26 research outputs found

    HUBUNGAN GAMBARAN FOTO TORAKS PASIEN TUBERKULOSIS PARU ANAK DENGAN UJI TUBERKULIN DI RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK BANDAR LAMPUNG

    Get PDF
    Latar belakang : Di Indonesia, tuberkulosis masih merupakan masalah yang menonjol. Bahkan secara global,Indonesia menduduki peringkat ketiga sebagai penyumbang kasus terbanyak di dunia, Berbeda dengan TB dewasadiagnosis pada anak sulit ditegakkan. Pemeriksaan penunjang utama untuk membantu menegakkan diagnosis TB padaanak adalah dengan melakukan uji tuberkulin/mantoux test dan pemeriksaan foto toraks.Tujuan : Mengetahui hubungan antara gambaran foto toraks pasien tuberkulosis paru anak dengan uji tuberkulin diRSUD Dr. H. Abdul Moeloek Bandar Lampung.Metodologi :Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan rancangan analitik tipe cross sectional. Jumlah sampel42 orang dan diambil dengan total sampling. Data penelitian diperoleh dari rekam medik. Analisis data dilakukan dengan ujiChi square.Hasil : Hasilolah data dari 42 pasien TB anaktahun 2015 di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Bandar Lampung, denganmenggunakan chi-square diperoleh angka signifikan p = 0,209 (p> 0,05)Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan gambaran foto toraks dengan uji tuberkulin di RSUD Dr.H. Abdul MoeloekBandar Lampun

    ANGKA KEJADIAN OSTEOARTHRITIS GENUE PADAPASIENDENGAN KELUHAN NYERI LUTUT DITINJAU DARI GAMBARAN FOTOROENTGEN GENUEDI RSUD Dr. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNGTAHUN 2013 - 2015

    Get PDF
    Latar Belakang : Osteoarthritis genue merupakan penyakit sendi degeneratif yang paling sering terjadi danmenyerang pada sendi lutut, ditandai dengan adanya rasa nyeri pada sendi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuiangka kejadian pasien dengan gejala awal nyeri lutut dan positif osteoarthritis genue setelah diperiksa dengan foto roentgengenue. Lampung tahun 2013-2015 paling banyak terjadi pada usia > 65 tahun yaitu sebanyak 29 orang (34,5%), palingbanyak terjadi pada perempuan yaitu sebanyak 63 orang (75,0%), dari tahun 2013-2015 mengalami peningkatan dan palingbanyak terjadi pada tahun 2015 sebanyak 32 kasus (38,1%), dan temuan radiologis paling banyak yaitu berupapengurangan moderate ruangsendi (grade III) yaitusebanyak 33 orang (39,3%).Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif di RSUD Dr.H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung dari tahun 2013 - 2015. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu teknik totalsampling yang ditentukan berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi.Hasil : Didapatkan sampel sebanyak 84pasienterdiagnosa Osteoarthritis Genue dengan keluhan nyeri lutut yangmemenuhi kriteria inklusi dan eksklusi.Adapun dari hasil penelitian didapatkan bahwa mayoritas penderita OAgenueterdapat pada kelompok usia > 65 tahun yaitu sebanyak 29 orang (34,5%). Didapatkan 63 orang perempuan (75,0%)dan 21 orang laki-laki (25,0%). Didapatkan bahwa pasien OA genuemeningkatsetiaptahunnya, terbanyak pada tahun 2015yaitu 32 orang (38,1%).Didapatkan pasien OA genue terbanyak berdasarkan roentgen genue dengan temuan radiologisgrade III sebanyak 33 orang (39,3%).Kesimpulan : Jumlah kasuspasienterdiagnosa Osteoarthritis Genuedengankeluhannyerilutut di RSUD Dr. H. AbdulMoeloek Provins

    PENDAMPINGAN PENGURUS PONDOK PESANTREN MENGEMBANGKAN WEBSITE SEBAGAI UPAYA MENANGKAL RADIKALISME DI ERA INDUSTRI 4.0

    Get PDF
    Mobilization in the era of the industrial revolution 4.0 in various joints was extremely fast. This has an impact on the paradigm of people who want to meet their needs instantly, including in the aspect of religious education. Meanwhile, access to information in this era was also used by radicals to carry out propaganda and all things related to it. If these two interests meet (people learn religion instantly and propaganda by radicals) it will certainly endanger the stability and harmony of religious communities in this country. Pesantren as the oldest educational institution in this country must take a role, including building an easy access to information flow, one of which is a website so that the public does not get caught up in radicalist propaganda. Through assistance with the ABCD method, it is hoped that Islamic boarding schools will be able to contribute in spreading friendly Islam in cyberspace. So that radicalism that spreads through the website can be stopped

    In-Silico Design of Novel Glucagon-Like Peptide 1 Mutants as Candidate for New Peptide Agonist Drugs

