133 research outputs found
The Practicality and Effectiveness of E-Modules with an Inquiry Approach in Geometry Learning Courses for Elementary School Teacher Education Students
The focus of this research is to develop a teaching material product in the form of an e-module with an inquiry approach in geometry learning courses. In this development, researchers refer to the stages of Plomp & Neeven The stages of this research were: (1) preliminary research, (2) prototyping phases, and (3) assessment phases. This article will discuss the assessment phase, namely the test try e-module. The focus of the assessment on this test is to assess the practicality and effectiveness of the e-module. The evaluation for the practicality of the e-module uses the Lecturer Response Questionnaire, while the effectiveness assessment uses the Student Response Questionnaire and Teaching Material Mastery Test. The results of the lecturer response questionnaire were 3.530, the student response questionnaire results were 3.276, and the average test results for mastery of teaching materials were 91.595. The test results show that the e-module meets the criteria of practicality and effectiveness Based on the results of this implementation, e-module with an inquiry approach in geometry learning courses can be applied in lecture classes
Pengembangan E-Modul Pembelajaran Pecahan Berbasis Masalah Untuk Penguatan Literasi Numerasi Mahasiswa PGSD
Literasi numerasi merupakan salah satu dari 6 (enam) literasi dasar yang perlu diberikan kepada siswa. Sebagai calon guru di sekolah dasar, mahasiswa PGSD perlu dibekali dengan kemampuan literasi numerasi. Calon guru yang memiliki kemampuan literasi numerasi yang baik akan memberikan dampak baik pada penanaman literasi numerasi ketika terjun ke dunia kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan e-modul pembelajaran pecahan berbasis masalah untuk penguatan literasi numerasi mahasiswa PGSD yang memenuhi kriteri valid, praktis, dan efektif. Untuk menilai kevaalidan e-modul digunakan Lembar Validasi e-modul. Untuk menentukan kepraktisan e-modul digunakan Angket Respon Mahasiswa. Untuk menentukan keefektifan e-modul digunakan tes. Berdasarkan hasil validasi oleh validator, e-modul dinyatakan valid. E-modul yang sudah valid diujicobakan untuk menentukan kepraktisan dan keefektifannya. Ujicoba dilakukan pada mahasiswa PGSD yang menempuh matakuliah Pembelajran Bilangan. Berdasarkan hasil Angket Respon yang telah dianalisis diperoleh e-modul memenuhi kriteria kepraktisan. Begitu juga berdasrkan hasil tes, diperoleh e-modul memenuhi kriteria efektif
CFD Simulations to Calculate the Resistance of A 17.500-DWT Tanker
Numerical simulations have been carried out to determine free surface flow around a tanker 17.500 hull form for which experimental results are available. The SST turbulence model was used in Ansys CFX. The numerical methodology is found to be appropriate for simulating the turbulent flow around a model in order to estimate model total resistance. The computational results are presented in a non-dimensional form. By the numerical results, total resistance is calculated for the ship model and the result is satisfactory with regard to the experimental results were compare
Pengembangan Modul Pembelajaran Bilangan Berbasis Tematik Saintifik
Fokus penelitian ini adalah mengembangkan produk yang berupa modul pembelajaran bilangan berbasis tematik saintifik yang memenuhi kriteria valid, praktis, dan efektif. Metode pengembangan pada penelitian ini adalah development study dengan tahapan penelitian mengikuti Plomp (2007) yaitu: (1) Preliminary research, (2) Prototyping stage, (3) Summative evaluation. Kevalidan modul ditinjau dari isi dan konstruknya. Kevalidan modul ini ditentukan oleh validator. Modul yang sudah dinyatakan valid, kemudian dilakukan ujicoba di kelas untuk menentukan kepraktisan dan keefektifannya. Kepraktisan modul ditinjau dari hasil pengamatan tentang keterlaksanaan modul, sedangkan keefektifannya ditinjau dari penguasaan bahan ajar, dan respon peserta didik terhadap modul. Hasil ujicoba menunjukkan bahwa modul yang dikembangkan memenuhi kriteria kepraktisan dan keefektifan
Technical and Economic Analysis of Development of Steel Bridge on Ship Industry for Diversified Business
Shipyard is one of businesses in the field of maritime sector development. The minimum job order in the shipyard conditions in shipbuilding make the shipyard to do one step in the form of diversification. The scope of work of the shipyard whichusually focuses on the work of new ship construction and reparation by expanding the business by built steel bridge in the shipyard that is still related to the business in PT.PAL Indonesia. This research, it can be concluded that the capacity of dockyardis 12 ton / mĀ², large enough and the production capacity is 9468.93 ton / year. The equipmentare adequate with 300 ton goliath crane and the workforce is 39 people at center span assembly work. If the remaining capacity is utilized to the maximum, it will give benefit to the shipyard. From the economic aspect of the bridge construction, the shipyard gets the profit IDR 14,927,485,799 per year
ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL BERDASARKAN GAYA KOGNITIF KELAS VIII SMP NEGERI 1 WELAK KABUPATEN MANGGARAI BARAT
Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita sistem persamaan linear dua variabel berdasarkan gaya kognitif siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Welak Kabupaten Manggrai Barat. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil observasi yang dilakukan pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Welak Kabupaten Manggarai Barat yang menunjukan bahwa masih terdapat kesalahan-kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal cerita sistem persamaan linear dua variabel. Berdasarkan hasil observasi tersebut peneliti melakukan penelitian untuk mengetahui kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal cerita sistem persamaan linear dua variabel berdasarkan gaya kognitif. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan instrumen tes, pedomaan wawancara, catatan lapangan dan dokumentasi. Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII-C SMP Negeri 1 Welak Kabupaten Manggarai Barat yang dikategorikan siswa dengan gaya kognitif file indepndent dan file depedent. Peneliti menggunakan teknik triangulasi dalam rangka pengecekan keabsahan data yang telah diperoleh. Hasil penelitian menunjukan bahwa siswa dengan gaya kognitif file independent belum mampu memproses lebih lanjut penyelesaian soal, belum mampu melakukan perhitungan dengan tepat dan juga belum mampu menuliskan jawaban akhir dengan benar. Siswa dengan gaya kognitif file dependent belum mampu mentransformasikan soal kebentuk pemisalan atau dalam model matematika, tidak mampu menggunakan metode eliminasi, substitusi maupun campuran dan juga belum mampu menuliskan kesimpulan dengan benar. Saran bagi peneliti selanjutnya, dapat mengembangkan permasalahan yang lebih kompleks sehingga diketahui kesalahan dari permasalahan tersebut.
 
Hasil Cek Plagiasi: Developing Module of Fractional Numbers using Contextual Teaching and Learning Approach
The purpose of this study was to develop a learning module of fractional numbers using Contextual Teaching and Learning (CTL) approach. The stages of development adhered to the stages of development proposed by Plomp (2007). To assess the quality of the module, Neevenās assessment of product quality (2007) was used. This assessment focused on three things: the validity, practicality, and effectiveness of the developed module. The validity of the module was determined by validators. Once the module was confirmed valid by the validators, the try-outs were administered to see the practicality and effectiveness. The practicality of the module was assessed from studentsā activity and studentsā responses on learning using the module. Meanwhile, the effectiveness of the module was assessed from the results of daily tests and final tests. The try-outs were conducted in class four times, and the percentage of studentsā scores in each meeting was above 90%, which means that students did not experience difficulties and felt comfortable in shaping their learning experience, and studentsā response was also positive. Meanwhile, the average daily test results of students for each meeting and the average final test results of all students were above 75. The results of these try-outs indicate that the developed module met the criteria of practicality and effectiveness.</jats:p
SIMULASI PENGENDALIAN STRUKTUR BERBASIS PADA MATERIAL CERDAS
Pelat sisi Kapal salah satu bagian kritis yang terjadi pada kapal terutama hubungan frame memanjang dan melintang. Salah satu cara untuk menyelesaikan masalah ini adalah dengan pendekatan struktur cerdas. Tujuan penelitian ini adalah menurunkan atau mengurangi pengaruh beban luar yang bekerja pada pelat sisi kapal dengan pendekatan struktur cerdas. Pemodelan struktur dinamis pelat sisi dengan pendekatan metode elemen hingga.. Metode pengendalian struktur dilakukan dengan pendekatan metode Linier Quadratic Regulator (LQR). Selanjutnya, hasil simulasi numerik pada pelat sisi kapal yang diusulkan menunjukkan bahwa penerapan sistem pengendalian LQR mampu menurunkan pengaruh beban luar yang terjadi pada struktur sebesar 4,7 % untuk LQR tipeā1, 28,7 untuk LQR tipeā2 dan sebesar 66,7 % untuk LQR tipeā3.
Key words:Pelat Sisi Kapal, Struktur Cerdas, Metode Elemen Hingga, LQR
- ā¦