HEAD INJURY OF TRAFFIC ACCIDENT ON 6-14 YEARS IN INDONESIA

Intraduction: Head injuries caused by traffic accidents showed the highest incidence among other accidents. This study aims to describe head injuries caused by traffic accidents. Method: Design research was the study documents. Data get from Riskesdas 2013. Riskesdas was survey that is health ministry of Indonesia. Chi-square test with α = 5% to see the connection, as well as to look at risk by looking at the value of odds ratios with 95% Confidence significance interval Odds ratio as a tool to analyze. Result: The results showed an association helmet use on the incidence of head injuries caused by traffic accidents motorcycle where motorcyclists who do not use helmets have the highest risk. Keywords:Head injury, the use of helmets, traffic accidents, motorcycle users, 6-14 years ol

Pemetaan Cakupan Pengguna KB Aktif Dan Unmet Need Di Kabupaten Ponorogo Tahun 2021

Keluarga Berencana bertujuan untuk mengontrol jumlah penduduk dengan membatasi jumlah anak setiap keluarga untuk mencapai kesejahteraan keluarga. Program tersebut dilakukan dengan menghimbau Pasangan usia subur untuk menggunakan kontrasepsi misalnya intrauterine device, metode operasi pria,  metode operasi wanita, implan, kondom, pil, atau suntik.  Pada tahun 2021, Kabupaten Ponorogo mengalami penurunan cakupan pengguna keluarga berencana aktif sekaligus peningkatan prevalensi unmet need. Sistem Informasi Geografi merupakan ilmu yang mempelajari pembuatan peta secara komputasi atau biasa disebut dengan pemetaan. Pemetaan dilakukan untuk memantau capaian cakupan pengguna keluarga berencana aktif dan unmet need setiap wilayah kecamatan di Kabupaten Ponorogo.  Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang menggambarkan pengguna keluarga berencana aktif dan unmet need di Kabupaten Ponorogo. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang selanjutnya akan dianalisis secara spasial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 4 kecamatan yang memiliki cakupan pengguna keluarga berencana aktif dibawah capaian Kabupaten Ponorogo dan terdapat 9 kecamatan dengan prevalensi unmet need diatas capaian Kabupaten Ponorogo. Metode kontrasepsi yang paling diminati oleh masyarakat Kabupaten Ponorogo adalah suntik. Analisis kluster berdasarkan cakupan KB Aktif dan unmet need membagi Kabupaten Ponorogo menjadi 4 kluster. Hasil pemetaan yang telah dilakukan, dapat menjadi bahan pertimbangan untuk meningkatkan keberhasilan Program Keluarga Berencana di Kabupaten Ponorogo

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN KLINIS UNTUK EFISIENSI DALAM PELAKSANAAN INA-CBGs

LATAR BELAKANG Salah satu hambatan dalam pelaksanaan INA-CBGs di RSUP Dr. Sardjito adalahterdapat gap/selisih antara biaya aktual pelayanan kesehatan dengan tarif INA-CBGs. Terjadinyaketidaksesuaian ini menunjukkan adanya kurang efisiennya pelaksanaan INA-CBG di RSUP Dr. Sardjito.Untuk meningkatkan atmosfir dalam bersikap efisien dalam memberikan pelayanan kesehatan, makaperlu dikembangkan media untuk membantu klinisi dalam memberikan informasi untuk mendukungkeputusannya dalam memberikan pelayanan kesehatan.TUJUAN Menyusun aplikasi sistem pendukung keputusan klinis untuk mendukung klinisi dalammerencanakan keputusan secara klinis yang efisien, dan mengevaluasi aplikasi sistem pendukungkeputusan klinis tersebut.METODE Sistem pendukung keputusan klinis ini disusun dengan 3 bagian utama aplikasi yaitu bagianpertama bertujuan untuk memberikan informasi tentang klasifikasi diagnosis pasien dalam kelompokCBG. Bagian kedua merupakan ruang bagi klinisi untuk merencanakan tindakan medis bagi pasien.Bagian ketiga bertujuan untuk memberikan informasi tentang perkiraan biaya berserta alternatif tindakanklinis lain berdasarkan data pada rekam medis. Uji kelayakan aplikasi sistem penunjang keputusan medisini diterapkan pada 31 klinisi dibagian Instalasi Kesehatan Anak RSUP Dr. Sardjito. Analisis tingkatpenerimaan klinisi terhadap aplikasi ini diuji analisis jalur.HASIL Berdasarkan hasil dari analisis jalur, pengaruh kemudahan penggunaan aplikasi merupakanpengaruh terbesar terhadap minat klinisi dalam menggunakan aplikasi. Sedangkan sikap penggunaanaplikasi merupakan pengaruh terbesar kedua. Kemudahan penggunaan aplikasi mempunyai dukungansebesar 0,66 dalam mempengaruhi minat klinisi menggunakan aplikasi, sedangkan sikap positif terhadapaplikasi mempunyai dukungan sebesar 0,36. Pengaruh total yang terbesar dalam mempengaruhi sikapklinisi dalam menggunakan aplikasi adalah persepsi klinisi tentang manfaat INA-CBG yaitu sebesar 0,46.KESIMPULAN Perencanaan tindakan medis dapat digunakan sebagai data untuk perencanaan biayapelayanan kesehatan. Kegunaan ini belum dimanfaatkan secara maksimal oleh manajemen rumah sakit.Sikap terhadap penggunaan aplikasi dan kegunaan aplikasi merupakan variabel yang dominanmempengaruhi minat klinisi menggunakan aplikasi pendukung keputusan klinis

