19 research outputs found

    Pengembangan Computer Based Instructional Materi “Haji” di Madrasah Aliyah

    Get PDF
    Pembelajaran Fikih dengan materi Haji merupakan materi yang bersifat Praktek, sehingga terdapat tahapan-tahapan dalam proses penyampaian materi agar dapat dipahami secara merata oleh siswa. Materi pembelajaran yang bersifat praktek ini, tidak cukup hanya di ajarkan dengan metode konvensioal saja namun juga diperlukan bahan ajar yang tepat agar bias membantu proses pembelajaran secara efektif dan efesien. Oleh karena itu pembelajaran dengan menggunakan bahan ajar Adobe Flash CS 6 dirasa sangat cocok dan tepat digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran. Dalam penelitian ini produk dinilai menggunakan penilaian beberapa angket berdasarkan hasil uji coba produk yang diujikan kepada dua ahli yaitu: ahli media dan ahli materi serta 10 siswa. Hasil dari penelitian ini didapatkan bahwa media pembelajaran berbasis Adobe Flash CS 6 ini berkualitas baik. Desain penelitian ini menggunakan model pengembangan yaitu model ADDIE, model ini menggunakan lima tahapan yaitu Analisis, Desain, Pengembangan, Implementasi dan Penilaian. Hasil penelitian pada pengembangan media pembelajaran berbasis iAdobe Flash CS 6 pada materi haji kelas X MA Muslimat NU Palangka Raya selesai dikembangkan. Dibuktikan dengan hasil validasi oleh ahli media pada aspek tampilan mendapatkan nilai sebesar 4,5 dan untuk aspek pemprograman mendapatkan nilai 4,5 dan untuk validasi oleh ahli materi untuk aspek pembelajaran mendapatkan nilai 4,8 dan aspek isi mendapatkan nilai 4,7. Sehingga produk ini bias dikatakan valid. Jadi dari hasil data yang diperoleh, produk in imemenuhi kedua kriteria valid menurut para ahli materi dan media.Sehingga dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran berbasis Adobe Flash CS 6 pada materi haji  ini berkualitas baik

    DINAMIKA LEARNING LOSS: PERAN GURU DI SMP/MTS KOTA PALANGKA RAYA

    Get PDF
    Hilangnya kemampuan peserta didik pada tiga ranah domain yaitu kognitif, afektif, dan psikomotorik karena kesenjangan pendidikan yang terjadi di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah melatarbelakangi fenomena learning loss. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan peran guru dalam mengatasi learning loss di SMP/MTs Kota Palangka Raya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, dengan data yang diperoleh dari triangulasi teknik dan triangulasi sumber dengan subjek penelitian 1 guru PAI dan Budi Pekerti, 1 guru Qur’an/Hadits, 1 guru SKI dan 10 peserta didik. Adapun informan dalam penelitian ini adalah wali kelas. Hasil penelitian menunjukkan adanya peran guru dalam mengatasi learning loss yaitu, sebagai pendidik (bertanggung jawab dan transfer ilmu), sebagai model/teladan (memberikan contoh teladan), sebagai fasilitator (mempermudah pembelajaran), motivator (memberikan semangat dan motivasi), sebagai evaluator (memberikan evaluasi dan penilaian) dan sebagai  pembimbing (mengarahkan dan membimbing)

    Peningkatan Profesionalisme Guru Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Huda 2 Palangka Raya Melalui Pelatihan Kurikulum 2013

    Get PDF
    The purpose of this agenda is to increase teacher professionalism in implementing learning through 2013 curriculum training at Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Huda 2 Palangka Raya. The service method used is lecture, question and answer, discussion, practice and mentoring. The results of the activity show that the increasing ability and insight of the Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Huda 2 Palangka Raya teachers is related to the implementation of the 2013 curriculum and increases the knowledge and skills of the Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Huda 2 Palangka Raya teachers on how to implement learning in the 2013 curriculum both in terms of planning, implementation and evaluation.Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk Meningkatakan Profesionalisme Guru dalam Melaksanakan Pembelajaran Melalui Pelatihan Kurikulum 2013 di Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Huda 2 Palangka Raya. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ceramah, Tanya jawab, diskusi, praktik dan pendampingan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa meningkatnya kemampuan dan wawasan guru Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Huda 2 Palangka Raya terkait dengan pelaksanaan kurikulum 2013 serta menambah pengetahuan serta keterampilan guru Madrasah Ibtidaiyah Miftahul Huda 2 Palangka Raya tentang cara melaksanakan pembelajaran pada kurikulum 2013 baik dari segi perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi

    The Implementation of Learning Assesment during the Covid-19 Pandemic on TK Islam Darussalam Palangka Raya

