Photobook Design of Ancient Temples in Magelang Regency

Indonesia is a country with vast cultural diversity as well as high historical value, due to many historical sites found in various regions including Magelang Regency, Central Java. Beside the largest temple called Borobudur, there are also several others scattered on all places of Magelang. These temples are not yet exposed to the world, namely Lumbung, Asu, Pendem, Gunung Sari, Gunung Wukir, Losari, and any other temples. These temples become the cultural heritage with its own beauty and high historical values with different functions and objectives from each other. The existence of these temples need to be preserved because of its use for science, education, religion and any other aspects. Government Tourism Office have already made an effort in the publication through websites, brochures, and magazines. After analyzing the publication, there are shortcomings in the delivery of the publication through the media. Therefore, to provide historical information and documentation of the temples in Magelang as historical evidence there is a need for putting more effort. The survey was done by the author through questionnaire and interview, the author concludes to use photobook as media to convey the information about these temples and to use photos to document these temples. Keywords Photobook, Ancient Temples, Magelang Regenc

Efek Kromium (Cr+3) Dengan Tepung Daun Jaloh Terhadap Laju Pertumbuhan Relatif Dan Kadar Proksimat Karbohidrat Pada Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Yang Mengalami Stres Panas

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui laju pertumbuhan relatif dan kadar proksimat karbohidrat pada ikan nila ( Oreochromis niloticus ) yang diberi stres panas dan tepung daun jaloh dengan kromium. Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan acak lengkap (RAL) dengan pola faktorial,yang terdiri atas 2 faktor yakni pakan ( komersil, tepung daun jaloh, kromium + tepung daun jaloh) dan suhu (290C dan 350C) masing masing 5 kali ulangan. Data yang diperoleh dinalisis dengan analisis varian dua arah, yang dilanjutkan dengan uji Duncan. Pemberian pakan berpengaruh sangat siginifikan (P<0,01) dan terdapat interaksi yang signifikan (P < 0,05) antara suhu dan pakan terhadap laju pertumbuhan relatif ikan nila, tetapi faktor suhu tidak siginifikan. Pada Ikan nila yang diberikan pakan komersil + daun jaloh dan kromium memiliki laju pertumbuhan relatif yang paling tinggi dan kadar proksimat karbohidrat cenderung menurun dibandingkan perlakuan pakan lain pada suhu yang sama

Stellar convective cores as dark matter probes

The recent detection of a convective core in a main-sequence solar-type star is used here to test particular models of dark matter (DM) particles, those with masses and scattering cross sections in the range of interest for the DM interpretation of the positive results in several DM direct detection experiments. If DM particles do not effectively self-annihilate after accumulating inside low-mass stars (e.g. in the asymmetric DM scenario) their conduction provides an efficient mechanism of energy transport in the stellar core. For main-sequence stars with masses between 1.1 and 1.3 Msun, this mechanism may lead to the suppression of the inner convective region expected to be present in standard stellar evolution theory. The asteroseismic analysis of the acoustic oscillations of a star can prove the presence/absence of such a convective core, as it was demonstrated for the first time with the Kepler field main-sequence solar-like pulsator, KIC 2009505. Studying this star we found that the asymmetric DM interpretation of the results in the CoGeNT experiment is incompatible with the confirmed presence of a small convective core in KIC 2009505.Comment: to appear on Physical Review

Pengaruh Jumlah Ruas Dan Sudut Tanam Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Beberapa Varietas Ubijalar ( Ipomoea Batatas L.) Lamb

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah ruas dan sudut tanam terhadap pertumbuhan dan produksi beberapa varietas ubijalar. Penelitian ini dilaksanakan dilahan masyarakat amplas, Sumatera Utara, Medan, Indonesia dengan ketinggian tempat + 25 m diatas permukaan laut, yang dilaksanakan pada bulan juni 2015 sampai dengan oktober 2015. Menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan tiga faktor perlakuan yaitu : varietas (Antin-1 dan Sari), jumlah ruas ( jumlah ruas dua dan jumlah ruas tiga) dan sudut tanam (450 dan 00). Parameter yang diamati adalah pertambahan panjang tanaman, bobot umbi per sampel, jumlah umbi per sampel, panjang umbi per sampel, diameter umbi per sampel, bobot umbi per plot. Hasil penelitian menunjukkan bahwa varietas berpengaruh nyata terhadap pertambahan panjang tanaman, bobot umbi per sampel, jumlah umbi per sampel, panjang umbi per sampel, diameter umbi per sampel, bobot umbi per plot. Interkasi antara varietas dan ruas berpengaruh nyata pada pertambahan panjang tanaman. Interkasi antara varietas dan sudut tanam berpengaruh nyata pada pertambahan panjang tanaman Interkasi antara ruas dan sudut tanam berpengaruh nyata pada pertambahan panjang tanaman. Interkasi antara varietas, ruas dan sudut tanam berpengaruh nyata pada pertambahan panjang tanaman

