111 research outputs found

    MANAJEMEN PENGELOLAAN DANA TABUNGAN HAJI (ONH) DITINJAU DARI PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM (Studi Pada PT. Bank BNI Syariah dan PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Palangka Raya)

    Get PDF
    elonjaknya jumlah calon jamaah haji setiap tahun khususnya di kota Palangka Raya membuat PT. Bank BNI Syariah dan PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Palangka Raya berinisiatif untuk memfasilitasi dana dalam bentuk tabungan. Penggunaan skim syariah memberikan peluang yang besar untuk menarik animo masyarakat muslim, mengingat kontroversi bunga adalah riba. Namun, sangat disayangkan tidak banyak literatur yang membahas bagaimana manajemen pengelolaan tabungan haji pada perbankan syariah yang dapat dijadikan sebagai edukasi dan perbandingan konsep syariah secara nyata dan materi. Adapun yang menjadi rumusan masalah pada penelitian ini, yaitu: 1. Apa saja produk tabungan haji pada PT. BNI Syariah dan PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Palangkaraya? 2. Bagaimana pengelolaan dana tabungan haji pada PT. BNI Syariah dan PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Palangkaraya? 3. Bagaimana produk dan pengelolaan dana tabungan haji pada PT. BNI Syariah dan PT. Bank Syariah Mandiri ditinjau dari perspektif ekonomi Islam? Karena penelitian ini merupakan penelitian lapangan, metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Dalam peneltian ini dilakukan dengan cara pengumpulan data, yakni melakukan observasi langsung, wawancara, dan mengumpulkan dokumen-dokumen penting. Selain itu juga mengkaji buku-buku Islam yang berkaitan dengan perbankan syariah, serta dipertajam dengan dalil-dalil Al-Qur’an dan Hadis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, produk maupun manajemen pengelolaan dana pada PT. Bank BNI Syariah dan PT. Bank Syariah Mandiri tersebut senyatanya untuk berbenah sehingga perwujudan dari prinsip-prinsip dasar bank syariah yakni prinsip keadilan, kemitraan, ketentraman dan transparansi dapat dirasakan secara utuh oleh penyimpan dana, pengguna dana maupun bank itu sendiri. Dengan kata lain, baik produk maupun pengelolaan dana yang ada masih harus menyesuaikan dengan prinsip-prinsip ekonomi syariah dengan jalan menggali, memahami serta mendalami tiap-tiap bagian dari ruang lingkup ekonomi syariah sesuai fatwa Dewan Syariah Nasional (DSN) yang berpijak pada Al-Qur’an dan Hadis

    PENGARUH BEBAN KERJA TERHADAP MOTIVASI KERJA PEGAWAI BAGIAN PEMBINAAN SMK DI DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA BARAT

    Get PDF
    Penelitian ini berjudul “Pengaruh Beban Kerja Terhadap Motivasi Kerja Pegawai Bagian Pembinaan SMK Di Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat”. Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah metode deskriptif dan pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik sensus atau penggunaan seluruh populasi di karenakan populasi kurang dari 100 orang, yaitu dengan populasi sebanyak 32 orang. Berdasarkan pengolahan data yang dilakukan dengan perhitungan WMS (Weight Means Score) menunjukkan rata-rata kecenderungan umum untuk variabel Beban Kerja dan variabel Motivasi Kerja berada dalam kategori tinggi. Hasil uji koefisien korelasi antara variabel X dan variabel Y diperoleh hasil negatif sebesar -0,065 yang menunjukkan bahwa variabel X dan variabel Y tidak memiliki korelasi. Hasil uji signifikasi menunjukkan bahwa dengan kaidah pengujian thitung > ttabel -0,358<2,042., maka Ho diterima. Dalam hasil uji determinasi variabel X memberikan kontribusi kepada variabel Y sebesar 4% dan 96% lainnya terdapat pada faktor lain. Selanjutnya adalah hasil uji regresi yang menunjukkan 79,933 + (-0,652)X, artinya bahwa apabila beban kerja meningkat -0,652 maka akan menurunkan motivasi kerja sebesar -0,652. Adapun kesimpulan dari penelitian ini adalah beban kerja dan motivasi kerja mempunyai pegaruh negatif dengan arah hubungan yang negatif. Hubungan negatif ini menandakan bahwa beban kerja yang semakin tinggi akan berpengaruh terhadap penurunan motivasi kerja pegawai. This research is entitled "The Effect of Workloads on Employee Motivation at the Vocational School Development Section in the West Java Provincial Education Office". The research method used is descriptive and quantitative methods. The sampling technique used in this study is the census technique or the use of a population of more than 100 people, with a population of 32 people. Based on data processing performed by calculating WMS (Weight Mean Score) shows the average general choice for the Workload variable and the Work Motivation variable depends in the high category. The results of the coefficient test between the variable X and Y variable obtained negative results of -0.065 which shows the variable X and Y variables do not have a contribution. The results of the signification test showed the test rules of tcount> ttable -0.358 <2.042. Then Ho was accepted. In the test results of the determination of variable X contributed to the Y variable by 4% and another 96% was another factor. Next is the regression test results that show 79,933 + (-0,652) X, which means that an increase in workload increases -0,652 then it will increase work motivation by -0,652. The conclusion of this study is the workload and work motivation possessed negatively with the direction of negative relationships. This negative relationship indicates that the higher workload will increase employee motivation. Keywords: Workload, Work Motivation

