61 research outputs found
RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI KOMUNITAS BERBASIS WEB DAN SMS GATEWAY DI FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR
Universitas Pembangunan Nasional ″Veteran″ Jawa Timur adalah salah
satu universitas yang terbaik di surabaya. Seperti halnya universitas-universitas
lainnya yang ada di surabaya, khususnya pada teknik informatika yang
didalamnya banyak terdapat komunitas, kumpulan dari berbagai populasi yang
hidup pada suatu waktu dan daerah tertentu yang saling berinteraksi dan
mempengaruhi satu sama lain.
Di kampus Universitas Pembangunan Nasional ″Veteran″ Jawa Timur
Khususnya di Fakultas Teknologi Industri ini sendiri terdapat banyak Komunitas.
Seperti HIMATIFA, HIMASIFO, KOLU, MIO, ILC dan lain sebagianya. Dari
sekian banyaknya Komunitas tersebut sayangnya tidak terdapat media yang bisa
memberikan informasi tentang Komunitas tersebut.
Dari permasalahan tersebut muncul ide untuk membuat sebuah sistem
informasi yang dapat membantu mahasiswa memperoleh informasi tentang
Komunitas yang diikutinya secara cepat dan tepat. Maka dibuatlah Sistem
Informasi Komunitas Berbasis Web dan SMS Gateway di Fakultas Teknologi
Industri UPN ″Veteran″ Jawa Timur. Sistem informasi dapat memudahkan para
mahasiswa atau user dalam mencari informasi mengenai Komunitas serta
bagaimana mendapatkan informasi Komunitas secara online
Preparasi Pollen Tanaman Tembakau (Nicotiana tabacum L.) untuk Penyinaran Sinar Gamma
Selama ini pemuliaan budidaya tembakau varietas somporis masih dilakukan secara konvensional. Pemuliaan secara konvensional sering mengalami kendala seperti masa produksi yang lebih lama dan hasil yang diperoleh tidak seragam. Oleh karenanya diperlukan alternatif teknik pemuliaan budidaya tembakau yang lebih cepat dan efisien. Salah satu teknik yang dapat dikembangkan adalah induksi ginogenesis untuk membentuk tanaman haploid menggunakan pollen yang diberi penyinaran sinar gamma. Tahap preparasi pollen sebelum dilakukan penyinaran sinar gamma sangat penting dilakukan. Proses pembibitan tanaman tembakau mulai dari benih, fase vegetatif hingga fase generatif dilakukan sesuai dengan panduan budidaya tanaman tembakau. Bunga yang digunakan untuk pemanenan pollen adalah bunga yang memiliki ciri panjang bunga ± 5 - 5,5 cm, ujung mahkota bunga sedikit membuka dan berwarna hijau kekuningan. Pollen yang didapat disimpan pada suhu 4 oC selama 3 hari untuk menunggu tanaman donor berbunga. Hasil penelitian menunjukan tanaman tembakau varietas somporis menghasilkan rata-rata 5,5 mg pollen per bunga. Setelah dipolinasi pada tanaman donor, pollen yang telah disimpan selama 3 hari pada suhu 4 oC memiliki viabilitas yang tinggi. Hal ini dapat dilihat dari persentase pembentukan polongnya yang mencapai 100%
In Vitro Antioxidant Activity of Methanolic Extract of Piper retrofractum Vahl.
Cabai jamu (Piper retrofractum Vahl.), which is originally from Indonesia and is extensively cultivated and traditionally used in Sumenep, Madura possess high potential medicinal properties. Therefore, providing scientific rationale of their traditional usage would be necessarily required. This research aimed to investigate the antioxidant activity of methanolic extract of P. retrofractum Vahl. using 2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl (DPPH) assay. This research was carried out using methanol concentrations of 0, 5, 15, 30, 45 and 60 ppm. In addition, ascorbic acid was used as the standard antioxidant. Meanwhile, the parameters measured are the extract yield, percentage of inhibition and IC50. The results showed that the DPPH activity of the extracts was increased in a dose dependent manner, which was found in the range of 0-31.53% as compared to ascorbic acid (0-43.19%). The IC50 values of methanol extract in DPPH radical was obtained to be 101. 74 ppm. Meanwhile, the IC50 value of the ascorbic acid was found to be 66.12 ppm. This result indicates that methanol extract of P. retrofractum possess mild antioxidant activity. Therefore, further investigation using other solvent extracts need to be carried out to evaluate the antioxidant compounds present in the plant extract
Nilai Guna Spesies Tanaman Sebagai Obat Tradisional Oleh Masyarakat Tengger Di Desa Ngadisari Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo – Jawa Timur
Pemanfaatan organ tumbuhan secara tradisional sebagai obat tradisional oleh masyarakat Tengger di Desa Ngadisari sudah berlangsung sejak lama. Hanya saja, saat ini pengetahuan tersebut belum terdokumentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan tumbuhan sebagai obat tradisional oleh masyrakat tengger di Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo. Penelitian ini menggunakan metode wawancara secara semi-structured dan structured dengan responden, serta metode dokumentasi dan herbarium kering. Parameter yang diamati dalam penelitian ini adalah Spesies Use Value (SUV). Hasil penelitian teridentifikasi 30 spesies yang dimanfaatkan sebagai obat tradisional untuk mengobati 7 kategori penyakit. Spesies tanaman yang memiliki SUV paling tinggi yaitu Foeniculum vulgare Mill (1.01
Identifikasi Jamur pada Benih Ikan Nila (Oreochromis niloticus)
