353 research outputs found

    PENDAMPINGAN PENULISAN RISALAH ILMIAH BERBASIS PENELITIAN KEPUSTAKAAN BAGI MAHASANTRI MA'HAD ALY SYEKH IBRAHIM AL-JAMBI

    Get PDF
    Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan pendampingan penyusunan risalah ilmiah berbasis penelitian kepustakaan bagi Mahasantri Ma'had Aly Syekh Ibrahim Al-Jambi. dengan cara  mendampingi mahasantri dalam memahami kelemahan-kelemahan yang dimiliki dalam menulis risalah ilmiah, membangun kesadaran untuk meningkatkan kompetensi menulis risalah ilmiah, menyusun strategi penyusunan risalah ilmiah; dan cara menyusun risalah ilmiah yang tepat. Metode pengabdian ini dilakukan melalui tahapan 1) Pemetaan dan identifikasi masalah yang dihadapi Mahasantri terkait penulisan risalah ilmiah 2) Analisis masalah yang dihadapi Mahasantri dalam menulis risalah ilmiah 3) Program pendampingan penulisan risalah ilmiah, dan praktek penulisan risalah ilmiah. 4) pendampingan dalam penyusunan buku pedoman penulisan risalah ilmiah. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan bahwa : 1) pendampingan yang dilakukan di Ma’had Aly Syekh Ibrahim Al-Jambi merupakan pendampingan yang menggunakan pendekatan action research. Kegiatan tersebut focus pada isu kompetensi mahasantri dalam menulis risalah ilmiah. Hasil analisis kesulitan mahasantri menulis risalah ilmiah melahirkan dua strategi dampingan yaitu pendampingan penulisan risalah ilmiah yang di dalamnya memuat terkait teknik penentuan isu dan teknik penulisan risalah ilmiah., dan pendampingan penyusunan pedoman risalah ilmiah. 2) Kendala yang dihadapi mahasantri dalam menulis risalah ilmiah antara lain pemahaman  terhadap metodologi penelitian masih relatif rendah, kesulitan dalam menentukan isu risalah ilmiah, serta belum adanya buku pedoman yang baku dalam penulisan risalah ilmiah di Ma'had Aly Syekh Ibrahim Al-Jambi. 3) Indikator keberhasilan pendampingan yang telah dilakukan adalah, pertama, mahasantri mengetahui teknik penulisan risalah ilmiah sesuai ketentuan teknik penulisan, kedua, mahasantri mampu menulis risalah ilmiah dalam bentuk proposal penelitian. ketiga, pedoman penulisan risalah ilmiah yang telah disusun dan siap untuk diterbitkan. Kontribusi dari pengabdian ini adalah  adanya rancangan draf  buku pedoman penulisan risalah ilmiah yang siap untuk diterbitkan

    Analisis Kausalitas Antara Upah dan Tingkat Employment di Propinsis Jawa Tengah Tahun 1979 - 2004

    Get PDF
    Dalam penelitian ini penulis mengambil judul “ANALISIS KAUSALITAS ANTARA UPAH DAN TINGKAT EMPLOYMENT DI PROPINSI JAWA TENGAH TAHUN 1979-2004”. Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat deskriptif kuantitatif dengan menggunakan data urut waktu (time series) mulai tahun 1979-2004. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pola hubungan antara upah dan tingkat employment di Propinsi Jawa Tengah. Sehubungan dengan itu dibuat hipotesis bahwa diduga tingkat employment mempunyai hubungan kausalitas dengan upah minimum regional. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah KAUSALITAS GRANGER dimana terdiri dari variabel tingkat employment dan variabel upah minimum regional di Propinsi Jawa Tengah. Dari hasil analisis tersebut dinyatakan bahwa variabel UMR yang stasioner terletak dari lag 0 model 3 dengan tingkat signifikan 5%. Sedangkan variabel employment yang stasioner terletak pada lag 3 model 1 dengan tingkat signifikan 5%. Hasil analisis juga menyebutkan bahwa ada pola kausalitas satu arah dari variabel employment terhadap UMR di Jawa Tengah, Hal ini dapat ditunjukkan pada probabilitas pada lag 4 yaitu sebesar 0,02054 dan probabilitas pada lag 5 yaitu sebesar 0,03128. Keduanya lebih kecil dari = 0,05, artinya bahwa meningkatnya employment akan mendorong tingkat UMR di Propinsi Jawa Tengah

