MEMBANGUN KETERAMPILAN RESOLUSI KONFLIK MELALUI PKN DENGAN PENDEKATAN MULTIKULTURAL DI SMK NU TEMANGGUNG

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana membangun keterampilan resolusi konflik melalui mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dengan pendekatan multikultural yang dilakukan di SMK NU Temanggung. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh maraknya konflik yang terjadi dimasyarakat kita, sehingga perlu membangun ketrampilan resolusi konflik bagi generasi muda, salah satunya adalah siswa SMK NU Temanggung. Siswa SMK yang nantinya akan langsung diserap oleh dunia kerja dan terjun ke masyarakat penting dibekali dengan keterampilan resolusi konflik. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas dengan metode deskriptif kualitatif. Analisis data dilakukan dengan triangulasi metode melalui dua siklus. Hasil temuan pada penelitian ini menunjukkan bahwa pada siklus satu menunjukkan bahwa keterampilan resolusi konflik yang dimiliki siswa kelas XI sebanyak 40% dan diperlukan tambahan materi dan metode, sedangkan pada siklus dua setelah ditambah materi dan metode pendekatan multikultural keterampilan resolusi konflik siswa kelas XI meningkat sebanyak 75%. Hal ini menujukkan peningkatan yang berarti

Membentuk Karakter Antikorupsi Melalui Pendekatan Multikultural di MI Maarif Parakan Temanggung

Artikel ini mengungkap tentang bagaimana membentuk karakter antikorupsi pada siswa, sehingga dapat memberikan solusi terhadap permasalahan pencegahan tindak pidana korupsi yang sedang menimpa bangsa ini. Adapun tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan pembentukan karakter antikorupsi pada siswa MI Maarif Parakan Temanggung. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode studi Studi lapangan (Field Research). Dari hasil penelitian ini ditemukan bahwa MI Maarif Parakan Temanggung membentuk karakter antikorupsi dengan pendeketan multikultural melalui pembelajaran di dalam dan diluar kelas. Pembiasaan dan karakter yang ditonjolkan adalah karakter kejujuran dan hidup sederhana. Penanamkan nilai kejujuran dan hidup sederhana  yang di lakukan oleh MI Maarif Parakan Temanggung tidak hanya dalam kurikulum yang ada dikelas saja namun juga melalui pembiasaan nyata dengan saling menghargai latar belakang dan budaya di lingkungan sekolah yang dilakukan oleh seluruh elemen sekolah. Hal ini terbukti cukup berhasil dibuktikan dengan adanya penurunan laporan kehilangan yang tercatat di guru bimbingan konseling selama tiga tahun terakhir dan penurunan pertengkaran atau konflik antar siswa. Sehingga langkah nyata yang bisa dilakukan untuk membentuk karakter antikorupsi siswa adalah membiasakan berlaku jujur dan hidup sederhana. Kata kunci: Karakter, antikorupsi dan multikultural This article reveals how to shape the character of anti-corruption in students, so that it can provide solutions to the problem of preventing corruption that is happening to this nation. The purpose of this study is to describe the formation of anti-corruption character in MI Maarif Parakan Temanggung students. This research is a descriptive study using a qualitative approach using Field Research methods. From the results of this study it was found that MI Maarif Parakan Temanggung formed an anti-corruption character with a multicultural approach through learning inside and outside the classroom. The habits and characters that are highlighted are honesty and simple living. Instilling the value of honesty and simple life that is done by MI Maarif Parakan Temanggung not only in the curriculum in the classroom, but also through real habituation with mutual respect for the background and culture in the school environment that is carried out by all elements of the school. This proved to be quite successful as evidenced by the decrease in reports of losses recorded in counseling guidance teachers during the last three years and a decrease in quarrels or conflicts between students. So that concrete steps that can be taken to shape the student's anti-corruption character are to get used to being honest and living simply. Keywords: Character, anti-corruption and multicultura

MEMBANGUN KARAKTER PEDULI LINGKUNGAN BERBASIS TEKNOLOGI: Penggunaan Aplikasi Diary Android Dalam Pembelajaran Civic Intelligence Untuk Siswa Sekolah Dasar

