40 research outputs found
Analisis implementasi full day school dalam upaya membentuk akhlak karimah siswa di SMP IT Permata Bunda Mranggen Demak
Pembentukkan akhlak karimah bagi siswa merupakan kewajiban yang harus dilakukan oleh semua pihak sekolah, baik melalui pembiasaan, pembinaan maupun kegiatan positif lainnya dengan dilakukan secara terus-menerus. Oleh karena itu, dengan adanya hal tersebut perlu adanya penambahan jam pelajaran di dalam maupun di luar sekolah (full day school). Rumusan masalah pada skripsi ini yaitu bagaimana latar belakang, implementasi dan dampak dari kebijakan full day school di SMP IT Permata Bunda Mranggen Demak.
Jenis penelitian kualitatif lapangan. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dokumentasi dan triangulasi, serta dianalisis dengan teknik analisis deskripstif.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) latar belakang kebijakan full day school di SMP IT Permata Bunda Mranggen Demak yaitu: Adanya kekhawatiran orang tua siswa akan pergaulan yang kurang baik di luar sekolah serta kurikulum khas SMP IT Permata Bunda yang mata pelajarannya lebih banyak daripada sekolah umum sehingga perlunya penambahan jam pelajaran 2) implementasi kebijakan full day school dalam upaya membentuk akhlak karimah siswa meliputi pembiasaan shalat dhuha, shalat dhuhur dan ashar berjamaah, dzikir, tahfidz, BTQ dan kegiatan ekstrakurikuler,3) dampak dari kebijakan full day school yaitu siswa disiplin dalam beribadah, siswa dapat berkata sopan, menghargai dan menghormati orang tua, guru, bersikap ramah serta pengetahuan dan wawasan siswa meningkat
āThe factors that influence the effectiveness of the promotional activities at Binaraya PKINK Sdn Bhdā / Khairiyatul Muāminah Mis
Fluctuation of market nowadays gives impacts to the people. The demand of house projects decrease due to the increase of related cost of the projects. Due to that, the researcher conducted this study to identify the factors that influencing the effectiveness of promotional activities at BINARAYA Pkink Sdn. Bhd. The factors and also the independent variables are advertising, online marketing and personal selling. Dependent variable is the effectiveness of promotional activities. The objective of this study is to examine the impact of each independent variable to its dependent variable as well as to conclude the relationships exist. The researcher used exploratory research design as it attempts to determine the effectiveness of promotional activities. At the same time it also determines the degree to which variables are associated. In collecting the data, the researcher obtains from primary from questionnaires, interviews and observation while secondary data collected from journals, articles, books, reports and internet. Simple random sampling was used for this study as it allows obtaining a sample of convenient elements as well as accessible, easy to measure and cooperative. Due to that, 100 respondents selected randomly to answer questionnaires which the researcher focused on BINARAYA's staffs and clients. Then the researcher analyzed the data from questionnaires using Statistical Package for Social Science 14.0 Students Version. Data was interpreted and test using frequency distribution analysis. Correlation analysis, correlation coefficient and simple regression used to test hypotheses. The results show that all three independent variables have positive relationships with dependent variables. In terms of regression analysis, the most effective promotional activity is advertising and the most ineffective promotional activity is online marketing. Recommendations outline by the researcher are active online marketing program widely. The BINARAYA can stress on the website and update the latest news about current projects. Then, the BINARAYA can pursue with creative advertising seems it's attract more than other promotional activitie
PENGARUH PENGGUNAAN ALAT PERMAINAN EDUKATIF PUZZLE TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK KELOMPOK A TK ALMIRA KOTA MAKASSAR
Permasalahan dalam penelitian dilatarbelakangi oleh kemampuan motorik halus anak yang
masih rendah. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana gambaran
kemampuan motorik halus anak sebelum dan sesudah diberikan kegiatan pembelajaran
dengan menggunakan alat permainan edukatif puzzle di TK Almira Kota Makassar? Apakah
ada pengaruh penggunaan alat permainan edukatif puzzle terhadap kemampuan motorik halus
anak TK Almira Kota Makassar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran
kemampuan motorik halus anak sebelum dan sesudah kegiatan pembelajaran dengan
menggunakan alat permainan edukatif puzzle di TK Almira Kota Makassar serta untuk
mengetahui pengaruh penggunaan alat permainan edukatif puzzle terhadap kemampuan
motorik halus anak Kelompok A TK Almira Kota Makassar. Penelitian ini merupakan
penelitian yang menggunakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian Preļæ½Ekspreimental Designs, subjek penelitian adalah seluruh anak didik kelompok A di TK
Almira Kota Makassar sebanyak 15 anak. Teknik analisis data yang digunakan adalah
analisis statistik deskriptif dan statistik nonparametrik dengan menggunakan analisis uji beda
Wilcoxon Signed Rank Test. Gambaran kemampuan motorik halus anak sebelum diberikan
perlakuan menjukkan nilai rata-rata 5,1 dengan skor minimum 3, skor maksimum 9.
