1,441 research outputs found
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI PADA MATERI FUNGI
Penelitian ini merupakan eksperimen semu. Bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran discovery learning terhadap hasil belajar biologi materi fungi pada siswa kelas X SMA Negeri 2 Selayar. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas X IPA sebanyak 3 kelas dengan jumlah 100 siswa. Sampel dalam penelitian ini yaitu siswa kelas X IPA sebanyak 33 siswa sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas X IPA 2 sebanyak 33 siswa sebagai kelas kontrol. Pengambilan sampel menggunakan teknik Probability Sampling. Instrumen untuk pengumpulan data pada penelitian berupa tes pilihan ganda yang terdiri dari 30 butir soal pretest-posttest yang sudah divalidasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa berdasarkan hasil uji hipotesis menggunakan uji Independent Sample T-Test. Dimana diperoleh nilai signifikan hasil belajar siswa diperoleh yaitu 0,000 < 0,05 sehingga hipotesis diterima. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh positif terhadap penerapan model pembelajaran discovery learning pada hasil belajar biologi siswa materi fungi di kelas X SMA Negeri 2 Selayar
Pengaruh Model Pembelajaran Self Organized Learning Environment (SOLE) Berbantuan Media Video Animasi terhadap Hasil Belajar IPA Kelas V SD Inpres Pattallassang
The aim of this research is to determine the influence of the Self Organized Learning Environment (SOLE) Learning Model Assisted by Animation Video Media on the Science Learning Outcomes of Class V at SD Inpres Pattallassang. This research is a type of quasi-experimental research with a research design using a nonequivalent control group design using a quantitative approach. The population in this study were all class V students at SD Inpres Pattallassang. The sample in this study was 50 students, the sampling technique used was random sampling technique with the VC class as the experimental class and the VD class as the control class. The independent variable in this research is the SOLE learning model assisted by animated video media, while the dependent variable is the science learning outcomes for class V at SD Inpres Pattallassang. The data collection techniques used were written tests and documentation. The instruments used were observation sheets and science learning outcomes tests. The data collection technique used is a written test in the form of multiple choice questions and documentation. The data analysis techniques used are descriptive analysis of the N-Gain test, inferential statistical tests used prerequisite tests and hypothesis tests. The increase in the experimental class was higher than the control class with the average in the experimental class increasing to 78.40 while in the control class it was 68.60
PENGARUH KECERDASAN EMOSIONAL DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA Nur Afni
Penelitian ini merupakan penelitian ex-post facto dilaksanakan di MAN 1 Enrekang pada semester genap tahun ajaran 2021/2022. yang bertujuan untuk (i) Untuk mengetahui gambaran kecerdasan emosional (X1), motivasi belajar (X2) danĀ hasil belajar pada mata pelajaran biologi MAN 1 Enrekang. (ii) Untuk mengetahui adanya pengaruh kecerdasan emosional terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran biologi MAN 1 Enrekang (iii) Untuk mengetahui adanya pengaruh moti-vasi belajar terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran biologi MAN 1 En-rekang (iv) Untuk mengetahui adanya pengaruh kecerdasan emosional dan moti-vasi secara bersama-sama terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran biologi MAN 1 Enrekang. Populasi pada penelitian ini yaitu seluruh kelas MIPA MAN 1 Enrekang. Sampel pada penelitian ini terdiri dari 119 siswa pengambilan sampel dalam penlitianĀ ini menggunakan random sampling. Teknik pengumpulan sampel dengan tararaf 5%. Teknik pengumpulan data menggunakan angket kecerdasan emosional dan angket motivasi belajar data hasil belajar siswa diambil dari hasil ujian semester ganjilĀ berbentuk dokumentasi dimana data diolah menjadi dua cara yaitu deskriptif dan analisis inferensial . Teknik analisis data menggunakan uji ana-lisis regresi sederhana dan analisis regresi berganda.