaparan materi dan pelatihan membuat Web Design sederhana untuk mengenalkan dan membiasakan serta menumbuhkan rasa penasaran kepada peserta terhadap perkembangan teknologi terkini untuk menunjang niat belajar agar bisa bersaing dimasa yang akan datang. Hasil kegiatan PkM ini menunjukkan bahwa setelah mengikuti kegiatan peserta menjadi lebih mengerti akan Web Design dan mampu menggunakan HTML dan CSS serta membuat tampilan web sederhana di mana tingkat kepuasan peserta mencapai 100% (69.2% merasa sangat puas dan 30,8% merasa puas)

    Meningkatkan Ketahanan Ekonomi Masyarakat Melalui Pelatihan Kewirausahaan di Kelurahan Pangkalan Lesung

    Get PDF
    Indonesia merupakan negara berkembang yang mengalami penurunan ketahanan ekonomi akibat meningkatnya jumlah tenaga kerja namun tidak diiringi oleh penambahan lapangan kerja. Salah satu upaya dalam mencegah hal itu yaitu dengan melakukan pelatihan, penyuluhan, dan pendampingan dalam berwirausaha terkhususnya daerah Pangkalan Lesung. Pangkalan lesung merupakan daerah yang memiliki potensi objek wisata dan sumber daya alam yang tinggi. Tujuan dilakukan pengabdian masyarakat ini adalah untuk meningkatkan ketahanan ekonomi dengan pelatihan kewirausahaan. Metode yang digunakan yaitu survei, sosialisasi, dan pelatihan. Hasil yang diperoleh yaitu masyarakat antusias dalam mengikuti kegiatan yang dilakukan dan keinginan masyarakat untuk membuka usaha atau berwirausaha sangat tinggi. Kata Kunci : Kewirausahaan, Pangkalan Lesun, Ketahanan Ekonomi, Pelatiha

    TIPOLOGI PERUBAHAN FASADE RUMAH TOKO CINA MALABERO KOTA BENGKULU 1900- SEKARANG

    No full text
    China store house of Bengkulu Malabero Road D.I Panjaitan although now no longer visible to the characteristics of strong and authenticity in a row house facade pattern shophouse , with many stories that accompany the start of the earthquake and fire repeatedly , change of role functioning home store , acculturation with natives , immigrants from outside Bengkulu , identity and love of the tribe , the place is growing , changing and evolving until now would have been with a cause and a purpose that has been planned by their respective owners . On the basis of these stories were often happen to drive a typology of changes to the pattern of Chinese shophouse house facade Malabero 1900 - present . The research was conducted by using field observations conducted to obtain image data present and the past through photos and information with the community , and cultural historians in Bengkulu and Kampung China Malabero especially with expectations conclusions can be obtained sequentially with keterkaikan the facade pattern prior to emphasis to the building facade elements ( roof , walls and openings of the building ) . The results of this study , the grouping of the home store buildings from the period of 1900 - now it was apparent that the building facade elements become core elements are still strong due to its original form as the identity of Chinese building roof elements , namely Urban ( gable and mountains ) and the building next column as a marker of a row of shophouse houses . Peripheral elements and the new element is the element walls and openings of buildings as part of maintaining the consistency and usability Chinese shophouse houses Malabero as Chinese urban settlements , as a dwelling house , barn , bird nest while in D.I. Panjaitan Park Road Malabero with experiences ( earthquake and fire ) that have passed since 1900 -present

