70 research outputs found

    Aplikasi Metode Elemen Hingga Pada Masalah Gelombang Elektromagnet

    Get PDF
    ABSTRAK Pada makalah ini dijelaskan salah satu penerapan metode elemen hingga pada persoalan elektromagnet dengan electromagnetic analysis program (EMAP). EMAP merupakan kode program pemodelan elemen hingga tiga dimensi berbasis elemen tetrahedral skalar yang dapat digunakan untuk menghitung distribusi medan elektromagnet pada struktur tiga dimensi sederhana. Metode Galerkin diterapkan pada elemen tetrahedral skalar untuk memperoleh penyelesaian pendekatan. Kode program EMAP ini dibuat dalam bahasa C. Konfigurasi masukan yang diberikan ke EMAP berupa file berbentuk teks dan numerik, dan menghasilkan keluaran dengan format yang sama dengan input. Output dari kode program merupakan sekumpulan numerik yang merupakan titik-titik koordinat dan kuat medan listrik pada tiap titik koordinat pada domain komputasi. Data numerik relatif sulit untuk diinterpretasi sehingga diperlukan program bantu untuk mengubah data numerik tersebut menjadi bentuk grafik. Perangkat lunak Jandel Sigma Plot 3.0 digunakan untuk memvisualkan data numerik tersebut. Sedangkan paket program pengolah data Microsoft Excell versi 7.0 digunakan agar format output yang dihasilkan oleh kode program sesuai dengan format perangkat lunak Jandel Sigma Plot 3.0. Eksperimen numerik dilakukan untuk mengetahui distribusi medan listrik pada pemandu gelombang (waveguide) persegi empat. Mode TM digunakan untuk mengetahui perambatan gelombang elektromagnet di dalam waveguide tersebut.   ABSTRACT This paper reports on an application of the finite element method to analyze electromagnetic problems using ElectroMagnetic Analysis Program or EMAP. EMAP is a three dimensional finite element modelling code. This finite element method is based on the nodal element that can be used to solve field distribution in a simple three dimensional structures. The Galerkin method is employed to formulate the Maxwell equation in the tetrahedral elements. The source code of EMAP is written in the C programming language. The code reads the input configuration in as an ASCII text file, and provides output in the same form. Out put from the source code consists of a listing of the nodal coordinates and electric field strength at each node. These numerical data are not easily understood, so a post processing is needed to manipulate them into a graphical output. To do so, the data are rearranged by the spreadsheet Microsoft Excell, and then plotted by Jandel Sigma Plot 3.0 for a visualization. A number of experiments is carried out to investigate the electric field strength distribution in the computation domain. The TM mode are chosen to illustrate wave propagation in a rectangular waveguide

    Aplikasi Metode Elemen Hingga Pada Masalah Gelombang Elektromagnet

    Get PDF
    ABSTRAK Pada makalah ini dijelaskan salah satu penerapan metode elemen hingga pada persoalan elektromagnet dengan electromagnetic analysis program (EMAP). EMAP merupakan kode program pemodelan elemen hingga tiga dimensi berbasis elemen tetrahedral skalar yang dapat digunakan untuk menghitung distribusi medan elektromagnet pada struktur tiga dimensi sederhana. Metode Galerkin diterapkan pada elemen tetrahedral skalar untuk memperoleh penyelesaian pendekatan. Kode program EMAP ini dibuat dalam bahasa C. Konfigurasi masukan yang diberikan ke EMAP berupa file berbentuk teks dan numerik, dan menghasilkan keluaran dengan format yang sama dengan input. Output dari kode program merupakan sekumpulan numerik yang merupakan titik-titik koordinat dan kuat medan listrik pada tiap titik koordinat pada domain komputasi. Data numerik relatif sulit untuk diinterpretasi sehingga diperlukan program bantu untuk mengubah data numerik tersebut menjadi bentuk grafik. Perangkat lunak Jandel Sigma Plot 3.0 digunakan untuk memvisualkan data numerik tersebut. Sedangkan paket program pengolah data Microsoft Excell versi 7.0 digunakan agar format output yang dihasilkan oleh kode program sesuai dengan format perangkat lunak Jandel Sigma Plot 3.0. Eksperimen numerik dilakukan untuk mengetahui distribusi medan listrik pada pemandu gelombang (waveguide) persegi empat. Mode TM digunakan untuk mengetahui perambatan gelombang elektromagnet di dalam waveguide tersebut.   ABSTRACT This paper reports on an application of the finite element method to analyze electromagnetic problems using ElectroMagnetic Analysis Program or EMAP. EMAP is a three dimensional finite element modelling code. This finite element method is based on the nodal element that can be used to solve field distribution in a simple three dimensional structures. The Galerkin method is employed to formulate the Maxwell equation in the tetrahedral elements. The source code of EMAP is written in the C programming language. The code reads the input configuration in as an ASCII text file, and provides output in the same form. Out put from the source code consists of a listing of the nodal coordinates and electric field strength at each node. These numerical data are not easily understood, so a post processing is needed to manipulate them into a graphical output. To do so, the data are rearranged by the spreadsheet Microsoft Excell, and then plotted by Jandel Sigma Plot 3.0 for a visualization. A number of experiments is carried out to investigate the electric field strength distribution in the computation domain. The TM mode are chosen to illustrate wave propagation in a rectangular waveguide

