3,894 research outputs found

    Remaja : Pengalaman Menjadi Anak, Istri, dan Ibu Di Usia Muda

    Get PDF
    Kehamilan remaja terjadi hampir di seluruh dunia, berpotensi berdampak pada kesehatan dan perkembangan sosial ibu, anak, maupun keluarga. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi pengalaman hidup remaja dalam menjalani kehamilannya serta nilai-nilai hidup yang menyertai proses menjalani peran sebagai anak, istri, dan persiapan menjadi seorang ibu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain fenomenologi. Partisipan terdiri dari 2 orang remaja, dalam masa kehamilan, putus sekolah, serta tinggal bersama suami dan keluarga. Data penelitian didapatkan melalui wawancara semi-terstruktur dan diolah menggunakan analisis fenomenologi interpretatif. Lima tema kunci ditemukan: menikah dini karena takut melanggar norma; kehamilan membuat remaja bertumbuh; hidup menjadi lebih fokus; nilai kehidupan dalam kehamilan; dan dukungan keluarga. Remaja menyampaikan pengalaman positif dari kehamilannya, terutama anak sebagai sumber makna dan aspirasi yang telah mempengaruhi kehidupan mereka, serta mengubah cara mereka memaknai peran mereka sebagai anak dan istri. Nilai-nilai hidup dan dukungan keluarga menjadi faktor penting dalam menjalani masa transisi menjadi orang tua

    Upaya Meningkatkan Keaktifan Belajar Ipamelalui Metode Inkuiri Pada Siswa Kelas V SD Negeri 2 Potronayan Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali Tahun Pelajaran 2012/2013

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keaktifan belajar IPA melalui metode inkuiri pada siswa kelas V SD Negeri 2 Potronayan Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali Tahun Pelajaran 2012/2013. Sebelum diberikan tindakan, keaktifan belajar IPA peserta didik kurang dan guru sudah mengupayakan alternative pemecahannya dengan menggunakan beberapa metode. Penerapan metode tersebut ternyata belum mampu meningkatkan keaktifan belajar IPA pada anak. Solusi yang ditawarkan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode inkuiri. Subyek pelaksanaan tindakan adalah siswa kelas V SD Negeri 2 Potronayan yang berjumlah 13 anak. Teknik pengumpulan data menggunakan metode observsi sistematis dan wawancara. Penelitiantindakankelasinidilakukan melalui dua siklus. Prosedur dalam penelitian ini terdapat empat tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Indikator kinerja dalam penelitian tindakan kelas ini adalah diharapkan dengan metode inkuiri keaktifan belajar IPA pada siswa kelas V SD Negeri 2 Potronayan Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali tahun pelajaran 2012/2013 dapat meningkat minimal 80% dari 13 anak. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keaktifan belajar IPA siswa sebelum diadakan tindakan menggunakan metode inkuiri sebanyak 5 anak (40%). Setelah dilakukan tindakan yang telah disepakati yaitu menerapkan metode inkuiri pada siklus I keaktifan belajar IPA siswa meningkat menjadi 8 anak (60%) dan pada siklus II meningkat menjadi 10 anak (80%). Berdasarkanhasilanalisis data pada penelitian tindakan ini, hipotesis yang menyatakan ā€œDidugamelalui metodei nkuiri dapat meningkatkan keaktifan belajar IPA pada siswa kelas V SD Negeri 2 Potronayan Kecamatan Nogosari Kabupaten Boyolali tahun pelajaran 2012/2013ā€ terbukti dan dapat diterima kebenarannya

    Hubungan Rasa Percaya Diri Dengan Imtihan Syafahi Pada Santriwati Kelas VII Pondok Pesantren Taā€™mirul Islam Surakarta Tahun Pelajaran 2011/2012

