698 research outputs found

    Penerapan Satuan Kredit Semester (SKS) di Sekolah Menengah

    Get PDF
    Rancang program SKS telah diuji cobakan sejak tahun ajaran 2004/2005 pada 17 SMA di Mataram oleh Dinas Pendidikan Provinsi Nusa Tenggara Barat dan tiga SMA di DKI Jakarta pada tahun ajaran 2007/2008. Studi ini dilakukan untuk mengkaji penerapan SKS di Mataram dan Jakarta yang dilaksanakan pada tahun 2007. Sasaran studi berjumlah 64 orang yang terdiri dari staf dinas pendidikan yang menangani program SKS, kepala sekolah atau wakil kepala sekolah bidang kurikulum, guru mata pelajaran dan pakar dari perguruan tinggi yang menjadi nara sumber atau patner sekolah. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket dan diskusi fokus secara kelompok. Teknik analisis data untuk memperoleh hasil kajian digunakan teknik analisis deskriptif. Hasil studi menunjukkan bahwa sekolah antusias melaksanakan SKS karena kemandirian peserta didik meningkat. Namun demikian, masih terdapat perbedaan dalam hal: (a) pelaksanaan SKS dan beban belajar SKS, (b) penerapan jumlah sks yang berbeda-beda, (c) program akselerasi dan pengayaan, (d) kurang tersedianya SDM di sekolah yang mampu untuk merancang kurikulum, (e) belum tersedianya buku petunjuk dari pemerintah, (f) belum terpenuhinya sarana dan prasaranan, (g) belum siapnya sistem adminstrasi sekolah, serta (h)beragamnya pemahaman stakeholder tentang SKS.Rancang program SKS telah diuji cobakan sejak tahun ajaran 2004/2005 pada 17 SMA di Mataram oleh Dinas Pendidikan Provinsi Nusa Tenggara Barat dan tiga SMA di DKI Jakarta pada tahun ajaran 2007/2008. Studi ini dilakukan untuk mengkaji penerapan SKS di Mataram dan Jakarta yang dilaksanakan pada tahun 2007. Sasaran studi berjumlah 64 orang yang terdiri dari staf dinas pendidikan yang menangani program SKS, kepala sekolah atau wakil kepala sekolah bidang kurikulum, guru mata pelajaran dan pakar dari perguruan tinggi yang menjadi nara sumber atau patner sekolah. Data dikumpulkan dengan menggunakan angket dan diskusi fokus secara kelompok. Teknik analisis data untuk memperoleh hasil kajian digunakan teknik analisis deskriptif. Hasil studi menunjukkan bahwa sekolah antusias melaksanakan SKS karena kemandirian peserta didik meningkat. Namun demikian, masih terdapat perbedaan dalam hal: (a) pelaksanaan SKS dan beban belajar SKS, (b) penerapan jumlah sks yang berbeda-beda, (c) program akselerasi dan pengayaan, (d) kurang tersedianya SDM di sekolah yang mampu untuk merancang kurikulum, (e) belum tersedianya buku petunjuk dari pemerintah, (f) belum terpenuhinya sarana dan prasaranan, (g) belum siapnya sistem adminstrasi sekolah, serta (h)beragamnya pemahaman stakeholder tentang SKS

    PERANCANGAN VISUAL BRAND IDENTITY FESTIVAL IMLEK KOTA TANJUNG PINANG

    Get PDF
    AbstractDesigning Visual Brand Identity for Tanjung Pinang’s Chinese New Year Festival. Visual brand identity for Tanjung Pinang’s Chinese New Year Festival is one of the efforts to enchance the brand of Riau Islands capital city. Tanjung Pinang city is well known for its historical culture value from Riau Lingga Kingdom so the Malay heritage remains preserved. Chinese New Year festival is the most popular tradition among Chinese people and this year it was held since December 26th 2019 through bazaar untilJanuary 25th 2020 follows by other celebration. This celebration has held a few years ago, but unfortunately not much local tourists known this festival. The purpose of this study is to identify and design a visual brand identity through mascot and logo. The method is descriptive qualitative research based on design. The researcher identified some visual identity consists of style, color, pattern, mascot gesture, 2020 logo and other supporting elements with the concept acculturation of Malay and Chinese culture.  AbstrakPerancangan Visual Brand Identity Festival Imlek Kota Tanjung Pinang. Perancangan visual brand identity pada Festival Imlek kota Tanjung Pinang ini merupakan salah satu usaha dalam meningkatkan brand di ibukota provinsi Kepulauan Riau. Kota Tanjung Pinang terkenal dengan budaya nilai histori dari Kerajaan Riau Lingga sehingga ciri khaske-Melayuan-nya tetap dipertahankan. Perayaan Imlek merupakan tradisi paling popular bagi etnis Tionghoa kota Tanjung Pinang dan tahun ini diselenggarakan sejak tanggal 26 Desember 2019 melalui bazar Imlek hingga 25 Januari 2019 untuk pertunjukan lainnya.Perayaan festival Imlek marak diselenggarakan pada beberapa tahun belakangan ini, namun disayangkan belum banyak diketahui oleh turis lokal lainnya. Tujuan penelitian ini yaitu mengidentifikasikan dan merancang identitas visual melalui maskot dan logo untuk perayaan Imlek tahun 2020. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatifdeskriptif yang luarannya berupa perancangan. Identitas visual yang teridentifikasikan berupa style design, warna, pola, gestur maskot, logo 2020, dan elemen pendukung lainnya dengan konsep akulturasi budaya Melayu dan Tionghoa.

