7 research outputs found

    IbM Kelompok Pengguna Air Bersih Desa Pakel Melalui Teknologi Filter Beton Pasir

    Get PDF
    Desa Pakel, Kabupaten Banyuwangi mengalami permasalahan dalam pemenuhan kebutuhan air bersih bagi warganya. Sumber mata air utama yang digunakan oleh warga Desa Pakel terletak di daerah perbukitan dengan konstruksi bangunan penangkap mata air yang sederhana. Lokasi mata air berada di tengah hutan dan terletak di kemiringan bukit menyebabkan air yang tertampung berpeluang mengalami pencemaran dan kandungan sedimen yang tinggi apalagi pada saat musim penghujan. Mitra dalam kegiatan IbM adalah Pengelola kelompok pengguna air minum Desa Pakel Kabupaten Banyuwangi. Sesuai prioritas kebutuhan maka ditawarkan solusi permasalahan yang dihadapi Mitra yakni dengan penyuluhan tentang teknologi penjernihan dan pengolahan air bersih, dan rancang bangun instalasi filter beton pasir. Manfaat yang diperoleh berupa pemahaman tentang pentingnya kesehatan dalam pengolahan air bersih dengan sistem instalasi pengolahan air bersih menggunakan teknologi filter beton pasir. Berdasarkan hasil sosialisasi dan penyuluhan pengolahan air bersih di Desa Pakel tanggal 24 September 2016 di Balai Desa Pakel, pengolahan air bersih dalam upaya pemenuhan kebutuhan air bersih melalui proses penjernihan air dengan instalasi teknologi filter beton pasir yang ditempatkan di dalam reservat. Filter beton pasir merupakan salah satu unit proses dalam instalasi pengolahan air (IPA) yang terbuat dari bahan dari kerikil, pasir beton, arang aktif, dan mortar pasir silica dengan perbandingan 1 PC : 10 PS yang disusun sedemikian rupa untuk menghilangkan kekeruhan air. Berhubung instalasi penempatan filter tersebut di dalam tandon dengan tekanan kecil maka filter beton pasir yang digunakan menggunakan ukuran partikel lebih dari 1-2 mm dengan ketebalan 15 cm agar kuantitas debit airnya tetap sesuai dengan kapasitasnya dan sirkulasinya biar cepat. Bahan yang digunakan sebagai filter terbuat dari pipa PVC Ø 4” dengan ketinggian 50 cm menyesuaikan diameter pipa outlet. Filter terdiri dari 4 tabung pipa. Teknologi filter beton pasir ini merupakan bentuk prototype filter untuk percontohan di Desa Pakel dan bisa dibuat skala rumah tangga di tiap-tiap rumah atau diinstalasi sebelum masuk ke hidran umum.Desa Pakel, Kabupaten Banyuwangi mengalami permasalahan dalam pemenuhan kebutuhan air bersih bagi warganya. Sumber mata air utama yang digunakan oleh warga Desa Pakel terletak di daerah perbukitan dengan konstruksi bangunan penangkap mata air yang sederhana. Lokasi mata air berada di tengah hutan dan terletak di kemiringan bukit menyebabkan air yang tertampung berpeluang mengalami pencemaran dan kandungan sedimen yang tinggi apalagi pada saat musim penghujan. Mitra dalam kegiatan IbM adalah Pengelola kelompok pengguna air minum Desa Pakel Kabupaten Banyuwangi. Sesuai prioritas kebutuhan maka ditawarkan solusi permasalahan yang dihadapi Mitra yakni dengan penyuluhan tentang teknologi penjernihan dan pengolahan air bersih, dan rancang bangun instalasi filter beton pasir. Manfaat yang diperoleh berupa pemahaman tentang pentingnya kesehatan dalam pengolahan air bersih dengan sistem instalasi pengolahan air bersih menggunakan teknologi filter beton pasir. Berdasarkan hasil sosialisasi dan penyuluhan pengolahan air bersih di Desa Pakel tanggal 24 September 2016 di Balai Desa Pakel, pengolahan air bersih dalam upaya pemenuhan kebutuhan air bersih melalui proses penjernihan air dengan instalasi teknologi filter beton pasir yang ditempatkan di dalam reservat. Filter beton pasir merupakan salah satu unit proses dalam instalasi pengolahan air (IPA) yang terbuat dari bahan dari kerikil, pasir beton, arang aktif, dan mortar pasir silica dengan perbandingan 1 PC : 10 PS yang disusun sedemikian rupa untuk menghilangkan kekeruhan air. Berhubung instalasi penempatan filter tersebut di dalam tandon dengan tekanan kecil maka filter beton pasir yang digunakan menggunakan ukuran partikel lebih dari 1-2 mm dengan ketebalan 15 cm agar kuantitas debit airnya tetap sesuai dengan kapasitasnya dan sirkulasinya biar cepat. Bahan yang digunakan sebagai filter terbuat dari pipa PVC Ø 4” dengan ketinggian 50 cm menyesuaikan diameter pipa outlet. Filter terdiri dari 4 tabung pipa. Teknologi filter beton pasir ini merupakan bentuk prototype filter untuk percontohan di Desa Pakel dan bisa dibuat skala rumah tangga di tiap-tiap rumah atau diinstalasi sebelum masuk ke hidran umum

