12 research outputs found
PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS FLASH PADA MATA KULIAH PRAKTIKUM FISIKA DI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana mengembangkan media
pembelajaran berbasis flash dan seberapa efektif pengembangan media
pembelajaran berbasis flash pada mata kuliah praktikum fisika. Metode yang
digunakan adalah metode Research and Development. Tahapan dalam penelitian
ini dimulai dengan pengumpulan informasi, menganalisa kebutuhan, merancang,
membuat media pembelajaran berbasis flash, di ujikan kepada dosen ahli dan
dilakukan uji coba kepada mahasiswa.
Hasil validasi dosen ahli materi dari jurusan fisika menyatakan bahwa media yang
dibuat layak untuk dijadikan sebagai media pembelajaran dengan persentase
100%. Dan hasil validasi dosen ahli media dari jurusan teknologi pendidikan juga
menyatakan bahwa media yang dibuat layak dijadikan media pembelajaran
praktikum fisika dengan presentase 100%. Kemudian media pembelajaran
praktikum fisika diuji cobakan kepada mahasiswa yang dibagi menjadi 2 kelas,
yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. Hasil dari pengujian kelas eksperimen
didapat nilai tertinggi yaitu 100 dan nilai terendah 54,29 dengan rata-rata nilai
sebesar 83,715 dan hasil uji normalitas untuk kelas eksperimen Lhitung (0,153) <
Ltabel (0,198) sedangkan hasil dari pengujian kelas kontrol di peroleh nilai tertinggi
99,57 dan nilai terendah 51,43 dengan rata-rata nilai 74,42 dan hasil uji normalitas
untuk kelas kontrol Lhitung (0,130) < Ltabel (0,209).
Setelah diperoleh bahwa data berdistribusi normal, kemudian dilakukan uji
homogenitas dengan hasil fhitung (1,32) < ftabel (2,243) maka dinyatakan data
homogen. Kemudian dilakukan uji hipotesis dengan menggunakan uji-t 2 sampel
independen, dan diperoleh hasil yang baik. Hasil perhitungan pada taraf
signifikansi signifikansi α = 0,05 dengan db = 36 diperoleh ttabel = 2,028 dan
didapat thitung = 2,10. Karena thitung > ttabel maka hipotesisnya Ho ditolak. Dapat
disimpulkan bahwa media pembelajaran berbasis flash ini efektif digunakan
dalam pembelajaran.
This study aims to determine how to develop flash -based learning media and how
effective the flash-based learning media development in physics practicum
courses. The method used is the method of Research and Development. The
stages on this research is started by collecting information, analyzing
requirements, designing, creating flash based learning, the media validation was
examined by the expert lecturers and conducted trials to students.
Validation results from expert lecturers of the physics department stated that the
media is made worthy to be used as a medium of learning with a percentage of
100%. And the validation results from media expert lecturers of the department of
education technology also stated that the media is made worthy to be used as
medium of learning in the physics lab with a percentage of 100%. Then the
medium of learning physics lab was tested to students who are divided into two
classes, which are the experimental and control classes. The results of testing an
experimental class trial obtained the highest score of 100 and the lowest score of
54,29 with an average score of 83,715 and normality test results for an
experimental class Lhitung (0,153) < Ltabel (0,198) while the results of control class
obtaining the highest score of 99,57 and the lowest score of 51,43 with an average
score of 74,42 and normality test results for grade control class Lhitung (0,130) <
Ltabel (0,209).