    DIPLOMASI INDONESIA DALAM MELINDUNGI PEKERJA MIGRAN INDONESIA TERPIDANA MATI DI ARAB SAUDI : STUDI KASUS SUMARTINI

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana peran diplomasi yang dilakukan Indonesia dalam menyelamatkan dan memberikan perlindungan terhadap warga negaranya yang berada di Arab Saudi untuk bekerja dan dalam penelitian ini akan membahas mengenai seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) bernama Sumartini yang dijatuhkan kasus hukuman mati. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan menggunakan sumber data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan melakukan studi kepustakaan. Peneliti menggunakan empat tahapan analisis data menurut Miles &amp; Huberman, yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan/verifikasi dengan triangulasi data. Peneliti menemukan bahwa peran diplomasi Indonesia dalam melindungi PMI yang mengalami kasus hukum khususnya hukuman mati ditunjukkan melalui berbagai upaya seperti mengirimkan surat dari presiden ke Raja Arab Saudi, melayangkan nota diplomatik, meminta grasi, pendekatan ke ahli waris korban melalui Lembaga Rekonsiliasi dan Perdamaian, melakukan pembayaran diyat dan pemberangkatan keluarga pekerja migran Indonesia yang tervonis hukuman mati di Arab Saudi, dan melakukan diplomasi informal kepada Raja Salman dan pangeran Arab Saudi yang bertujuan memberikan pemahaman kepada ahli waris korban melalui pangeran Arab Saudi. &nbsp

