16 research outputs found

    The differences between American and British diphthong: A case study of Joe Biden and Boris Johnson

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Perbedaan Diftong antara Joe Biden dan Boris Johnson dalam melafalkan diftong melalui ucapan. Penulis menentukan dua rumusan masalah yaitu, apa jenis diftong yang ditemukan dalam pidato Joe Biden dan Boris Johnson, dan apa perbedaan pengucapan diftong yang dibuat oleh Joe Biden dan Boris Johnson. Penulis menggunakan metode kualitatif dalam tesis ini .Akhirnya, penulis mengumpulkan 19 data dari pidato Boris Johnson dan 20 data dari pidato Joe Biden dan menemukan 2 jenis diftong yang terdiri dari diftong pemusatan dan diftong penutup. Hasilnya, penulis menemukan 15 data oleh Joe Biden di diftong [c] adalah 5 data, diftong [a] adalah 6 data, diftong [au] adalah 3 data, diftong [29] adalah 1 data. Selain itu, pidato Boris Johnson dalam diftong (el adalah 5 data. diftong (a) adalah 2 data, diftong (au) adalah 3 data, diftong [20] adalah 3 data. Dari penelitian di atas diketahui bahwa Joe Biden dan Boris Johnson diftong penutup didominasi

    Transitivity Analysis of Olivia Rodrigo's Song Lyrics

    Get PDF
    Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengenali dan mendeskripsikan banyak proses transitivitas yang dilakukan oleh M. A. K. Halliday.  Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif deskriptif.  Informasi untuk penelitian ini diambil dari lirik lagu Olivia Rodrigo dari album Sour.  Temuan penelitian diperiksa melalui sejumlah fase, termasuk mengkategorikan temuan ke dalam klausa, membaginya sesuai dengan proses, partisipan, dan sirkumstansi, dan mengidentifikasi dengan hitungan pola frekuensi dalam setiap lirik lagu.  Temuan mengungkapkan bahwa keenam jenis proses muncul dalam lirik lagu Olivia Rodrigo, yaitu: proses material diwakili oleh 35 data (34,31%), proses mental diwakili oleh 40 data (39,21%), verbal  proses diwakili oleh 14 data (13,72%), proses relasional diwakili oleh 10 data (9,80%), proses perilaku diwakili oleh 2 data (1,96%), dan proses eksistensial diwakili oleh 1 data (0,98%).  Jenis yang paling dominan ditemukan dalam analisis transitivitas pada lirik lagu Olivia Rodrigo adalah proses mental, terlihat bahwa proses mental bermaksud untuk menunjukkan perasaan sedih pada makna lirik lagu yang dirasakan oleh pendengar. Senser adalah partisipan yang ditemukan paling dominan.  Dan sirkumstansi yang paling dominan dalam lirik lagu Olivia Rodrigo adalah lokasi

    An Analysis Of Educational Value In “Eternals” Movie By Marvel

    Get PDF
    Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui nilai-nilai pendidikan yang terkandung dalam film Eternals, serta untuk mengetahui bagaimana nilai-nilai pendidikan yang terkandung dalam film Eternals tersebut disampaikan. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa film Eternals mengandung nilai pendidikan yaitu: kejujuran (41%), berani (8%), percaya diri (7%), kemurnian (12%), kesetiaan (11%), rasa hormat (8%), cinta dan kasih sayang (10%), serta kebaikan dan keramahan (3%). Jenis nilai Edukasi yang paling dominan ditemukan dalam film Eternals adalah kejujuran (41%). Penulis menyimpulkan bahwa nilai pendidikan yang paling dominan dalam film adalah kejujuran, artinya kejujuran sangat dibutuhkan dalam film. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat banyak kesesuaian antara perkataan yang diucapkan dengan tindakan seseorang dimana kejujuran sangat penting untuk diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, kejujuran sangat dominan untuk mendapatkan kepercayaan dari orang lain

    Die Batakkirche Vor Ihrer Unabhangigkeit (1899-1942)

    No full text
    Hamburgxxi, 470 p.; 21 c

    AN ANALYSIS OF HATE SPEECH OF INDONESIAN CITIZEN COMMENTARY ON DEDDY CORBUZIER PODCAST

    No full text
    This study aims to analyzed the types of Impoliteness strategies of hate speech in Indonesian citizen commentary on Deddy Corbuzier podcast. This study also aims to determine the dominant type of Impoliteness strategies of hate speech in Indonesian citizen commentary. This study used the theory of Culpeper’s (1996) theory on analyzed impoliteness strategies of hate speech. This study used a qualitative descriptive approach as the method of this study. The data of this study were from words, sentences and clauses in the commentary podcast. The research data consist of 100 of Indonesian citizen commentary. The findings of this study were shows that only four types of impoliteness strategies found namely Bald on Record Impoliteness, Positive Impoliteness, Negative Impoliteness and Sarcasm or Mocking Politeness. Withhold Politeness was not found on this study. The result shows that there are around 19% of  Bald on Record Impoliteness were found, 35% of Positive Impoliteness, 26% of Negative Impoliteness and 20% of Sarcasm or Mocking Politeness were found in Indonesian citizen commentary. The most dominant type of impoliteness strategies was Positive Impoliteness. The most dominant type of impoliteeness strategies of hate speech were used because Indonesian Citizen on Deddy Corbuzier podcast were dominantly used to call one’s names

