9 research outputs found

    PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA MAHASISWA PGSD

    Get PDF
    Approach involving students actively in constructing their own knowledge mathematics and make mathematics as the science which abstract science students real life. The Cintextual Teaching and Learning approach be taken to examine issues when processing learning, with way with real life according to can develop indicators can foster students ability to think.            Analysis of students problems in improving students of critical thinking skills through the contextual teaching and learning by understanding the stages of the learning procces, not just to memorize the procedure of solving problems in learning but students can also knowledge that they have learned by linking exesting problems which is in real life, so that the knowledge students can be used in the long run

    Kesulitan Belajar Menggunakan Media Pembelajaran Berbasis Power Point pada Mahasiswa PGSD Saat Pembelajaran Daring Selama Pandemi Covid-19

    Get PDF
    Kesulitan matematika memiliki karakteristik tertentu yaitu kesulitan dalam memproses informasi, kesulitan yang berkenaan dengan kemampuan bahasa dan membaca, dan kecemasan matematika. Penyampaian materi matematika menggunakan media pembelajaran  power point dalam bentuk praktis dan hanya point-pont saja, akan membuat proses kemampuan kognitif peserta didik rendah. Sehingga dalam menerapkan dan menganalisis permasalahan pada matematika tidak diselesaikan dengan baik. Aspek kesulitan belajar matematika dalam materi pelajaran yang menggunakan media pembelajaran power point pada pembalajaran daring selama pandemi COVID-19 menjadi permasalahan dalam penelitian ini. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis kesulitan belajar mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Muhammadiyah Kotabumi dalam materi matematika yang menggunakan media pembelajaran power point selama pandemi COVID-19. Penelitian ini merupakan penelitian studi kasus. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa peserta didik (mahasiswa) ketika melaksanakan pembelajaran khusunya metematka cukup kesulitan jika menggunakan media power point.  Secara keseluruhan media power point masih dikategorikan cukup layak untuk digunakan dalam embelajaran matematika

    Keefektifan Pendekatan Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan Pendekatan Discovery Setting Think Pair Share (TPS) pada Materi Program Linier Ditinjau dari Prestasi Belajar Siswa, Kemampuan BerpikirKritis, dan Kepercayaan Diri Siswa SMK

    No full text
    Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan keefektifan pen¬dekatan pembelajaran problem based learning dan pendekatan discovery setting TPS dan mendeskripsikan perbedaan keefektifan antara pendekatan pem¬bel¬ajaran problem based learning dengan pendekatan discovery setting TPS ditinjau dari prestasi belajar, kemampuan berpikir kritis, dan kepercayaan diris iswa SMK Negeri 1 Cangkringan, Sleman, Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan desain pretest-posttest non-equivalent group design. Populasi penelitian mencakup se¬luruh siswa kelas X SMK N 1 Cangkringan, Sleman, Yogyakarta yang terdiri dari enam kelas yakni X TKR 1, X TKR 2, X TKR3,X TKA, X THPH 1, dan X TPHP 2. Dari pengundian diperoleh kelas X TKR-1 dan X TKR-2sebagai sampel. Kelas X TKR-2 diberikan perlakuan menggunakan pendekatan pembel-ajaran problem based learning setting TPS, sedangkan kelas X TKR-1 diberikan perlakuan menggunakan pendekatan discovery setting TPS. Instrumen penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan data meliputi tes prestasi belajar (r =0,627), tes kemampuan berpikir kritis (r =0,638), dan angket kepercayaan diri sis¬wa (r = 0,806). Untuk mengetahui keefektifan pendekatan pembelajaran problem based learning setting TPS dan pendekatan discovery setting TPS pada setiap masing-masing variabel, digunakan uji one sample t-test. Selanjutnya, untuk perbedaan keefektifan antara pendekatan pembelajaran problem based learning setting TPS dan pendekatan discovery setting TPS, data dianalisis secara multivariate menggunakan uji T^2 Hotteling's. Jika terdapat perbedaan keefektifan, langkah selanjutnya yaitu melakukan uji lanjut t-univariat untuk menentukan variabel-variabel tertentu yang berkontribusi terhadap perbedaan secara kese¬luruhan. Hasil penelitian pada taraf signifikansi 5%, menunjukkan bahwa: 1) pen¬dekatan pembelajaran problem based learning setting TPS efektif ditinjau dari kemampuan berpikir kritis, tetapi tidak efektif ditinjau dari prestasi belajar dan kepercayaan diri siswa; 2) pendekatan discovery setting TPS efektif ditinjau dari kemampuan berpikir kritis dan prestasi belajar siswa, tetapi tidak efektif ditinjau dari kepercayaan dirisiswa terhadap matematika; 3) tidak terdapat perbedaan keefektifan antara pendekatan pembelajaran problem based learning setting TPS dan pen¬dekatan discovery setting TPS ditinjau dari prestasi belajar, kemampuan berpikir kritis, dan kepercayaan diri siswa SMK