    ANALISIS GELAGAR BETON PRATEGANG DENGAN BENTANG 40 METER PADA JEMBATAN CICAPAR SUMEDANG

    Get PDF
    Jembatan merupakan contoh dari suatu struktur bangunan yang didalamnya terdapat komponen yang saling berhubungan dan saling mendukung satu sama lain. Contohnya : Plat lantai, plat precast, tiang sandaran, diafragma, pilar, abutment, pondasi dan yang tidak kalah pentingnya yaitu gelagar / girder. Pada analisis gelagar menggunakan beton prategang sehingga dibutuhkan data seperti mutu beton ( K – 500 ), dimensi penampang gelagar dengan tinggi 185 cm dan lebar 70 cm. Kebutuhan strand pada tendon,untuk diameter 12 dan 13 dibutuhkan strand 8 buah. Tegangan yang diijinkan sesuai perhitungan adalah sebesar 45 mpa, dan yang paling penting ialah data pembebanan. Untuk 1 girder/meter panjang adalah 33,3118 kN/m. Dalam perhitungan ini diperlukan data pembebanan untuk mengetahui beban yang akan bekerja pada balok tersebut, sehingga hasil yang didapat berupa tegangan yang dihasilkan oleh dimensi penampang yang direncakan akibat momen total. Selain itu harus di perhatikan pula kapasitas momen ultimit yang dapat diterima oleh balok tersebut. Dalam perhitungan ini momen ultimate lebih besar dari momen total yaitu untuk momen ultimate sebesar 18090825373.40 Nmm dan momen total sebesar 9499160000 Nmm , karena momen ultimate lebih besar dari momen total ,balok/gelagar tersebut dapat menahan momen yang terjadi akibat beban sendiri dan beban luar. Pada balok girder atau gelagar ini dihitung kembali apakah dimensi sesuai dengan kebutuhan, dan dapat dilihat hasilnya dari perhitungan tegangan yang terjadi, momen ultimit yang terjadi dan lendutan yang terjadi. Dalam perhitungan ini lendutan yang terjadi tidak melebihi L/300 atau 133,33 mm ,balok/gelagar tersebut bias dikatakan aman tidak melebihi batas yang diizinkan. Dalam perhitungan ini penampang yang dipakai dapat diaplikasikan, karena tegangan yang terjadi sesuai dengan syarat tegangan ijin, momen ultimit balok lebih besar dari momen total yang terjadi, dan lendutan yang terjadi sesuai dengan sayarat ijin. ---------- The bridge is an example of a structure in which there are components that are interconnected and mutually support each other. Examples: Plate floor, precast plate, pole backrest, diaphragm, pillars, abutments, foundations and not less importantly, girder / girder. In the analysis using prestressed concrete girder so that required data such as the quality of concrete (K - 500), with a high girder cross-sectional dimension of 185 cm and a width of 70 cm. Needs strand of the tendon, to a diameter of 12 and 13 needed strand 8 pieces. Allowable voltage according to the calculation amounted to 45 mpa, and the most important is the data loading. For the first girder / meter length is 33.3118 kN / m. In this calculation, loading the data necessary to determine the load that will work on the beam, so that the results obtained in the form of the voltage generated by the cross-sectional dimensions which are planned as a result of the total moment. In addition it should also note the ultimate moment capacity that can be accepted by the beam. In this calculation, the ultimate moment is greater than that for the total moment of 18090825373.40 NMM ultimate moment and the moment a total of 9.49916 billion NMM, because the ultimate moment is greater than the total moment, beam / girder can withstand the torque caused by the load itself and the outside load. At the girder beam or girder is recalculated if the dimensions according to need, and can be seen the results of stress calculations happens, happens ultimate moment and deflection occurs. In this calculation deflection occurs not exceed L / 300 or 133.33 mm, beam / girder The bias is safe does not exceed the allowed limit. In this calculation the cross section that is used can be applied, because the voltage that occurs in accordance with the terms allowable stress, ultimate moment of the beam is greater than the total moment that occurs, and deflection that occurs in accordance with sayarat permission

    PERLINDUNGAN HUKUM DALAM KLASIFIKASI BENTUK KEKERASAN TERHADAP HEWAN DI INDONESIA

    Get PDF
    ABSTRACT The cases of violence against animals in Indonesia are increasing, with a lack of education on animal welfare and insufficient law enforcement being the main factors. To enhance legal protection for animals, it is necessary to establish clear guidelines regarding acts of violence against animals and ensure strict law enforcement. Violence against animals can manifest in physical, psychological, and sexual forms. Indonesian laws, such as the Animal Husbandry and Health Act, prohibit and impose sanctions on individuals involved in animal violence.To maintain balance and justice in ecosystems, it is crucial to raise public awareness, foster active participation, and enforce stringent laws against animal abusers. The Animal Protection Act in Indonesia, along with its implementing regulations, aims to safeguard the lives and welfare of animals and provide them with appropriate rights. Several regulations related to animal protection in Indonesia include the Animal Husbandry and Health Act, the Mineral and Coal Mining Act, the Government Regulation on Wildlife Conservation, and the Minister of Environment and Forestry Regulation on Protected Wildlife. Local regulations can also be established to address animal protection at the regional level. Furthermore, detailed regulations pertaining to animal protection and law enforcement concerning animal cruelty violations are necessary. &nbsp; ABSTRAK Kasus kekerasan terhadap hewan di Indonesia semakin meningkat, dengan kurangnya edukasi mengenai kesejahteraan hewan dan penegakan hukum yang belum maksimal menjadi faktor utama. Untuk meningkatkan perlindungan hukum terhadap hewan, diperlukan kepastian mengenai tindakan kekerasan terhadap hewan dan penegakan hukum yang tegas. Kekerasan terhadap hewan dapat terjadi dalam bentuk fisik, psikologis, dan seksual. Undang-undang di Indonesia, seperti Undang-Undang Peternakan dan Kesehatan Hewan, melarang dan memberikan sanksi bagi pelaku kekerasan terhadap hewan. Namun, masih diperlukan peraturan yang khusus mengatur kekerasan seksual terhadap hewan. Untuk menjaga keseimbangan dan keadilan dalam ekosistem, diperlukan kesadaran masyarakat yang tinggi, partisipasi aktif, dan penegakan hukum yang tegas. Undang-Undang Perlindungan Hewan di Indonesia, bersama dengan peraturan pelaksanaannya, bertujuan melindungi kehidupan dan kesejahteraan hewan serta memberikan hak yang layak kepada mereka. Beberapa peraturan yang terkait perlindungan hewan di Indonesia meliputi Undang-Undang Peternakan dan Kesehatan Hewan, Undang-Undang Pertambangan Mineral dan Batubara, Peraturan Pemerintah tentang Konservasi Jenis Satwa, dan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan tentang Satwa Dilindungi. Peraturan daerah juga dapat memiliki peraturan tentang perlindungan hewan di tingkat lokal. Selain itu, perlu adanya peraturan yang lebih rinci tentang perlindungan hewan dan penegakan hukum terkait pelanggaran terhadap hewan. &nbsp