    Get PDF
    Learning activities during the covid-19 pandemic cannot be seen directly, so teachers are difficult to see the achievements of learning indicators. The purpose of this study is to find out the implementation of learning assessments and obstacles faced by teachers when conducting learning assessments for B1 group students during the covid-19 pandemic at TK Islam Darussalam Palangka Raya. Describing the implementation of learning assessments and obstacles faced by teachers when conducting learning assessments for B1 group students during the covid-19 pandemic at TK Islam Darussalam Palangka Raya. This study uses descriptive qualitative research method, data subjects numbered 3 people (2 teachers of group B1 and Kelapa TK Islam Darussalam). Data collection techniques using observations, interviews and documentation and data analysis techniques using Miles and Huberman. The results showed that: 1) Assessment of check-up techniques and works carried out on worksheets and anecdotal record assessments were conducted through face-to-face, online and home visits. Assessment of calistung and ummi using monitoring books. The assessment process can be done well, but it cannot be carried out to the maximum.2) The lack of ability of teachers to use digital technology, online learning is sometimes constrained by network connections, worksheet learning carried out at home causes teachers to be unable to see the process of implementation and achievement of learning indicators and the duration of the learning system face-to-face, online and home visits are relatively short causing information on children's learning activities cannot be obtained to the maximum. Abstract Kegiatan pembelajaran di masa pandemi covid-19 tidak dapat dilihat langsung, sehingga guru sulit melihat capaian indikator pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan penilaian pembelajaran dan kendala yang dihadapi oleh guru saat melakukan penilaian pembelajaran untuk siswa kelompok B1 saat pandemi covid-19 di TK Islam Darussalam Palangka Raya. Mendeskripsikan pelaksanaan penilaian pembelajaran dan kendala yang dihadapi oleh guru saat melakukan penilaian pembelajaran untuk siswa kelompok B1 saat pandemi covid-19 di TK Islam Darussalam Palangka Raya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, subjek data berjumlah 3 orang (2 guru kelompok B1 dan Kelapa TK Islam Darussalam). Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi dan teknikhasil analisis data menggunakan Miles and Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Penilaian teknik ceklis dan hasil karya dilaksanakan pada lembar kerja dan penilaian catatan anekdot dilaksanakan melalui tatap muka, daring dan home visit.Penilaian calistung dan ummi menggunakan buku monitoring. Proses penilaian dapat dilakukan dengan baik, namun tidak dapat terlaksana dengan maksimal. 2) Minimnya kemampuan guru menggunakan teknologi digital, pembelajaran daring terkadang terkendala koneksi jaringan, pembelajaran lembar kerja yang dilaksanakan di rumah menyebabkan guru tidak dapat melihat proses pelaksanaan dan capaian indikator pembelajaran dan durasi sistem belajar tatap muka, daring dan home visit yang relatif singkat menyebabkan informasi kegiatan belajar anak tidak dapat diperoleh maksimal

    PENGEMBANGAN COMPUTER ASSISTED INSTRUCTIONAL MODEL GAMES PADA INTEGRATED SCIENCE SD UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA SE-KECAMATAN SUKARAJA

    Get PDF
    Din Azwar Uswatun. Pengembangan Computer Assisted Instructional Model Games pada Integrated Science SD untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa Se-Kecamatan Sukaraja. PDP. Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), Universitas Muhammadiyah Sukabumi, 2016. Penelitian ini menghasilkan produk media pembelajaran CAI Computer Assisted Instructional Model Games integrated science SD dengan tema “hujan” yang secara rinci tujuan penelitian ini antara lain 1) mengetahui tingkat kelayakan CAI Model Games integrated science SD dengan tema “hujan” hasil pengembangan, 2) mendeskripsikan karakteristik hasil pengembangan CAI Model Games integrated science SD dengan tema “hujan”, dan 3) mengetahui efektivitas CAI Model Games integrated science dengan tema “hujan” dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa Sekolah Dasar se-Kecamatan Sukaraja. Penelitian ini merupakan research & development yang menggunakan model pengembangan Borg & Gall. Prosedur penelitian ini meliputi (1) studi pendahuluan, (2) perencanaan, (3) pengembangan produk awal, (4) revisi pertama, (5) uji coba lapangan, (6) revisi produk, dan (7) diseminasi. Uji coba lapangan menggunakan one-group pretest-postest design. Subjek uji coba lapangan yaitu siswa kelas III SDIT Al-Khoiriyah Al-Husna Sukabumi. Teknik pengambilan data menggunakan metode wawancara, observasi, angket, dan tes. Instrumen pengambilan data meliputi pedoman wawancara, lembar observasi, lembar angket, dan soal tes. Pedoman wawancara dan lembar observasi digunakan saat studi pendahuluan. Lembar angket dalam bentuk lembar angket validasi digunakan untuk mengukur kelayakan media pembelajaran CAI. Soal tes terintegrasi pada media CAI model games digunakan untuk mengukur critical thinking skills siswa. Kelayakan media pembelajaran CAI dianalisis dengan konversi skor skala 4. Efektivitas CAI Model Games integrated science dengan tema “hujan” untuk meningkatkan critical thinking skills siswa saat uji coba lapangan dianalisis dengan gain score. Hasil penelitian ini berupa produk media pembelajaran CAI Computer Assisted Instructional Model Games integrated science SD dengan tema “hujan”. Hasil validasi produk menunjukkan bahwa media pembelajaran CAI ini layak digunakan dalam pembelajaran IPA SD dengan rata-rata penilaian dari validator kategori “Sangat Baik”. Hasil uji coba lapangan menunjukkan bahwa Media pembelajaran CAI model games pada tema “Hujan” efektif digunakan dalam proses pembelajaran IPA SD untuk meningkatkan critical thinking skills siswa dengan gain sebesar 0,81