Sedangkan hasil kemampuan motorik halus anak sesudah diberikan perlakuan menunjukkan
nilai rata-rata anak adalah 10,7 dengan skor minimum 11, skor maksimum 12. Hal ini
menunjukkan pembelajaran melalui penggunaan alat permainan edukatif puzzle berpengaruh
terhadap kemampuan motorik halus anak kelompok A TK Almira Kota Makassar. Dengan
demikian, dapat disimpulkan bahwa kemampuan motorik halus anak kelompok A TK Almira
Kota Makassar sebelum diberi perlakuan menggunakan alat permainan edukatif puzzle redah.
Sementara setelah diberi perlakuan menggunakan alat permainan edukatif puzzle kemampuan
motorik halus anak kelompok A TK Almira Kota Makassar mengalami peningkata
The application of modified free inquiry for the science process skills
This study aimed to improve students' science process skills by applying modified free inquiry, which is a modification of two approaches: guided inquiry and free inquiry. The research method used is true-experimental design. The instruments used are test questions with indicators of science process skills and observation sheets on implementing the modified free inquiry learning model. The data collection technique was descriptive and quantitative with hypothesis testing using a nonparametric test Two Independent Sample Test, the Mann-Whitney test, and the gain score pretest and posttest. The results showed an increase in science process skills with an N-Gain value in the experimental class of 0.87 and the control class of 0.19. The results of hypothesis testing using the Mann-Whitney test obtained a significance value of 0.000 < 0.005, and the observation sheet on the modified free inquiry learning model was obtained 100% well implemented. Based on data analysis, it can be concluded that modified free inquiry can be used as a learning model that can be applied to biology learning and improve science process skills
Perbedaan Intensitas Perhatian Antara Penerapan Metode Bercerita Dengan Alat Peraga Tak Langsung Dan Metode Bercerita Tanpa Alat Peraga Pada Anak Kelompok B Di TK Taqiyya Kartasura
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan intensitas perhatian anak antara penerapan metode bercerita dengan alat peraga tak langsung dan metode bercerita tanpa alat peraga. Penelitian dilakukan pada Kelompok B di KBI-RA Taqiyya Kartasura tahun ajaran 2012/2013 dengan jumlah anak 22 anak. Penelitian ini dirancang dengan penelitian eksperimen model Static Group Pretest-Posttest. Metode pengumpulan data perbedaan intensitas perhatian anak dikumpulkan melalui observasi. Teknik analisis data menggunakan metode t-test. Hasil penelitian ini menunjukkan adanya perbedaan intensitas perhatian anak antara penerapan metode bercerita dengan alat peraga dan metode bercerita tanpa alat peraga. Setelah melakukan observasi kembali hasil thitung< ttabel yaitu 1,317 < 1,81. Maka dapat disimpulkan adanya perbedaan intensitas perhatian anak antara penerapan metode bercerita dengan alat peraga tak langsung dan motode bercerita tanpa alat peraga pada kelompok B di KBI-RA Taqiyya Kartasura tahun ajaran 2012/2013
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAME TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATA PELAJARAN AL-QURāAN HADIST KELAS V MIN 2 PRINGSEWU
Perkecambahan dan Pertumbuhan Awal Beberapa Varietas Padi (Oryza Sativa) pada Berbagai Konsentrasi NaCl