    PELAKSANAAN PENENTUAN NISHAB ZAKAT PROFESI PNS MENURUT FATWA MUI NO. 3 TAHUN 2003 DI KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN CIAMIS

    Get PDF
    Salah satu profesi umat muslim di Indonesia saat ini adalah Pegawai Negeri Sipil (PNS), penghasilan mereka merupakan salah satu subjek zakat yang disebut zakat profesi, dan setiap zakat dikeluarkan apabila telah mencapai nishab. Majelis Ulama Indonesia mengatur zakat profesi dalam Fatwa MUI Nomor 3 Tahun 2003 Tentang Zakat Penghasilan. Ciamis merupakan salah satu contoh kota kabupaten yang menerapkan peraturan tersebut. Namun Kementerian Agama Kab. Ciamis mengambil zakat profesi setiap bulan dari semua golongan PNS, meskipun sebagian penghasilan PNS golongan tertentu belum mencapai nishab. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi di Kantor Kementerian Agama Kab. Ciamis dalam penentuan nishab zakat profesi PNS yang ditinjau oleh Fatwa MUI Nomor 3 Tahun 2003. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analitis dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Ketentuan nishab zakat profesi PNS yang diterapkan di Kantor Kementerian Agama Kab. Ciamis tidak sepenuhnya mengikuti regulasi yang dijadikan patokan seluruh instansi di Kab. Ciamis, baik Fatwa MUI Nomor 3 Tahun 2003 maupun Keputusan Ketua BAZNAS Nomor 142 Tahun 2017. 2) Pelaksanaan zakat profesi PNS di Kantor Kementerian Agama Kab. Ciamis tidak selaras dengan Fatwa MUI Nomor 3 Tahun 2003 sebab zakat dikenakan kepada semua golongan PNS, zakat diambil dari penghasilan kotor, serta zakat dikeluarkan meskipun belum mencapai waktu haul