    Konversi Paparan pada Perubahan kV Pesawat Sinar-X Rigaku-RF-250EGM

    Get PDF
    ABSTRAK Telah dilakukan pengujian rumus konversi paparan pada perubahan tegangan tabung pesawat sinar-X. Dari rumus tersebut dapat dihitung faktor konversi paparan teoritis. Penelitian dilaksanakan dengan melakukan uji radiografi sebuah step wedge menggunakan pesawat sinar-X Rigaku-RF-250EGM dengan mengubah tegangan tabung dari 120 kV ke 130 kV, 140 kV, 150 kV, dan 200 kV. Dari hasil percobaan telah dapat ditentukan faktor konversi paparan dari masing-masing perubahan tegangan tabung sinar-X. Faktor konversi paparan teoritis dibanding dengan faktor konversi paparan hasil percobaan pada masing-masing perubahan tegangan tabung terdapat perbedaan antara -1,44% sampai dengan +8,12%. Penggunaan faktor konversi paparan teoritis untuk perhitungan paparan menghasilkan perbedaan densitas antara -0,1 sampai dengan +0,05.

    Kajian Normatif Pasal 1 Ayat 3 Undang-undang Nomor 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak

    Get PDF
    Anak memerlukan perlindungan dalam rangka menjamin pertumbuhan dan perkembangan fisik, mental, sosial secara utuh, serasi, selaras dan seimbang. Sembilan dari sepuluh anak ini akhirnya dijebloskan ke penjara atau rumah tahanan. Yang memprihatinkan, mereka seringkali disatukan dengan orang dewasa karena kurangnya alternatif terhadap hukuman penjara.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana batasan umur anak menurut UU No. 11 Tahun 2012, dan bagaimana kedudukan anak yang belum berumur 18 tahun tetapi sudah kawin, yang melakukan tindak pidana, menurut Pasal 1 ayat 3 UU No. 11 Tahun 2012. Penelitian ini termasuk ke dalam tipe penelitian hukum normatif. Fokus kajian dalam penelitian ini adalah mengenai asas hukum.Anak yang berhadapan dengan hukum adalah anak yang berkonflik dengan hukum, anak yang menjadi korban tindak pidana, dan anak yang menjadi saksi tindak pidana. Menurut Pasal 1 ayat 3 UU No. 11 Tahun 2012, “Anak yang Berkonflik dengan Hukum yang selanjutnya disebut Anak adalah anak yang telah berumur 12 (dua belas) tahun, tetapi belum berumur 18 (delapan belas) tahun yang diduga melakukan tindak pidana”. Semua orang yang berumur kurang dari 18 tahun akan dianggap sebagai anak, tanpa membedakan sudah kawin atau pernah kawin atau belum. Pengertian demikian juga termasuk apabila seseorang yang dibubarkan perkawinannya sebelum ia mencapai umur 18 tahun, maka ia akan kembali dianggap sebagai anak. Konsekuensinya, undang-undang yang akan diterapkan adalah UU No. 11 Tahun 2012, bukan undang-undang pidana umum.Rekomendasi dalam penelitian ini yaitu, diadakan revisi terhadap UU No. 11 Tahun 2012, khususnya Pasal 1 ayat 3, sehingga seseorang yang belum berumur 18 tahun tetapi sudah kawin atau pernah kawin, harus dianggap sebagai orang dewasa

    Konversi Paparan pada Perubahan kV Pesawat Sinar-X Rigaku-RF-250EGM

    Get PDF
    ABSTRAK Telah dilakukan pengujian rumus konversi paparan pada perubahan tegangan tabung pesawat sinar-X. Dari rumus tersebut dapat dihitung faktor konversi paparan teoritis. Penelitian dilaksanakan dengan melakukan uji radiografi sebuah step wedge menggunakan pesawat sinar-X Rigaku-RF-250EGM dengan mengubah tegangan tabung dari 120 kV ke 130 kV, 140 kV, 150 kV, dan 200 kV. Dari hasil percobaan telah dapat ditentukan faktor konversi paparan dari masing-masing perubahan tegangan tabung sinar-X. Faktor konversi paparan teoritis dibanding dengan faktor konversi paparan hasil percobaan pada masing-masing perubahan tegangan tabung terdapat perbedaan antara -1,44% sampai dengan +8,12%. Penggunaan faktor konversi paparan teoritis untuk perhitungan paparan menghasilkan perbedaan densitas antara -0,1 sampai dengan +0,05.