New X-ray Selected Pre-Main Sequence Members of the Serpens Molecular Cloud

The study of young stars no longer surrounded by disks can greatly add to our understanding of how protoplanetary disks evolve and planets form. We have used VLT/FLAMES optical spectroscopy to confirm the youth and membership of 19 new young diskless stars in the Serpens Molecular Cloud, identified at X-ray wavelengths. Spectral types, effective temperatures and stellar luminosities were determined using the optical spectra and optical/near-IR photometry. Stellar masses and ages were derived based on PMS evolutionary tracks. The results yield remarkable similarities for age and mass distribution between the diskless and disk-bearing stellar populations in Serpens. We discuss the important impli- cations these similarities may have on the standard picture of disk evolution.Comment: Accepted for publication at the Astronomical Journal. 21 pages, 7 figures and 5 table

NILAI-NILAI PENDIDIKAN DALAM Al-QUR’AN (KAJIAN SURAT AL-BAQARAH AYAT 177)

Islam adalah agama yang lengkap dan universal, tersingkap berbagai masalah, baik yang menyangkut dengan aqidah, syari’ah, mua’malah, ibadah, akhlak, munakahat, sosial politik, budaya, sosial ekonomi dan juga pendidikan. Surat al-Baqarah merupakan salah satu surat yang ada dalam Al-Quran, di dalamnya terdapat nilai-nilai pendidikan, di antaranya perintah untuk mendermakan harta di jalan Allah, tentang kebijakan amal-amal perbuatan yang saleh dan lain sebagainya. Mengingat bahwa masalah iman dan amal merupakan dua persoalan yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk memudahkan pembahasan, penulis merumuskan masalah pokok yang akan dibahas yaitu bagaimana maksud dan pemahaman ayat 177 surat al-Baqarah yang telah ditafsirkan oleh para ahli tafsir serta nilai-nilai pendidikan apa saja yang terkandung dalam ayat 177 surat al-Baqarah sebagai landasan implementasi pendidikan bagi kehidupan umat Islam. Untuk mencapai maksud tersebut penulis melakukan metode penelitian kepustakaan (library research) yaitu suatu metode peneltian yang dilakukan untuk menelaah dan membaca buku-buku bacaan yang ada hubungannya dengan nilai-nilai pendidikan Islam guna dijadikan sebagai kerangka tempat berpijak dalam menyusun skripsi ini. Adapun nilai-nilai pendidikan islam yang terkandung dalam surat al-Baqarah ayat 177 meliputi nilai pendidikan Aqidah, nilai pendidikan Ibadah, nilai pendidikan Sosial dan nilai pendidikan Akhlak

Tuning Interparticle Hydrogen Bonding in Shear-Jamming Suspensions: Kinetic Effects and Consequences for Tribology and Rheology

The shear-jamming of dense suspensions can be strongly affected by molecular-scale interactions between particles, e.g. by chemically controlling their propensity for hydrogen bonding. However, hydrogen bonding not only enhances interparticle friction, a critical parameter for shear jamming, but also introduces (reversible) adhesion, whose interplay with friction in shear-jamming systems has so far remained unclear. Here, we present atomic force microscopy studies to assess interparticle adhesion, its relationship to friction, and how these attributes are influenced by urea, a molecule that interferes with hydrogen bonding. We characterize the kinetics of this process with nuclear magnetic resonance, relating it to the time dependence of the macroscopic flow behavior with rheological measurements. We find that time-dependent urea sorption reduces friction and adhesion, causing a shift in the shear-jamming onset. These results extend our mechanistic understanding of chemical effects on the nature of shear jamming, promising new avenues for fundamental studies and applications alike