Salah satu aspek yang memengaruhi keberhasilan kegiatan pembenihan adalah pengendalian hama dan penyakit ikan, baik penyakit menular atau infeksi maupun penyakit non infeksi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui spesies jamur pathogen pada Ikan Nila (Oreochromis niloticus). Pengamatan pada sampel ikan secara makroskopik dan mikroskopik. Sampel ikan yang digunakan berukuran 3-5 cm. Hasil penelitian jenis jamur yang menyerang Ikan Nila adalah Saprolegnia sp. dengan ciri-ciri makroskopis adanya selaput putih mirip kapas pada sirip dan permukaan kulit. dan ciri mikroskopik terlihat bahwa hifa memiliki kantung spora berbentuk bulat dan sebagian agak lonjong. Saprolegnia sp. menyerang bagian sirip punggung dan operculum ikan nila. Untuk meminimalisir kemungkinan jamur menginfeksi ikan, maka perlu dilakukan pemantauan parameter kualitas air secara berkala
Physical and Chemical Properties of Gelatin from Red Snapper Scales : Temperature Effects
The extent of applications in various fields makes the need for gelatin continue to increase in the global market. Fish gelatin is an alternative to mammalian gelatin and its use is more universal because it can be consumed by all religious followers. The high variability of fish gelatin properties is caused by the availability of many extraction methods to obtain it. This preliminary study was carried out to find the optimum range of gelatin extraction procedures using Red Snapper scales because it had not been widely studied, although it was reported that gelatin yield was not significantly different from the bone and skin part. The optimum condition of the extraction procedure was obtained by pre-treatment using 5 % CH3COOH with extraction temperature of 60 °C which produces 58.19% swelling of fish scales and yield of gelatin is 8.76% with the moisture quality of 6.68%, pH of 6.225, viscosity of 15.54 cP and the melting point of 60 °C. The functional groups of gelatin was also successfully confirmed by FT-IR spectra
Studi Subkronik.28 Hari: Uji Toksisitas Ekstrak Metanolik Kombinasi Scurulla atropurpurea dan Dendrophthoe pentandra terhadap Kerusakan Fungsi Ginjal Tikus Wistar Betina
Mistletoe tea (Scurrula. atropurpurea (Bl.) Dans) and Mistletoe Mango (Dendrophthoe pentandra) are parasitic plants that live on tea and mango plants, very potential as medicines, containing several secondary metabolite compounds such as flavonoids (quercetin). Flavonoids can act as natural antioxidants that can protect the kidneys from free radicals. Damage to kidney function can indicate from creatinine, BUN, urea, and renal histopathology. The.purpose.of.this study was.to determine toxicity of. a combination of. Mistletoe tea. extract and mango mistletoe (EMBTBM) to damage kidney function in female Wistar rats for 28 days, using the true experimental design method. Data on creatinine, bun, urea, and renal histopathology data were analyzed using the ANOVA. test. The number of test animals is 20 female white rats divided into four groups; each group there are five rats. Group.1 a control, then groups 3, and 4. as. treatment. Based on the results of the study showed that statistically significant. between. all groups. was p> 0.05. Therefore,.EMBTBM given to female.rats for.28 days at a dose.of 250 mg/KgBB, 500.mg/KgBB, and.1000 mg/KgBB reduces levels of creatinine, bun, urea and renal cell necrosis, in this case, the administration of EMBTBM tends to be safe and does not cause rise toxic properties in damage to kidney function in female Wistar rats.
Keywords: .Subchronic, kidney function, and extract.
ABSTRAK
Benalu teh (Scurrula atropurpurea (Bl.) Dans) dan Benalu Mangga (Dendrophthoe pentandra) merupakan tanaman parasit yang hidup.menumpang pada tanaman teh dan mangga, sangat berpotensi sebagai obat-obatan, karena mengandung senyawa flavonoid yaitu quercetin dan rutin. Flavonoid berperan sebagai penyedia. antioksidan. alami. yang. melindungi. ginjal dari zat radikal.bebas. Kerusakan.fungsi ginjal diindikasi dari. kadar. kreatinin, BUN, urea, dan histopataologi ginjal. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui. toksisitas pemberian. kombinasi ekstrak. benalu. teh. dan benalu mangga (EMBTBM) terhadap kerusakan fungsi ginjal pada tikus wistar betina selama 28 hari, dengan metode true eksperimental design. Data kadar kreatinin, bun, urea, dan histopatologi ginjal dianalisis menggunakan uji ANOVA. Penelitian ini menggunakan hewan.coba.berjumlah. 20. ekor. tikus. putih. betina. Hewan coba dibagi. menjadi 4.kelompok denga 5 ekor tikus pada tiap kelompok. Kelompok.1sebagai. kontrol, sementara kelompok. 3 dan 4 diberi perlakuan EMBTBM. Hasil. penelitian. menunjukan bahwa. perbedaan. nilai signifikan. antara. semua. kelompok. yaitu p>0.05..EMBTBM yang disondekan pada tikus wistar betina.selama 28.hari. dengan. dosis yang diberikan yaitu 250. mg/KgBB, 500. mg/KgB, dan 1000. mg/KgBB menurunkan kadar kreatinin, bun, urea dan nekrosis sel ginjal, dalam hal ini pemberian EMBTBM cenderung aman dan tidak menimbulkan sifat toksik pada kerusakan fungsi ginjal tikus wistar betina.
Kata Kunci. : Ekstrak, Fungsi ginjal, dan Subkronik.
 
- …