    Inovasi Perpustakaan dalam Mendukung Program E-Learning di masa Pandemi Covid-19

    Get PDF
    Background: The Covid-19 pandemic has had various impacts on society. The impact on the world of education is one of them. The community is required to follow changes in learning patterns from face-to-face to long-distance which is often called e-learning. For this reason, various parties are needed to support this learning process, one of which is a library with the aim of supporting the learning process of the community in the midst of pandemic.Methodology: This research uses descriptive research method. For data collection and analysis methods using literature studies from various references.Results and Discussion: Raising awareness of the importance of education during a pandemic to the public, distance learning is a need that must be met with synergy of education providers, communities, governments and libraries. Innovation in circulation services, database services and e-resources, managing online library events, compiling credible information sources and coordinating among librarians are expected to support e-learning programs in Indonesia.Conclusion: This study shows that e-learning is very much needed by society in current and future conditions. The education system can be implemented practically, efficiently and facilitates community learning. Library innovation to support e-learning is also very much needed to support the community learning process in the midst of a pandemic

    Inovasi Perpustakaan dalam Mendukung Program E-Learning di masa Pandemi Covid-19

    Get PDF
    Background: The Covid-19 pandemic has had various impacts on society. The impact on the world of education is one of them. The community is required to follow changes in learning patterns from face-to-face to long-distance which is often called e-learning. For this reason, various parties are needed to support this learning process, one of which is a library with the aim of supporting the learning process of the community in the midst of pandemic.Methodology: This research uses descriptive research method. For data collection and analysis methods using literature studies from various references.Results and Discussion: Raising awareness of the importance of education during a pandemic to the public, distance learning is a need that must be met with synergy of education providers, communities, governments and libraries. Innovation in circulation services, database services and e-resources, managing online library events, compiling credible information sources and coordinating among librarians are expected to support e-learning programs in Indonesia.Conclusion: This study shows that e-learning is very much needed by society in current and future conditions. The education system can be implemented practically, efficiently and facilitates community learning. Library innovation to support e-learning is also very much needed to support the community learning process in the midst of a pandemic

    A Formula for the Total Longshore Sediment Transport Rate - Development and Evaluation

    Get PDF
    Presentation of problem: The movement of sediment parallel to the coast by waves and currents is known as longshore sediment transport or littoral transport. Throughout the years, researchers have found that knowledge of longshore sediment transport is important in connection with coastal engineering design, such as construction of breakwaters at harbour entrances, dredging of navigation channels, and improving beaches. During the last three decades, a number of different longshore transport formulas have been proposed. These formulas were based on different approaches, such as the energetic or energy flux approach, the shear stress or modified steady flow approach, as well as others. Objectives: The main objectives of this study are: (a) to develop a formula for the total longshore sediment transport (b) to evaluate the newly developed formula for the longshore sediment transport by comparison with an extensive, highquality field and laboratory data base (c) to determine values on the empirical coefficient appearing in the new formula. Procedure: This study was conducted as follows: (a) literature on longshore sediment transport was reviewed (b) a formula for the longshore sediment transport was developed based on the formulation proposed by Larson and Bayram (2005) (c) an extensive data base on longshore sediment transport rates was compiled from the literature, encompassing both laboratory and field data 3 (d) values on an empirical coefficient appearing in the new formula were evaluate and validated. Conclusions: In general, based on the calculation results, the newly developed formula yielded overall good predictions. The pattern in the graph which compares measured and calculated transport rates for all data sets is similar, although a few points that are located far away from the main group of points. The calculated empirical coefficient is in the range between 0.00018 and 0.0052, whereas the calculated standard deviation ranged from 0.0001 to 0.0024. It is likely that some additional factors influence the value of the empirical coefficient and an analysis was performed to relate the coefficient value to various quantities, such as fall velocity, deep water wave height, wavelength, grain size, and wave period. In conclusion, the objectives in this report, which was to develop a new formula for the longshore sediment transport rate, to test the formula against a data, and to determine empirical coefficient values, were successfully achieved. (examensarbetet är utfört på avd. Teknisk Vattenresurslära, TVRL

    Efektifitas Video Sebagai Media Edukasi Kesehatan Terhadap Sikap Remaja Mengenai Infeksi Menular Seksual (IMS) ada Remaja