    EDUKASI DAN PELATIHAN SIMULASI TANGGAP DARURAT BENCANA KEBAKARAN BAGI SANTRI DI BANYUWANGI

    Get PDF
    Abstrak:  Pondok pesantren Darussholah Singojuruh telah berusia puluhan tahun rentan terjadi kecelakaan atau keadaan darurat, misalkan kebakaran. Dengan banyaknya santri yang tinggal dan penggurus pesantren yang berjumlah 300 orang lebih, maka perlu adanya penyiapan jika terjadi keadaan darurat.  Keadaan Darurat didefinisikan sebagai keadaan sulit yang tidak diduga yang memerlukan penanganan segera supaya tidak terjadi  kecelakaan/kefatalan. Dalam kegiatan edukasi dan simulasi tanggap darurat kebakaran ini akan dilakukan edukasi berupa pembekalan materi tentang hal-hal yang menyebabkan kebakaran, material-material yang mudah terbakar, dan bagaimana penanggulangan bahaya kebakaran jika terjadi. Setelah dilakukan edukasi mengenai kebakaran akan dilaksanakan simulasi tanggap darurat yang meliputi santri pondok pesantren sebagai peserta sehingga jika terjadi suasana tanggap darurat kebakaran akan mudah untuk mengatasi kondisi tersebut agar tidak menyebabkan kerusakan yang parah pada pondok pesantren apalagi sampai menimbulkan korban manusia. Dalam simulasi ini dilakukan pula pelatihan penggunaan APAR. Hal ini sebagai salah satu  penerapan pada bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di Pondok Pesantren Darussholah Singojuruh. Sebelum diadakan kegiatan edukasi dan pelatihan ini santri tidak mengetahui bagaimana cara penangganan yang tepat jika terjadi kondisi darurat kebakaran, sehingga keberhasilan kegiatan ini dapat dikatakan 100% berhasil karena setelah kegiatan mereka mengetahui bagaimana menangani bahaya kebakaran termasuk penggunaan APAR.Abstract:  Darussholah Singojuruh Islamic boarding school is decades old prone to accidents or emergencies, for example fires. With the number of santri living and boarding school officials totaling more than 300 people, it is necessary to prepare in case of an emergency. Emergency is defined as an unexpectedly difficult situation that requires immediate treatment to prevent accidents / fatalities. In this educational activity and fire emergency response simulation, education will be conducted in the form of provisioning material on matters that cause fires, flammable materials, and how to deal with fire hazards if they occur. After conducting education about the fire, an emergency response simulation will be conducted which includes the students of the Islamic boarding school as participants so that if there is an emergency response situation, the fire will be easy to overcome these conditions so as not to cause severe damage to the boarding school especially to cause human casualties. In this simulation also conducted training on the use of APAR. This is as one of the applications in the field of Occupational Safety and Health (K3) in Darussholah Singojuruh Islamic Boarding School. Before the education and training activities were held, students did not know how to subscribe properly in the event of a fire emergency, so the success of this activity could be said to be 100% successful because after their activities they knew how to deal with fire hazards including the use of fire extinguisher