Ā Hasil penelitian ini menun-jukan bahwa (i) kecerdasan emosional siswa MAN 1 Enrekang tergolong cukup baik yaitu 34%, motivasi belajar siswa MAN 1 Enrekang tergolong cukup baik yai-tu 40%, sedangkan hasil belajar siswa MAN 1 Enrekang tergolong sedang yaitu 39%. (ii) Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kecerdasan emosional terhadap hasil belajar biologi siswa MAN 1 Enrekang (iii)Ā Terdapat pengaruh pos-itif dan signifikan antara motivasi belajar terhadap hasil belajar biologi siswa MAN 1 Enrekang (iv)Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kecerdasan Ā Ā Ā Ā Ā emosional, motivasi belajar secara bersama-sama terhadap hasil belajar biologi siswa MAN 1 Enrekang
An Analysis of Food Menu Translation of Belle Vue Restaurant at G.H. Universal Hotel Anisa Nur Indah 13010021
The title of this paper is āAn Analysis of Food Menu Translation of Belle
Vue Restaurant at G.H. Universal Hotelā. This paper contains research about
translation. The writer researched a food menu from G.H. Universal Hotel. In that
restaurant has several types of guest from high to general levels and the writer
found most of the people who do not understand the meaning, even they did not
know how to read it. Based on the matters, the writer has a desire to give new
knowledge about the translation of the menu. She investigates the meaning by
using procedure are used to translate and the writer limits this study only in food
menu without the beverages menu because that menu is written in single word,
mostly consist of Coffee, Juice, basic beverages, cocktails and wine. The writer
analyzes the data use Newmarkās theory, she is transferring the strange language
into an understandable language. The writer read several books to increase her
creative skill of thought during writing this paper and she also sharing with
peoples who have more knowledge about the object. She works hard to make this
paper can be useful for the readers and can improve others interest to do
translation.
Keywords: Menu, Translation, Procedures, Meanin
EKSPERIMENTASI PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN METODE INDEX CARD MATCH DAN PROBLEM POSING DITINJAU DARI KEAKTIFAN BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN HIMPUNAN (Penelitian Eksperimen pada Kelas VII SMP Negeri 3 Colomadu)
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) pengaruh metode
pembelajaran index card match dan problem posing terhadap prestasi belajar, (2)
pengaruh keaktifan belajar siswa terhadap prestasi belajar, (3) interaksi antara
metode pembelajaran index card match dan problem posing dengan keaktifan
siswa terhadap prestasi belajar. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa
kelas VII SMP N 3 Colomadu yang berjumlah 246 siswa. Sampel yang diambil
dalam penelitian ini sebanyak 60 siswa yang terdiri dari 31 siswa sebagai kelas
index card match dan 29 siswa sebagai kelas problem posing. Teknik
pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik
pengambilan acak kelompok (cluster random sampling). Metode pengumpulan
data yang digunakan adalah metode tes, metode angket, dan metode dokumentasi.
Teknik analisis data menggunakan uji analisis variansi dua jalan sel tak sama,
yang sebelumnya dilakukan uji prasyarat analisis untuk uji normalitas dan uji
homogenitas. Dari hasil analisis data diperoleh bahwa:
(1) adanya pengaruh metode pembelajaran index card match dan problem posing
terhadap prestasi belajar dengan nilai signifikansi 0,039 < 0,05, (2) adanya
pengaruh keaktifan belajar siswa terhadap prestasi belajar dengan nilai
signifikansi 0,000 < 0,05, (3) tidak terdapat interaksi antara metode pembelajaran
yang digunakan dengan tingkat keaktifan belajar siswa terhadap prestasi belajar
matematika pada pokok bahasan himpunan, dengan nilai signifikansi 0,885 >
0,05. Penelitian ini menyimpulkan bahwa ada perbedaan prestasi belajar ditinjau
dari metode pembelajaran dan keaktifan belajar, sedangkan interaksi antara
