Penggunaan Metode Team Games Tournament pada Pembelajaran Tematik untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa

AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk penggunaan metode teams games tournament untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa di dalam proses pembelajaran materi keragaman suku bangsa dan agama di negeriku. Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah kelas IV SD Negeri 59/IX Penyengat Olak. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah  observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis kuantitatif yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan metode teams games tournament dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa dalam proses pembelajaran. Keaktifan belajar siswa pada siklus I adalah sebesar 61% dan pada siklus II adalah sebesar 93%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan metode team games tournamen dapat meningkatkan keaktifan siswa di dalam proses pembelajaran dan mencapai kualitas pembelajaran yang tuntas. AbstractThe purpose of this study is to use the teams games tournament method to increase student learning activity in the learning process of ethnic and religious diversity in my country. The subject of this class action research is grade IV SD Negeri 59/IX Penyengat Olak. The data collection techniques of this study were observation, interviews, and documentation. Data analysis was carried out using quantitative analysis consisting of data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The results of this study indicate that the use of the teams games tournament method can increase students' active learning in the learning process. Student learning activity in the first cycle is 61% and in the second cycle is 93%. The results of this study indicate that the use of the team games tournament method can increase student activity in the learning process and achieve complete learning quality

EFEK KINESIOLOGY TAPE TERHADAP FLEKSIBILITAS OTOT HAMSTRING PADA ATLET BULUTANGKIS PB IMARA KOTA KEDIRI

Penggunaan Kinesiology Tape untuk membantu fleksibilitas otot Hamstring pada atlet bulutangkis PB Imara Kota Kediri. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh Kinesiology Tape terhadap fleksibilitas otot Hamstring. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan sampel yang berjumlah 10 orang atlet laki-laki. Dalam pemasangan Kinesiology Tape pada otot hamstring persentase tarikannya adalah 10-25%. Langkah-langkah dalam pemasangan Kinesiology Tape dimulai dari Origo (tuberositas ischium) kemudian menuju insersio. Fleksibilitas merupakan kemampuan otot untuk melakukan suatu gerakan dalam jangkauan maksimum sendi, atau suatu gerakan yang mencapai sebuah jangkauan gerak. Otot hamstring merupakan otot yang berperan sebagai stabilitas suatu gerakan, seperti menekuk bagian lutut, gerakan paha yang menjauhi bagian tubuh dan gerakan keluar (ekstensi pinggul). Uji normalitas yang dilakukan dalam penelitian ini didapatkan nilai Pretest sig (0,200>0,05) dan nilai Posttest sig (0,200>0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa nilai kedua data berdistribusi Normal. Uji T-test yang telah dilakukan mendapatkan hasil dari Pretest dan Posttest sig < (0,000 < 0,05), Maka dapat disimpulkan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak. Berdasarkan penjabaran diatas maka dapat dinyatakan Ada pengaruh aplikasi Kinesiology Tape terhadap fleksibilitas otot hamstring pada atlet bulutangkis PB Imara Kota Kediri. Kata Kunci: Kinesiology Tape, Fleksibilitas, Otot hamstring, Bulutangki

Penggunaan Metode Team Games Tournament pada Pembelajaran Tematik untuk Meningkatkan Keaktifan Belajar Siswa

AbstrakTujuan penelitian ini adalah untuk penggunaan metode teams games tournament untuk meningkatkan keaktifan belajar siswa di dalam proses pembelajaran materi keragaman suku bangsa dan agama di negeriku. Subjek penelitian tindakan kelas ini adalah kelas IV SD Negeri 59/IX Penyengat Olak. Teknik pengumpulan data penelitian ini adalah  observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis kuantitatif yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan metode teams games tournament dapat meningkatkan keaktifan belajar siswa dalam proses pembelajaran. Keaktifan belajar siswa pada siklus I adalah sebesar 61% dan pada siklus II adalah sebesar 93%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan metode team games tournamen dapat meningkatkan keaktifan siswa di dalam proses pembelajaran dan mencapai kualitas pembelajaran yang tuntas. AbstractThe purpose of this study is to use the teams games tournament method to increase student learning activity in the learning process of ethnic and religious diversity in my country. The subject of this class action research is grade IV SD Negeri 59/IX Penyengat Olak. The data collection techniques of this study were observation, interviews, and documentation. Data analysis was carried out using quantitative analysis consisting of data reduction, data presentation, and conclusion drawing. The results of this study indicate that the use of the teams games tournament method can increase students' active learning in the learning process. Student learning activity in the first cycle is 61% and in the second cycle is 93%. The results of this study indicate that the use of the team games tournament method can increase student activity in the learning process and achieve complete learning quality

LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) / MAGANG III

Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan istilah kependidikan yang bersifat intrakurikuler yang dilaksanakan mahasiswa yang menyangkut tugas kependidikan, baik berupa persiapan administrasi mengajar, praktek mengajar, dan evaluasi pembelajaran. Tujuan utama dari kegiatan PPL ini adalah untuk melatih mahasiswa dalam menerapkan kemampuan dan pengetahuan yang dimiliki dalam suatu proses pembelajaran sesuai dengan bidang studinya, sehingga mahasiswa memiliki pengalaman yang nyata dan dapat dipakai sebagai bekal untuk mengembangkan potensi. Sebelum pelaksanaan PPL di sekolah, terlebih dahulu diadakan kegiatan observasi lapangan (kelas). Observasi sekolah ini dilakukan sebagai tolak ukur dalam perumusan program PPL yang akan dilaksanakan, mengetahui kondisi dan situasi kelas pada saat proses pembelajaran berlangsung, mengetahui karakter siswa, serta mengetahui proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru. Begitu pula dengan kegiatan konsultasi atau bimbingan dengan guru pembimbing ataupun guru pengampu mata pelajaran dilakukan dalam rangka persiapan dalam pelaksanaan PPL. Kegiatan PPL dilaksanakan dari tanggal 10 Agustus s.d. 12 September 2015 bertempat di SMK PIRI 1 Yogyakarat yang beralamat di Jalan Kemuning 14 Baciro Yogyakarta. Kegiatan yang dilakukan selama PPL antara lain adalah persiapan administrasi mengajar, menyusun dan mengembangkan media pembelajaran, melakukan praktik mengajar serta evaluasi. Adapun administrasi mengajar yang dibuat adalah Buku Administrasi Guru. Dalam pelaksanaan PPL ini penulis mengajar kelas XI Teknik Audio Video pada mata pelajaran Teknik Audio dan Multimedia. Hasil yang diperoleh dari kegiatan PPL ini adalah pengalaman nyata baik dalam bentuk pengalaman mengajar maupun pengalaman dalam mengenali dan mengatasi berbagai permasalahan yang timbul di lingkungan sekolah. Semua pengalaman ini semoga dapat meningkatkan kompetensi mahasiswa sebagai calon tenaga pendidik dan dapat dijadikan bekal dalam pengabdian diri di masyarakat di masa yang akan datang

PENERAPAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN AGAMA DI SD NEGERI 290 SIMPANG LIMBUR MERANGIN KECAMATAN PAMENANG BARAT KABUPATEN MERANGIN

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa melalui Media Gambar Pada Mata Pelajaran Agama di SD Negeri 290 Simpang Limbur Merangin Kec. Pamenang Barat Kab. Merangin. Jenis penilitian ini adalah penelittian tindakan kelas (PTK) dengan menggunakan model Kemmis dan Mc Taggart yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan reflekssi dengan menggunakan 2 siklus, Sedangkan tejnik pengumpulan data yang digunakan metode observasi, metode wawancara, dan metode dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah kelas II Sekolah Dasar Negeri 290 Simpang Limbur Merangin Kec.Pamenang Barat Kab.Merangin yang berjumlah 27 Siswa. Pada saat prasiklus atau sebelumnya dilakukan tindakan hasil belajar siswa sebesar 64% dengan kategori kurang berhasil, setelah dilakukan tindakan siklus 1 skor keberhasilan belajar siswa meningngkat menjadi 72% dengan kategori mendekati berhasil, dan meningkat secara signifikan pada siklus II menjadi 80% dan bisa dikatakan berhasil. Hasil penelitian ini menyarankan agar guru menerapkan pada setiap proses belajar menggunakan media gambar dalam pembelajaran agama

PERAN ORANG TUA DALAM PROSES PENDAMPINGAN PEMBELAJARAN BAGI KELAS V DI MADRASAH IBTIDAIYAH AN-NIZHAM KOTA JAMBI PADA SAAT PEMBELAJARAN DARING