    Pengaruh Tarif terhadap Pemilihan Moda Transportasi Online dan Konvensional Di Kota Banyuwangi

    Get PDF
    Transportasi yang aman dan nyaman merupakan beberapa alasan responden untuk memilih moda transportasi yang akan digunakan untuk mencapai tempat tujuan. Hal inilah yang menjadi permasalahan di Kabupaten Banyuwangi semenjak mulai berkembangnya transportasi berbasis aplikasi online di Kabupaten Banyuwangi pada awal tahun 2017. Saat ini di banyuwangi telah ada beberapa penyedia aplikasi untuk memesan kendaraan atau transportasi online. Seperti Grap Car dan Go Car. Transportasi online dan transportasi konvensional memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing sehingga dapat mempengaruhi pelaku perjalanan dalam memilih moda transportasi tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik pelaku perjalanan dan probabilitas pelaku perjalanan dalam memilih moda transportasi. Penelitian ini menggunakan metode stated preference, kemudian diolah dengan model logit binomial. Survei dilaksanakan dengan penyebaran kepada 100 responden. Pada selisih tarif (X1) probabilitas transportasi online 75%, probabilitas transportasi konvensional 25%. Persamaan utilitas yang didapatkan adalah Y = 1.143+0.000X1. &nbsp

    Perbandingan Kinerja Angkutan Umum Konvensional dan Angkutan Umum Berbasis Online di Banyuwangi

    Get PDF
    Angkutan umum di Banyuwangi saat ini, bukan hanya angkutan umum konvensional, namun juga terdapat angkutan berbasis online. Terdapat kelebihan dan kekurangan pada masing-masing angkutan umum tersebut. Setiap masyarakat mempunyai penilaian yang berbeda terhadap kinerja angkutan umum tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan kinerja dari kedua angkutan umum tersebut. Penelitian ini menggunakan metode importance performance analysis (IPA). Metode IPA adalah suatu metode yang digunakan untuk menganalisa data mengenai kinerja pelayanan dan kepentingan. Berdasarkan hasil survei yang dilakukan untuk angkutan umum konvensional yang perlu di tingkatkan kinerjanya adalah item yang masuk kuadran A atau tingkat harapan responden tinggi tetapi kinerja pelayanannya rendah yaitu tentang fasilitas temperatur suhu ruangan yang berfungsi baik dan pengemudi dapat menjamin keselamatan pengguna jasa. Bagi angkutan umum berbasis online yang perlu di tingkatkan kinerjanya adalah item tentang ketepatan waktu yang ditempuh, lapisan pada kaca kendaraan guna mengurangi cahaya matahari secara langsung dan pengemudi dapat menjamin keselamatan pengguna jasa

    Analisis Tingkat Pelayanan Terhadap Kepuasan Penumpang pada Pelabuhan Ketapang Banyuwangi

    Get PDF
    Pelabuhan Ketapang merupakan tempat penyeberangan dengan moda transportasi laut antara Jawa dan Bali. Penelitian dilakukan pada kapal Prathita dan Mutis dengan sampel 100 penumpang dan analisis data menggunakan metode IPA. Data yang digunakan valid dan reliabel. Analisis tingkat pelayanan pelabuhan Ketapang Banyuwangi terhadap kepuasan penumpang menunjukkan bahwa yang paling banyak terdapat pada kuadran B dan kuadran D. Kuadran B (pelayanan perlu dipertahankan) meliputi faktor kondisi kapal, kecepatan pemrosesan tiket, pelayanan petugas yang cepat, tepat dan ramah serta ketepatan waktu tunggu di pelabuhan. Pada kuadran D (faktor tidak terlalu penting, tapi dilaksanakan dengan baik) meliputi kebersihan dan kerapihan pelabuhan, pengaturan parkir di kapal, petugas yang tidak memandang status sosial dalam pelayanannya dan petugas bertanggung jawab terhadap keamanan dan kenyamanan penumpang

    PREDIKSI KUAT TEKAN PERVIOUS PAVING DENGAN CAMPURAN ABU SEKAM DENGAN MENGGUNAKAN PEMODELAN ARTIFICIAL NEURAL NETWORK (ANN)