Pemberian mutah dan nafkah idah akibat perkara cerai gugat di Pengadilan Agama Kabupaten Ciamis Kelas 1A: Anotasi Putusan Nomor 3794/Pdt.G/2019/PA.Cms

Hak ex officio merupakan hak hakim yang karena jabatannya dapat memutuskan perkara yang tidak terdapat dalam petitum tuntutan. Putusan Pengadilan Agama Ciamis Nomor 3794/Pdt.G/2019/PA.Cms. dalam perkara cerai gugat hakim secara ex officio mengabulkan gugatan cerai penggugat dan menjatuhkan talak satu ba’in sughra tergugat terhadap penggugat dengan membebankan mut’ah dan nafkah iddah kepada tergugat untuk membayar kepada penggugat berupa : a. Mutah sebesar Rp 4.000.000 b. Nafkah Idah sebesar Rp 3.000.000. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui landasan hukum, metode penemuan hukum serta pertimbangan hukum majlis hakim dalam permberian mutah dan nafkah idah dalam perkara cerai gugat serta pertimbangan hukum hakim dalam pemberian mut’ah dan nafkah Idah dalam perkara cerai gugat bersadarkan Putusan perkara No 3794/Pdt.G/2019/PA.Cms. Kerangka pemikiran dalam penelitian ini adalah asas putusan yang baik dan benar sebagaimana disebutkan dalam pasal 178 HIR/189 RBG dan Pasal 50 UU No. 48 Tahun 2009 Tentang Kekuasaan Kehakiman, yaitu : 1). Memuat dasar alasan yang jelas dan rinci, 2). Wajib mengadili seluruh bagian gugatan, 3). Tidak boleh mengabulkan melebihi tuntutan, 4). Diucapkan dimuka umum. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian content analysis (analisis isi) dengan jenis pendekatan kualitatif dan yuridis normatif yaitu penelitian hukum yang dilakukan dengan cara meneliti bahan pustaka atau data sekunder. Sumber data primer dalam penelitian ini adalah dokumen putusan perkara No. 3794/Pdt.G/2019/PACms. Sedangkan sumber data sekundernya adalah peraturan perundang-undangan perkawinan, buku-buku, serta sumber lain yang relevan dengan penelitian ini. Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa landasan hukum dalam putusan Pengadilan Agama Ciamis Nomor : 3794/Pdt.G/2019/PACms didasarkan pada Surat Edaran Mahkamah Agung (SEMA) No. 03 Tahun 2018 poin 3 Hasil Pleno Kamar Agama yaitu mengenai Kewajiban suami akibat perceraian terhadap istri yang tidak nusyuz, mengakomodir Perma Nomor 3 tahun 2017 tentang pedoman mengadili perkara Perempuan berhadapan dengan Hukum, maka isteri dalam perkara cerai gugat dapat diberikan mut’ah dan nafkah Idah, sepanjang tidak terbukti nusyuz. Putusan hakim Pengadilan Agama Ciamis juga sesuai dengan metode interpretasi dalam teori penemuan hukum. Penerapan hak ex officio hakim tersebut juga menyimpangi ketentuan Pasal 178 ayat (3) HIR/ Pasal 189 ayat (3) RBG yang menyatakan bahwa hakim dilarang menjatuhkan keputusan atas perkara yang tidak dituntut, atau memberikan lebih daripada yang dituntut, namun demikian putusan tersebut tidak melanggar asas ultra petitum

