Analisis Diksi dan Gaya Bahasa pada Cerpen di Majalah Kawanku Edisi November 2011 – Januari 2012

Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mendeskripsikan bentuk umum pemakaian diksi pada cerpen di majalah Kawanku edisi bulan November 2011-Januari 2012. (2) mendeskripsikan bentuk pemakaian gaya bahasa pada cerpen di majalah Kawanku edisi bulan November 2011-Januari 2012. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah : (1) bagaimana bentuk pemakaian diksi pada cerpen di majalah Kawanku edisi bulan November 2011- Januari 2012?, (2) bagaimana bentuk pemakaian gaya bahasa pada cerpen di majalah Kawanku edisi bulan November 2011-Januari 2012? Jenis penelitian ini adalah penelitian murni. Objek penelitian ini adalah diksi dan gaya bahasa pada cerpen di majalah Kawanku edisi bulan November 2011-Januari 2012. Teknik pengumpulan data penelitian ini menggunakan teknik catat dan simak. Teknik analisis data dilakukan dengan metode agih dan padan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk umum pemakaian diksi dalam cerpen pada majalah Kawanku edisi November 2011-Januari 2012 yakni pemakaian kata indria penglihatan merupakan jenis pemakaian diksi terbanyak presentase 45,17%. Kemudian pemakaian diksi berupa perubahan makna sebesar 20,84%. Urutan selanjutnya yakni pemakaian kata tutur sebesar 16,21%. Sedangkan pemakaian diksi berupa kata-kata atau istilah asing sebesar 9,26%. Pemakai indria peraba sebesar 6,25%. Urutan yang terakhir sebesar 1,93% yakni pemakaian kata indria penciuman. Bentuk umum pemakaian gaya bahasa dalam cerpen pada majalah Kawanku edisi November 2011-Januari 2012 yakni gaya bahasa mulia dan bertenaga merupakan jenis gaya bahasa terbanyak dengan presentase 61,7%, urutan yang kedua yakni gaya bahasa berdasarkan langsung tidaknya makna berupa gaya bahasa retoris yang terdiri dari erotesis atau pertanyaan retoris dan hiperbola sebesar 13,58%. Urutan yang terakhir yakni gaya bahasa berdasarkan struktur kalimat dan gaya bahasa berdasarkan langsung tidaknya makna berupa gaya bahasa kiasan yang terdiri dari gaya bahasa personifikasi yang memiliki jumlah presentase yang sama yakni sebesar 12,34%

Pergeseran Etika Tata Krama di Lingkungan Keluarga Suku Jawa Desa Mangga Dua Kec. Tanjung Beringin Kab. Serdang Bedagai

This research uses a qualitative approach because it seeks to provide a description of the influence of social layers and age in shifting and applying customary rules such as manners and rituals to the Javanese community in Mangga Dua Village. While this type of research is philosophical sociology because the object under study is the community group with the continuity of interaction in it, the existence of an applicable value system, and especially the deroutine of the old value system and social reproducibility through the recurrence of social practices. The study revealed that; 1) the ethical values of manners in the Javanese family environment consist of, namely; a) tolerance, (ethics of understanding), b) prioritizing the process of developing self-maturity, c) attitudes and choices are determined by the expectations of society, d) good and bad are relative, e) being subtle, f) being prudent. As for the ethics of manners, the most important thing is to be selfless which means accepting his own place, and fulfilling obligations which means doing what each human being should do according to his place in the cosmos. 2) the forms of shifting etiquette ethics in the Javanese family environment of Mangga Dua Village, Tanjung Beringin District, Serdang Bedagai Regency, are as follows; a) manners in communication: people have rarely used Javanese in interactions between individuals in their daily lives. In addition, in the family environment, communication between parents and children is dialogue or discussion, compared to the past which is listening and obedient. b) manners in social interactions: in this case there are still old values that continue to be maintained to this day are still in force, although the rules in this manners are not as strict as in the past. c) dressing: the Javanese people in Mangga Dua village only wear kebaya clothes during certain occasions.Keywords: Shift, Manners, Ritual

Analisis Manajemen Redaksi Media Online di Masa Pandemi Covid19 di Tirto.id Yogyakarta