    Penentuan Perubahan Tebal dengan Metode Variasi Densitas Film

    Get PDF
    ABSTRAK Perubahan tebal pada suatu material dapat ditentukan berdasarkan persamaan hubungan antara perubahan tebal material dengan densitas film hasil radiografi. Densitas yang dijadikan sebagai acuan adalah densitas pada bagian material yang terdapat perubahan tebal, pada bagian material nominal, dan pada badan IQI tipe lubang yang ditempatkan di atas material nominal. Penelitian dilakukan terhadap material carbon steel bentuk pelat dengan ketebalan 10 mm yang diberi celah datar bawah menggunakan mesin sinar-X Rigaku Radioflex RF-Z50 EGM dengan tegangan tabung 120 KV, dan digunakan IQI ASTM tipe lubang nomor 17. Hasil percobaan kemudian dibandingkan dengan hasil pengukuran menggunakan caliper dan diperoleh perbedaan 15,93%. Hasil penelitian lebih lanjut dengan variasi tebal celah, variasi tebal penetrameter lubang, dan variasi tegangan tabung sinar-X, menunjukkan bahwa penerapan metode ini pada berbagai kedalaman celah dan berbagai tebal IQI diperoleh hasil dengan ketelitian yang hampir sama. Pengujian lebih teliti dapat dilakukan dengan meningkatkan tegangan tabung sinar-X. Berdasarkan hasil yang diperoleh, ketelitian yang paling tinggi sebesar 2,3% didapatkan pada tegangan tabung 150 KV. Penelitian ini merupakan penelitian awal yang perlu dikaji lebih lanjut dengan penerapan metoda statistik dan dikembangkan untuk material lain dengan bentuk geometri yang berbeda baik dengan atau tanpa pelindung (cladding).

    Model Penyelesaian Sengketa Lingkungan Hidup di Luar Pengadilan

    Get PDF
    Proses industri ternyata telah menimbulkan berbagai dampak negatif yang merugikan kehidupan masyarakat. Dampak negatif terhadap komponen lingkungan dapat berupa gangguan terhadap kualitas air, udara, tanah, Kenyamanan lingkungan dan sebagainya. Kasus serupa terjadi antara PT. Indo Acidatama Chemical Industry yang berada di wilayah Desa Kemiri, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar dengan petani setempat.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah penyebab terjadinya sengketa dan bagaimanakah bentuk penyelesaian sengketa di luar pengadilan yang diterapkan dalam menyelesaikan sengketa lingkungan hidup antara PT. Indo Acidatama Chemical Industry dengan petani Desa Kemiri, Kecamatan Kebakkramat, Kabupaten Karanganyar. Penelitian ini termasuk ke dalam tipe penelitian hukum empiris.Faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya sengekta antara PT. IACI dengan petani Desa Kemiri adalah pencemaran udara (limbah gas) dari PT. IACI yang menyebabkan tanaman padi menjadi kemerah-merahan, dan pencemaran tanah, yang mengakibatkan kualitas dalam tanah menurun sehingga menyebabkan produksi padi menurun. Bentuk penyelesaian sengketa antara PT. IACI dengan petani Desa Kemiri adalah dengan cara mediasi. Hal ini dapat diketahui dari ditunjuknya Bagus Sela sebagai mediator oleh petani. Sedangkan dari petani diwakili oleh Mariyo dan dari PT. IACI oleh Budi Muljono.Rekomendasi dari penelitian ini adalah Pemerintah harus konsisten dengan program pembangunan berkelanjutan (sustainable development), sesuai dengan Pasal 1 angka 3 UUPPLH, yang mensyaratkan adanya kelestarian lingkungan dan dipenuhinya hak masyarakat akan lingkungan yang bersih dan sehat

    Studi Literatur Penggunaan Emisi Positron Dalam Bidang Uji Tak Rusak

    Get PDF
    ABSTRAK Dilakukan studi literatur mengenai uji tak rusak menggunakan emisi positron. Studi literatur yang dilakukan meliputi sumber radiasi pemancar positron, proses interaksi positron dengan materi, teknik pengujian, sistem spektroskopi dan jenis material serta cacat yang dapat diuji. Hasil studi literatur disusun dalam suatu makalah.
    • …
    corecore