    Pendekatan Contextual Teaching And Learning terhadap Kemampuan Berpikir Kritis pada Mahasiswa Pgsd

    Full text link
    Approach involving students actively in constructing their own knowledge mathematics and make mathematics as the science which abstract science students real life. The Cintextual Teaching and Learning approach be taken to examine issues when processing learning, with way with real life according to can develop indicators can foster students ability to think.Analysis of students problems in improving students of critical thinking skills through the contextual teaching and learning by understanding the stages of the learning procces, not just to memorize the procedure of solving problems in learning but students can also knowledge that they have learned by linking exesting problems which is in real life, so that the knowledge students can be used in the long run

    Kemampuan Berpikir Kritis melalui Pembelajaran Matematika dengan Problem Based Learning

    Full text link
    Education functions to upgrading, forming, character and develop civilization nation. Having the ability to think and actions to effective and creative in the realm of abstract and concrete can be used as self development independently. Students need to armed with critical thinking skills, systematic, logical, creative, and cooperate effectively to obtain, choose, and manage an information. Mathematics learning is directed to develop critical thinking skills and discussed open and objective because mathematics having strong and structure clear and links between the concept of the one with another concept. By analyzing learning needs of mathematics, formulate and designed a learning programs, choose a strategies and evaliated them correctly to get good results. The ability critical thinking is very important in studying new matter and that known way, and learn to ask effectively and reach a conclusion consistent with the facts. Mathematic learning with problem based learning is the concept of better used activity of the student during learning. In accordance with statements from Westwood (2008: 31) stated that PBL: 1) propel oneself directly in learning, 2) prepared students to critical thinking and analytical, 3) give opportunity to students to identify, find and use numerous this approuch in should think, 4) is the learning is very closely related to the real world and motivate students, 5) involving activeness in integrating information and skills of various the discipline, and 6) knowledge and strategy by the possibility of will be maintained and tranferred to the learning situation other, improve the ability to communicate and the social skills needed to cooperation and teamwork. By chance the learning process as an alternative in solving mathematical problems with using the ability critical think an to cultivate the scientific attitude of student

    Pelatihan dan Pendampingan Optimalisasi LMS Edlink Sevima di SMA Muhammadiyah 1 Kotabumi

    No full text
    abstrakABSTRAK  Pembelajaran online menjadi alternatif utama untuk memfasilitasi proses belajar mengajar dalam pembelajaran era digital yang terus berkembang. Oleh karena itu, penggunaan LMS menjadi penting dalam mendukung pembelajaran online.  Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kemampuan guru SMA Muhammadiyah 1 Kotabumi dalam memanfaatkan LMS Edlink Sevima dalam proses pembelajaran online. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah ceramah dan demonstrasi langsung. Hasil kegiatan pelatihan dan pendampingan sebanyak 75 persen guru mampu mengikuti pelatihan dengan baik. Namun, beberapa guru mengalami kendala karena tidak memiliki laptop sehingga tidak optimal dalam kegiatan pelatihan dan pendampingan. Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan, pelatihan dan pendampingan optimalisasi LMS Edlink Sevima dapat meningkatkan kemampuan guru dalam memanfaatkan LMS untuk pembelajaran online. Namun, perlu dipertimbangkan untuk memberikan fasilitas yang memadai bagi guru yang tidak memiliki laptop.  Kata kunci: Edlink Sevima, LMS, Pelatihan dan Pendampingan.ABSTRACT Online learning is the main alternative to facilitate the teaching and learning process in the ever-evolving digital era learning. Therefore, the use of LMS is important in supporting online learning.  The purpose of this activity is to improve the ability of SMA Muhammadiyah 1 Kotabumi teachers in utilizing the Edlink Sevima LMS in the online learning process. The methods used in this study are lectures and live demonstrations. As a result of training and mentoring activities, 75persen of teachers were able to attend the training well. However, some teachers experience problems because they do not have laptops so they are not optimal in training and mentoring activities. Based on the activities that have been carried out, training and mentoring to optimize the Edlink Sevima LMS can improve teachers' ability to utilize LMS for online learning. However, it should be considered to provide adequate facilities for teachers who do not have laptops.Keywords: Edlink Sevima, LMS, Training and Mentorin

