42 research outputs found
DECISION SUPPORT SYSTEMMENGGUNAKAN METODE SAW DALAM MENENTUKAN KINERJA APARATUR PEMERINTAH KECAMATAN
Pelayanan kepada masyarakat dalam beberapa tahun terakhir banyak menyita perhatian berbagaipihak, yangmenyorotimasihlemahnya kinerjapelayanan yangdiberikan aparaturkecamatan.Pelayanan yang baik tidak lepas dengan kinerja aparatur yang baik, begitupula sebaliknya. Hal ini perlu adanya suatu sistem yang dapat membantu Aparatur pemerintah Daerah Kabupaten untukmenentukan kinerja aparatur kecamatan agar dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Penelitian ini dilakukan pada kantor kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Tanggamus. Saat ini kinerja aparatur Kecamatan masih sangat kurang hal ini disebabkan beberapa masalah seperti kedisiplinan, pendidikan, tanggung jawab, loyalitas dan fasilitas yang kurang memadai.Sehingga perlu adanya sistem penilaian kinerja aparatur kecamatan untuk menumbuhkan rasa semangat dalam menjalankan tugas dan kewajibannya.Dengan adanya sistem pendukung keputusan dengan menggunakan metode SAW dapat dengan lebih mudah dalam menentukan pegawai aparatur kecamatan terbaik yang ada di Kabupaten Tanggamus.Dengan metode ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja dan memudahkan dalam penilaian kinerja aparatur kecamatan
Pengembangan Home Industri Bawang Merah Goreng Di Kelurahan Mlatiharo Kecamatan Semarang Timur
Masyarakat sebenarnya memiliki banyak potensi baik dilihat dari sumber sumber daya alam maupun dari sumber sosial budayanya. Masyarakat memiliki kekuatan yang bila digali dan disalurkan akan menjadi energi yang besar untuk membangun. Didalam pemberdayaan masyarakat yang penting adalah bagaimana menduduki masyarakat pada posisi pelaku pembangunan yang aktif, bukan penerima pasif, konsep gerakan pemberdayaan masyarakat mengutamakan inisiatif dan kreasi masyarakat dengan strategi pokok pemberian kekuatan kepada masyarakat. Masyarakat harus diberdayakan agar masyarakat mampu mengenali kebutuhan-kebutuhannya, merumuskan rencana-rencananya serta melaksanakan pembangunan secara mandiri dan swadaya. Permasalahan utama pengusaha industri rumahan produk bawang merah goreng di wilayah Kelurahan Mlatiharjo Kecamatan Semarang Timur ini tentang kualitas produk yang belum maksimal, kurangnya pemahaman tentang aspek pasar dan pemasaran.Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan pendekatan penyuluhan, pelatihan dan pendampingan para pelaku usaha industri rumahan di wilayah Kelurahan Mlatiharjo Kecamatan Semarang Timur, evaluasi hasil, serta metode sharing sebagai media pemecahan masalah. Pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat di Kelurahan Mlatiharjo Kecamatan Semarang Timur telah terlaksana. Kegiatan yang dilakukan yaitu memberikan pemahaman tentang pentingnya perbaikan kualitas produk, aspek pasar dan pemasaran melalui kegiatan penyuluhan; melakukan diskusi mengenai kegiatan pengabdian tentang hal-hal yang terkait dengan kualitas produk, aspek pasar dan pemasaran; melatih cara menggunakan alat perajang baik manual maupun mesin serta cara menggunakan mesin spinner atau mesin peniris; kegiatan pendampingan melakukan proses produksi, penggunaan alat, pengemasan dan pelabelan; kegiatan evaluasi setelah kegiatan pengabdian
Pengembangan Home Industri Bawang Merah Goreng Di Kelurahan Mlatiharo Kecamatan Semarang Timur
Masyarakat sebenarnya memiliki banyak potensi baik dilihat dari sumber sumber daya alam maupun dari sumber sosial budayanya. Masyarakat memiliki kekuatan yang bila digali dan disalurkan akan menjadi energi yang besar untuk membangun. Didalam pemberdayaan masyarakat yang penting adalah bagaimana menduduki masyarakat pada posisi pelaku pembangunan yang aktif, bukan penerima pasif, konsep gerakan pemberdayaan masyarakat mengutamakan inisiatif dan kreasi masyarakat dengan strategi pokok pemberian kekuatan kepada masyarakat. Masyarakat harus diberdayakan agar masyarakat mampu mengenali kebutuhan-kebutuhannya, merumuskan rencana-rencananya serta melaksanakan pembangunan secara mandiri dan swadaya. Permasalahan utama pengusaha industri rumahan produk bawang merah goreng di wilayah Kelurahan Mlatiharjo Kecamatan Semarang Timur ini tentang kualitas produk yang belum maksimal, kurangnya pemahaman tentang aspek pasar dan pemasaran.Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan pendekatan penyuluhan, pelatihan dan pendampingan para pelaku usaha industri rumahan di wilayah Kelurahan Mlatiharjo Kecamatan Semarang Timur, evaluasi hasil, serta metode sharing sebagai media pemecahan masalah. Pelaksanaan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat di Kelurahan Mlatiharjo Kecamatan Semarang Timur telah terlaksana. Kegiatan yang dilakukan yaitu memberikan pemahaman tentang pentingnya perbaikan kualitas produk, aspek pasar dan pemasaran melalui kegiatan penyuluhan; melakukan diskusi mengenai kegiatan pengabdian tentang hal-hal yang terkait dengan kualitas produk, aspek pasar dan pemasaran; melatih cara menggunakan alat perajang baik manual maupun mesin serta cara menggunakan mesin spinner atau mesin peniris; kegiatan pendampingan melakukan proses produksi, penggunaan alat, pengemasan dan pelabelan; kegiatan evaluasi setelah kegiatan pengabdian
Pengelolaan Usaha Tempe di Wilayah Kelurahan Lamper Tengah Kecamatan Semarang Selatan
Permasalahan yang dihadapi oleh pengrajin tempe di wilayah Kelurahan Lamper Tengah khususnya RW 7 Kecamatan Semarang Selatan, di antaranya keterbatasan pengetahuan tentang strategi pemasaran dan keterbatasan pengetahuan tentang manajemen keuangan sehingga banyak pengrajin yang kehabisan modal, mengalami kerugian dan terlilit hutang, maka solusi yang ditawarkan antara lain memberikan penyuluhan, pelatihan dan pendampingan mengenai strategi pemasaran serta memberikan penyuluhan, pelatihan dan pendampingan dalam aplikasi manajemen keuangan dalam usaha tempe. Materi penyuluhan tentang pemasaran dan pembuatan pembukuan sederhana yang diberikan oleh tim PkM Dosen Universitas Semarang Fakultas Ekonomi dapat diterima dan dipahami oleh para pengrajin tempe. Pihak kelurahan mengusulkan untuk dibuatkan solusi, agar limbah produksi tidak mencemari lingkungan wilayah Kelurahan Lamper Tengah Kecamatan Semarang Selatan. Sedang pihak tim PkM, akan berusaha menindaklanjuti dari usulan tersebut pada kegiatan selanjutnya
AN ANALYSIS OF STUDENT’S COMPREHENSION LEVEL ON MYOB ACCOUNTING-BASED ACCOUNTING APPLICATION (A Study in Accounting Students in Semarang Municipality)
Accounting computerization students are taught to have accounting information system mindset, to apply, review, and develop the science underlying accounting information system engineering thoroughly. In addition to mastering several applications in accounting field, students also know how a software accounting works. Students of this department are taught to be experts in computer system be it software and hardware, particularly in accounting computer field.The population in this research is S1 and DIII students of Accounting department at universities and colleges in Semarang Municipality with some considerations. The sample is taken using Purposive Sampling. Meanwhile, the data are collected by distributing questionnaire. The data analysis method used is difference test with Independent Sampel t Test, where this test is employed to figure out whether or not there is a mean difference between two unrelated sample groups.There is indeed a difference in students’ comprehension on the initial data input, transaction recording and financial statements preparation. From the mean rank values of the three variables, it can be seen that students from Diploma program understand initial data input, transaction recording and financial statements preparation better than students from Bachelor program. This is because students from Diploma program receive more lessons on accounting both theoretically and practically, thus they understand the topics better
Sistem Informasi Penjualan Pakan Udang Berbasis Web Mobile Kabupaten Lampung Tengah (Studi Kasus Toko Nizar)