metode pembelajaran dengan keaktifan belajar tidak memberikan dampak yang
berarti pada prestasi belajar khususnya dalam pokok bahasan himpunan
PROGRAM POLISI CILIK SEBAGAI SARANA UNTUK MEMBINA KARAKTER TERTIB BERLALU LINTAS ANAK DI KOTA TANGERANG
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya kesadaran berlalu lintas masyarakat di Kota Tangerang. Berbagai cara yang dilakukan oleh pemerintah maupun instansi-instansi terkait untuk mengatasi permasalahan lalu lintas tersebut. Banyaknya instansi-instansi pendidikan yang mengedepankan pembinaan karakter tetapi dalam realitanya saat ini pelanggaran-pelanggaran norma masih banyak dilakukan. Program polisi cilik adalah salah satu upaya Direktorat lalu lintas yang bekerja sama dengan instansi pendidikan untuk membinaan karater kepada anak. Melalui program tersebut, kepolisian berusaha sejak dini memberikan pendidikan karakter yang didalamnya memuat nilai-nilai moral kepada anak-anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat keberhasilan program polisi cilik dalam membina karakter tertib berlalu lintas anak di Kota Tangerang. Penelitian ini menggunakan grand theory pembentukan karakter oleh Covey dan mengkaji tentang konsep civic disposition oleh Branson sebagai kompetensi dasar kewarganegaraan. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian yang diperoleh adalah program polisi cilik dalam membina karakter tertib berlalu lintas adalah terciptanya nilai-nilai karakter yang baik seperti nilai karakter disiplin, nilai karakter bertanggung jawab, nilai karakter mandiri, nilai karakter religius, dan nilai karakter berani. Hasil dari program polisi cilik ini juga sangat berdampak pada kehidupan keseharian dari alumni polisi cilik, sehingga mereka menjadi taat pada peraturan lalu lintas. Hal ini terlihat dari terbentuknya sebuah karakter dan nilai-nilai karakter yang tumbuh dari setiap individu anggota dan alumni polisi cilik.;---This research is motivated by low awareness of people in Tangerang city to obey the traffic laws. There were a lot of method held by the government or some institution to resolve traffic problems in Tangerang city. Many educational institution put character building as priority. But in fact, nowadays so many norms breach occur. Polisi Cilik programme is an effort of traffic directorate of Indonesian Police which is held by cooperation with educational institution to build character of children. Through this programme, Police try to educate children about moral values since childhood. The aims of this research is to know effectivity of polisi cilik programme in develop orderly traffic character of children in Tangerang City. This research use a grand theory of character formation by Covey and study about civic disposition concept by Branson as a basic competency of civic education. Research approach use qualitative approach and case study method as research method. Data collection technique through interview, observation, and documentation study. The result of this research shows that polisi cilik programme in develop orderly traffic character of children can see by appearance of character values such as discipline character, responsible character, independent character, religious character, and courage character. This result is also give influence to alumni of polisi cilikās daily live, with the result that they become obey the traffic laws
Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi, Pendapatan Asli Daerah, Dana Alokasi Umum, Dana Alokasi Khusus terhadap Indeks Pembangunan Manusia dengan Belanja Pendidikan dan Kesehatan sebagai Variabel Intervening (Studi Empiris pada Kabupaten/Kota di Jawa)
ABSTRACT
This study aims to prove empirically that Economic Growth (PE), the General
Allocation Fund (DAU), the Special Allocation Fund (DAK), Local Revenue (PAD),
affect Human Development Index with the Allocation of expenditure on education
(BPDDK) and expenditure on health (BKSHT) as intervening variable.
The population in this study is 119 regencies/cities in Java during 2009-2012,
with the total samples of 62 regencies/cities. The sampling method used in this study
is purposive sampling.