    Analisis Penggunaan Bahasa Ibu dalam Proses Pembelajaran dan Pergaulan Lingkungan Siswa

    No full text
    Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penggunaan bahasa ibu dalam proses pembelajaran dan  pergaulan lingkungan siswa sekolah menengah pertama Muhammadiyah 1 Kotabumi, Provinsi Lampung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa SMP Muhammadiyah 1 Kotabumi lampung Utara dilakukan pada semester ganjil 2021/2022. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah berupa pengumpulan data didapat dengan cara dokumentasi pada saat peneliti melakukan observasi. Sedangkan  teknik analisis datanya menggunkan dan cara pengukuran ketercapaian kegiatannya menggunakan skala likert. Berdasarkan dari data hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang muncul akibat penggunaan bahasa ibu, hasil dari penelitian telah disampaikan pada penjabaran sebelumnya. Dampak penggunaan bahasa ibu oleh siswa baik pada saat proses pembelajaran di sekolah maupun pada saat bergaul dengan tersebut ada yang positif dan negatif

    Learning Loss Pembelajaran Calistung Siswa Sekolah Dasar

    No full text
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keadaan sebenarnya yang terjadi dalam proses pembelajaran anak-anak sejak masa pandemi, dari hasil penelitian diketahui bahwa pembelajaran pada masa pandemi membuat banyak siswa pada tingkata sekolah dasar banyak yang tidak menguasai CALISTUNG dengan baik, hal tersebut dibuktikan dengan rendahnya tingkat pemahaman pada pembelajaran CALISTUNG yang terjadi saat proses pembelajaran di sekolah. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah berupa pengumpulan data didapat dengan cara dokumentasi, wawancara pada saat peneliti melakukan observasi. Sedangkan  teknik analisis datanya menggunkan dan cara pengukuran ketercapaian kegiatannya menggunakan skala likert. Berdasarkan dari data hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi learning loss dalam pembelajaran CALISTUNG  yang disebabkan akibatpembelajaran jarak jauh selama maa pandemi, hasil dari penelitian telah disampaikan pada penjabaran sebelumnya. Dampak pemberlakuan pembelajaran jarak jauh adalah penurunan pemahaman siswa terhadap pembelajaran CALISTUNG terutama pada anak usia sekolah dasar

    Media Kartu Bergambar untuk Anak Usia Dini: Apakah Memiliki Pengaruh terhadap Peningkatan Motivasi Belajar?

    No full text
    Motivasi merupakan salah satu faktor utama dalam menunjang hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan media pembelajaran kartu bergambar dalam meningkatkan motivasi belajar anak usia dini. Dalam metode studi literatur, kami menyelidiki literatur yang relevan dengan topik ini dan mengidentifikasi temuan-temuan kunci. Hasilnya mengungkapkan bahwa media pembelajaran kartu bergambar memiliki potensi besar dalam meningkatkan motivasi belajar anak usia dini. Desain yang menarik, unsur interaktif, dan keterlibatan anak merupakan faktor penting. Faktor individu dan variasi dalam penggunaan media juga berdampak signifikan. Kerjasama antara orang tua dan pendidik menjadi penting, serta perlu ada evaluasi dan pengembangan berkelanjutan. Hasil penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang cara meningkatkan motivasi belajar anak usia dini melalui media pembelajaran kartu bergambar
    corecore