11 research outputs found
Pengaruh Digital Marketing System, Terhadap Daya Saing Penjualan Susu Kambing Etawa
In this research, the researcher wanted to know the influence of sales of goat milk Etawa using Digital Marketing System (Digital Sales system) and know the difference of conventional sales with Digital Marketing System. Easness Aspect of knowing the product, the content of Product, Benefits of product, and accelerate service process to consumer, Became one of the reasons Digital Marketing System used against Etawa Goat's milk sales. So it needs to be done experiment, to know the whole level of sales influence and competitiveness of Etawa Goat Milk Sales using Digital Marketing System and doing Comparison to sales using conventional system. The research method used is descriptive qualitative research method. The results showed, Digital Marketing System has a very high influence on sales of goat milk Etawa, compared using conventional system. One of them, on the marketing process, convenience and ease of consumers obtain product information, until the transaction process
Pengaruh Digital Marketing System, Terhadap Daya Saing Penjualan Susu Kambing Etawa
In this research, the researcher wanted to know the influence of sales of goat milk Etawa using Digital Marketing System (Digital Sales system) and know the difference of conventional sales with Digital Marketing System. Easness Aspect of knowing the product, the content of Product, Benefits of product, and accelerate service process to consumer, Became one of the reasons Digital Marketing System used against Etawa Goat's milk sales. So it needs to be done experiment, to know the whole level of sales influence and competitiveness of Etawa Goat Milk Sales using Digital Marketing System and doing Comparison to sales using conventional system. The research method used is descriptive qualitative research method. The results showed, Digital Marketing System has a very high influence on sales of goat milk Etawa, compared using conventional system. One of them, on the marketing process, convenience and ease of consumers obtain product information, until the transaction process
THE REVITALIZATION OF THE WEST PADEMAWU VILLAGE MARKET, BECOME A THEMATIC MARKET
The new village market that was built in Pademawu Barat Village, Pademawu District, is not yet fully able to compete with the traditional markets that were running earlier. The inability to compete, includes, the level of visits to the market is low, the income of market management is low, so that the people don't want to visit the village market. The Village Government prefers the important thing to build a physical market, rather than presentations on the future of the Village market. From these problems, researchers want to encourage the realization of thematic markets. As a result, the average community agreed that the market should be used as a thematic market. With the hope, the number of visitors can increase. The method in this research is to use a qualitative descriptive research method
MEWUJUDKAN DESA WISATA, MELALUI PENATAAN KAWASAN PERTANIAN UNTUK PENINGKATAN EKONOMI DESA
Kawasan pertanian berpotensi untuk dijadikan kawasan kawasan Desa Wisata (dewi). Tujuannya, untuk peningkatan ekonomi masyarakat desa. Integrasi antara usaha pertanian dengan wisata pertanian, akan memberikan dua mamfaat dan keutungan kepada petani. Keuntungan yang didapatkan ialah, pengelolaan usaha hasil pertanian dan pengelolaan wisata pertanian melalui retribusi masuk ke kawasan wisata pertanian. Sasaran penelitian ini yakni, kawasan pertanian jeruk yang terletak di Desa Ponteh Kecamatan Galis Dan Desa Panagguan Kecamatan Larangan. Metode penelitian menggunakan metode diskriptif kualitatif. Mamfaat penelitian memberikan edukasi kepada masyarakat, tentang pentingnya pengelolaan wisata pertanian berbasis wisata, dan menambah potensi keuntungan kepada pengelola pertanian.
The agricultural area has the potential to become a tourist village (goddess) area. The goal is to improve the economy of rural communities. Integration between agriculture and agricultural tourism, will provide two benefits and benefits to farmers. The advantage is that the management of agricultural products and management of agricultural tourism through levies enter the agricultural tourism area. The research method uses descriptive qualitative method. Research benefits provide education to the public, about the importance of tourism-based agricultural tourism management, and add potential benefits to agricultural managers
Mempertahankan Eksistensi Pemasaran Batik Tulis Pamekasan Selama Pandemi Covid-19 pada Kelompok Pengrajin Nyi Leha Batik
The Covid-19 pandemic threatens the sustainability of the income of written batik craftsmen and sellers in Pamekasan Regency. Moreover, most of the marketing systems used still use the conventional system (face-to-face seller-buyer). As a result, the income of Pamekasan batik craftsmen and sellers has dropped dramatically. Advances in technology have enabled the Nyi Leha Batik craftsman group located in Arsojih Hamlet, Pagendingan Village, Galis District, Pamekasan Regency, to change their marketing patterns using digital marketing. The goal is to encourage Pamekasan batik craftsmen and sellers to develop their marketing patterns using digital marketing patterns. The target is to make marketing easier and increase revenue. The method used in achieving these goals is through a comprehensive approach and effort in marketing training methods, methods assistance in taking product photos through counseling and training by way of direct demonstrations and using the website in the promotion and sale of products. In order to achieve this, through training and digital marketing workshops (digital marketing). Including training and mentoring for marketing