    Get PDF
    Peningkatan kasus Infeksi menular seksual (IMS)  mengalami peningkatan lebih dari satu juta kasus  terjadi di seluruh dunia setiap harinya. Salah satu kelompok yang rentan adalah usia remaja merupakan kelompok usia yang paling berisiko tinggi tertular infeksi menular seksual (IMS) karena berada pada masa transisi yang ditandai dengan rasa ingin tahu yang tinggi. Sehingga pada usia ini selalu tertantang untuk mencoba hal-hal baru tanpa diserta pemahaman dan sikap yang baik tentang tindakan yang dilakukan. Oleh karena itu edukasi kesehatan sejak dini sangat diperlukan dalam membekali remaja dengan pengetahuan yang berdampak pada perubahan sikap mengenai Infeksi Menular Seksual (IMS). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh media video terhadap sikap remaja tentang IMS di SMA Negeri 2 Takalar. Metode penelitian ini adalah kuantitatif dengan menggunakan pendekatan Quasi Eksperimen one group pre-posttest design. Populasi dalam penelitian ini adalah pengurus OSIS SMA Negeri 2 Takalar yang berjumlah  22 siswa. Teknik penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan sampel jenuh yaitu seluruh populasi menjadi sampel dalam penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai selisih nilai rata-rata sebelum dan sesudah edukasi kesehatan menggunakan video adalah 9,14 dengan nilai p = 0,000 dengan taraf signifikansi 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan penggunaan media video terhadap sikap siswa infeksi menular seksual

    Faktor yang Berhubungan dengan Tradisi Masyrakat dalam Menghadapi Kehamilan dan Persalinan Di Desa Welado

    Get PDF
    Terdapat berbagai macam tradisi yang sering ditemui dimasyarakat termasuk Tradisi dalam bidang kesehatan yang berkaitan dengan kehamilan dan persiapan persalinan, tujuan penelitian untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan tradisi masyarakat dalam menghadapi kehamilan dan persalinan Metode Penelitian dalam penelitian ini adalah Survey Analitik dengan rancangan Cross Sectional Study. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 30 sampel. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa terdapat Hubungan pengetahuan ibu hamil dengan Tradisi dalam menghadapi kehamilan dengan nilai ρ = 0,008, dan terdapat hubungan pengetahuan ibu bersalin dengan Tradisi dalam menghadapi kehamilan dengan nilai ρ = 0,007. Adapun Hubungan Pendidikan dengan Tradisi dalam menghadapi kehamilan dengan nilai ρ = 0,002, Hubungan pendidikan dengan tradisi menghadapi persalinan dengan nilai ρ = 0,029. Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa  terdapat Hubungan antara Pengetahuan dan Pendidikan ibu hamil dan Ibu Bersalin  dengan Tradisi dalam menghadapi kehamilan dan PersalinanThere are various kinds of traditions that are often encountered in the community, including traditions in the health sector related to pregnancy and childbirth preparation, the purpose of research to determine factors related to community traditions in dealing with pregnancy and childbirth. The research method in this study is Analytical Survey with Cross Sectional Study design. The number of samples in this study were 30 samples. The results showed that there is a relationship between knowledge of pregnant women with tradition in dealing with pregnancy with a value of ρ = 0.008, and there is a relationship between knowledge of maternity with tradition in dealing with pregnancy with a value of ρ = 0.007. The Relationship of Education with Tradition in dealing with pregnancy with a value of ρ = 0.002, The relationship of education with the tradition of facing childbirth with a value of ρ = 0.029. This study can be concluded that there is a relationship between knowledge and education of pregnant women and maternity with tradition in dealing with pregnancy and childbirt

    Ship sanitation: controlling and Preventing of Risk Factors for Disease Transmission in The Port of Kendari

    Get PDF
    The spread of infectious diseases globally has been a threat to public health and national economies for many centuries. One of the undeniable sectors that contributed to the spread of disease is maritime transport. This research aimed to examine ship sanitation for controlling and preventing the potential risk of disease transmission. This study used an observational survey method, with a sample of 24 ships that anchored in the port of Kendari by using an accidental sampling technique. Findings from this research revealed that there were ships with high-risk sanitation categories or have unqualified levels of sanitation. The main determinants that contribute to accelerating the global transmission of many infectious diseases on the ship are the sign and presence of vectors. Outbreaks associated with the presence of vectors on board are usually related to inadequate control and sanitation along with insufficient attention to preventing contamination. Therefore, the crewmember on board needs to increase their knowledge through various ship sanitation training, develop sanitation programs and integrate sustainable monitoring and evaluation programs of vectors toimprove sanitation as an effort to prevent risk factors for disease transmission.The spread of infectious diseases globally has been a threat to public health and national economies for many centuries. One of the undeniable sectors that contributed to the spread of disease is maritime transport. This research aimed to examine ship sanitation for controlling and preventing the potential risk of disease transmission. This study used an observational survey method, with a sample of 24 ships anchored in the port of Kendari by using an accidental sampling technique. Findings from this research revealed that there were ships with high-risk sanitation categories or have inadequate sanitation. The main determinants contributing to accelerating the global transmission of various infectious diseases on the ship are the sign and presence of vectors. Outbreaks associated with the presence of vectors on board are usually related to inadequate control and sanitation, along with insufficient attention to preventing contamination. Therefore, the crewmember onboard needs to increase their knowledge through various ship sanitation training, develop sanitation programs and integrate sustainable monitoring and evaluation programs of vectors to improve sanitation to prevent risk factors for disease transmission