    Get PDF
    The binding of glucagon-like peptide 1 (GLP-1) incretin hormone and its receptor GLP-1R plays an important role in the human body. The GLP-1 acts as the insulin secretion stimulator through a GLP-1R agonist activation to avoid the type 2 diabetes mellitus problem. A recent development in computational sciences has enabled us to design a new GLP-1 mutant which has a better binding stability to GLP-1R. In this paper, we have conducted an in-depth analysis of protein-protein docking of GLP-1 and GLP-1R receptor to determine the responsible factors affecting the binding stability. The protein-protein binding stability was analyzed by performing the point mutations on the GLP-1 structure and running the molecular dynamics simulation of the docked structures. Five mutants, Lys20Arg, Lys20His, Lys20Ser, Lys20Gly, and Lys20Ala, has been created computationally and docked with GLP-1R and tested via a molecular dynamics simulation and the free energy perturbation calculation to search for the best-binding mutant. Our results have shown that the Lys20His mutant design has the best potential to be developed as a new peptide agonist drug based on its binding affinity and structural integrity as compared to other mutants and the peptide agonist drugs available in the market exenatide, and liraglutide

    IMPLEMENTASI INSENTIF PAJAK UMKM DI ERA COVID-19 DI KECAMATAN GEDANGAN KABUPATEN SIDOARJO

    Get PDF
    It is known that the people's economy has experienced a significant decline due to the Covid -19 Pandemic which has spread in various regions in Indonesia. From an economic point of view, we found that there was a decrease in income felt by UMKM actors, one of which was in the Gedangan Sub-District, Sidoarjo District which was caused by the Covid-19 pandemic. So that we are interested in examining how the efforts made by the Government through the Ministry of Finance regarding Final Income Tax Incentives to deal with the decline in income faced by UMKM’s. This study aims to determine how the implementation of the Final PPh Tax Incentive policy for UMKM’s during the current Covid-19 pandemic and to find out how the impact felt by UMKM’s regarding the Final Income Tax incentives issued by the Indonesian Minister of Finance. The method we use in this research is descriptive qualitative with data collection techniques using interviews and observations. The results of this study indicate that the tax incentive policy can not be felt by UMKM actors in Gedangan District, this is due to the lack of socialization provided, resulting in their lack of knowledge about this policy and what conditions they must have to get tax incentives issued by the Ministry of Finance

    Angka Kejadian Ileus Obstruktif Pada Pemeriksaan BNO 3 Posisi Di RSUD Abdul Moeloek

    Get PDF
    Background: Obstructive Ileus is a state where the contents of the lumen of the gastrointestinal tract cannot be transmitted to the distal due to mechanical obstruction or barriers. Causes of obstruction of ileus are related to the affected age group and obstruction location. Objective: To know the incidence of obstructive ileus on the examination of BNO 3 position in the radiology. Method: The research is a descriptive study with a cross-sectional approach. The samples in this study are all records of the medical record of obstruction ileus patients that were diagnosed through examination of the BNO 3 position. The sampling technique used a total sampling technique of 30 respondents. Data analysis using univariate analysis. Results: unknown age frequency distribution of ileus obstructive patients diagnosed through the examination of BNO 3 most vulnerable positions aged > 65 years as much as 30.0%. The most genders in male female respondents as much as 63.7% and the location of most obstructive ileus in 73.3%. Conclusion: The incidence of ileus obstrusion on most BNO examination at the age of > 65 years with male gender and the location of high-level obstruction ileusLatar Belakang : Ileus obstruktif (ileus mekanik) adalah suatu keadaan dimana isi lumen saluran cerna tidak dapat disalurkan ke distal karena adanya sumbatan atau hambatan mekanik. Penyebab ileus obstruksi berkaitan pada kelompok usia yang terserang dan letak obstruksi. Tujuan: Untuk mengetahui angka kejadian ileus obstruktif pada pemeriksaan BNO 3 posisi Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan crosssectional. Sampel pada penelitian ini adalah seluruh catatan rekam medik pasien ileus obstruksi yang terdiagnosis melalui pemeriksaan BNO 3 posisi. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik total sampling sebanyak 30 responden. Analisis data menggunakan analisis univariat. Hasil : Diketahui distribusi frekuensi usia pasien ileus obstruktif melalui pemeriksaan BNO 3 posisi paling banyak rentan usia > 65 tahun sebanyak 30,0% dengan jenis kelamin paling banyak pada responden berjenis kelamin laki-laki  sebanyak 63,7% serta letak ileus obstruktif paling banyak pada ileus obtruksi letak tinggi sebanyak 73,3%. Kesimpulan : angka kejadian ileus obstrusi pada pemeriksaan BNO paling banyak pada usia > 65 tahun dengan jenis kelamin laki-laki serta letak ileus obstruksi letak tinggi

    Teknologi SMAW Untuk Kebutuhan Proses Fabrikasi Produk Bidang Pengelasan Pada Masyarakat Pedesaan di Sektor Pertanian

