8,482 research outputs found

    Effect of Annealing Temperature On Iron Doped Titanium Dioxide Thin Films Prepared By Spin Coating Technique

    Get PDF
    Iron (Fe) doped titanium dioxide (TiO2) thin films have been successfully deposited by using spin coating technique. X-ray diffraction (XRD) and Scanning Electron Microscope (SEM) were employed to characterize the microstructure and crystallite morphology of the films. It was indicated that the rutile crystal orientation appears due to increasing annealing temperature of the thin films. Furthermore, increasing annealing temperature of the thin films yielded an increasing of porosity value which is related to the application on gas sensor films. Keywords: Iron doped titanium dioxide, Spin coating, Porosity valu

    Impacts of Export Tax of Cocoa Beans on Indonesian Economy.

    Get PDF
    In recent years, there is a significant decline of cocoa beans in terms of exports value and share after 2010. Several studies claimed that this downward trend was caused by the introduction of an export tax on cocoa beans in 2010. Nevertheless, there are limited studies on the impacts of decreasing cocoa beans exports to the Indonesian economy. Therefore, this study aimed to simulate the impacts of the imposition of export tax on cocoa beans to the economy as well as unemployment. Methodology of this study utilised the Input-Output Table. In particular, this study calculated the impacts of export tax on cocoa beans to the changes of output, primary inputs, and unemployment in several scenarios. The main result of this study was that at extreme scenario, where the cocoa beans sector\u27s export was eliminated, the impacts on the whole economy and unemployment were insignificant. Moreover, this study found that the impacts on value added such as decreasing of profit were relatively higher than decreasing ra te on the output and others value added such as salary and wages and indirect taxes. On the other hand, this study argued that even though the introduction of export tax effectively reduced raw cocoa beans exports, there was an increasing on the exports\u27 value on the down stream industries

    Rawatan larut resapan menggunakan penjerap media komposit karbon teraktif, zeolit, batu kapur dan enapcemar sisa kertas

    Get PDF
    Kajian ini dijalankan bagi meneroka potensi WPS dan LS untuk menggantikan sebahagian AC dan ZEO dalam penghasilan media komposit baharu. Nisbah optimum AC-WPS (media hidrofobik) adalah 2:2, manakala ZEO-LS (media hidrofilik) adalah 25:15. Nisbah optimum 4:4 media hidrofobik-hidrofilik dipilih berdasarkan ciri-ciri penjerapan NH3-N dan COD, dan 30 % OPC telah digunakan sebagai bahan pengikat. Media komposit ZELPA telah dihasilkan dan pencirian sifat fizikal-kimia dilakukan. ZELPA digunakan dalam kajian isoterma penjerapan NH3-N, COD dan warna pada keadaan optimum pH 7, kelajuan goncangan 200 rpm, saiz partikel 1.18-2.36 mm dan masa sentuhan 120 minit. Setelah ujian kelompok dilaksanakan, ujikaji isoterma penjerapan dan kinetik penjerapan dilakukan. Kapasiti penjerapan untuk kesemua parameter (dalam mg/g) masing-masing 27.55, 48.08 dan 34.48. Kajian perbandingan menunjukkan keupayaan penjerapan ZELPA terhadap NH3-N dan COD adalah lebih baik daripada ZEO dan AC, dan setanding dengan AC bagi penjerapan warna. Kajian kinetik penjerapan mendapati ZELPA mengikuti hampir kesemua model yang dikaji iaitu pseudo tertib pertama dan kedua, Elovich dan pembauran intra-partikel. Kajian penjerapan turus dengan menggunakan model EBCT menunjukkan penyingkiran sebanyak 99 % untuk NH3-N dan 98 % untuk COD dan warna. Kapasiti bolos dan masa tepu didapati makin berkurangan dengan berlakunya peningkatan terhadap kadar aliran. Didapati data uji kaji lebih mematuhi Model Thomas dan Yoon-Nelson berbanding Adams-Bohart. ZELPA boleh digunakan semula selepas menjalani ujikaji regenerasi dengan larutan 0.5 M NaCl pada pH 11-12 (dilaras dengan 1 M NaOH). Dengan kapasiti penjerapan untuk NH3-N, COD dan warna (dalam mg/L) masing-masing 32.26, 38.76 dan 31.95. Gabungan media alternatif WPS dan LS menunjukkan impak positif dalam penjerapan larut resapan. Penggunaan WPS dalam teknologi penjerapan secara tidak langsung berupaya menangani masalah pelupusan sisa kertas yang tidak boleh dikitar semula

    Hubungan Readiness (Kesiapan) Belajar Siswa Dengan Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas X Smk Muhammadiyah 03 Sukaraja