    SIMULASI PERBAIKAN PROFIL TEGANGAN DAN RUGI-RUGI DAYA PADA SISTEM KELISTRIKAN GEDUNG SMA NEGERI 1 SIANTAN

    Get PDF
    Tegangan yang tidak standar dapat menyebabkan peralatan listrik tidak dapat bekerja dengan optimal, bahkan dapat menyebabkan kerusakan permanen pada peralatan listrik itu sendiri. Oleh karena itu upaya untuk mengatasi permasalahan jatuh tegangan dan rugi-rugi daya dilakukan dengan Simulasi I: mengelompokkan beban lebih seimbang pada setiap fasa, Simulasi II: mengubah diameter penampang dan Simulasi III: kombinasi antara keduanya yaitu mengelompokkan beban sekaligus merubah diameter penampang.  Pada penelitian ini ketiga simulasi tersebut menggunakan program ETAP 16.0.0, dimana simulasi yang dijalankan ULF (Unbalanced Load Flow) untuk menghitung perbaikan jatuh tegangan dan rugi-rugi daya. Dari ketiga simulasi yang dilakukan diperoleh hasil Simulasi III lebih baik dari Simulasi I dan II. Dengan mengelompokkan beban fasa R=13.300 Watt, fasa S=12.110 Watt, fasa T=12.721 Watt dan mengubah diameter penampang di Panel Utama fasa R=10 mm; ruang Laboratorium Komputer 1=6 mm; Ruang Guru=4 mm, didapatkan  perbaikan jatuh tegangan dari 184 Volt menjadi 202 Volt pada ruang laboratorium komputer 1 dan ruang guru dari 194 Volt menjadi 202 Volt, sedangkan rugi-rugi daya dapat ditekan hingga 40,91% pada fasa R-0 (dari 2,070 kW menjadi 0,847 kW).Kata kunci : profil tegangan; jatuh tegangan; rugi-rugi daya; ETAPTegangan yang tidak standar dapat menyebabkan peralatan listrik tidak dapat bekerja dengan optimal, bahkan dapat menyebabkan kerusakan permanen pada peralatan listrik itu sendiri. Oleh karena itu upaya untuk mengatasi permasalahan jatuh tegangan dan rugi-rugi daya dilakukan dengan Simulasi I: mengelompokkan beban lebih seimbang pada setiap fasa, Simulasi II: mengubah diameter penampang dan Simulasi III: kombinasi antara keduanya yaitu mengelompokkan beban sekaligus merubah diameter penampang.  Pada penelitian ini ketiga simulasi tersebut menggunakan program ETAP 16.0.0, dimana simulasi yang dijalankan ULF (Unbalanced Load Flow) untuk menghitung perbaikan jatuh tegangan dan rugi-rugi daya. Dari ketiga simulasi yang dilakukan diperoleh hasil Simulasi III lebih baik dari Simulasi I dan II. Dengan mengelompokkan beban fasa R=13.300 Watt, fasa S=12.110 Watt, fasa T=12.721 Watt dan mengubah diameter penampang di Panel Utama fasa R=10 mm; ruang Laboratorium Komputer 1=6 mm; Ruang Guru=4 mm, didapatkan  perbaikan jatuh tegangan dari 184 Volt menjadi 202 Volt pada ruang laboratorium komputer 1 dan ruang guru dari 194 Volt menjadi 202 Volt, sedangkan rugi-rugi daya dapat ditekan hingga 40,91% pada fasa R-0 (dari 2,070 kW menjadi 0,847 kW). Kata kunci : profil tegangan; jatuh tegangan; rugi-rugi daya; ETA
    corecore