13 research outputs found

    The Effect of Indonesian Traditional Music on Stress in Type II Diabetes Mellitus Patients

    Get PDF
    Diabetes mellitus is a metabolic disorder characterized by an increase in blood glucose levels. Changes in blood glucose levels in type II diabetes mellitus patients can be influenced by many factors, one of which is changes in stress level. Patients with diabetes mellitus type II need not only pharmacology treatments but also non-pharmacology treatments and complementary therapy to reduce their stress. Music therapy is one type of complementary therapy. The purpose of this study was to examine the effect of saluang, which is a form of Indonesian traditional music, on reducing the stress of type II diabetes mellitus patients. The design of this study was quasi-experimental one-group pretest-posttest. There were 20 participants, who were all diagnosed as type II diabetes mellitus patients. Data were collected using the Depression Anxiety Stress Scale (DASS). Data were analyzed using paired sample t-tests. The average stress level of the type II diabetes mellitus patients obtained before receiving saluang music therapy was 22.5 (SD 5.0), and after receiving saluang music therapy the value was 14.5 (SD 2.3); this difference was significant (p < 0.01). Therefore, we can conclude that Indonesian traditional music can be used as therapy to reduce the patient stress level. So, it is recommended that saluang be used as a complementary therapy for type II diabetes mellitus patients. Keywords: Indonesian traditional music, saluang, stress, type II diabetes mellitu

    HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KONSEP DIRI PASIEN KANKER PAYUDA

    Get PDF
    Objective: to analyze the relationship between family support and self-concept of breast cancer patients in outpatient unit Dr. M. Djamil Hospital, Padang, West Sumatra.Methods: This study was an analytic correlation with cross sectional approach. The samples of this study were 73 breast cancer patients taken by using quota sampling technique. Data was collected using questionnaires, and chi-square was used to analyzed the data.Results: 53.4% of breast cancer patients have a negative self-concept. 50.7% get less support from both families. There is a correlation between family support and self-concept in patients with breast cancer.Conclusion: the concept of self-breast cancer patients related to family support. Expected to health workers to encourage families to provide the good support for breast cancer patients with the aim to support the establishment of a positive self-concept

    THE RELATIONSHIP OF COGNITIVE STATUS AND QUALITY OF LIFE OF ELDERLY IN NURSING HOME

    Get PDF
    Introduction: The increasing of life expectancy cause the number of elderly population in the world also increases. The quality of life of elderly as important aspect should be aware by health provider. One of the factors that affect the quality of life is cognitive status. The purpose of this study was to determine the relationship of cognitive status and quality of life of elderly in nursing home. Method: The research was analytic survey with cross sectional study approach. Population was the elderly who stay at nursing home. The numbers of participants were 52 elderly taken by simple random sampling technique. Data were analyzed using descriptive statistics as frequency distribution and chi square test. Results: The results showed 71.2% of elderly with sufficient quality of life, 82.7% of elderly with normal cognitive status and there was relationship of cognitive status of elderly with their quality of life. Discussion: Based on the result of this study can be concluded that the increasing of cognitive status will be followed by improvement of quality of life of the elderly. Therefore, the recommendation to the leadership and employees of nursing home especially health provider to design the activities that are able to encourage the elderly cognitive status in order to enhance the quality of life of the elderly. It can be by providing facilities such as exercise equipments, reading sources such as newspapers and other brain exercises activities. Key words: Quality Of Life, Cognitive status, Elderl

    PENGARUH TERAPI DINGIN CRYOTHERAPY TERHADAP PENURUNAN NYERI PADA FRAKTUR EKSTREMITAS TERTUTUP

    Get PDF
    Latar Belakang : Fraktur atau patah tulang merupakan gangguan penuh atau sebagian pada kontinuitas struktur tulang. Keluhan utama yang sering ditemukan pada pasien fraktur adalah nyeri. Terapi dingin secara klinis dapat meningkatkan ambang nyeri, mencegah pembengkakan dan menurunkan performa motorik local. Salah satu cold therapy adalah cryotherapy. Cryotherapy merupakan penggunaan es (ice pack) dan air es dalam pengobatan cedera dan modalitas pengobatan yang umum digunakan dalam pengelolaan cedera.. Secara fisiologis es mengurangi aktivitas metabolisme dalam jaringan sehingga mencegah kerusakan jaringan sekunder dan mengurangi nyeri ke sistem saraf pusat. Tujuan Penelitian : Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas Cryotherapy Ice Pack terhadap penurunan intensitas nyeri pada pasien fraktur tertutup. Metodologi Penelitian : Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain kuasi eksperimen pre dan post test dan rancangan yang digunakan adalah rancangan one group pretest and postest design.. Sampel pada penelitian ini adalah pasien dengan fraktur terutup di ruang trauma centre RSUP DR. M. Djamil Padang sebanyak 12 orang. Teknik purposed sampling digunakan dalam penentuan sampel. Instrument yang akan digunakan pada penelitian ini adalah lembar observasi untuk menentukan nyeri yang dirasakan oleh responden. Analisa data menggunakan uji statistik yaitu Paired sample T Test . Hasil Penelitian : Hasil penelitian didapatkan p value 0, 00 (p value< 0,05) sehingga ada pengaruh terapi dingin cryotherapy terhadap penurunan nyeri pasien dengan ekstremitas tertutup. Hasil penelitian ini diharapkan dapat mengevaluasi efek dari terapi dingin cryotherapy pada penurunan nyeri pasien dengan fraktur ektremitas tertutup