    REALISASI BAGI HASIL PADA KOPERASI PETANI SAWIT RAKYAT (KPSR) MANGKE JAYA DITINJAU MENURUT EKONOMI ISLAM

    Get PDF
    Penelitian ini dilatar belakangi karena pada tahun 2013 sampai sekarang, rapat tahunan yang agendanya untuk menghitung keuntungan koperasi tidak berjalan menurut semestinya, bahkan keuntungan koperasi tidak dibagi kepada semua anggota, dan tanpa informasi yang jelas dari pengurus, perkembangan koperasi tidak diberikan. Dari latar belakang di atas, permasalahan yang diteliti adalah tentang Bagaimana Realisasi Bagi Hasil Koperasi Petani Sawit Rakyat (KPSR) Mangke Jaya di Desa Subarak Kecamatan Gunung Sahilan Kampar dan Bagaimana Tinjauan Ekonomi Islam Terhadap Realisasi Bagi Hasil Koperasi Sawit Rakyat (KPSR) Mangke Jaya. Penelitian ini bersifat penelitian lapangan (field research) yang dilakukan pada Koperasi Sawit Rakyat (KPSR) Mangke Jaya di Desa Subarak Kecamatan Gunung Sahilan Kampar. Populasi dalam penelitian ini adalah anggota Koperasi Petani Sawit Rakyat (KPSR) Mangke Jaya 150 orang anggota. Kemudian sampel dari penelitian ini menggunankan random sampling yaitu sebuah sampel yang diambil sedemikian rupa sehingga setiap unit penelitian atau satuan elemen-elemen dan populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih sebagai sampel. Dalam penelitian ini, penulis mengambil sampel 30 orang, yang terdiri dari anggota koperasi. Sumber data dalam penelitian ini dapat dikelompokkan ke dalam dua kelompok, yaitu data primer dan data sekunder. Data primer adalah data yang dikumpulkan sendiri oleh penulis secara langsung melalui objek yang dituju atau yang diteliti. Sedangkan data sekunder yaitu data perpustakaan yang diolah dan diambil oleh penulis sebagai pendukung atas penelitian ini seperti buku-buku yang berhubungan dengan permaslahan ini. Data dalam penelitian ini dikumpukan melalui observasi, interview dan angket. Data yang diperoleh dianalisa dengan menggunakan metode Deskriptif Analitik yaitu mengumpulkan data-data yang telah ada, kemudian data-data tersebut dikelompokkan kedalam kategori-kategori berdasarkan persamaan jenis data tersebut, dan dikaitkan dengan kerangka teori yang relevan sehingga dapat menganalisa untuk mengambil suatu kesimpulan. Dari hasil penelitian dapat diambil kesimpulan bahwa Realisasi Bagi Hasil Koperasi Sawit Rakyat (KPSR) Mangke Jaya belum sepenuhnya sesuai dengan Ekonomi Islam, hal ini dapat di lihat pada tahun 2013. Dimana semua para anggota yang seharusnya memperoleh pembagian keuntungan dari hasil sisa usaha koperasi pada tahun 2013, mereka tidak mendapatkan pembagian keuntungan tersebut dikarenakan adanya kekacauan pembukuan, adanya kesalah pahaman anggota dan pengurus serta tidak adanya rapat anggota tahunan. Oleh karena itu, perlu diadakan pembenahan dalam hal administrasi, khususnya berkaitan dengan pembukuan

    Kondisi Optimal Fermentasi Santan Kelapa oleh Saccharomycess cerevisiae untuk Produksi Glutation Sulfihidril (GSH)

    Get PDF
    Maraknya tren kecantikan menggunakan glutation sulfihidril (GSH) yang diklaim dapat memutihkan kulit, menghilangkan flek hitam dan sebagai antioksidan penting dalam tubuh menyebabkan meningkatnya permintaan terhadap tripeptida ini. Saat ini, glutation diproduksi secara industri menggunakan Saccharomyces cerevisiae dan Candida utilis dengan glukosa sebagai substrat. Proses produksi dan pemurnian glukosa yang memakan biaya menyebabkan meningkatnya biaya produksi sehingga diperlukan alternatif lain untuk mengatasi permasalahan ini. Salah satu substrat yang dapat dimanfaatkan sebagai pengganti glukosa adalah santan kelapa. Santan kelapa mengandung glukosa, sukrosa, dan berbagai nutrisi lain yang mendukung pertumbuhan S. cerevisiae. Selain itu, santan kelapa juga mengandung berbagai jenis asam amino yang dapat dimanfaatkan sebagai prekursor untuk biosintesis GSH. Karena GSH dihasilkan secara intraseluler didalam sel, maka pertumbuhan S. cerevisiae sangat penting dalam produksi GSH. Pertumbuhan S. cerevisiae dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti: waktu, suhu, dan kecepatan agitasi. Oleh karena itu, dilakukan percobaan untuk mengetahui kondisi optimal fermentasi dengan tiga parameter tersebut. Proses fermentasi dilakukan menggunakan sistem bach pada kondisi aerobik. S. cerevisiae dipisahkan dari kaldu fermentasi melalui proses sentrifugasi. GSH diekstrak dari ragi dengan memanaskan pelet pada suhu 95 °C selama 3 menit, kemudian didinginkan dengan es selama 10 menit untuk mengeluarkan GSH dari sel ke fase air. Pertumbuhan S. cerevisiae di ukur menggunakan hemositometer. Konsentrasi GSH diuji menggunakan metode aloksan dan dikarakterisasi menggunakan reaksi kimia dan HPLC. Kondisi optimal fermentasi diperoleh pada waktu 72 jam, suhu 32 °C, dan kecepatan agitasi 250 rpm. Konsentrasi glutation sulfihidril yang dihasilkan pada kondisi ini adalah sebesar 33,932 mg/
    • …
    corecore