    AN ANALYSIS OF DECLARATIVE SPEECH ACT IN HANSEL AND GRETEL: WITCH HUNTER MOVIE

    No full text
    This study aim to determine the types of declarative speech act found in Hansel and Gretel: Witch Hunter movie, and also to find the dominant types of declarative speech act in the movie. Qualitative research is defined as a research method that focuses on obtaining data through open-ended and conversational communication. Qualitative research is a means for exploring and understanding the meaning individuals or group ascribe to a social human problem (Creswell : 2012)There are 4 types of declarative speech acts found in the movie. That is consisting in declarative speech act namely Command, Order, Request, and Suggestion. The most dominant type of declarative speech act used is Command. There were 48 declarative data taken from transcript Hansel and Gretel : Witch Hunter Movie. It consisted of 23 (48%) for Command, 10 (21%) for Order, 5 (10,41%) for Request, and 10 (21%) for Suggestion. The most dominant declarative specch acts in this transcript was Command with the total amount 23 (48%). The writer concludes that the most dominant declarative acts in the movie is command, which means that the characters in the story prefer everything to run quickly, command is a declarative speech act message that wants  the recipient of the message to be able to immediately do what the speaker says. Learning pragmatics, particularly speech acts, can help readers avoid misunderstandings of meaning that can occur throughout the teaching and learning process or while communicating with others

    Analisis Makna Figuratif dan Pergeseran Fungsi Andung “Tangis Ni Tao Toba” dalam Upaya Melestarikan Tradisi Andung Batak Toba

    No full text
    Penelitian tentang andung Batak Toba telah banyak dilakukan oleh peneliti dan akademisi yang tertarik dengan topik penelitian ini. Tetapi penelitian andung dari segi makna figuratif andung dan pergeseran dari penampilan andung masih jarang dilakukan. Oleh karena itu, penelitian ini mencoba untuk menggungkapkan makna figuratif dari andung “Tangis ni Tao Toba” untuk melihat apakah makna terkandung pada andung tersebut berisikan makna kias yang memberikan warna pada andung tersebut, dan juga dari segi penampilan andung ini apakah ada perbedaan dari penampilan andung pada tradisi kematian Batak Toba. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Metode ini bertujuan untuk memberikan gambaran suatu kejadian atau fenomena yang diteliti (Sugiono, 2014). Data penelitian ini adalah transkrip andung “Tangis ni Tao Toba” yang diambil dari video andung yang diunduh dari saluran Youtube. Temuan penelitian ini mengkonfirmasi bahwa syair andung “Tangis ni Tao Toba” berisikan makna kias yang didominasi oleh gaya bahasa pesonifikasi, simbol, dan metafor. Bentuk komunikasinya juga memiliki kesamaan dimana si pangandung berkomunikasi dengan MJB melalui tondi (roh) yang disimbolkan dengan alam dan hewan yang ada di sekitar Danau Toba. Sedangkan dari segi penampilan, andung ini berbeda dari penampilan andung pada tradisi kematian masyarakat Batak Toba pada umumnya. Andung ini dalam penyampaianya tidak dilakukan secara spontanitas dan tidak pada acara kematian. Kata kunci: andung, Batak Toba, makna figuratif, pergeseran penampila

    PENGABDIAN PRAKTIK LAPANG TEMATIK MAHASISWA DALAM MELATIH MENINGKATKAN KEMAMPUAN ANAK DIDIK

    Get PDF
    Kegiatan Praktik Lapang Tematik ini bertujuan untuk meningkatkan penerapan ilmu pembelajaran yang telah ada di Gereja HKBP Hutabaru Binjai. Dalam pelaksanaan Praktik Lapang Tematik dilakukan dengan partisipasi mahasiswa Prodi Sastra Inggris dan Seni Musik beserta Dosen Pembimbing yang bertujuan memberikan gambaran pelaksanaan pembelajaran anak didik di luar sekolah. Tujuan kegiatan ini akan lebih menambah kemampuan dalam menelusuri kajian dan menilai perbedaan antara materi teori dan materi praktik, sehingga menambah peningkatan kualitas mahasiswa untuk memecahkan suatu permasalahan yang sebenarnya. Ini dilakukan berdasarkan kesepakatan bersama dalam survey tahapan – tahapan yang ada, selanjutnya berdasarkan diskusi dengan pihak lembaga/perusahaan yang bersedia agar kegiatan ini bisa berjalan langsung dan kegiatan ini juga sesuai dengan Surat Keterangan Penugasan yang sudah ditetapkan. Hal ini dapat ditemukan dan dilihat pada mahasiswa dengan nyata dalam kemampuan memberikan penerapan pembelajaran yang baik kepada anak didik di Gereja HKBP Hutabaru Binja

    The Strategies of Refusing Requests By Students of Different Ethnic Groups

    No full text
    This study investigated the strategies used by students of different ethnic groups (Batak, Javanese, and Malay) in refusing requests. A total of 30 participants were involved in this research. Each ethnic group was represented by 10 students that came from three different universities in Medan, Indonesia. Discourse Completion Test (DCT) was used to collect the data. Data were analyzed by using refusal categorization. The results showed that the participants preferred to use indirect refusal strategies to respond to lecturer’s requests, and followed by direct and adjunct strategies respectively. This study also indicated that Batak students performed refusal acts more direct than any other Javanese or Malay students. Meanwhile Javanese students tend to employ refusals more indirect compared to any other students. The Malay students performed the acts moderately. The results indicated that the refusal strategies used by the students of three different cultural backgrounds might be influenced by their cultural circumstances. Future studies should be undertaken to investigate the phenomena in different research settings with more participants to be involved
    corecore