    Get PDF
    Pendidikan merupakan salah satu modal untuk mencapai kemajuan. Sebuah lembaga pendidikan akan dinilai berhasil oleh masyarakat bukan sekedar dilihat dari tingginya nilai mata pelajaran siswa, namun lebih dilihat pada kemampuan Spiritual Quotient dan Emotional Quotient, yang berarti kemampuan menahan diri, mengendalikan emosi, bersikap sabar, dan memiliki kepercayaan diri. Percaya diri merupakan modal dasar seorang individu dalam memenuhi berbagai kebutuhan hidupnya. Pondok pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan yang mampu memberi pengaruh yang cukup besar dalam dunia pendidikan, baik jasmani, rohani, maupun intelegensi, karena dalam lingkungan pesantren diadakan berbagai bentuk evaluasi, salah satu bentuk evaluasinya yang menarik yaitu dengan adanya imtihan syafahi (ujian lisan). Dalam melakukan ujian lisan ini, santri diharapkan dapat menjawab semua pertanyaan yang diberikan oleh pendidik dengan benar dan tegas, maka dari itulah diharapkan dengan adanya ujian lisan ini, santri mampu meningkatkan rasa kepercayaan dirinya. Dengan mempunyai rasa percaya diri pada diri sendiri akan sangat mempengaruhi terhadap keberhasilannya dalam menyelesaikan masalah, tugas, maupun ujian. Terutama dalam menghadapi imtihan syafahi atau ujian lisan, karena ujian ini merupakan bentuk ujian yang menggunakan bahasa secara lisan. Jadi ujian ini lebih menakutkan dibanding ujian lainnya. Permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana hubungan rasa percaya diri dengan imtihan syafahi pada santriwati kelas VII Pondok Pesantren Taā€™mirul Islam Surakarta Tahun Pelajaran 2011/2012?. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukan hubungan antara rasa percaya diri terhadap imtihan syafahi. Manfaat dari penelitian yang diharapkan adalah untuk menambah wawasan pengetahuan mengenai besarnya pengaruh rasa percaya diri, terutama terhadap imtihan syafahi. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (Field research), dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan untuk mengolahnya menggunakan statistik deskriptif. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan yaitu : metode angket, metode dokumentasi, metode observasi, metode wawancara. Sedangkan metode analisis data dengan menggunakan korelasi product moment dengan rumus: Dari hasil penelitian yang telah dilakukan memberi kesimpulan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara rasa percaya diri dengan imtihan syafahi pada Santriwati Kelas VII Pondok Pesantren Taā€™mirul Islam Surakarta Tahun Pelajaran 2011/2012. Hasil ini didukung oleh analisis statistik dengan r hitung sebesar 0,897 > r tabel sebesar 0,254

    Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Upaya Pencegahan DBD Pada Ibu Rumah Tangga di Kelurahan Kramas Kota Semarang

    Get PDF
    Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit berbasis vektor yang menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia. Kasus DBD di Kecamatan Tembalang sebanyak 343 kasus, paling banyak terdapat di Kelurahan Kramas pada tahun 2015 yaitu sebanyak 13 kasus. Perilaku masyarakat merupakan faktor penting dari pencegahan penyakit DBD. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku pencegahan DBD pada Ibu rumah tangga di kelurahan Kramas Kota Semarang. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross-sectional. Populasi penelitian terdiri dari 800 ibu rumah tangga di Kelurahan Kramas. Sampel sejumlah 90 ibu rumah tangga yang diambil menggunakan teknik random sampling. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji statistik Chi-Square (taraf signifikansi 0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden memiliki pengetahuan baik (55,6%), sikap yang mendukung (56,7%), persepsi (72,2%) kebijakan yang mendukung (86,7%) sarana prasarana yang tersedia dengan baik (74,4%) dukungan petugas surveilans kesehatan (82,2%), dukungan kader (74,4%) dan dukungan keluarga (68,9). Variabel yang berhubungan dengan perilaku pencegahan DBD yaitu sikap (p= 0,005), ketersediaan sarana prasarana (p= 0,003), serta dukungan kader (p= 0,002). Kata Kunci: Kata kunci : DBD, Perilaku Pencegaha

    Relevansi Buku Ajar Kewarganegaraan SMA Kelas X dengan Kurikulum 2004

    Get PDF
    Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui seberapa besar relevansi isi buku ajar kewarganegaraan terbitan Yudhistira dan Erlangga dengan kurikulum 2004 serta untuk mengetahui struktur isi buku pelajaran kewarganegaraan SMA kelas X terbitan Yudhistira dan Erlangga yang disusun berdasarkan kurikulum 2004 dari aspek materi dengan kurikulum 2004. Bentuk penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi yang berkaitan dengan penelitian. Untuk menguji validitas data menggunakan validitas semantik. Sedangkan untuk menganalisis data menggunakan analisis hermeunetik . Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa buku ajar kewarganegaraan SMA kelas X dari penerbit Erlangga karangan Budiyanto yang terdiri dari enam materi pokok (Hakekat bangsa dan negara, Nilai dan norma, Penegakan HAM, Masyarakat Politik, Prinsip ā€“ Prinsip Demokrasi serta Hubungan dasar negara dengan konstitusi) adalah kurang relevan karena belum dapat memenuhi indikator yang sesuai dengan kurikulum 2004. Buku ajar kewarganegaraan SMA kelas X dari penerbit Yudhistira karangan Abubakar dkk yang terdiri dari enam materi pokok (Hakekat bangsa dan negara , Nilai, Norma dan hukum, HAM, Masyarakat Politik, Dasar negara dan konstitusi) adalah relevan dengan kurikulum karena telah memenuhi indikator yang sesuai dengan kurikulum 2004. Struktur isi materi ajar kewarganegaraan SMA kelas X ditinjau dari segi materi oleh terbitan Erlangga adalah tata urutan materi yang disajikan sudah sesuai tetapi sebagian dari materi tersebut belum memenuhi indikator/ materi yang sebaiknya diberikan, sehingga dinyatakan kurang relevan dengan kurikulun 2004. Struktur isi materi buku ajar kewarganegaraan SMA kelas X terbitan Yudhistira adalah yang disajikan sudah sesuai dan memenuhi indikator/materi yang diberikan sehingga dinyatakan relevan dengan kurikulum 2004

