2 research outputs found

    KAJIAN SOSIOLINGUISTIK TERHADAP PENGGUNAAN BAHASA SLANG DI MEDIA SOSIAL TWITTER

    Get PDF
    Bahasa merupakan alat komunikasi yang digunakan secara lisan maupun tulisan yang berhubungan dengan lingkungan, hal ini termasuk ke dalam sosiolinguistik. bahasa pada zaman sekarang berkembang begitu cepat melalui media sosial salah satunya yang sering digunakan yaitu media sosial twitter, dimana setiap kata yang dilontarkan atau ditulis menjadi sebuah kata yang populer di kalangan masyarakat, banyaknya kata yang dilontarkan tersebut termasuk ke dalam bahasa slang atau bahasa gaul yang menjadi bahasa sehari-hari. Permasalahan yang terdapat yaitu mengenai penggunaan bahasa slang yang tidak diketahui maknanya oleh penutur sehingga dapat membuat orang tersinggung oleh perkataannya. Penelitian ini termasuk ke dalam deskriptif analisis dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan bahasa slang di media sosial twitter. Subjek dalam penelitian ini yaitu pengguna bahasa slang di media sosial. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu menganalisis data yang termasuk ke dalam bahasa slang dan ditemukan di media sosial dengan cara menangkap layar lalu menyimpannya di sebuah dokumen dan dijadikan data transkripsi.Kata kunci: bahasa slang, media sosial twitter, sosiolinguisti

    Tabayyun dan hukumnya sebagai penganggulangan berita hoax di era digital dalam perspektif Fiqih

    Get PDF
    Artikel ini bertujuan untuk melihat lebih jauh tentang tabayyun dan hukumnya serta urgensi tabyyun dalam menanggulangi berita hoax di era digital ini. Langkah yang dilakukan dalam artikel ini menjelaskan tentang hukum tabayyun serta cara menanggulangi berita hoax di era digital dalam perspektif fiqih. Penelitian ini meruapkan jenis penelitian pustaka dengan menggunakan metode kualitatif Hasil hasil dari penelitian ini adalah Hukum tabayyun secara garis besar dapat dikategorikan menjadi tiga yaitu wajib baik berita yang disampaikan oleh orang fasik ataupun bukan, wajib jika penyampai berita tersebut diragukan keadilannya (fasiq) dan wajib jika penyampai berita adalah orang fasiq dan dianjurkan tabayyun jika penyampai berita adalah orang adil. Adapun cara menaggulangi berita hoax di era digital ini adalah (1) harus mengetahui identitas penyampai berita tersebut, diperiksa isi beritanya benar atau tidak dan jika sudah diketahui kebenarannya maka dilihat maslahah atau madharatnya. (2) harus diperiksa isi beritanya benar atau tidak dengan cara mencari sumber lain yang terpercaya atau datang langsung melihat faktanya. (3) Jika disampaikan oleh orang adil, maka untuk memperkuat berita tersebut sebaiknya mencari sumber yang lain dulu
    corecore