Hubungan antara Fanatisme dengan Perilaku Konsumtif pada Remaja Penggemar K-Pop

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan fanatisme dan tingkat perilaku konsumtif pada remaja penggemar K-Pop di SMKN 1 Martapura (Kelas X dan IX) Jurusan Pemasaran. kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional yang bertujuan untuk melihat hubungan antara fanatisme (X) dengan perilaku konsumtif (Y) pada penggemar K-Pop. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini mengguanakan kuesioner dengan menggunakan Skala Likert perhitungan sampel menggunakan Teknik Non-Random Sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah 120 orang dengan sampel yang diambil 108 orang. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan skala fanatisme dan skala perilaku konsumtif. Berdasarkan hasil uji korelasi Product Moment dengan nilai Sig. 0,000 > 0,05 yang berarti adanya hubungan fanatisme terhadap perilaku konsumtif pada remaja penggemar K-Pop di SMK Negeri 1 Martapura kelas 10 & 11 jurusan Pemasaran

Identifikasi Permainan Tradisional untuk Meningkatkan Perkembangan Anak Usia Dini Di Kabupaten Lombok Timur

Permainan tradisional adalah salah satu permainan yang dapat memberikanbanyak manfaat untuk menunjang tumbuh kembang anak usia dini. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi permainan tradisional khususnya di Kabupaten Lombok Timur yang dapat meningkatkan perkembangan anak usia dini. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan metode survei. Subyek penelitian dalam penelitian ini adalah 1 tokoh budayawan, 3 tokoh masyarakat, 1 tokoh adat, dan 8 pendidik atau guru TK. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data menggunakan analisi data menurut Miles dan Huberman dengan menggunakan empat tahapan yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 25 permainan tradisional yang ada di Kabupaten Lombok Timur. Ditinjau dari alat atau bahan yang digunakan, tempat bermain, usia pemain, dan cara memainkan permainan, terdapat 19 permainan tradisional yang dapat dimainkan oleh anak usia dini diantaranya: ular naga, engklek, benteng, jaring ikan, selodor, gendongan, jaksa, petak umpet, colek hidung, tebak teman, becak-becak, tebak suara, egklek rumah, selobok, jelentik, sekolah batu, cubla-cublak uwong, kosongan, dan congklak. Dilihat dari cara memainkan permainan tradisional, aspek perkembangan yang dapat dikembangkan yaitu perkembangan nilai agama dan moral, perkembangan fisik motorik, perkembangan kognitif, perkembangan bahasa, perkembangan sosial emosional, dan perkembangan seni.Kata kunci: Permainan Tradisional, Perkembangan Anak Usia Din

2019 Honors Portfolio

Sincerely, Sarini And just like that, in two-in-a-half-years, I’ve completed my Dietetics degree. What happened? What could have happened in such a short time? When I sat back to think about these questions, I almost wanted to say nothing except the completion of another degree. Upon reflection, a word I’ve realized that I used more often in my time Fontbonne than in any other period of my life, I grew as a person, student, and future-professional. Going back to school was a step towards correcting my broken life. I say broken because prior to coming to Fontbonne, I had completed a four-year biology degree and realized at the end, my heart was not in it. I then reluctantly took a job as a lab technician which only ended up numbing whatever leftover passion and drive I had left. After many arguments about future financial stability, happiness, and a sense of self-worth with my parents, I decided to attend Font bonne University to study dietetics. The TELOS Honors program was another step that helped me to transform, serve, advocate, explore, and lead, not only academically, but also professionally. The art of reflection, and it truly is an art, is one I have yet to perfect, but have made profound steps throughout my involvement with both TELOS and dietetics. A small testament to this statement would be this portfolio which takes a momentary glimpse of my faults, strengths, recollections and interpretations of important educational experiences. You may realize dietetics being threaded throughout each piece, some more apparent than others. This outcome was not my intention but more so a realization of how meaningful my future profession is to me. A typical four year college existence is extremely fast-paced as is, and I was asking for it to be sped up even further with my accelerated graduation deadline. I had carved out a path for myself and was ready to continually take steps towards my ultimate goal of being a dietitian. When looking back at the knowledge I’ve accrued in and outside of the classroom, these ten artifacts are a culmination of learning opportunities that have personally transcended time. I can vividly recall my frustration on why dietitians were not consulted for a documentary about nutrition, how reading about the 2004 tsunami triggered the reopening of a wound, or how learning to face my fears by educating teenage boys about mental health was alarming yet essential. When asked with the question of ‘why these moments?’ I was not sure at first. I was a ball of emotions, but I never took the time to understand why I felt this way. So, I set aside time to really think and reflect on each experience that struck a chord. Throughout this written exercise, I dissected my learning experiences and the emotions attached to them, to better understand them. I have revised, rethought, and reexamined, my growth throughout each artifact and reflection. It is with great pleasure that I received this chance to share this work which has summarized my efforts as a Fontbonne student and TELOS Scholar.https://griffinshare.fontbonne.edu/telos-portfolios-2019/1000/thumbnail.jp