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH, DANA PERIMBANGAN, DAN LAIN-LAIN PENDAPATAN DAERAH YANG SAH TERHADAP KINERJA KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH (Studi pada Pemerintah Daerah Cirebon Tahun Anggaran 2008-2012)

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari Pendapatan Asli daerah, Dana Perimbangan, dan Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Cirebon Tahun Anggaran 2008-2012 secara simultan dan parsial. Kinerja Keuangan diukur dengan menggunakan Rasio Kemandirian, Efektivitas, Efisiensi dan Pertumbuhan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dan kausal verifikatif. Lokasi penelitian ini adalah Kota dan Kabupaten Cirebon dengan periode penelitian tahun 2008 sampai dengan 2012. Alat uji hipotesis menggunakan analisis regresi linear berganda, uji F untuk pengujian secara simultan dan uji t untuk pengujian secara parsial. Berdasarkan hasil analisis dapat disimpulkan bahwa secara simultan Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan, dan Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Cirebon Tahun 2008-2012 untuk Rasio Kemandirian, sedangkan hasil analisa secara parsial didapat hasil bahwa Pendapatan Asli Daerah berpengaruh signifikan secara positif terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Cirebon Tahun 2008-2012 untuk Rasio Kemandirian, Dana Perimbangan berpengaruh signifikan secara negatif terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Cirebon Tahun 2008-2012 untuk Rasio kemandirian dan Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah tidak berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah Cirebon Tahun 2008-2012 untuk semua rasio keuangan. Kata Kunci : Pendapatan Asli Daerah, Dana Perimbangan, Lain-Lain Pendapatan Daerah yang Sah, Kinerja Keuangan Pemerintah Daerah

HUBUNGAN LINGKUNGAN KERJA, DISIPLIN KERJA, DAN KINERJA KARYAWAN

This study was aimed to know the influence of work environment and work dicipline to employee performance. This type of research was quantitiative research. This study used census method, which taken all the population to survey respondents. The number of employee were 40 people. The techniques of -processing and analysis data used validity test, reliability test, classic assumption test, descriptive analysis, cross tabulation, linear regression analysis, and coefficient of determination analysis. The study stated that the influence of work environment and work discipline to employee performance of bank’s employees in Malang city had influence by individually and influence by simultaneously. A comfortable work environment and the high level of work discipline will to improve employee performance

Measurement Customer Satifaction Toward KEUKEN #5 - The City Hall Fairground Culinary Event Using Importance - Performance Analysis (IPA)

Abstract – The main theme of this research is Marketing and focus on measuring satisfaction level from Keuken #5 culinary event that organized by House The House based on Importance Performance Analysis (IPA). The IPA model which showed graphical representation of the data, whereby event organizations can see areas of strength and weakness from event attributes is divided into four quadrants, with importance on the y-axis and performance on the x-axis, according to Martilla and James the resources should be allocate to improve attributes that reside in quadrant I. The result of the  analysis showed the overall visitor satisfaction level for Keuken was scored 3.7 which reported between “Ok†and “Satisfiedâ€. Convenient parking, food/beverages prices, and shopping attributes item are attributes which reside in quadrant I and  considered as main priority for improvement. Local food,  come and go, clean site, attractive environment, event guide, and opening/closing time, are attributes lay in quadrant II which considered as attributes that should be maintained. Entertainment and good local restaurant attributes lay in quadrant IV which are considered as attributes that possibly overkill. Celebrity chef demos, festival souvenir, and cooking demonstration attributes lay in quadrant III which considered as last priority.Keywords: Keuken, culinary event, customer satisfaction, Importance-Performance AnalysisÂ

Strategic Formulation for Small Business Development

Every business journey, heve to face certain condition to be able to get into the seattlement stage and became a sustainable business. For small business, there are a lot more obstacle to obtained the sustainable business. Due to the lack of resources, and a minimal operational system make the small business sometimes not be able to move into the next stage and potentially cause a bankrupcy if they can not overcome the obstacle. Problem in Soto Bening Bu Anik is used as the case study of this research. The root cause analysis showed that the main problem were : the business can not move into the next stage of the business growth and development., due to the lack of operation and managerial system in the business. The possible solution that have been made are : apply the corporate and functional strategies to be implement in the original store, and prepare for opening the new branch to increase the sales. Purposed solutions were examined through analysis based on internal and external situation of the business which combined the STP and SWOT analysis compare to the competitor analysis.Keywords: Small Business Development, Small Business Growth, Culinary Industry, Strategic Managemen