Toko Nizar merupakan perusahaan perorangan yang bergerak dibidang pakan udang. Pengelolaan informasi pakan udang di toko Nizar ini meliputi pengelolaan informasi pemantauan Kolam, laporan penjualan pakan udang, laporan data stok pakan, jenis-jenis pakan udang, laporan penjualan yang selama ini masih berbasis paper yang selama dirasakan kurang efektif. Dari permasalahan tersebut muncul gagasan untuk membangun Sistem Informasi Pakan Udang berbasis internet mobile supaya dapat mengelola informasi pakan udang lebih terpantau, informasi pakan dan informasi stok pakan digudang dan dapat membantu percepatan proses pengelolaan laporan toko Nizar. Sistem Informasi pakan udang berupa aplikasi yang dapat memfasilitasi pemantauan proses pengelolaan informasi pada Toko Nizar mulai dari pengelolaan informasi pakan udang yang distribusikan ke petani udang serta pengelolaan informasi laporan penjualan, stok pakan dan lain-lain. Sistem informasi pada toko Nizar ini dibangun dengan mengunakan PHP dan database MySQL. Dengan aplikasi yang dibangun ini system informasi pakan udang toko Nizar menjadi lebih mudah dan efesien. Kemudian dari segi promosi juga dapat menjadi lebih luas tidak hanya diwilayah toko Nizar saja
ANALISIS PENILAIAN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN BERBASIS DU PONT SYSTEM
ABSTRAKSIPenelitian bertujuan mengetahui penilaian kinerja keuangan perusahaan untuk saham Jakarta Islamic Index (JII) dan saham Index LQ45 dengan menggunakan Du Pont System dan mengetahui perbedaan kinerja keuangan perusahaan untuk saham Jakarta Islamic Index (JII) dengan Index LQ45 .Populasinya adalah saham Jakarta Islamic Index berjumlah 30 emiten dan Index LQ45 berjumlah 45 emiten. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode Purposive Sampling. Teknik analisa yang digunakan yakni Du Pount System, uji asumsi klasik, dan Uji Independent Sample t test.Hasil perhitungan analisa Du Pont periode tahun 2014 – 2018 untuk Indeks Saham JII rata-rata ROI berada di bawah rata-rata industri hal ini menunjukkan bahwa kinerja perusahaan dalam menghasilkan laba kurang baik dan rata-rata ROE lebih dari satu hal ini menunjukkan semakin efektif dan efisien penggunaan ekuitas perusahaan untuk menghasilkan pendapatan. Hasil perhitungan analisa Du Pont periode tahun 2014 – 2018 untuk Indeks Saham LQ45 diperoleh rata-rata ROI berada di bawah rata-rata industri yang menunjukkan bahwa kinerja perusahaan dalam menghasilkan laba kurang baik, dan rata-rata ROE lebih dari satu hal ini menunjukkan semakin efektif dan efisien penggunaan ekuitas perusahaan untuk menghasilkan pendapatan. Hasil penelitian disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kinerja keuangan yang diukur dengan ROI untuk jenis saham JII dan LQ45 yang menggambarkan terdapat perbedaan laba bersih yang didapatkan perusahaan dari seluruh kekayaan yang dimilikinya. Sedangkan kinerja keuangan yang diukur dengan ROE untuk jenis saham JII dan LQ45 tidak terdapat perbedaan yang signifikan yang menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan laba bersih setelah pajak yang dihasilkan perusahaan dan tidak terdapat perbedaan efisiensi penggunaan modal sendiri oleh perusahaan
PkM DI UKM KAMPUNG JAHE MERAH KELURAHAN SENDANGMULYO KECAMATAN TEMBALANG
Di Kelurahan Sendangmulyo Kecamatan Tembalang terdapat sentra industri pengolahan produk dari jahe atau rempah-rempah lainnya. Adapun pemasarannya dilakukan langsung ke sasaran atau konsumen. Produk berbahan dasar jahe atau rempah-rempah belum banyak dikenal oleh kalangan masyarakat luas. Hal ini disebabkan pelaku usaha melakukan pemasarannya masih by order saja.Permasalahan yang dihadapi oleh UKM Kampung Jahe Merah adalah metode pemasaran masih konvensional dan omset masih rendah. Solusi yang ditawarkan adalah pelatihan pemasaran online. Adapun target yang diharapkan mampu memanfaatkan media pemasaran online.Hasil yang diperoleh dari kegiatan bahwa Mitra sudah memiliki Instagram dengan nama “ksm_sekartaji” yang dikelola oleh admin. Instagram digunakan sebagai media promosi dalam memasarkan produk-produknya. Kreatifitas admin diutamakan untuk mengembangkan kreasinya dalam mengunggah foto atau video produk olahan jahe, dibuat menarik agar meningkatkan daya beli