    Get PDF
    Abstrak   Pertanian adalah sektor utama di Desa Bader, Dusun Kayang Makmur, Kabupaten Dolopo, khususnya pada RT 16, RW 06. Alat bantu pertanian mayoritas berbahan logam yang dapat aus, korosi, dan patah. Kerusakan/patah pada alat pertanian berbahan logam, seperti cangkul, bajak, dan sabit lebih efektif dilakukan perbaikan dengan pengelasan SMAW Aplikatif. Kerusakan alat pertanian umumnya bisa diposisikan secara horizontal karena bisa dilepas dari komponen lainnya, sehingga posisi pengelasan yang mudah dan sesuai adalah 1F dan 2F. Penerapan teknologi bidang pengelasan dilakukan secara teori dan praktek dalam kegiatan Program Kemitraan Masyarakat (PKM). Metode pelatihan mengadopsi dari IPTEK yang diterapkan pada perkuliahan di Politeknik Negeri Madiun. Pengabdian untuk menghasilkan luaran peserta yang mampu memperbaiki alat pertanian berbahan logam, dan membuat produk berbahan dasar logam dengan proses pengelasan SMAW.   Kata kunci—  Dusun Kayang Makmur, Pertanian, Pengelasan Aplikatif, SMAW, Program Kemitraan Masyaraka

    Peningkatan Kualitas UMKM dengan Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna di Desa Kota Pari

    Get PDF
    UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) adalah bisnis yang dijalankan individu, rumah tangga, atau badan usaha ukuran kecil. Produk usaha lokal yang berkualitas salah satunya muncul dari pengembangan potensi sumber daya yang terdapat di dalam sebuah Desa. Munculnya usahausaha dan objek wisata yang kemudian akan meningkatkan penyerapan tenaga kerja lokal untuk mengolah potensi tersebut menjadi produk unggulan baru. Desa Kota Pari merupakan daerah yang cukup terkenal dengan ekosistem hutan mangrove, berada di wilayah Kecamatan Pantai Cermin yang memiliki garis pantai yang banyak dipenuhi oleh wisata pantai. Dari 11 Dusun yang ada di Desa Kota Pari, beberapa dusun memiliki unit usaha potensial yang dapat tumbuh menjadi lebih baik jika dikembangkan dan dibina. Melalui program Wira Desa kami mendampingi masyarakat untuk mengembangkan UMKM di Desa Kota Pari. Adapun UMKM yang didampingi yaitu Pengerajin anyam pandan, Home Industri Udang Kecepe, Home Industri Gula Merah, dan Ekowisata Mangrove Wong Polo. Aktivitas yang kami lakukan berupa membantu proses peningkatan teknologi UMKM, seperti pembuatan langgeh, alat penjemur udang kecepe, cetakan gula merah, dan lain-lainnya. Agar teknologi tepat guna bisa di rasakan oleh UMKM kami memberikan beberapa saran untuk mengatasi permasalahan yang ada dengan menggunakan teknologi tersebut. Kegiatan ini menunjukan hasil yang dibuktikan dengan jadinya cetakan gula merah, pembuatan paper bag, logo, kemasan, dan sebagainya

    Peningkatan Kualitas UMKM dengan Pemanfaatan Teknologi Tepat Guna di Desa Kota Pari

    Get PDF
    UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) adalah bisnis yang dijalankan individu, rumah tangga, atau badan usaha ukuran kecil. Produk usaha lokal yang berkualitas salah satunya muncul dari pengembangan potensi sumber daya yang terdapat di dalam sebuah Desa. Munculnya usahausaha dan objek wisata yang kemudian akan meningkatkan penyerapan tenaga kerja lokal untuk mengolah potensi tersebut menjadi produk unggulan baru. Desa Kota Pari merupakan daerah yang cukup terkenal dengan ekosistem hutan mangrove, berada di wilayah Kecamatan Pantai Cermin yang memiliki garis pantai yang banyak dipenuhi oleh wisata pantai. Dari 11 Dusun yang ada di Desa Kota Pari, beberapa dusun memiliki unit usaha potensial yang dapat tumbuh menjadi lebih baik jika dikembangkan dan dibina. Melalui program Wira Desa kami mendampingi masyarakat untuk mengembangkan UMKM di Desa Kota Pari. Adapun UMKM yang didampingi yaitu Pengerajin anyam pandan, Home Industri Udang Kecepe, Home Industri Gula Merah, dan Ekowisata Mangrove Wong Polo. Aktivitas yang kami lakukan berupa membantu proses peningkatan teknologi UMKM, seperti pembuatan langgeh, alat penjemur udang kecepe, cetakan gula merah, dan lain-lainnya. Agar teknologi tepat guna bisa di rasakan oleh UMKM kami memberikan beberapa saran untuk mengatasi permasalahan yang ada dengan menggunakan teknologi tersebut. Kegiatan ini menunjukan hasil yang dibuktikan dengan jadinya cetakan gula merah, pembuatan paper bag, logo, kemasan, dan sebagainya
    corecore