Adoption Behavior of E-Money Usage

Utilization of e-money as efficient and convenience payment method in Indonesia has been introduced since 2007. The growth of e-money card usage increased up to 53% in 2012, but the individual adoption is still low compared to total population of Indonesia. The objective of this study is to examine factors affecting customer adoption behavior of e-money and to examine the difference in intention to use/reuse e-money between adopter and non-adopter. The in-depth interview showed that risk and security were not the main consideration for using e-money; this result contradicts with the result of similar previous research in e-payment. Meaning, that in Indonesia consumers were not afraid of losing money while using emoney for transaction. The questionnaire based on the modification of Technology Adoption Model and indepth interview results. Sample of 143 respondents were taken to test the hypotheses, and analyzed using multivariate analysis methods. The results of the study-enhanced understanding of adoption behavior of emoney by describing perceived benefit as factor that influence intention to use/reuse e-money in Indonesia. This study also contributed in managerial practice that there are differences intention to use/reuse e-money between adopters and non-adopters due to lack of information of the products

Pelaksanaan pengajian Mujahadah Rubu’usanah Shalawat Wahidiyah Kabupaten Kendal

Diah Amy Indriani (1601036092) penelitian dengan judul “Pelaksanaan Pengajian Mujahadah Rubu’usanah Sholawat Wahidiyah Kabupaten Kendal (Perspektif Manajemen Dakwah)” Penelitian dengan judul “Pelaksanaan Pengajian Mujahadah Rubu’usanah Sholawat Wahidiyah Kabupaten Kendal Perspektif Manajemen Dakwah”. Pengajian Mujahadah Rubu’usanah Sholawat Wahidiyah merupakan salah satu kegiatan dakwah yang ada di Kabupaten Kendal. Keberhasilan kegiatan dakwah ini tidak akan lepas dari adanya sistem majerial yang baik. Penelitian ini bertujuan, yang pertama untuk mengetahui Pelaksanaan Pengajian Mujahadah Rubu’usanah Sholawat Wahidiyah Kabupaten Kendal, dan yang kedua untuk mengetahui Perspektif Manajemen Dakwah dalam Pelaksanaan Pengajian Mujahadah Rubu’usanah Sholawat Wahidiyah Kabupaten Kendal. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Dalam mengumpulkan data penulis menggunakan metode observasi, wawancara, dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian dioleh dan dianalisis. Analisis data menggunakan analisis deskriptif, yaitu menyajikan data dengan cara menggambarkan kenyataan sesuai data yang diperoleh dari hasil penelitian. Hasil penelitian ini adalah pelaksanaan Pengajian Mujahadah Rubu’usanah Sholawat Wahidiyah Kabupaten Kendal telah menerapkan (1) Pelaksanaan mujahadah pengajian rubu’usanah sholawat wahidiyah yang dilakukan tiga bulan sekali dilkukan secara seremonial dan mujahadah biasah yang dilakukan seacara berjamaah, diikuti oleh pengamal atau jamaah sekabupaten dan kota sekitar kabupaten kendal, dan dengan adanya fungsi manjemen jamaah yang mengikuti dari awal hingga saat ini mengalami peningkatan. (2) Fungsi-fungsi manajemen dakwah yaitu Perencanaan dakwah (takhthith) pengurus melakukan rapat dan mujahadah penyongsongan. Pengorganisasian dakwah (thanzim) pengorganisasian yang disusun menjadi struktur organisasi yaitu Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan anggota-anggota bertanggung jawab pada masing-masing tugasnya. Penggerakan dakwah (tawjih) dilakukan dengan tujuan agar semua program dapat berjalan sesuai dengan tujuan yang telah ditentukan sesuai dengan arahan ketua pengurus pengajian. Dan Pengawasan (rikabah) dengan melakukan pengawasan yang dilakukan oleh pengurus pengajian mujahadah Rubu’usanah Sholawat Wahidiyah jika ada kekurangan dapat segera memperbaiki dan melengkapi kekurangan agar penyelenggaraan pengajian berjalan sesuai harapa