and promotion strategies, uploud products, to business management training and assistance in the preparation of business plans.Pandemi covid-19 mengancam keberlangsungan pendapatan pengrajin dan penjual batik tulis di Kabupaten Pamekasan. Apalagi, sebagian besar sistem pemasaran yang digunakan masih menggunakan sistem konvensional (tatap muka penjual-pembeli). Akibatnya, pendapatan pengrajin dan penjual batik tulis Pamekasan, menurun drastis. Kemajuan teknologi, memungkinkan kelompok pengrajin Nyi Leha Batik yang terletak di Dusun Arsojih, Desa Pagendingan, Kecamatan Galis, Kabupaten Pamekasan, untuk merubah pola pemasaran menggunakan digital marketing (pemasaran digital). Tujuannya untuk mendorong pengrajin dan penjual batik tulis Pamekasan, agar mengembangkan pola pemasarannya, dengan pola digital marketing. Targetnya, mempermudah pemasaran dan meningkatkan pendapatan. Metode yang digunakan dalam pencapaian tujuan tersebut adalah dengan melalui pendekatan dan usaha komprehensip pada metode pelatihan pemasaran, Metode pendampingan pengambilan foto produk melalui penyuluhan dan pelatihan dengan cara demostrasi langsung serta menggunakan website dalam promosi dan penjualan hasil produksi. Dalam rangka pencapaian tersebut adalah melalui pelatihan dan workshop digital marketing (pemasaran digital). Termasuk pelatihan dan pendampingan strategi marketing dan promosi, uploud produk, hingga pelatihan man ajemen usaha serta pendampingan penyusunan rencana bisnis
Pengaruh Digital Marketing System, Terhadap Daya Saing Penjualan Susu Kambing Etawa
In this research, the researcher wanted to know the influence of sales of goat milk Etawa using Digital Marketing System (Digital Sales system) and know the difference of conventional sales with Digital Marketing System. Easness Aspect of knowing the product, the content of Product, Benefits of product, and accelerate service process to consumer, Became one of the reasons Digital Marketing System used against Etawa Goat's milk sales. So it needs to be done experiment, to know the whole level of sales influence and competitiveness of Etawa Goat Milk Sales using Digital Marketing System and doing Comparison to sales using conventional system. The research method used is descriptive qualitative research method. The results showed, Digital Marketing System has a very high influence on sales of goat milk Etawa, compared using conventional system. One of them, on the marketing process, convenience and ease of consumers obtain product information, until the transaction process
PENGUATAN EKONOMI KELUARGA, MELALUI TABUNGAN SAMPAH DI KELURAHAN JUNGCANGCANG KECAMATAN PAMEKASAN, KAB. PAMEKASAN
Sampah selalu identik dengan hal-hal yang kotor, menjijikkan dan mendatangkan penyakit. Tetapi, jika sampah dikelola dengan baik, maka akan menghasilkan keuntungan besar. Keuntungan yang dimaksud ialah, dampak yang ditimbulkan atas pengelolaan sampah. Dalam penelitian ini, peneliti ingin mengetahui dampak pengelolaan sampah, pada penguatan ekonomi keluarga. Metode yang digunakan dalam penelitian ini, ialah metode penelitian diskriptif kualitatif, melalui pendekatan fenomenologi. Sasaranya, ialah masyarakat Kampung Laok Songai RT 02 RW 04, Kelurahan Juncancang, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan. Teknik pengumpulan datanya dilakukan dengan cara wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Manfaat penelitian ini, yakni meningkatkan kesadaran masyarakat akan mencintailingkungan bersih, serta mampu memberikan keuntungan dari tabungan sampah, untuk membantu meningkatkan penguatan ekonomi keluarga.
 
Wisata Alam Kopi Mangrove di Desa Lembung, Kabupaten Pamekasan, Madura: Peluang dan Tantangan dalam Optimalisasi Upaya Menambah Nilai Biji Mangrove
Kabupaten Pamekasan merupakan salah satu kabupaten yang memiliki luas hutan mangrove yang cukup luas. Luasnya hutan bakau ini ternyata belum dimanfaatkan secara optimal oleh masyarakat yang berada di sekitar pantai atau hutan mangrove. Salah satu kesalahan yang umum dan sering dilakukan oleh masyarakat adalah pengalihan fungsi hutan mangrove sebagai pelindung dari abrasi menjadi lahan garam. Hal ini sangat disayangkan, terlebih manfaat tidak langsung dapat diterima oleh berbagai pihak, salah satunya adalah masyarakat yang berada di sekitar hutan mangrove. Masalah utama dalam penelitian ini yakni masyarakat belum sepenuhnya memamfaatkan kawasan hutan mangrove, khususnya biji mangrove sebagai salah satu potensi pendapatan tambahan masyarakat. Adapun tujuan penelitian ini yakni, (1) mengidentifikasi kondisi wisata alam kopi mangrove di Desa Lembung, Galis, Pamekasan dan (2) menyusun strategi pengembangan wisata alam kopi mangrove di Desa Lembung, Galis, Pamekasan. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif kualitatif. Selain itu, analisis ruang dan analisis SWOT juga dilakukan untuk mempertajam hasil kajian dan penelitian mengenai potensi dan tantangan pemanfaatan hutan mangrove di Desa Lembung, Kabupaten Pamekasan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hutan mangrove di Kabupaten Pamekasan dalam kondisi yang memprihatinkan. Hal ini dibuktikan dengan semakin maraknya upaya pengalihan fungsi hutan mangrove menjadi lahan garam. Partisipsi masyarakat yang tergabung dalam kelompok sadar wisata (Darwis) memberikan secercah cahaya agar pemanfaatan hutan mangrove benar-benar dapat dimanfaatkan secara optimal, salah satunya adalah pemanfaatan buah mangrove sebagai kopi mangrove. Peneliti memberikan rekomendasi agar Pemerintah dapat menangkap peluang, wisata alam kopi mangrove ini sebagai salah satu alternative destinasi wisata yang diharapkan mampu mendongkrak pendapata asli Daerah (PAD) Kabupaten Pamekasan. Dalam pengembangannya, Pemerintah juga harus memerhatikan beberapa aspek, di antaranya, aspek lingkungan, aspek sosial dan aspek ekonomi