Efektifitas Konseling Seksual untuk Keharmonisan Keluarga Pasien Penyakit Ginjal Kronik Usia Produktif yang Menjalani Hemodialisis

The purpose of this study was to determine the effectiveness of sexual counseling on family harmony in productive age chronic kidney disease patients undergoing hemodialysis. This type of quantitative research uses a quasi-experimental study with a control group design where researchers provide sexual counseling interventions for family harmony in productive age chronic kidney disease patients undergoing hemodialysis. The results showed a p-value = 0.001 (p <0.05), which means that providing sexual counseling is effective for family harmony in productive age chronic kidney disease patients undergoing hemodialysis at Lira Medika Hospital, Karawang, West Java. In conclusion, sexual counseling has an effective effect on increasing family harmony   Keywords : Family Harmony, Hemodialysis, Sexual Counselin

ANALISIS GAYA BAHASA PERBANDINGAN DAN PENEGASAN DALAM LIRIK LAGU DAERAH MANGGARAI

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kata-kata dari bentuk-bentuk tipikal perbandingan gayabahasa yang meliputi: metafora majas, hiperbola, antonomasia, simbolik, disfemisme, dankontradiksi personifikasi dan gaya yang terdapat pada seruan majas, pararima, pengulangananaphora, pengulangan analepsis, klimaks , kata-kata mutiara, bombastis dan redundansi yangdigunakan pencipta lirik lagu daerah Manggarai. Tujuan dari penelitian ini adalah untukmendeskripsikan perbandingan gaya yang terdiri dari: metafora, hiperbola, antonomasia,simbolik, disfemisme dan personifikasi serta penegasan gaya yang meliputi: seruan, pararima,pengulangan anaphora, pengulangan epanalepsis, klimaks, aforisme, bombastis, dan redundansi.dalam lirik lagu daerah Manggarai. Penelitian ini menggunakan deskriptif kualitatif, sumber datadalam penelitian ini adalah 15 lagu yang berisi perbandingan dan penegasan gaya bahasaManggarai. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah penggunaan teknik observasi,teknik menyadap dan teknik mencatat. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian inimeliputi data observasi, pengkodean data, klasifikasi data dan analisis data. Langkah-langkahyang akan dilakukan dalam teknik analisis data dalam penelitian ini yaitu pemilihan lirik yangmemuat gaya bahasa, menentukan gaya bahasa lirik yang sesuai dan langkah terakhir adalahmenganalisis. Hasil penelitian yang telah dilakukan berupa perbandingan gaya deskripsi danpenegasan pada lirik lagu daerah Manggarai. Perbandingan gaya dalam lirik lagu daerahManggarai terdiri dari: metafora, hiperbola, antonomasia, simbolik, disfemisme danpersonifikasi, sedangkan gaya penegasan terdapat pada: doa, pararima, pengulangan anaphora,pengulangan epanalepsis, klimaks, kata-kata mutiara, bombastis dan redundansi

Ceo’s gender, power, ownership: Roles on audit report lag / Sarini Azizan.