    Get PDF
    Keberhasilan siswa dalam pembelajaran ditentukan oleh banyak faktor, salah satunya kesiapan dalam belajar. Kesiapan belajar terdiri atas perhatian, motivasi, dan perkembangan kesiapan. Untuk dapat menjamin hasil belajar yang baik, maka peserta didik harus mempunyai perhatian terhadap bahan yang dipelajarinya. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Hubungan kesiapan Belajar Siswa dengan Hasil Belajar Fisika Siswa Kelas X SMK Muhammadiyah 03 Sukaraja. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMK Muhammadiyah 03 Sukaraja. Teknik pengumpulan data untuk mencari kesiapan belajar menggunakan angket, sedangkan pengumpulan data hasil belajar fisika siswa menggunakan tes. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kesiapan peserta didik terhadap hasil belajar mata pelajaran pada mata pelajaran fisika. sesuai hasil pengujian hipotesis diperoleh nilai thitung 6,62, serta memperoleh nilai ttabel 0,81. Dengan besar sumbangan (kontribusi) dari tingkat kesiapan peserta didik dengan hasil belajar Fisika peserta didik adalah sebesar 65,61% dan sisanya 34,39% disebabkan oleh faktor lain.HUBUNGAN READINESS (KESIAPAN) BELAJAR SISWA DENGAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS X SMK MUHAMMADIYAH 03 SUKARAJ

    Pemberian Reward Pengaruhnya terhadap Aktivitas Belajar Mahasiswa pada Mata Kuliah Fisika Dasar

    Get PDF
    Reward merupakan salah satu faktor diluar dari pribadi mahasiswa. Dengan pemberian reward dalam proses perkuliahan secara tidak langsung akan membuat mahasiswa lebih bersemangat dan aktif sehingga terjadi proses pembelajaran yang efektif dan efisien. Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah pemberian reward berpengaruh terhadap aktivitas mahasiswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Populasidalam penelitian adalah seluruh seluruh mahasiswa yang mengambil mata kuliah fisika dasar. Variabel dalam penelitian ini ada dua, yaitu variabel bebas adalah pemberian reward, dan variabel terikat adalah aktivitas belajar mahasiswa. Pengumpulan data dilakukan dengan lembar observasi. Setelah data terkumpul, kemudian data dianalisis dengan ststistik uji-t dengan taraf signifikansi 5%. Berdasarkan analisis data yang dilakukan didapat thitung = 6,20 dan tdaftar = 2,01, hipotesis akan diterima apabila thitung terletak antara –t(1-1/2α) < t < t(1-1/2α). Dari hasil perhitungan dapat diketahui 6,20 tidak terletak antara -2,01 dan +2,01, sehingga kesimpulannya bahwa Ho ditolak dan Ha diterima yaitu terdapat pengaruh pemberian reward terhadap aktivitas belajar mahasiswa

    Detecting Crossing Differential Item Functioning (Cdif): Based on Item Response Theory

    Full text link
    The objective of this study was to find out the empirical data of the index of crossing Differential Item Functioning (DIF) and the difference of sensitivity among methods in detecting crossing DIF according to the Item Response Theory. The study used quasi experimental methods with 1 x 3 designs. The independent variables were Raju\u27s area measure, Lord\u27s chi-square, likelihood ratio test, and sample size, while the dependent variable was index of crossing DIF. Methods for detecting uniform DIF had been well developed, where as those for identifying the presence of crossing DIF had not. The three methods compared were Raju\u27s area measure, Lord\u27s chi-square, and likelihood ratio test. Factors manipulated were sample size, ability differences between two groups, percentage of DIF, and the examinee\u27s response. The results indicated that all methods were good for the detection of crossing DIF, but Raju\u27s area measure was the most sensitive among those methods compared. Besides, there was no DIF caused by gender differences among the examinees with great ability

    Foreign Direct Investment And Regional Economic Growth In Indonesia: A Panel Data Study

    Get PDF
    The main objective of this study is to determine the effects of foreign direct investment on economic growth of twenty-six provinces in Indonesia during 1987-2000 using panel data analysis. Quantitative and qualitative analysis were used in this research. Qualitative analysis describes the foreign direct investment in Indonesia. Panel data analysis with fixed effect method was used as a quantitative analysis to capture the main objective of this research. The results of this study are : (1) Foreign Direct Investment in Indonesia is positively correlated with the economic growth, although it is not statistically significant; (2) The factors that promote foreign direct investment in Indonesia are domestic investment; private consumption, export, import, and education; (3) There is a complementary relationship between foreign direct investment and domestic investment; (4) The quality of human resources gives a strong effect on economic growth and foreign direct investment.Foreign Direce Investment, growth, Indonesia

    Penerapan Model Pembelajaran Generatif Pada Materi Usaha dan Pesawat Sederhana Kelas VIII MTs Nurussalam Sidogede OKU Timur