    Implementation of Guided Inquiry Learning-Based Electronic Modules to Improve Student’s Analytical Skills

    Get PDF
    This type of research is Research and Development (R&D) with the 4D development model (Define, Design, Development, and Disseminate). The research subjects were 70 Grade VII students of SMPN, NTB. The results of the Guided Inquiry-based E-Module feasibility test ranged from 89.56% to the very feasible category. This shows that the E-Module can be used as an instrument or learning media. Meanwhile, the results of the practicality test of the E-Module based on Guided Inquiry Learning based on student responses ranged from 88.32% in the very practical category, while the teacher's responses ranged from 93.04% to the very practical category. The test results for the effectiveness of using the Guided Inquiry-based E-Module are shown by the Gain-Score obtained by students after using the E-Module. This can be seen from the Gain score obtained by the experimental class ranging from 78.03% which indicates that the media is quite effective in learning. This can be seen from the Asymp value. Sig. (2-Tailed) ranges from 0.000 <0.05, meaning that there is a significant difference in the analytic abilities of students using guided inquiry learning-based E-Modules.Jenis penelitian ini adalah Research and Development (R&D) dengan model pengembangan 4D (Define, Design, Development, dan Disseminate). Subyek penelitian adalah 70 siswa kelas VII SMP NTB. Hasil uji kelayakan E-Module berbasis Guided Inquiry berkisar antara 89,56% dengan kategori sangat layak. Hal ini menunjukkan bahwa E-Modul dapat digunakan sebagai instrumen atau media pembelajaran. Sementara itu, hasil uji kepraktisan E-Modul berbasis Pembelajaran Inkuiri Terbimbing berdasarkan tanggapan siswa berkisar 88,32% dengan kategori sangat praktis, sedangkan tanggapan guru berkisar 93,04% dengan kategori sangat praktis. Hasil pengujian keefektifan penggunaan E-Modul Berbasis Inkuiri Terbimbing ditunjukkan dengan Gain-Score yang diperoleh siswa setelah menggunakan E-Modul. Hal ini terlihat dari Gain score yang diperoleh kelas eksperimen berkisar 78,03% yang menunjukkan media cukup efektif dalam pembelajaran. Hal ini terlihat dari nilai Asymp. Sig. (2-Tailed) berkisar antara 0,000 < 0,05 artinya terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan analitik siswa yang menggunakan pembelajaran inkuiri terbimbing berbasis E-Modul

    Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Motion Graphic Mata Pelajaran PAI Materi Ilmu Pengetahuan di Masa Bani Umayyah

    Get PDF
    Materi Sejarah Kebudayaan Islam dalam mata pelajaran PAI dianggap sulit oleh siswa karena banyak menyajikan peristiwa-peristiwa, tanggal, tahun, serta nama tokoh-tokoh sejarah di masa lampau yang sulit dihafalkan, sehingga dianggap hal yang abstrak dan hanya bisa dibayangkan siswa saja. Penggunaan media pembelajaran diharapkan mampu membantu siswa dalam mengatasi kesulitan tersebut. Pengembangan media pembelajaran berbasis motion graphic bertujuan untuk menghasilkan media motion graphic mata pelajaran PAI materi pertumbuhan ilmu pengetahuan pada masa Bani Umayyah kelas VIII di SMPN 3 Sampit. Metode penelitian ini menggunakan research & development dengan model pengembangan ADDIE, yang diantaranya yaitu: Analysis, Design, Development, Implementation, dan Evaluation. Instrumen penilaian yang digunakan untuk mengetahui kualitas produk berupa lembaran penilaian media yang digunakan untuk ahli materi, ahli media dan lembar tanggapan siswa dengan menggunakan skala likert. Hasil penelitian menunjukan bahwa media yang dikembangkan memenuhi syarat digunakan sebagai media pembelajaran. Abstract The materials of the history of Islamic Culture on Islamic Education Lesson is considered difficult by students because it presents many events, dates, years, and names of historical figures in the past that are difficult to memorize, so they are considered abstract things and can only be imagined by students. The use of instructional media is expected to be able to help students overcome these difficulties. The development of motion graphic based learning media aims to produce motion graphic media of Islamic Education Lesson about the growth of science in Bani Umayyah period for eight grade at SMPN 3 Sampit. This research method uses research & development with the ADDIE development model, which includes: analysis, design, development, implementation, and evaluation. The assessment instrument used to determine product quality is in the form of a media assessment sheet used for material experts, media experts and student response sheets using a scale’s Likert. The results showed that the media developed met the requirements to be used as a learning medium
    corecore