The result of sobel test showed that PAD and DAU significant effect on IPM
through BPDDK. Whereas PE and DAK no significant effect on IPM through
BPDDK. Based on path analisys showed that to determine the effect of PE, DAU and
DAK on IPM selected indirect path through BPDDK, whereas PAD selected direct
path without going through BPDDK. Further, PE and DAU significant effect on IPM
through BKSHT. Whereas PAD and DAK no significant effect on IPM through
BKSHT. Based on path analisys showed that to determine the effect of PE, DAU and
DAK on IPM selected indirect path through BKSHT, whereas PAD on IPM selected
direct path without going through BKSHT
EFEKTIVITAS TEKNIK RESTRUKTURISASI KOGNITIF UNTUK MENINGKATKAN KECERDASAN SOSIAL PESERTA DIDIK : Penelitian Pra-Eksperimen Terhadap Peserta Didik kelas X SMK Profita Bandung Tahun Ajaran 2013/2014
Kecerdasan sosial sangat penting dan berperan besar dalam kesuksesan kehidupan seseorang. Kecerdasan sosial mengutamakan pada ranah kognitif dan perilaku yang diwujudkan dalam bentuk pengetahuan dan tindakan dalam kehidupan sehari-hari. Teknik restrukturisasi kognitif merupakan salah satu teknik dalam konseling kognitif perilaku yang berfokus pada aspek kognitif individu. Bertujuan untuk mengetahui keefektifan penggunaan teknik restrukturisasi kognitif dalam meningkatkan kecerdasan sosial peserta didik. Metode yang digunakan adalah pra-eksperimen dengan one group pretest-posttest design. Sampel penelitian adalah peserta didik kelas X SMK Profita Bandung Tahun Ajaran 2013/2014 yang berjumlah 10 orang kecerdasan sosial menunjukkan kategori rendah. Instrumen yang digunakan adalah angket. Hasil penelitian: (1) sebagian besar peserta didik memiliki kecerdasan sosial yang tinggi; (2) rancangan program intervensi teknik restrukturisasi kognitif dapat digunakan untuk kecerdasan sosial; (3) teknik restrukturisasi kognitif efektif dalam meningkatkan kecerdasan sosial peserta didik.
Kata Kunci: Kecerdasan Sosial, Teknik Restrukturisasi Kognitif
Social intelligence is very important and plays a major role for the successful life. Social intelligence the principle in behavior cognitive counselling that focuses on individual cognitive aspect. The aim of this study is to reveal the use of cognitive restructuring technique to improve social intelligence. This study utilizes pre-experimental method, one pretest-posttest design. Samples are 10th grade students in SMK Profita Bandung period 2013/2014. They are 10 students catagorized as lower social intelligence. Quistionnare is the instrument for this study. Therefore, the result of the study are; 1. Mostly the students have high social intelligence. 2. Design program guidance and counseling of Cognitive restructuring technique can be use to improve social intelligence. 3. Cognitive restructuring technique is effective to improve social intelligence of students.
Key words: social intelligence, cognitive restucturing technique
Hubungan Ketersediaan Pangan dan Asupan Zat Gizi denga Kadar Hemoglobin Santriwati saat Puasa Ramadhan
Santriwati remaja yang tinggal di pondok pesantren berisiko menderita anemia karena kurangnya asupan zat gizi dan diiringi dengan fase pertumbuhan yang pesat. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi anemia adalah rendahnya asupan zat gizi saat puasa Ramadhan. Asupan zat gizi bergantung dari ketersediaan pangan santriwati di pondok pesantren.Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis hubungan ketersediaan pangan dan asupan zat gizi dengan kadar hemoglobin santriwati saat puasa Ramadhan di pondok pesantren Al Istiāanah Desa Plangitan Kecamatan Pati Kabupaten Pati. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan desain studi cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswi kelas VIII yang berjumlah 48 santriwati usia 13 ā 15 tahun. Jumlah subjek pada penelitian ini yaitu 43 santriwati yang memenuhi kriteria inklusi. Cara pengambilan data dengan wawancara, food recall 2 x 24 jam, pengukuran antropometri, dan pengukuran kadar hemoglobin dengan HemocueĀ® Hb 201+ analyzer. Analisis data menggunakan uji Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa santriwati yang menderita anemia sebanyak 62,8%. Ketersediaan pangan tergolong kurang bersadarkan skor Pola Pangan Harapan (PPH) sebesar 81,23. Sebanyak 86,0% responden mempunyai tingkat kecukupan energi yang kurang, 46,5% memiliki tingkat kecukupan protein kurang, 67,4% memiliki tingkat kecukupan zat besi kurang, dan 60,5% memiliki tingkat kecukupan vitamin C kurang. Ada hubungan tingkat kecukupan energi (p=0,000), tingkat kecukupan protein (p=0,000), tingkat kecukupan zat besi (p=0,000) dan tingkat kecukupan vitamin C (p=0,000) dengan kadar hemoglobin. Direkomendasikan kepada pihak pondok pesantren agar memilih makanan dengan harga terjangkau namun memenuhi kebutuhan gizi santriwati.
Kata Kunci: Ketersediaan Pangan, Asupan Zat Gizi, Kadar Hemoglobin, Ramadhan, Santriwat
- ā¦