    Get PDF
    The purpose of this study was to determine the effect of the application of Generative learning models on student learning outcomes in the Work and Simple Machine in MTs Nurussalam Sidogede grade VIII. The type of this research is a quantitative research. The population in this research were students of class VIII at MTS Nurussalam Sidogede consisting of 4 classes. Sampling in this study was randomly drawn. The experimental class uses the generative learning model, while the control class uses the conventional learning model. Data collection techniques using tests, and testing of hypotheses using t-test. Based on student learning outcomes obtained tcount = 3.09 which is more than ttable = 2.01; so it can be concluded that there are significant differences in learning outcomes between students with generative learning models and students with conventional learning models

    CRITICAL THINKING SISWA KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH KARANG TENGAH

    Get PDF
    Critical Thinking  merupakan keterampilan pengetahuan dalam meningkatkan pemikiraan menjadi lebih terarah, memformulasikan kesimpulan dan membuat keputusan. Diwalai dengan kegiatan observasi pada materi GLBB di SMA Muhammdiyah Karang tengah, difahami bahwa perlu adanya upaya untuk mengetahui bagaimana Critical Thinking  siswa dalam kegiatan pembelajaran. Hal ini menjadi sangat penting untuk dilakukan karena dengan mengetahui tingkat Critical Thinking  siswa maka guru akan mudah memberikan treatment kepada siswa di kelas tersebut. Untuk mengetahui kemampuan Critical Thinking  siswa dilakukan dengan teknik pemberian angket. Sebelum angket tersebut digunakan maka terlebih dahulu dilakukan validasi agar mendapatkan isntrumen yang baik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada beberapa aspek Critical Thinking  yang diukur mendapatkan hasil: 1) kemampuan memahami persoalan rata-rata 77,91. 2) kemampuan menggunakan dan mengelola informasi dalam menginvestigasi masalah rata-rata 79,69. 3) kemampuan untuk menggunakan dan mengelola informasi dalam merancang pemecahan masalah rata-rata 79,69. 4) kemampuan berfikir secara sistematis rata-rata 78,13. 5) kemampuan untuk menghasilkan resolusi rata-rata 81,51

    Pemanfaatan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Nearpod Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Biologi Siswa SMA: (The Use of Nearpod-Based Interactive Learning Media to Increase Biology Learning Achievement of High School Students)

    Get PDF
    Learning outcomes are an indicator of the achievement of a learning objective and become an element of reflection in preparing the next lesson. Low learning outcomes in biology is a problem experienced by class X MIPA 1 SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Barat. This study is a classroom action research that aims to determine the increase in students learning outcomes in biology subjects through the implementation of Nearpod-based interactive learning media in class X MIPA 1 SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Barat. The research subjects were 28 students. The study was planned in two cycles. The study was planned in two cycles. Each cycle goes through the stages of planning, implementing, observing, and reflecting. Data collection methods are observation, tests and documentation. The data obtained were analyzed by qualitative descriptive analysis. Based on data analysis, it was found that the average student learning outcomes increased by 3.93 points, from 78.21 in cycle I to 82.14 in cycle II. Students who reach the completion limit of learning outcomes in cycle I are 22 students (78.57%). Students who reach the completion limit of learning outcomes in cycle II are 28 students (100%). the conclusion is that the use of Nearpod-based interactive learning media can increase biology learning outcomes in class X MIPA 1 SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Barat. abstrak. Hasil belajar adalah salah satu indikator ketercapaian sebuah tujuan pembelajaran dan menjadi dan menjadi bahan refleksi dalam menyusun pembelajaran berikutnya. Kendala-kendala yang muncul di dalam pembelajaran harus direspon oleh guru agar perolehan hasil belajar siswa sesuai dengan kriteria ketuntasan tujuan pembelajaran. Nearpod merupakan aplikasi pembelajaran daring yang dapat menjadi alternatif dalam meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini merupakan tindakan kelas yang bertujuan untuk mengetahui apakah ada peningkatan hasil belajar Biologi siswa melalui pemanfaatan media pembelajaran interaktif berbasis Nearpod di  kelas X SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Barat. Subjek penelitian sebanyak 28 siswa. Penelitian dilakukan sebanyak dua siklus. Setiap siklus melewati tahapan perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Metode pengumpulan data ialah observasi, tes dan dokumentasi. Data yang diperoleh kemudian dianalisis secara deskriptif kualitatif. Berdasarkan analisis data, diperoleh data peningkatan 3,93 poin rata-rata hasil belajar siswa, dari skor 78,21 pada siklus I menjadi 82,14 pada siklus II. Ketuntasan hasil belajar dicapai 22 siswa (78,57%) pada siklus I. Ketuntasan hasil belajar dicapai 28 siswa (100%) pada siklus II. Hal tersebut menjadi dasar kesimpulan bahwa pemanfaatan media pembelajaran interaktif berbasis Nearpod dapat meningkatkan hasil belajar biologi siswa kelas X MIPA 1 SMA Negeri 4 Tanjung Jabung Barat
    • …
    corecore