    No full text
    Pervious Paving (Paving Berpori) adalah material konstruksi yang terbuat dari semen, air, agregat dan bahan campuran lainnya. Paving berpori dapat diapilkasikan pada trotoar, area bermain dan jalan perumahan. Dengan menggunakan paving berpori air akan langsung meresap, sehingga akan mencegah adanya genangan air pada lapis permukaan paving. Metode penelitian yang digunakan adalah menggunakan AAPA (Australian Asphalt Pavement Association) dimana dilakukan sistem Trial Eror. Campuran yang digunakan adalah 1:4, dengan menggunakan gradasi terbuka. Kuat tekan yang di rencanakan yaitu 18,00 MPa, masuk dalam kategori mutu B untuk tempat parkir mobil, pejalan kaki dan taman kota. Campuran paving menggunakan abu sekam padi sebagai reduksi semen dengan persentase 0%, 10%, 20% dan 30%. Pelaksanaan pekerjaan dimulai dari pengambilan bahan baku, pengujian material, perencanaan komposisi dan pembuatan benda uji dengan ukuran P = 21 cm, L = 11,5 cm dan T = 6 cm. Uji kuat tekan dilakukan untuk mengetahui pengaruh abu sekam sebagai bahan reduksi semen pada Paving Berpori. Nilai kuat tekan yang didapatkan akan menjadi input pada program Matlab untuk mendapatkan pemodelan Persamaan Empiris dengan ARTIFICIAL NEURAL NETWORK (ANN) sehingga didapatkan nilai kuat tekan dari berbagai komposisi penambahan bahan abu sekam. Dari hasil penelitian didapatkan persentase tertinggi dicapai pada tambahan abu sekam 30%.Kata kunci : Abu sekam, Artificial Neural Network (ANN), Pervious Paving, Kuat tekan, Persamaan EmpirisPervious Paving is a construction material made from cement, water, aggregate and other materials. Pervious paving can be applied to right on sidewalks, play ground and residential roads. By using Pervious Paving, the water will absorb quickly, so it will prevent the puddles on the surface layer. AAPA (Australian Asphalt Pavement Association) is the reserach methode which we used with Trial and Eror. The mixture of ingredients is 1: 4 with the open gradation. The compressive strength designed is 18 MPa, which is in category B for parking car, pedestrian and city park. Paving mixture consisted of rice husk ash as cement reduction with a percentage of 0%, 10%, 20% and 30%. The work starting from the taking of raw materials, material testing, composition planning and the making of specimens with sizes P = 21 cm, L = 11.5 cm and T = 6 cm. The compressive strength test was conducted to determine the effect of husk ash addition. The compressive strength will be input to the Matlab program to obtain the Empirical Equation modelling with ARTIFICIAL NEURAL NETWORK (ANN). Based on the results of the study, the highest percentage was achieved in the mixture with an addition of 30% rice husk ash.Keywords: Rice husk ash, Artificial Neural Network (ANN), Pervious Paving, Compressive strength, Empirical Equatio

    Program Kelengkapan Jalan Safety Parking Sign Berdasarkan Standar Srp Untuk Mendukung Infrastruktur Wisata Pantai Ancol Plengsengan Lateng

    No full text
    Pantai Ancol Plengsengan Desa Lateng Banyuwangi merupakan salah satu pantai tujuan wisata khususnya untuk masyarakat lokal di Kabupaten Banyuwangi. Namun karena belum memiliki sistem pengelolaan parkir yang baik, sehingga kawasan ini menjadi kurang nyaman karena sesak dengan kendaraan – kendaraan pengunjung yang berhenti di depan masing masing warung bahkan di jalan, sehingga menghambat mobilisasi pengunjung. On street Parking menjadi salah satu indikasi penyebab menurunnya kinerja jalan terutama pada jam puncak yang mengakibatkan arus lalulintas menjadi macet. Oleh karena itu solusi untuk menyediakan fasilitas parkir di luar badan jalan (off street parking). Kegiatan yang dilaksanakan adalah survey, pemasangan paving dan Penggambaran petak parkir dalam SRP dan penyerahan rambu sebagai fasilitas pelengkap parkir
    corecore