Pandemi Covid-19 yang telah melanda Indonesia sejak awal tahun 2020 membawa pengaruh yang signifikan kepada kehidupan masyarakat. Masyarakat diminta untuk melakukan segala aktivitas dari rumah, termasuk aktivitas bekerja, untuk menanggulangi penyebaran virus Covid-19. Dampaknya, banyak perusahaan media harus melakukan penyesuaian manajemen redaksional, tidak terkecuali tirto.id Yogyakarta. Oleh karena itu, penelitian kualitatif ini bermaksud melakukan analisis penerapan manajemen redaksi tirto.id di masa pandemi Covid-19. Teknik observasi, studi literatur dan wawancara daring diterapkan sebagai metode pengumpulan data. Berdasarkan hasil wawancara dan observasi diketahui bahwa secara umum, manajemen redaksi tirto.id telah menjalankan fungsi manajemen seperti planning, organizing, actuating, dan controlling dengan baik di masa Covid-19. Alur kerja redaksi tetap berjalan seperti biasa, mulai dari perencanaan, liputan daring dan proses penulisan berita serta penyuntingan naskah dilakukan secara virtual sebelum berita ditayangkan di portal tirto.id. Penugasan dilakukan secara daring memanfaatkan platform digital seperti WhatsApp atau email. Dalam pelaksanaan liputan, redaksi tirto.id tidak mengizinkan reporternya melakukan liputan lapangan, termasuk ke wilayah zona merah. Walaupun demikian, peliputan tetap bisa dilakukan dengan memanfaatkan berbagai platform daring seperti aplikasi video conference atau aplikasi percakapan. Namun, bila terdapat kebutuhan untuk melakukan peliputan di lapangan, reporter harus mematuhi aturan yang dikeluarkan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) selama masa pandemi Covid-19. Pengawasan tetap dilakukan secara ketat, baik di masa normal maupun pandemi Covid-19, agar kualitas liputan terjaga dan tetap baik

SECOND LANGUAGE ACQUISITION IN COGNITIVE PERSPECTIVE: AN ANALYSIS OF MID-PAUSE OF L2 LEARNERS

This study examines the relationship between narrative structure (tight and loose), English proficiency (Intermediate and Higher Intermediate) and the distributions of mid-pause of English students at Indonesia University of Education. This study employs a quantitative approach. Data were collected from narrating performance of 40 participants from English students at Indonesia University of Education. The performances were transcribed and the mid-pauses produced were analyzed by using paired t-test and independent t-test. The data analysis was based on cognitive information processing perspective (Schmidt, 1990). There are two important findings in this study. First, the findings show that L2 learners produce more mid-pauses when performing a tight structured narrative. Second, it is found that the performance of Higher Intermediate group is not affected by narrative structure. The findings may be useful for teacher and language tester as a consideration in choosing narrative task features to optimize the performance of learners.;--- Penelitian ini membahas hubungan antara struktur naratif (tetap dan bebas), kecakapan bahasa Inggris (Menengah dan Diatas Menengah), dan distribusi jeda di tengah klausa dari mahasiswa Bahasa Inggris di Universitas Pendidikan Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Data diambil dari narasi oleh 40 partisipan dari mahasiswa Bahasa Inggris di Universitas Pendidikan Indonesia. Narasi tersebut ditranskrip dan jeda yang dihasilkan di tengah klausa dianalisis lebih dalam menggunakan t-test. Data analisis didasarkan pada perspektif kognitif proses informasi (Schmidt, 1990). Terdapat dua penemuan penting dalam penelitian ini. Pertama, ditemukan bahkan penutur bahasa kedua menghasilkan lebih banyak jeda di tengah klausa ketika menarasikan naratif dengan struktur yang tetap. Kedua, telah ditemukan bahwa performa kelompok Diatas Menengah tidak terpengaruh oleh struktur naratif. Penemuan ini berguna untuk pendidik Bahasa Inggris sebagai pertimbangan dalam memilih fitur naratif untuk memaksimalkan performa dari penutur bahasa kedua

IMPROVING ARTICULATION ABILITY OF MAKEDONIA KELAS IV ELEMENTARY SCHOOLS THROUGH HANDS ON ACTIVITY ACTIVITIES

This classroom action research was carried out by applying the hands on activity method to improve articulation abilities. Through hands on activity will be formed an appreciation and experience to establish an understanding, because it is able to teach together cognitive, affective, and psychomotor skills and can provide a deep appreciation of what is learned. Research conducted in two cycles, each cycle consists of four (4) steps of activity, namely planning, action, observation and reflection. Before the first cycle begins with observation activities to determine the condition of learning and the ability of student articulation. Cycle I actions as an effort to improve conditions that are stated as lacking in observation. Cycle II activity, an effort to improve that is still lacking in cycle I. The results of the study show that the teacher's observation still uses classical learning methods, lectures and teaching aids that are as simple as the articulation unclear and a lot of distortion. After conducting research for the last two cycles, the results of the study showed that by using the hands on activity method the students' articulation ability increased and learning on rounded material in the fourth grade of Macedonia was declared complete