Pada era digital saat ini, perkembangan teknologi informasi, khususnya aplikasi mobile, telah membuka peluang baru dalam dunia pendidikan. Siswa memiliki akses mudah ke perangkat pintar seperti ponsel cerdas dan tablet. Meskipun teknologi ini memberikan kemudahan akses informasi, tantangan sosial seperti kurangnya kesadaran dan peduli lingkungan tetap ada. Penelitian ini bertujuan untuk membangun karakter peduli lingkungan dengan mengembangkan model pembelajaran civic intelligence berbasis diary android untuk siswa Sekolah Dasar di Kabupaten Temanggung. Penelitian ini menggunakan desain research and development (R&D). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, angket, observasi, studi dokumentasi dan studi literatur. Populasi dalam penelitian ini siswa SD Penggerak di Kabuspaten Temanggung sejumlah 500 orang dari 5 Sekolah dengan sampel sejumlah 128 orang, 64 siswa kelas kontrol dan 64 siswa kelas eksperimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Gambaran awal kondisi di SD Penggerak terkait karakter peduli lingkungan dan pembelajaran yang mengembangkan civic intelligence berbasis platform digital belum optimal. 2) Pengembangan model pembelajaran civic intelligence berbasis diary android untuk menumbuhkan karakter peduli lingkungan siswa SD terdiri dari lima langkah yaitu; mengidentifikasi masalah, mengumpulkan informasi, menetapkan solusi, melakukan aksi nyata, refleksi dan dokumentasi dengan diary android. Langkah ini mengeksplorasi potensi solusi melalui pemanfaatan teknologi. 3) Hasil uji efektifitas penerapan model pembelajaran civic intelligence berbasis aplikasi diary android menunjukkan peningkatan yang signifikan terhadap karakter peduli lingkungan siswa SD. Hasil ini membuktikan bahwa penerapan model pembelajaran civic intelligence berbasis diary android ini mendorong siswa untuk mengembangkan pengetahuan, keterampilan, dan karakter peduli terhadap lingkungan melalui penggunaan platform digital. Penelitian ini memberikan kontribusi teoreitis dengan mengintegrasikan teori-teori belajar konstruktivisme dan behaviorisme, perkembangan moral anak, dan teori pendidikan karakter dalam konteks pembelajaran civic intelligence berbasis diary android. In the current digital era, the development of information technology, especially mobile applications, has opened up new opportunities in the world of education. Students have easy access to smart devices such as smartphones and tablets. Even though this technology provides easy access to information, social challenges such as lack of environmental awareness and concern remain. This research aims to build an environmentally caring character by developing an Android diary-based civic intelligence learning model for elementary school students in Temanggung Regency. This research uses a research and development (R&D) design. Data collection techniques were carried out using interviews, questionnaires, observation, documentation studies and literature studies. The population in this study was 500 elementary school students in Temanggung Regency from 5 schools with a sample of 128 people, 64 students in the control class and 64 students in the experimental class. The results of the research show that: 1) The initial description of the conditions at the Driving Elementary School regarding the character of caring for the environment and learning that develops digital platform-based civic intelligence is not yet optimal. 2) Developing an Android diary-based civic intelligence learning model to foster environmentally caring character in elementary school students consists of five steps, namely; identify problems, collect information, determine solutions, take real action, reflect and document with android diary. This step explores potential solutions through the use of technology. 3) The results of the effectiveness test of implementing the civic intelligence learning model based on the Android diary application show a significant increase in the environmentally caring character of elementary school students. These results prove that the application of the Android diary-based civic intelligence learning model encourages students to develop knowledge, skills and character that cares about the environment through the use of digital platforms. This research makes a theoretical contribution by integrating the learning theories of constructivism and behaviorism, children's moral development, and character education theory in the context of Android diary-based civic intelligence learning

Strategi Komunikasi Politik Anggota DPRD dalam Upaya Penguasaan Civic Skills Masyarakat di Kabupaten Temanggung Jawa Tengah