    Aral Terjal Menghadang Perempuan: Studi Pencegahan Kekerasan Bagi Perempuan Oleh LSM Rifka Annisa di Ngalang Gunungkidul

    Get PDF
    A number of population in D.I Yogyakarta continued to increase, this affects the opportunities and employment opportunities. A rare job opportunity make unemployment higher and eventually lead to poverty. Poverty causes the occurrence of violence against women. Gunungkidul is the district with the highest violent rate compared to other regencies/cities in DI. Yogyakarta. The aims of this paper are to describe the role of Rifka Annisa NGO through Komunitas Ibu at Ngalang, Gendangsari, Gunungkidul in violence prevention efforts for women. The research method used is a descriptive qualitative method using interviews, observation, and study the documentation to collect data. The results of this research are (1) Komunitas Ibu was formed in 2013 as one of violence prevention against women; (2)there are 3 factors caused violence against women i.e. lack of gender awareness, cultural construction in this society, and low economic income; and (3) acts of violence can be threat, coercion, or restriction for doing something in the public area as well as domestic.Jumlah penduduk di D.I Yogyakarta terus meningkat mempengaruhi peluang dan kesempatan kerja. Kesempatan kerja sempit membuat angka pengangguran tinggi dan menyebabkan kemiskinan. Kemiskinan menjadi salah satu faktor terjadinya kekerasan terhadap perempuan. Gunungkidul merupakan kabupaten yang angka kekerasannya paling tinggi dibanding dengan kabupaten/kota lain se-DIY. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk menjabarkan peran LSM Rifka Annisa melalui komunitas Ibu di Ngalang, Gedangsari, Gunungkidul dalam upaya pencegahan kekerasan bagi perempuan. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil dari penelitian ini antara lain (1) Komunitas Ibu dibentuk tahun 2013 sebagai salah satu upaya pencegahan terhadap perempuan; (2) ada 3 faktor penyebab terjadinya kekerasan terhadap perempuan yakni kurangnya kesadaran gender, kontruksi budaya patriarki di masyarakat, dan rendahnya pendapatan ekonomi; (3) tindak kekerasan dapat berupa ancaman, paksaan, maupun pembatasan kebebasan di area publik maupun domestik

    PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING DENGAN MEDIA SMALL-SCALE CHEMISTRY UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KELAS XI IPA SMAN 1 TALUN

    Get PDF
    The concept of learning will be successful if students are actively involved in the learning process so that students not only accept ideas from the teacher but also participate in finding concepts. One of the efforts to find these concepts is the Discovery learning method carried out in the laboratory with Small Scale Chemistry media. This study aimed to determine whether the application of learning with the Discovery learning model with Small Scale Chemistry media on acid-base materials could increase the activity and learning outcomes of chemistry class XI science. This research is a classroom action research with two cycles. The subjects of this study were students of class XI IPA-3 even semester with a total of 36 students. This study found an increase in learning activities and student learning outcomes in learning chemistry on acid-base material by applying the Discovery learning model using Small Scale Chemistry media. This is evidenced by the average student learning outcomes completed: the first cycle is 69.4%, and the second cycle is 86%. While the moderate student activity in the first cycle reached 77% and the second cycle was 86.0%. And the average teacher activity in the first cycle is 77.7%, while the second cycle is 88.15%

    The Studentsā€™ Perceptions on Using Blended Learning for English Learning during Covid-19 Pandemic

    Get PDF
    The policy of remote learning (PJJ) during the COVID-19 pandemic caused new problems for the students. The Implementation of the teaching and learning process has totally changed from face-to-face into online learning and some schools tried to integrate offline and online learning. This research objective was to see the studentsā€™ perception of the use of blended learning in English classes. The Subject of this study is Mechanical Engineering Students 4th Semester of STTR Cepu. This study uses a descriptive quantitative design. The researcher took data from a questionnaire on the students' perceptions in the use of blended learning which was consisted of 19 questions and an observation checklist to crosscheck the studentsā€™ answers in the questionnaire. Then, analyzing the data descriptively and measuring it using a Likert scale. The results of the study showed the studentsā€™ positive response toward the implementation of blended learning since it has great benefit in the teaching and learning process. The implementation of the blended learning method in English lessons required the teachersā€™ creativity in providing an English learning platform. This research also revealed the weaknesses of Blended Learning. The success of the implementation of blended learning depended on the availability of the facilities like internet access and network in applying that method. In addition, the knowledge of using technology was necessarily mastered by the teachers and the students
    • ā€¦
    corecore