    Evaluasi Pengelolaan Sampah Anorganik Di Bank Sampah Bunga Rampai Indah Perumahan Taman Wisma Asri II Kota Bekasi

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah bank sampah yang ada di Perumahan Taman Wisma Asri II Kota Bekasi sudah sesuai peraturan atau undang-undang yang berlaku atau belum dan respon warga terhadap keberadaan bank sampah Bunga Rampai Indah di lingkungan RW 28 Perumahan Taman Wisma Asri II Kota Bekasi apakah membawa dampak positif atau negatif yang dirasakan warga. Evaluasi pengelolaan bank sampah menggunakan standar acuan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 13 Tahun 2012 Tentang Standar Bank Sampah sebagai dasar hukum yang berlaku. Dilihat dari observasi lapangan bank sampah Bunga Rampai Indah dinilai sudah cukup sesuai dengan peraturan dan undangundang yang berlaku dan hasil penyebaran kuisioner yang di sebarkan penulis menyimpulkan bahwa menurut warga RW 28 Perumahan Taman Wisma Asri II Kota Bekasi keberadaan bank sampah Bunga Rampai Indah membawa dampak positif bagi semua warga. Hal itu dapat dilihat dari adanya pengurangan timbulan sampah rumah tangga yang harus dibuang langsung ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA), menimbulkan rasa perduli menjaga kebersihan dan kesehatan di lingkungan warga sekitar, mengubah pola pikir masyarakat bahwa sampah juga memiliki nilai bukan hanya benda yang harus dibuang dan tidak berharga. Selain itu kegiatan bank sampah juga menghasilkan pemasukan dari penjualan sampah yang sebagian digunakan untuk kepentingan sosial seperti menjenguk anggota yang sakit, biaya makan selama kegiatan, dan pembangunan fasilitas sosial seperti tanaman untuk penghijauan di area RW 28 Perumahan Taman Wisma Asri II Kota Bekasi

    Pengaruh Model pembelajaran Kooperatif tipe jigsaw Terhadap hasil belajar kooperatif tipe jigsaw terhadap hasil belajar IPS siswa kelas VII SMP Negri 1 Rundeng Tahun ajaran 2020-2021

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan 1. untuk mengetahui hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS yang di ajarakan dalam pembelajaran kooperatif tipe jigsaw di SMP Negeri 1 Rundeng. 2. Untuk mengetahui adanya pengaruh pembelajaran kooperatif tipe jigsaw terhadap hasil beljar siswa kelas VII mata pelajaran IPS di SMP Negeri 1 Rundeng, Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan kuasi eksperimen (eksperimen semu). Populasi dan sampel penelitian ini adalah kelas VII yang terdiri dari 1 kelas berjumlah 30 orang. Instrumen tes yang di gunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa adalah tes pilihan ganda berupa tes pre test dan post test sebanyak 40 soal yang di validkan ke dosen ahli dan siswa. Analisis data yang di gunakan yaitu t-tes. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut 1) Hasil belajar siswa menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada saat pretest nilai rata-rata sebesar 37,5 sedangkan saat postest nilai rata-rata sebesar 88,5. Rata-rata postest lebih tinggi jika dibandingkan nilai KKM yang harus dicapai siswa yaitu 75. 2) Uji coba model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw dapat meningkatan hasil belajar siswa dapat dilihat pada nilai thitung>ttabel (10,0897>2,001) sehingga terdapat pengaruh singnifikan penggunaan model pembelajar kooperatif tipe jigsaw terhadap hasil belajar IPS siswa kelas VII SMP Negeri 1 Rundeng. Peningkatan hasil belajar siswa ditinjau dari nilai gain juga tergolong tinggi yaitu sebesar 82 %