    FAKTOR-FAKTOR INTERNAL YANG MEMPENGARUHI SELF CARE MANAGEMENT PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DI POLI KLINIK KHUSUS PENYAKIT DALAM RSUP DR. M. DJAMIL PADANG

    Get PDF
    Diabetes Mellitus tipe 2 merupakan hasil dari kegagalan atau penolakan tubuh mnggunakan zat insulin (resistensi insulin). Pada orang dengan diabetes tipe 2 diperlukan self care management untuk mengelola penyakitnya. Diabetes knowledge, self efficacy, self care agency merupakan faktor internal yang mempengaruhi self care management. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor internal yang mempengaruhi self care management pada pasien diabetes mellitus tipe 2 di poli klinik khusus penyakit dalam RSUP. Dr. M. Djamil Padang. Jenis penelitian ini bersifat deskriptif analitik melalui pendekatan cross sectional. Penelitian ini &nbsp;dilakukan di Poli Klinik Khusus Penyakit Dalam RSUP Dr. M. Djamil Padang. Sampel berjumlah 60 orang dengan teknik accidental sampling, dan instrumen penelitian menggunakan kuesioner SDSCA, ASAS-R, DMSES, dan kuesioner diabetes knowledge. Analisis data bivariat menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 56.7% responden memiliki self care management yang kurang baik, 50% responden dengan self care agency kurang baik, 46.7% responden dengan self efficacy kurang baik, dan 61.7% responden dengan diabetes knowledge kurang baik. Terdapat hubungan antara self care agency, self efficacy, dan diabetes knowledge dengan self care management dengan nilai p value (≤ 0.05). Terdapat hubungan antara self care agency, self efficacy, dan diabetes knowledge dengan self care management di poli klinik khusus penyakit dalam RSUP Dr. M. Djamil Padang. Disarankan kepada pasien diabetes mellitus tipe 2 untuk meningkatkan self care agency, self efficacy, dan diabetes knowledge nya. Kata Kunci : Diabetes mellitus tipe 2, self care management, self care agency, self efficacy, diabetes knowledg

    HUBUNGAN KESEHATAN SPIRITUAL DENGAN KUALITAS HIDUP ORANG DENGAN HIV/AIDS DI YAYASAN LANTERA MINANGKABAU SUPPORT PADANG

    Get PDF
    Angka kejadian HIV/AIDS terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Permasalahan yang dihadapi orang dengan HIV/AIDS sangat kompleks. Salah satu dampak dari permasalahan adalah penurunan kualitas hidup. Kualitas hidup seseorang dapat dipengaruhi oleh kesehatan spiritual. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kesehatan spiritual dengan kualitas hidup orang dengan HIV/AIDS. Jenis penelitian adalah deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional study. Populasi pada penelitian ini adalah orang dengan HIV/AIDS di Yayasan Lantera Minangkabau Support Padang dengan jumlah sampel sebanyak 50 orang yang diambil dengan teknik total sampling. Data dianalisis secara univariat menggunakan uji chi square dengan tingkat kepercayaan (CI) 95 % dengan nilai α = 0,05. Hasil penelitian menunjukkan lebih dari separoh (64%) orang dengan HIV/AIDS memiliki kualitas hidup buruk, 36% memiliki kualitas hidup baik, lebih dari separoh (60%) memiliki kesehatan spiritual buruk dan 40% memiliki kesehatan spiritual baik. Hasil uji statistik di dapatkan ada hubungan kesehatan spiritual dengan kualitas hidup orang dengan HIV/AIDS di Yayasan Lantera Minangkabau Support Padang. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa orang dengan HIV/AIDS dengan kesehatan spiritual buruk cenderung memiliki kualitas hidup buruk, sedangkan orang dengan HIV/AIDS dengan kesehatan spiritual baik memiliki kualitas hidup baik. Diharapkan kepada agar perawat untuk untuk meningkatkan kesehatan spiritual &nbsp;orang dengan HIV/AIDS agar kualitas hidup mereka bisa lebih baik lagi

    HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL DENGAN MANAJEMEN DIRI PADA PENDERITA DIABETES MELITUS (DM) TIPE 2