Skripsi ini membahas tentang Peran orang tua dalam proses pembelajaran bagi kelas V di madrasah ibtidaiyah An-Nizham Kota Jambi pada saat pembelajaran daring. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah, Bagaimana peran orang tua dalam proses pendampingan pembelajaran daring, Apakah faktor-faktor penghambat yang di hadapi orang tua dan upaya yang dilakukan orang tua untuk mengurangi kendala dalam proses pembelajaran daring di kelas V madrasah ibtidaiyah swasta An-Nizham kota jambi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data melalui wawancara , observasi, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisis deskriptif hasil penelitian dapat disimpulkan oleh karena itu orang tua perlu memberi dukungan dengan semangat yang luar biasa kepada anak, lapangkan agar dapat belajar efektif. Kemudian factor penghambat yang dihadapi orang tua dalam proses pendampingan pembelajaran daring yaitu: Kurangnya minat belajar anak,kuota, dan pekerjaan orang tua, dan factor lingkungan yang bias mempengaruhi minat belajar anak. Upaya orang tua untuk mengurangi kendala yaitu Harus bias membagi waktu kepada anak, mendampingi belajar anak, menciptakan suasana yang bias menumbuhkan minat belajar anak

PENERAPAN MODEL CONTEXTUAL TEACHIMG AND LEARNING UNTUK MENINGKAT HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN TEMATIK PADA KELAS IV DI MADRASAH IBTIDAIYAH NURUL IHSAN TELANAPURA KOTA JAMBI

Skripsi ini membahas tentang Penerapan Model Contextual Teaching And Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Mata Pelajaran Tematik Pada Kelas IV Di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Ihsan Telanaipura Kota Jambi. Tujuan skripsi ini adalah mengetahui hasil belajar siswa pada pembelajaran tematik pada kelas IV di Madrasah Ibtidaiyah Nurul Ihsan Telanaipura kota Jambi. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research). Subjek penelitian ini siswa kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Nurul Ihsan Telanaipura Kota Jambi. Sedangkan objek penelitian adalah penerapan model Contextual Teaching And Learning, menigkatkan hasil belajar pada tema panas dan perpindahannya subtema 3 indahnya persatuan dan kesatuan negriku. Data diperoleh melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan tes. Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis kuantitatif dan kualitatif meliputi, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model contextual teaching and learning dapat meningkatkan hasil belajar dalam proses pembelajaran. Peningkatan hasil belajar dapat dilihat dari hasil evaluasi tiap siklus, penelitian ini menggunakan tiga siklus. Siklus I dengan rata-rata hasil belajar siswa 71 dengan persentase ketuntasan 55%, siklus II dengan rata-rata hasil belajar siswa 75 dengan persentase ketuntasan 75%. Dengan demikian model contextual teaching and learning dapat meningkatkah hasil belajar siswa

PENERAPAN METODE BERCERITA BERBANTUAN MEDIA WAYANG KARTUN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENYIMAK PESERTA DIDIK KELAS III MI NURUSSA’ADAH DESA TELUK TIGO KAB. SAROLANGUN

ABSTRAK Nama : Naphatut Taibah Program Studi : Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Judul : Penerapan metode bercerita berbantuan media wayang kartun untuk meningkatkan keterampilan menyimak peserta didik kelas III Madrasah Ibtidaiyah Nurussa’adah Desa Teluk Tigo Kabupaten Sarolangun Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan menyimak peserta didik kelas III Madrasah Ibtidaiyah Nurussa’adah Desa Teluk Tigo Kabupaten Sarolangun Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), berlatar belakang Madrasah Ibtidaiyah Nurussa’adah Desa Teluk Tigo Kabupaten Sarolangun. Objek penelitian ini adalah siswa kelas III MI Nurussa’adah Desa Teluk Tigo Kabupaten Sarolangun, dan tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan menyimak peserta didik pada tema permainan tradisional. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus dan empat tahap meliputi: 1) Perencanaan, 2) Pelaksanaan, 3) Observasi, 4) Refleksi. Data diperoleh melalui Observasi, Wawancara, dan dokumen. Menggunakan analisis kualitatif untuk analisis data, termasuk pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode bercerita berbantuan media wayang kartun dapat meningkatkan Keterampilan menyimak siswa dalam proses pembelajaran. Peningkatan keterampilan menyimak siswa dapat diukur dari penilaian siklus I dan penilaian siklus II. Nilai keterampilan menyimak siswa pada siklus I 65%, dengan kategori cukup dan nilai keterampilan menyimak siswa pada siklus II 75%. Dengan kategori baik. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka dapat disimpulkan ada peningkatan keterampilan menyimak peserta didik pada tema permainan tradisional. Dengan menggunakan metode bercerita berbantuan media wayang kartun

KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU DALAM MEMBUAT RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN DI TAMAN KANAK-KANAK INSAN KAMIL KECAMATAN SEKERNAN KABUPATEN MUARO JAMBI PROVINSI JAMBI

Latar belakang penelitian ini adalah kurang maksimalnya guru dalam mengajar yang disebabkan guru tidak memiliki rencana pelaksanaan pembelajaran. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bagaimana kompetensi pedagogik guru dalam membuat dan melaksanakan rencana pelaksanaan pembelajaran, Untuk mengidentifikasi upaya yang telah dilakukan guru untuk meningkatkan kompetensi pedagogik dalam membuat rencana pelaksanaan pembelajaran dan untuk mengidentifikasi apa saja faktor penghambat dan pendukung guru dalam membuat rencana pelaksanaan pembelajaran di Taman Kanak-Kanak Insan Kamil kecamatan Sekernan Kabupaten Muaro Jambi. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif, dengan metode deskriptif, teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan reduksi data, penyajian data, kesimpulan dan verifikasi. Subjek penelitian 1 orang guru taman kanak-kanak insan kamil kecamatan Sekernan kabupaten Muaro Jambi. Hasil penelitian masih ada indikator kompetensi pedagogik yang belum terpenuhi di TK Insan Kamil, Guru sudah membuat rencana pembelajaran namun masih belum maksimal, dan pada pelaksanaan pembelajaran masih tidak konsisten dengan RPPH yang ada selain itu juga guru hanya menggunakan teknik penilaian hasil karya terhadap perkembangan anak. Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kompetensi pedagogik: 1) melanjutkan pendidikan ke jenjang S1 PAUD, 2) mengikuti pelatihan, Diklat berjenjang GTK PAUD, 3) Seminar, 4) Mengikuti pertemuan rutin di PKG PAUD dan guru bekerja sama untuk membuat RPP. Faktor pendukung: 1) Tersedia sarana dan prasarana, 2) Pembagian kelas berdasarkan kelompok usia. Faktor penghambat: 1) Kesulitan memasukan materi pembelajaran yang sesuai dengan kompetensi dasar. 2) Kesulitan memilih rencana kegiatan yang sesuai dengan materi pembelajaran dan tema pembelajaran. 3) Kesulitan menentukan alat dan belajar dari lingkungan alam sekitar anak. 4) Kesulitan dalam mengembangkan kegiatan main yang berpusat pada anak. 5) Kurangnya pengawasan dari Kepala Sekolah

PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN TEMATIK KELAS II MADRASAH IBTIDAIYAH NURUL HUDA 016 RANTAU RASAU DESA

Penelitian ini dilatar belakangi oleh data observasi yang menunjukkan perolehan hasil belajar siswa pada pembelajaran Tematik sangat rendah. Tujuan penelitian ini mendekskripsikan peningkatan hasil belajar siswa dengan media gambar pada pembelajaran tematik khususnya materi kelas II Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda 016 Rantau Rasau Desa. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, Bentuk penelitianya tindakan kelas dan sifat penelitian kolaboratif. Subjek penelitian yaitu kepala sekolah,guru dan peserta didik kelas II Madrasah Ibtidaiyah Nurul Huda 016 Rantau Rasau Desa yang berjumlah 23 Siswa. Tekhnik yag digunakan adalah tehnik observasi langsung. Alat pengumpulan data adalah lembar observasi guru dan hasil belajar siswa. Penelitian dilakukan sebanyak dua siklus. Kemampuan guru melaksanakan pembelajaran siswa mengguanakan media gambar pada siklus satu 70%. Sedangkan pada siklus dua 84%. meningkat 14%. Peningkatan hasil belajar siswa yaitu pada siklus I 59,5% sedangkan siklus II 82,5%. Meningkat 23%. Penggunaan media gambar pada pembelajaran tematik dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas II MI Nurul Huda 016 Rantau Rasau Desa