    Pengaruh Pemilihan Model Analisis untuk Penanganan Jembatan

    Full text link
    Banyak jembatan yang ada saat ini sudah mendekati masa umur layanannya, maka dibutuhkan intensitas pemeriksaan dan penanganan yang lebih intensif lagi dalam menahan laju kerusakan yang terjadi pada masing-masing bangunan atas jembatan. Tujuannya tidak lain meminimalisir dampak terjadinya kerusakan pada elemen-elemen jembatan dan menghindari suatu kegagalan fungsional maupun strukturalnya. Metode Bridge Management System (BMS) dan Analityc Hierarchy Process (AHP) yang sering digunakan untuk pengelolaan jembatan, akan tetapi masih adanya keputusan penanganan yang masih memberikan kesan subjektif dalam penilaiannya.Penelitian ini melakukan studi komperatif yang membandingkan dan mencari pengaruh dari kriteria-kriteria AHP terhadap model penanganan BMS. Analisis penelitian menggunakan statistik deskriptif dan inferensial dari software SPSS-statistics. Tes-tes ini menentukan apakah ada perbedaan yang signifikan secara statistik antar kelompok penanganan dan bagaimana persamaan empiris dalam menghasilkan suatu sistem penilaian pada program penanganan. Hasil Uji-T untuk penanganan rutin dan berkala menempatkan kriteria biaya (0,013), dampak ekonomi(0,035) dan kebijakan (0,032) mempunyai dampak signifikan dimana nilai sig. (2-tailed) nya < 0,05 maka terdapat hubungan antar kriterianya, sedangkan pada rehabilitasi dan penggantian, kriteria kondisi yang paling signifikan dengan nilai sig. (2-tailed) 0,014< 0,05. Sedangkan analisis Anova two way menunjukan nilai F hitung sebesar 2,558 dengan tingkat signifikansi (Sig.) sebesar 0,037 < 0,05. Hasil hipotesis yang menunjukan Ho atau hipotesis nol ditolak, artinya terdapat pengaruh kriteria pada AHP terhadap rekomendasi penanganan yang di pilih dari BMS

    Sosialisasi Produk Pangan Sehat Berbasis Olahan Jagung Manis Bagi Kader PKK Desa Sentul Kecamatan Tembelang Kabupaten Jombang

    No full text
    Provision of nutritious food sources is one of the priorities in maintaining public health. Therefore, community service activities aimed to: (1) providing understanding to the community, especially PKK cadres, the importance of maintaining a healthy lifestyle by regulating the composition of food/drinks and food diversification and (2) providing knowledge for PKK cadres on how to make healthy food products made from corn. This community service activity was carried out in October - November 2021 with the target of PKK cadres in Sentul Village, Tembelang District, Jombang Regency. This activity was carried out using the ABCD (Asset Based Community Development) approach, which utilizes village assets in the form of sweet corn as a healthy food product. The implementation of community service activities consisted of two stages, including observation and coordination with the Sentul Village PKK management and socialization of healthy food products in the form of juice and sweet corn ice cream. The results of the socialization of healthy food products based on processed sweet corn have an impact was (1) providing understanding to PKK cadres about healthy food diversification innovations based on local ingredients, and (2) providing knowledge to PKK cadres on how to make easy processed products in the form of juice. and sweet corn ice cream

    RANCANG BANGUN APLIKASI SINAR DESA UNTUK MENINGKATKAN KUALITAS PELAYANAN KEPADA MASYARAKAT DI DESA BABATAN KUNINGAN

    No full text
    Desa merupakan salah satu unit terkecil dalam suatu pemerintahan. Pelayanan di desa sangat dibutuhkan masyarakat untuk kemudian disalurkan kepada pihak-pihak terkait sesuai kepentingan masyarakat tersebut. Salah satu pelayanan yang biasa dan sering dilakukan adalah kebutuhan surat-menyurat. Saat ini metode konvensional masih sangat banyak digunakan, sebagai negara berkembang serta mengikuti perkembangan zaman, tentu hal ini perlu kita benahi. Maka dari itu, mahasiswa KKN Tematik LLDIKTI IV mencoba untuk melakukan inovasi dengan membuat aplikasi SINAR Desa (Sistem Informasi dan Administrasi Desa) di Desa Babatan. Penelitian dilakukan dengan cara research and development dengan tujuan agar aplikasi dibuat sesuai kebutuhan desa, mempermudah akses pelayanan desa dan meningkatkan kualitas pelayanan des
    corecore