    Get PDF
    DM tipe 2 merupakan penyakit kronis yang membutuhkan manajemen diri untuk mencegah komplikasi. Perilaku manajemen diri diabetes mencakup diet, latihan fisik, medikasi, pemantauan glukosa darah dan perawatan kaki. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan dukungan sosial dengan manajemen diri pada penderita DM tipe 2 di Poli Klinik Khusus Penyakit Dalam RSUP Dr. M. Djamil Padang. Jenis penelitian adalah survei analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional&nbsp; study. Populasi&nbsp; pada&nbsp; penelitian ini adalah seluruh pasien yang berkunjung di rawat jalan Poli Klinik Khusus Penyakit Dalam RSUP Dr. M. Djamil Padang dengan jumlah sampel 61 orang yang diambil dengan menggunakan metode accidental sampling. Instrumen penelitian dengan menggunakan kuesioner. Analisa univariat ditampilkan pada tabel distribusi frekuensi dan bivariat dengan uji chi-square dengan kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan lebih dari separoh pasien DM Tipe 2 (55,7%) memiliki manajemen diri yang kurang baik dan lebih dari separoh (60,7%) memiliki dukungan sosial yang kurang baik. Terdapat hubungan antara dukungan sosial dengan manajemen diri di Poli Klinik Khusus Penyakit Dalam RSUP Dr. M. Djamil Padang (p value = 0.002). Kesimpulan dari hasil penelitian dukungan sosial mempengaruhi manajemen diri. Disarankan kepada petugas kesehatan agar dapat meningkatkan manajemen diri dengan mengefektifkan dukuangnmelalui pembentukan klub diabetes, perawat sebagai fasilitator untuk menghubungkan pasien DM tipe 2 dengan sumber dukungan sosial baik keluarga, tenaga kesehatan, kelompok pendukung untuk mempertahankan kondisi emosional pasien ke arah yang adaptif

    Pengaruh Foot Massage Terhadap Fatigue Pada Pasien Kanker Payudara Yang Menjalani Kemoterapi

    Get PDF
    Kanker payudara adalah pertumbuhan sel kanker yang cepat dan ganas dalam payudara dimana sel ini dapat menyebar pada bagian organ lain. Kanker payudara akan berdampak pada kematian jika tidak mendapatkan terapi. Kemoterapi adalah salah satu  modalitas yang sering digunakan oleh pasien kanker payudara. Pada pasien yang menjalani kemoterapi salah satu gejala yang dirasakan oleh pasien kanker payudara adalah fatigue. Fatigue adalah perasaan kelelahan secara mental, fisik, dan emosional. Fatigue timbul secara persisten karena penyakit kanker payudara atau terapi pengobatan kanker payudara. Foot Massage merupakan strategi nonfarmakologi yang dapat meningkatkan skor fatique. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh pemberian foot massage terhadap fatigue pada pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Desain penelitian menggunakan quasi eksperiment berupa pendekatan one group pretest-postest. Teknik pengambilan sampel adalah purposive sampling dengan besar sampel 12 orang. Skor fatigue dinilai menggunakan Piper Fatigue Scale (PFS). Uji statistik menggunakan Paired T-Test. Hasilnya ada pengaruh yang signifikan foot massage terhadap fatigue  pada pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi (p value = 0,000; α < 0,05). Hasil penelitian ini merekomendasikan foot massage sebagai intervensi mandiri keperawatan untuk meningkatkan skor fatigue  pada pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi

    OPTIMALISASI PERAN KELUARGA SEBAGAI PENGAWAS MENELAN OBAT PADA PASIEN TB PARU DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NANGGALO PADANG

    Get PDF
    ABSTRAKPengendalian TB paru di Wilayah Kerja Puskesmas Nanggalo belum terintegrasi dengan pelaksanaan perawatan kesehatan masyarakat sehingga angka kejadian TB paru masih tinggi di Wilayah Kerja Puskesmas Nanggalo. Hambatan yang ditemukan dalam upaya pengendalian TB Paru adalah pengobatan tidak adekuat (dosis, jenis, jumlah obat dan jangka waktu), belum tersedianya informasi yang adekuat tentang TB Paru pada klien dan keluarga. Pelibatan keluarga dalam perawatan pasien TB Paru menentukan keberhasilan pengobatan. Salah satu peran keluarga adalah sebagai pengawas menelan obat. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan adalah untuk meningkatkan peran keluarga sebagai pengawas menelan obat. Kegiatan dilakukan di Puskesmas Nanggalo Kota Padang pada bulan November 2019. Metode yang dilakukan adalah memberikan edukasi melalui kegiatan penyuluhan dan roleplay, serta memberikan booklet. Hasil dari kegiatan didapatkan terdapat peningkatan pengetahuan pasien dan keluarga tentang TB Paru dan peran keluarga sebagai pengawas menelan obat.
    corecore