Tanah salin merupakan salah satu lahan suboptimum yang prospektif untuk ekstensivikasi pertanian. Pemanfaatannya dilakukan dengan menggunakan varietas toleran terhadap salinitas. Namun demikian, seleksi varietas tersebut membutuhkan waktu lama. Untuk mengetahuinya, maka dilakukan pengujian toleransi terhadap salinitas pada fase perkecambahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh salinitas (kadar NaCl) terhadap pertumbuhan awal padi, mengkaji keragaman pertumbuhan tiga galur dan satu varietas toleran salin dan mendapatkan galur yang toleran. Penelitian dilaksanakan dari bulan Juli sampai Agustus 2015 di Laboratorium Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian Universitas Jenderal Soedirman. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 3 ulangan. Faktor yang diuji adalah (1) Empat galur padi, yaitu Siak Raya, Unsoed 7, Unsoed 8, Unsoed 9; dan (2) Empat konsentrasi NaCl, yaitu 0 g/l, 4 g/l, 8 g/l dan 12 g/l. Pengaruh konsentrasi NaCl terhadap perkecambahan benih tergantung varietas. Konsentrasi NaCl 4, 8, dan 12 g/l, perkecambahan terbaik dihasilkan oleh Unsoed 8. Dengan demikian Unsoed 8 memiliki potensi paling baik untuk toleransi terhadap salinitas. Perkecambahan dan pertumbuhan benih padi mulai mengalami penghambatan pada konsentrasi 4 g/l NaCl
PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN SURAT MASUK DAN SURAT KELUAR PADA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA SANTUK KLAUS KUWU KABUPATEN MANGGARAI TIMUR
Dalam perancangan Sistem Informasi ini, kebenaran dan Keakuratan sebuah
informasi sangatlah penting, agar tidak menimbulkan kesalahan-kesalahan yang tidak
diinginkan, maka sangat diperlukan pendukung yang bisa melakukan hal tersebut dan
bisa menghasilkan sebuah informasi yang baik, cepat dan efesien.
Implementasi sistem merupakan tahapan di mana sistem siap dioperasikan pada
keadaan yang sebenarnya, sehingga diketahui apakah sistem yang dibuat benar-benar
dapat menghasilkan tujuan yang diinginkan atau tidak. Tujuannya untuk melakukan uji
coba pada aplikasi dan sebagai sarana pengolahan data maka, selanjutnya yang dilakukan
adalah pengimplementasiyan atau penerapan sistem.
Pada hasil uji coba sistem yang sebelumnya telah dilakukan. Selain itu sistem ini
dapat diakses oleh dua user yaitu Tata Usaha dan Kepala sekolah.
Kata Kunci :Pengolahan Data, Sistem Informasi, Surat Masuk dan Surat Kelua
āPengaruh Latar Belakang dan Perilaku Keberagamaan Orangtua Terhadap Motivasi Anak Belajar Agama Islam di TPQ Desa Karangrau Kecamatan Sokarajaā
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh latar belakang pendidikan dan perilaku keberagamaan orangtua terhadap motivasi anak belajar Agama Islam di TPQ Desa Karangrau.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan metode kuantitatif dan mengambil lokasi di Desa Karangrau. Populasi dalam penelitian ini yakni santri TPQ sejumlah 150 santri, penulis mengambil sampel menggunakan teknik cluster random sampling dengan sampel sejumlah 60 responden. Teknik pengambilan datanya menggunakan angket, wawancara serta dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini korelasi model Spearmantās.
Hasil penelitian menunjukkan besarnya variabel latar belakang pendidikan orangtua rhitung >rtabel (0,329 >0,250) dan alpha (0,010rtabel (0,462 >0,250) dan alpha (0,000< 0,05) dengan demikian Ho ditolak dan Ha diterima, ini berarti tidak ada pengaruh namun terdapat hubungan yang signifikan antara perilaku keberagamaan orangtua dengan motivasi anak belajar Agama Islam di TPQ, dengan kategori cukup kuat.
Kata kunci: Latar Belakang Pendidikan, Perilaku Keberagamaan Orang Tua,
Motivasi Anak Belajar Agama Isla