    AN ANALYSIS OF FLOUTING MAXIM BY MAIN CHARACTER IN FREEDOM WRITERS MOVIE WRITTEN BY RICHARD LaGRAVANESE

    Get PDF
    Flouting Maxim is intentionally breaking the maxim to convey the hidden meaning and the listener is expected to be able to catch the hidden meaning. In conversation,sometimes people are uncooperativeby breaking the maxim so that it occursmisunderstanding. Therefore, the researcher was interested to analyze flouting maxim by main character in Freedom Writersmovie written by Richard LaGravanesein order to find the types of flouting maxim by using qualitative research and the data were collected through the movie script especially from main character’s utterance which named Erin. Based on findings of the study, the researcher found four flouting maxims such as the flouting maxim of quantity reaches the highest number with 34 data (33.4%) which implied that the main character in the movie gave too little and too much information which was not required,the flouting maxim of relation reaches the second highest number with 29 data (28.4%) which implied that the main character gave the irrelevant utterance and controlled the conversation by changing the topic of conversation, the flouting maxim of quality reaches the third number with 25 data (24.5%)which implied that the main character said which was believed to be false and lacked adequate evidence andthe flouting maxim of manner reaches the lower number with 14 data (13.7%) which implied that the main character in the movie gave ambiguous, unnecessary prolixity and didn’t avoid obscurity.Flouting Maxim is intentionally breaking the maxim to convey the hidden meaning and the listener is expected to be able to catch the hidden meaning. In conversation,sometimes people are uncooperativeby breaking the maxim so that it occursmisunderstanding. Therefore, the researcher was interested to analyze flouting maxim by main character in Freedom Writersmovie written by Richard LaGravanesein order to find the types of flouting maxim by using qualitative research and the data were collected through the movie script especially from main character’s utterance which named Erin. Based on findings of the study, the researcher found four flouting maxims such as the flouting maxim of quantity reaches the highest number with 34 data (33.4%) which implied that the main character in the movie gave too little and too much information which was not required,the flouting maxim of relation reaches the second highest number with 29 data (28.4%) which implied that the main character gave the irrelevant utterance and controlled the conversation by changing the topic of conversation, the flouting maxim of quality reaches the third number with 25 data (24.5%)which implied that the main character said which was believed to be false and lacked adequate evidence andthe flouting maxim of manner reaches the lower number with 14 data (13.7%) which implied that the main character in the movie gave ambiguous, unnecessary prolixity and didn’t avoid obscurity

    PERSEPSI GURU TERHADAP PELAKSANAAN PENDIDIKAN BERKARAKTER DI SMA NEGERI 1 TANAH LUAS KABUPATEN ACEH UTARA

    Get PDF

    Maja Labo Dahu dalam Dinamika Kehidupan Masyarakat Bima

    Get PDF
    Orang yang memiliki rasa malu, apabila melakukan sesuatu yang tidak patut baginya, maka di wajahnya nampak berubah menjadi pucat sebagai perwujudan penyesalannya terlanjur berbuat yang tidak wajar. Itu menunjukkan hati kecilnya hidup, batinnya suci dan bersih.Tetapi sebaliknya bagi seseorang yang sudah tidak memiliki rasa malunya, dia enak saja apabila melakukan perbuatan yang tidak patut, sekalipun banyak orang yang mengetahuinya. Orang yang demikian menunjukkan kasar perasaannya, selalu bersikap acuh tak acuh, tidak perduli dengan apa saja yang dia lakukan. Jelas orang yang semacam ini tidak baik, tidak mempunyai rasa malu untuk menjaga kehormatan dirinya dari perbuatan dosa, dan menurunkan derajatnya. Islam telah mengingatkan kepada umatnya, agar memperhatikan rasa malu, karenarasa malu ini, dapat meningkatkan akhlaknya menjadi tinggi

    “Maja Labo Dahu” dalam Dinamika Kehidupan Masyarakat Bima

    Get PDF
    Orang yang memiliki rasa malu, apabila melakukan sesuatu yang tidak patut baginya, maka di wajahnya nampak berubah menjadi pucat sebagai perwuju dan penyesalannya terlanjur berbuat yang tidak wajar. Itu menunjukkan hati kecilnyahidup, batinnya suci dan bersih. Tetapi sebaliknya bagi seseorang yang sudah tidak memiliki rasa malunya, dia enak saja apabila melakukan perbuatan yang tidak patut, sekalipun banyak orang yang mengetahuinya. Orang yang demikian menunjukkan kasar perasaannya, selalu bersikap acuh tak acuh, tidak perduli dengan apa saja yang dia lakukan. Jelas orang yang semacam ini tidak baik, tidak mempunyai rasa malu untuk menjaga kehormatan dirinya dari perbuatan dosa, dan menurunkan derajatnya. Islam telah mengingatkan kepada umatnya, agar memperhatikan rasa malu, karena rasa malu ini, dapat meningkatkan akhlaknya menjadi tinggi

    Sistem Sapaan Dalam Bahasa Mai Brat(2008)

    Get PDF
    • …
    corecore