SIBLING RIVALRY AS REFLECTED IN JULIE ANNE PETERS LUNA

AbstractSibling Rivalry is a competition among sibling to get the parents’ affection. In the novel, Liam is the oldest child in his family and his personality of sibling rivalry can be seen from his daily behavior toward people around him. The aim of this analysis is to find out the indications of sibling rivalry appear among Bristow’s children especially Liam O’Neill and the impact of sibling rivalry toward Liam’s life. The object of this study is a novel written by Julie Anne Peters’ entitled Luna which was published on April, 2013. The main conflict told in this novel is about rivalry or competition among Bristow’s children that is especially caused by the feeling of jealousy by Liam O’Neill. This study uses the concept of sibling rivalry according to the psychoanalysis theory. The result of the study shows that Liam indicates his personality of sibling rivalry toward his sister. He showed his jealousy and sibling rivalry toward his sister when he was a childand also adolescent. In the end, this study finds that the impact of sibling rivalry could be negative and possitive impact. Keywords : sibling rivalry, jealousy, family environtmen

ANALISIS PENGUKURAN MODEL RASCH PADA JOBSHEET TRAINER PROXIMITY SENSOR

Penelitian ini dilatarbelakangi karena belum tersedianya media pembelajaran berupa jobsheet praktikum trainer proximity sensor pada mata pelajaran Piranti Sensor dan Aktuator. Tujuan penelitian ini untuk (1) mengetahui hasil analisis pakar terhadap jobsheet trainer proximity sensor menggunakan rasch model; serta (2) mengetahui respon pengguna terhadap jobsheet trainer proximity sensor. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan model pendekatan 4D (Define, Design, Develop, Disseminate). Dari hasil penilaian pakar menggunakan pemodelan Rasch dengan software winstep didapatkan bahwa (1) tingkat interaksi antara pakar/ahli materi dengan butir dilihat dari alpha crounbach (KR-20) yaitu 0,89 termasuk dalam kategori bagus sekali, sedangkan untuk ahli media yaitu 0,85 termasuk dalam kategori bagus sekali (2) pengukuran tingkat reabilitas pakar/ahli materi sebesar 0,88, sedangkan untuk pengukuran tingkat reabilitas pakar/ahli media sebesar 0,80, dan (3) secara keseluruhan pola jawaban pakar/ahli materi terhadap instrumen bagus dilihat dari infit dan outfit MNSQ berturut-turut adalah 0,87 dan 0,50 sedangkan ZSTD infit dan outfit berturut-turut 0,10 dan 0,03, sedangkan pola jawaban pakar/ahli media terhadap instrumen bagus dilihat dari infit dan outfit MNSQ berturut-turut adalah 1,0 dan 1,0 sedangkan ZSTD infit dan outfit berturut-turut 0,1 dan 0,1. Hasil validasi jobsheet dari ahli materi 85,33%, ahli media 86,67%, dan hasil respon pengguna memperoleh nilai persentase 82% pada kategori “sangat baik”.;--This research is motivated by the unavailability of instructional media in the form of practical proximity sensor job sheets trainer in the subjects of Sensor Devices and Actuators. The purpose of this study was to (1) determine the results of expert analysis of the proximity sensor job sheet trainer using the Rasch model; and (2) knowing the user's response to the proximity sensor job sheet trainer. The research method used is a quantitative method with a 4D approach model (Define, Design, Develop, Disseminate). From the results of expert assessments using Rasch modeling with Winstep software found that (1) the level of interaction between material experts with the point of view of alpha cronbach (KR-20) is 0,89 included in the excellent category, while for media experts that is 0,85 included in the excellent category (2) measurement of material expert reliability level is 0,88, while for media expert reliability level measurement is 0,80, and (3) overall pattern of material expert answers to good instruments viewed from MNSQ infit and outfit successively also 0,87 and 0,50, while ZSTD infit and outfit were 0,10 and 0,03, respectively, while the answer pattern of media experts towards good instruments was seen from the infit and outfit of MNSQ respectively 1,0 and 1,0 while ZSTD infit and outfit are 0.1 and 0.1 respectively. Job sheet validation results from material experts 85,33%, media experts 86,67%, and user response results obtained a percentage of 82% in the "very good" category

Perjuangan Tokoh Utama dalam Novel Belenggu Karya Armijn Pane: Kajian Feminisme Liberal