After getting result that the data was distributed normal then conducted the
homogeneity test with results of Fhitung (1,32) < Ftable (2,243) then it declared then
the data is homogeneous. After that hypothesis test was conducted by using t-test
two independent samples, and it was obtained good results. The results of
calculations at significance level α = 0,05, and degreefreedom = 36 it was
obtained ttabel = 2,028 and thitung = 2,10. Since thitung > ttabel, therefor the hypothesis
Ho is rejected. It can be concluded that this flash-based learning media is
effectively used in learning
PERILAKU AGRESIF ANAK DISEBABKAN ORANG TUA MERANTAU
Didalam tulisan ini memfokuskan kepada tingkah laku agresif anak yang disebabkan orang tua meratau di pendidikan formal yaitu SDN Delegen 3. Latar belakang penelitian ini yaitu anak yang bertingkah laku agresif ditinggalkan oleh kedua orang tuanya merantau sehingga anak yang berperilaku agresif ini kurang kasih sayang, perhatian, didikan, dan bimbingan dari orang tuanya, dimana seluruh pengasuhan & didikan diserahkan terhadap neneknya sehingga mengakibatkan bertingkah laku agresif di lingkungan sekitarnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkah laku agresif anak pada pendidikan formal dan mengetahui akibat yang yang ditimbulkan dari tingkah laku agresif terhadap pribadi sendiri. Metode penelitian ini menggunaka penelitian study kasus dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tiga cara yaitu wawancara, observasi, serta dokumentasi. Lalu timbullah hasil penelitian yaitu perilaku agresif anak yang ditinggal orang tuannya merantau pada pendidikan formal terdapat empat jenis bentuk: agresif secara fisik, agresif secara verbal, kemarahan, serta permusuhan. Pertama, bentuk tingkah laku agresif seperti mementung (menggebuk), menjorokkan (memerosokkan), mencengkam, menerjang, menghalangi ialah memperlihatkan kategori agresif secara fisik. Kedua, DA bentuk tingkah laku agresif mengucapkan seperti mengejek (meledek), berkata kasar ialah memperlihatkan kategori agresif secara verbal. Ketiga, DA bentuk tingkah laku agresif seperti mengancam, serta melantingkan pena memperlihatkan kategori kemarahan dimana apabila tidak tercapai tujuan yang diinginkan. Keempat, DA bentuk tingkah laku agresif tidak memperlihatkna perasaan sentimen ataupun curiga terhadap orang lain sehingga pada penelitian ini untuk kategori permusuhan tidak tampak
PERILAKU AGRESIF ANAK DISEBABKAN ORANG TUA MERANTAU (STUDI KASUS DI SD NEGERI DELEGAN 3 PADUKUHAN POLANGAN SUMBERHARJO PRAMBANAN SLEMAN DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA)
Di SD Negeri Delegan 3 terdapat anak yang berperilaku agresif disebabkan orang tua merantau. Kesibukan orang tuanya merantau ini menyebabkan anak tersebut kekurangan perhatian karena seluruh pengasuhan dan didikannya diserahkan kepada pengasuh yaitu neneknya. Sehingga kurangnya bimbingan dan didikan dari orang tua ini menyebabkan anak berperilaku agresif. Adapun tujuan penelitian ini adalah : (1) Untuk mengetahui perilaku agresif anak di sekolah. (2) Untuk mengetahui dampak perilaku agresif terhadap dirinya sendiri dan teman disekitarnya.
Jenis penelitian ini adalah studi kasus menggunakan pendekatan kualitatif dengan tiga teknik pengambilan data yaitu wawancara, observasi, dan dokumentasi. Pengambilan data dimulai sejak bulan April hingga Mei 2019 dengan subyek wali kelas IV SD Negeri Delegan 3, nenek dari anak berperilaku agresif, dan teman sekelasnya. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan moodel dari Miles dan Huberman yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Dalam melakukan pengecekan keabsahan data pada penelitian ini peneliti menggunakan triangulasi teknik.
Hasil penelitian menunjukkan (1) Perilaku agresif anak di sekolah disebabkan orang tua merantau ini ada empat bentuk, yaitu agresif fisik, verbal, kemarahan dan permusuhan. Agresif fisik yang dilakukan berupa memukul, mendorong, mencekik, menendang, menjegal, melempar gunting. Agresif secara verbal yang diucapkan berupa kata hinaan, kata-kata kasar dan kotor, dan umpatan. Kemarahan yang ditunjukkan jika anak agresif tidak mencapai tujuannya ialah ancaman, menggebrak meja, berteriak dan melempar pulpen. Permusuhan dalam penelitian ini tidak terlihat karena anak agresif ini tidak menunjukkan iri hati atau cemburu kepada orang lain. (2) Dampak yang ditimbulkan dari perilaku agresif untuk dirinya sendiri antara lain dijauhi oleh temannya, dicap sebagai anak yang membangkang, nakal, dan tidak sopan, mempunyai prestasi yang rendah. Sedangkan dampak perilaku agresif untuk teman disekitarnya antara lain merugikan teman yang menjadi korban dan membuat siswi perempuan ketakutan
ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, DAN KUALITAS PELAYANANTERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIANDI ALFAMART PALEMBANG (STUDI KASUS MAHASISWA STIE MULTI DATA PALEMBANG)
Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui analisis pengaruh produk, harga, dan kualitas pelayanan terhadap keputusan pembelian. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa/i STIE Multi Data Palembang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah 237 responden. Metode pengambilan data menggunakan kuesioner, serta teknik analisis data menggunakan Analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian ini secara parsial variabel produk, harga, dan kualitas pelayanan memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel keputusan pembelian. Variabel produk, harga dan kualitas pelayanan memberikan pengaruh positif signifikan secara simultan terhadap variabel keputusan pembelian
Pengaruh Pengetahuan, Kualitas Pelayanan, Produk, dan Religiusitas terhadap Minat Nasabah untuk Menggunakan Produk Simpanan pada Lembaga Keuangan Mikro Syariah
This study aims to examine the influence of knowledge, service quality, product, and religiosity on customers' interest in using savings products at BMT Amanah Ummah Gumpang Kartasura, Sukoharjo. In this study for independent variables are knowledge, service quality, product, and religiosity, while for the dependent variable in this study is the interest of customers using deposit products. This study uses a sample of 100 people with sampling using a random sampling method. This study uses quantitative methods and primary data using a questionnaire that must be answered by the respondent. Data analysis in this study used Multiple Linear Regression. The results of this study can be concluded based on the t test, the variables of knowledge and religiosity have an influence on the interest of customers using savings products. While service and product quality variables do not have an influence on customer interest by using deposit products. Based on the F test shows that the knowledge, quality of service, products, and religiosity simultaneously influence the interest of customers to use savings products at BMT Amanah Ummah Gumpang Kartasura, Sukoharjo
Tax Consultants Ethical Decision-Making Factors in Conducting Tax Planning
This study aims to determine the factors that effect the ethical decision making of tax consultants. The population in this study were members of tax consultants who were registered with the Indonesian Tax Consultants Association (IKPI) for the Bali Region, totaling 299 people. The sampling technique used was purposive sampling technique with a total sample of 178 people. Research data was collected by distributing questionnaires and processed using the Partial Least Square (PLS) technique. The results of the analysis show that Machiavellian traits do not affect ethical decisions of tax consultants, risk preference has a negative effect on ethical decisions of tax consultants, current information has a positive effect on ethical decisions of tax consultants, and work experience has a positive effect on ethical decisions of tax consultants. Then Tri Kaya Parisudha was unable to weaken the effect of Machiavellian nature and risk preference on the ethical decisions of tax consultants. Meanwhile, Tri Kaya Parisudha was able to strengthen the effect of current information and work experience on the ethical decisions of tax consultants. Keywords: Machiavellian, risk preference, current information, work experience, Tri Kaya Parisudha, ethical decisions DOI: 10.7176/RJFA/14-16-04 Publication date:August 31st 202
KULIAH KERJA NYATA ALTERNATIF UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN PERIODE LVIII TAHUN AKADEMIK 2017/2018 DIVISI I.B.I Mushola Munfiatun Kelurahan Bausasran, Danurejan, Yogyakarta, DIY.
KULIAH KERJA NYATA REGULER BKKBN UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN TAHUN 2017/2018 DIVISI I.B.3 DESA DONOMULYO, KWCAMATAN NANGGULAN, KABUPATEN KULON PROGO
Pelatihan Pengolahan Sampah berbasis Masyarakat sebagai Alternatif Penanganan Limbah di Desa Penimbung
Desa penimbung merupakan salah satu desa di Kecamatan Gunung Sari, Lombok Barat. Desa penimbung khususnya warga dusun Penimbung Timur banyak melakukan pembuangan sampah disungai karena belum adanya fasilitas seperti TPS (Tempat Penampungan Sementara) dan mobil pengangkut sampah, sedangkan TPA (Tempat pembuangan akhir) berjarak lumayan jauh dari Desa tersebut. Tujuan dari program pengolahan sampah ini yaitu meningkatkan kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah di tempat yang sembarangan seperti sungai serta dapat berkontribusi dalam upaya mengurangi tumpukan sampah dan mengolah sampah menjadi produk yang bermanfaat. Metode yang digunakan dalam pelaksanaan program pengolahan sampah ini meliputi kegiatan sosialisasi tentang pengolahan sampah dilanjutkan dengan pelatihan pengolahan sampah organic secara langsung. Hasil yang diperoleh dari kegiatan pengolahan sampah ini berupa kompos Takakura dan ecobrik. Dengan adanya pelatihan ini masyarakat menjadi lebih memahami bahwa sampah dapat diolah kembali. Mereka sudah mulai melakukan pengolahan tersebut di rumah masing-masing terutama pengolahan sampah dapur berupa pembuatan kompos takakura