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan: (1) strategi komunikasi politik yang dilakukan oleh anggota DPRD, (2) tahapan komunikasi politik anggota DPRD, dan (3) hambatan dan upaya anggota DPRD saat melakukan komunikasi politik sebagai upaya penguasaan civic skills masyarakat di Kabupaten Temanggung. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sampel penelitian ini ditentukan menggunakan teknik purposive sampling, terdiri dari ketua dan anggota DPRD Kabupaten Temanggung periode 2014-2019, Kabag Ekonomi dan Pembangunan BAPPEDA Temanggung, Kasi Politik Kesbangpol Temanggung, Kasubag Umum dan Kepegawaian Kecamatan Kandangan dan masyarakat Kabupaten Temanggung. Pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Keabsahan data diperoleh melalui triangulasi sumber dan metode, diskusi ahli, dan pencocokan data dengan teori. Analisis data menggunakan model Miles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. (1) Strategi komunikasi politik yang dilakukan oleh anggota DPRD Kabupaten Temanggung dalam upaya penguasaan civic skills masyarakat melalui komunikasi langsung dan tidak langsung. Komunikasi langsung dilakukan dengan berdialog langsung sedangkan komunikasi tidak langsung dilaksanakan melalui media cetak, media sosial, dan media elektronik. Upaya penguasaan civic skills masyarakat dilakukan melalui pendidikan politik dan partisipasi politik. (2) Komunikasi politik anggota DPRD melalui tahapan persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. (3) Hambatan yang dihadapi anggota DPRD Kabupaten Temanggung pada saat melakukan komunikasi politik dalam penguasaan civic skills masyarakat berupa hambatan internal dan eksternal. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan dengan melakukan peningkatan kinerja dan pengelolaan jadwal, program pelatihan bagi masyarakat, dan evalusi kerja secara rutin dan berkelanjuta

Internalizing the Character Value of Caring for the Environment Through the Project to Strengthen the Profile of Pancasila Students in Elementary Schools

Objective: Finding appropriate ways to internalize the character values ​​of caring for the environment in elementary schools through a project to strengthen the profile of Pancasila students in terms of civic behavior, skills, and attitude. Method: This research is mixed research with quasi-experiment, with a population of 500 students from 5 elementary schools and a sample of 128 students from 3 elementary schools. Results: The internalization of environmentally caring character values ​​carried out through the project to strengthen the Pancasila student profile in elementary school students is quite effective with the final score of the experimental class; Elementary School 1 Jampiroso scored 82.0% civic behavior, civic skill 80% and civic attitude 81.0%, while Elementary School 2 Jampiroso scored civic behavior 81.0%, civic skill 80.0% and civic attitude 80.0% and Elementary School Shekinah civic behavior 83.0%, civic skill 80.0% and civic attitude 82.0%. Novelty: This research is a study of further experimental development related to the development of civic behavior, skills, and attitudes in elementary school

TRANSFORMASI PENDIDIKAN KARAKTER DI MADRASAH PADA ERA SOCIETY 5.0

Penelitian ini tergolong penelitian pustaka library research. Ada empat alasan yang melatarbelakangi penelitian tentang konstruksi pendidikan karakter di Madrasah Ibtidaiyah pada era distrubsi ini urgen untuk dilakukan, pertama, seharusnya pendidikan karakter yang berlangsung saat ini mampu menurunkan kasus dekandensi moral anak bangsa, namun kenyataannya angka kasus dekandensi moral semakin meningkat. Kedua, diperlukan sebuah konstruksi pendidikan karakter yang ideal untuk bisa dijadikan sebagai model pengembangan pendidikan karakter. Ketiga, Madrasah Ibtidaiyah merupakan salah satu lembaga pendidikan formal yang cukup ideal dijadikan sebagai contoh pengembangan pendidikan karakter. Keempat, belum adanya penelitian sejenis tentang konstruksi pendidikan karakter di Madrasah Ibtidaiyah pada era distrubsi. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa model pendidikan karakter di madrasah ibtidaiyah memiliki distingsi atau kekhasan yang tidak dimiliki lembaga pendidikan formal sejenis lainnya. Sebagai rekomendasi, penelitian ini mendorong model pendidikan karakter di madrasah untuk senantiasa direkonstruksi secara lebih massif sehingga bisa dijadikan rujukan dalam pengembangan model pendidikan karakter di lembaga lain yang sejenis