Penelitian ini membahas tentang perjuangan tokoh utama perempuan (Tini) dalam novel Belenggu karya Armijn Pane dalam memperjuangkan keadilan dan kesetaraan sebagai perempuan dalam carut marut dominasi laki-laki. Novel Belenggu menceritakan seorang tokoh perempuan bernama Tini yang merasa mempunyai kewajiban untuk memperjuangkan kesetaraan perempuan di tengah ketidakadilan yang ia rasakan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan teknik baca dan catat. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis kualitatif yang meliputi tiga tahap, yakni reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Untuk mengungkap persoalan perempuan yang ada dalam novel, penulis menggunakan metode kritik sastra feminis dan pendekatan feminisme. Tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) mendeskripsikan ketidakadilan gender dalam novel Belenggu karya Armijn Pane dan 2) mendeskripsikan perjuangan tokoh utama dalam novel Belenggu karya Armijn Pane melalui pemikiran feminisme liberal. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa ketidakadilan gender yang terjadi pada tokoh utama karena telah tersubordinasi dari budaya patriarki dalam lingkup kesehariannya. Perjuangan tokoh utama berdasarkan feminisme liberal adalah kebebasan. Kebebasan yang dimiliki tokoh utama untuk menentukan pilihan sendiri yakni bercerai dengan suaminya karena perselingkuhan, tidak bergantung pada suami, dan berani menyampaikan pendapatnya

Pencegahan Hiperurisemia Melalui Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) di Rukun Warga Muslim (RWM) Al Huda Denpasar

Pengabdian masyarakat ini dilaksanakan di Rukun Warga Muslim (RWM) Al Huda Denpasar. Kondisi awal beberapa warga belum mengetahui jenis dan manfaat tanaman obat keluarga khususnya untuk penanganan hiperurisemia. Berkaitan dengan kondisi tersebut, dilakukan penyuluhan dan pembagian tanaman obat keluarga berupa jahe merah dan daun sirih merah dengan tujuan agar masyarakat dapat mengetahui manfaat dari tanaman obat keluarga tersebut. Metode yang digunakan yaitu berupa survei, pemeriksaan asam urat, dan sosialisasi berupa penyuluhan dan pembagian tanaman obat keluarga. Berdasarkan hasil kegiatan dapat disimpulkan yaitu diperoleh 13 orang (27%) dari 50 orang peserta pengabdian yang memiliki kadar asam urat tinggi serta telah dilakukan penyuluhan manfaat TOGA dan pembagian TOGA jahe merah dan daun sirih merah bagi peserta pengabdian

ASUHAN KEPERAWATAN DENGAN MASALAH NYERI AKUT PADA PASIEN POST SC (SECTIO CAESAREA) DI RUANG MAWAR RUMAH SAKIT ISLAM JEMURSARI SURABAYA

Sectio Caesarea (SC) merupakan proses persalinan dengan membuat insisi pada bagian uterus melalui dinding abdomen. Akibatnya banyak ibu post SC yang mengeluh nyeri pada bagian abdomen. Hal ini terjadi dikarenakan terputusnya jaringan yang mengakibatkan jaringan terbuka dan terjadi robekan pada abdomen. Penelitian studi kasus ini bertujuan untuk mengeksplorasi asuhan keperawatan pada klien dengan masalah nyeri akut pada klien post SC. Desain dalam penelitian ini menggunakan metode studi kasus, subyek yang digunakan adalah 2 klien post SC dengan masalah yang sama yaitu nyeri akut. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan pemeriksaan fisik, studi dokumentasi dan pengumpulan hasil dari pemeriksaan diagnostik. Hasil studi kasus ini menunjukkan setelah dilakukan asuhan keperawatan kepada dua klien selama 3 hari di Rumah Sakit, dengan mengajarkan tekhnik relaksasi dan distraksi nafas dalam yang bertujuan untuk mengurangi rasa nyeri. didapatkan hasil nyeri yang dirasakan oleh kedua klien dapat berkurang dan ibu mampu menerapkan latihan tersebut secara mandiri jika nyeri timbul kembali. Disimpulkan bahwa dari hasil penelitian studi kasus ini selama 3-4 kali kunjungan adalah masalah dapat teratasi dengan cara mengajarkan klien untuk melakukan tekhnik relaksasi dan distraksi nafas dalam yang bertujuan untuk mengurangi rasa nyeri. Saran untuk klien diharapkan klien dapat tetap menjaga kondisi fisiknya dan mampu mengatasi rasa nyeri jika timbul kembali