This study examines the role of CEO’s gender, power and ownership on audit report lag. The rapid changes of market regulations and societal norms make CEO’s characteristics emerge as evolving risk factors for corporate governance and audit research. This raises the importance for research to understand their dynamic influences on corporate financial disclosure quality specifically, timeliness. This study hypothesises that different CEO’s characteristics set different tones to the audit discussion in the boardroom. To test the hypothesis, this study uses multiple secondary data from Compustat, Audit Analytics Execucomp and BoardEX and STATA analytical solution. The CEO’s characteristics are divided into three dimensions that measure gender diversity, power and ownership concentration. This study provides evidence that both CEO’s ownership and power, which proxied by (1) industrial experience and (2) social network size are significantly associated with audit report lag. However, only the association with the CEO’s power reduces audit report lag whereas CEO’s ownership increases it. With regards to the gender diversity, it is only effective in reducing audit report lag if other CEO’s characteristics are also presence. Overall, the results provide support to the study proposition in respect of the role of CEO’s characteristics in accelerating financial reporting timeliness

ANALISIS LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP PRODUK SOCOLATTE DI PIDIE JAYA

ANALISIS LOYALITAS KONSUMEN TERHADAP PRODUK SOCOLATTE DI PIDIE JAYAOLEHSarini Sri Utari/ Agribisnis UnsyiahABSTRAKLoyalitas konsumen merupakan kesetiaan seseorang atas suatu produk, baik barang maupun jasa tertentu. Loyalitas merupakan manifestasi dan kelanjutan dari kepuasan konsumen. Kepuasan konsumen adalah perasaan senang atau kecewaseseorang yang berasal dari perbandingan antara kesannya terhadap kinerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi loyalitas dan kepuasan konsumen serta hubungan antara kepuasan dengan loyalitas konsumen terhadap produk Socolatte di Pidie Jaya. Data dianalisis menggunakan uji regresi logistik biner dan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor merek, harga, dan kualitas produk berpengaruh signifikan terhadap loyalitas konsumen sedangkan kebiasaan tidak berpengaruh signifikan. Kepuasan konsumen dipengaruhi signifikan oleh faktor kualitas pelayanan, preferensi, dan kemudahan. Kepuasan konsumen memiliki hubungan signifikan terhadap loyalitas konsumen dalam mengkonsumsi produk Socolatte di Pidie Jaya.Kata Kunci : Loyalitas Konsumen, Kepuasan Konsumen, Faktor-Faktor Loyalitas, Faktor-Faktor Kepuasan.?ANALYSIS OF CONSUMER LOYALTY TO PRODUCTS SOCOLATTE IN PIDIE JAYABySarini Sri Utari/Agribusiness Syiah Kuala UniversityABSTRACTConsumer loyalty is the loyalty of someone on a product, goods and services. Loyalty is a manifestation and continuation of consumer satisfaction. Consumer satisfaction is feeling happy or disappointed someone who comes from a comparison between his impression of the performance. The purpose of this study was to determine the factors that influence loyalty and customer satisfaction as well as the relationship between satisfaction and customer loyalty to the product Socolatte in Pidie Jaya. Data were analyzed using binary logistic regression and chi square test. The results showed that the factor of brand, price, and quality of products significantly influence consumer loyalty while customs had no significant effect. Consumer satisfaction is influenced significantly by factors of service quality, preference and convenience. Consumer satisfaction has a significant relationship to the loyalty of consumers to products Socolatte in Pidie Jaya.Keywords: Customer Loyalty, Customer Satisfaction, Factors Loyalty, Satisfaction Factors

Harga, Kualitas Produk dan Kualitas Pelayanan Pengaruhnya terhadap Keputusan Pembelian Mobil Toyota Avanza

Harga adalah segala bentuk biaya moneter yang dikorbankan oleh konsumen untuk memperoleh, memiliki, memanfaatkan sejumlah kombinasi dari barang beserta pelayanan dari suatu produk. Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepasar untuk mendapatkan perhatian, dibeli, digunakan, atau dikonsumsi yang dapat memuaskan keinginan atau kebutuhan. Kualitas pelayanan merupakan isu krusial bagi setiap Perusahaan, apapun bentuk produk yang dihasilkan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh harga, kualitas produk dan kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian. Populasi penelitian ini adalah pembeli mobil Toyota Avanza pada tahun 2012 sebanyak 1.894 dan diambil sampel sebanyak 240 berdasarkan metode random sampling. Teknik analisis menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa harga, kualitas produk dan kualitas pelayanan secara simultan maupun parsial berpengaruh signifikan terhadap keputusan pembelian.Kata kunci: harga, kualitas produk, kualitas pelayanan, keputusan pembelia