PENGARUH MODEL LEARNING CYCLE 5E DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENULIS PUISI DI SMA NEGERI 1 PENDOPO

Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan mendeskripsikan pengaruh model Learning Cycle 5E dalam meningkatkan kemampuan menulis puisi di SMA Negeri 1 Pendopo. Adapun prosedur penelitian menggunakan metode eksperimen. Sampel penelitian ini terdiri dari dua kelas, yaitu kelas X.A sebagai kelas eksperimen dengan jumlah siswa 33 siswa dan kelas X.E dengan jumlah 30 siswa sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes dan teknik pengolahan data menggunakan perhitungan uji-t dengan program Statiscial Product and Service Solution SPSS 20. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, didapatkan hasil yang menunjukkan terdapat perbedaan hasil tes antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol. Nilai rata-rata tes awal kelas eksperimen adalah 49,17 kemudian pada tes akhir 70,33. Pada kelas kontrol rata-rata nilai tes awal adalah 57,00 kemudian pada tes akhir 60,83. Dari hasil penelitian menunjukkan peningkatan pada kelas eksperimen lebih besar dibandingkan kelas kontrol. Hasil perhitungan dengan uji-t menunjukkan bahwa thitung>ttabel = 3,923 > 1,672 dengan df = 58 pada tingkat keberhasilan 95% (α = 0,025). Dengan demikian, hipotesis yang berbunyi “ada perbedaan kemampuan menulis puisi antara siswa yang diajar dengan model Learning Cycle 5E dan siswa yang diajak dengan model konvensional, diterima. Dengan diterimanya Ha, maka dapat disimpulkan bahwa model Learning Cycle 5E berpengaruh terhadap kemampuan menulis puisi siswa kelas X SMA Negeri 1 Pendopo

The Directed Heavy Atom Effect: A Design Principle for Metal-Free Organic Phosphors.

Phosphorescent materials are changing the way organic compounds are used in optical devices. By being more efficient, slower emitting, and uniquely sensitive they are expanding the applicability of organic materials. In order, though, for this trend to include all organic materials the critical limitation of an organometallic structure must be overcome. At the time of this publishing, organometallics alone preform well enough for applicational use. Here is presented the Directed Heavy Atom Effect (DHAE), a design principle to realize bright phosphorescence from metal-free organic compounds. By synergistically combining the phosphorescence-enhancing property of the heavy atom effect with the heavy atom directing property of halogen bonding, DHAE achieves organic phosphors with efficiencies competitive to organometallic and inorganic materials. Here the DHAE is attained by cocrystallizing an aromatic aldehyde with an optically inert, halogenated analog. These cocrystals exhibit halogen bonding, which directs the heavy atom to enhance spin-orbit coupling at the carbonyl and activate phosphorescence. The optically inert host isolates the chromophore from self-quenching, resulting in unprecedentedly bright metal-free organic phosphorescence. From this design principle a variety of materials with varying properties are synthesized. Emission color can be tuned in either fine steps of 5 nm or broad chromic steps from blue to green, yellow, and orange. Material modifications, DHAE phosphors with controllable, vapor deposited microstructures or ester functionalization, are also achievable with careful material design presented here. The novel phenomenon of delayed phosphorescence is demonstrated from crystals of pure DHAE chromophore, holding promise for enhancing emissive device efficiencies. To escape design complications, polymeric hosts are presented as an alternative to crystal systems. If well designed, polymer hosts can produce bright phosphorescence even from liquid DHAE-style chromophores by suppressing vibrational dissipation pathways. Finally a broad summation of the work is offered along with ideas about the future direction of DHAE phosphors.Ph.D.Materials Science and EngineeringUniversity of Michigan, Horace H. Rackham School of Graduate Studieshttp://deepblue.lib.umich.edu/bitstream/2027.42/76004/1/obolton_1.pd

Tradisi Turun Bakul Tradisi Masyarakat di Kampung Cikawah Desa Sobang Kecamatan Sobang Kabupaten Lebak-Banten Tahun 1970-2022

Kabupaten Lebak memikili ragam ciri khas daerah masing-masing. Salah satunya adalah Tradisi Turun Bakul di Kampung Cikawah Desa Sobang Kecamatan Sobang Kabupaten Lebak Provinsi Banten. Seiring dengan perkembangan zaman tradisi ini masih dijaga dan dilestarikan oleh masyarakat setempat akan tetapi belum ada dokumen tertulis yang dapat dijadikan sumber oleh masyarakat sebagai bahan pembelajaran, hal ini yang menjadi ketertarikan peneliti untuk mengetahui dan mencoba menuliskan tentang bagaimana proses pelaksanaan Tradisi Turun Bakul serta dampaknya terhadap kehidupan sosial masyarakat setempat, penulis berharap dengan penelitian ini dapat membantu dalam proses pelestarian dan upaya menjaga Tradisi Turun Bakul ini. Penelitiaan ini menggunakan metode Historis yang terdiri dari Heuristik atau pencarian sumber sejarah, kritik dan verifikasi terhadap data yang diperoleh, selanjutnya melakukna interpretasi atau penafsiran dan Historiografi atau penyusunan hasil penelitian. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa Tradisi Turun Bakul merupakan tradisi lokal yang ada di Kampung Cikawah Desa Sobang Kecamatan Sobang Kabupaten Lebak Provinsi Banten yang bertujuan sebagai ucapan rasa syukur kepada Allah SWT atas segala nikmat, rezeki yang di anugerahkan kepada masyarakat setempat, Tradisi ini juga sebagai media untuk bersilaturahmi antar masyarakat dan untuk menjalin kedekatan emosional agar masyarakat hidup dengan rukun tanpa ada perselisihan satu sama lain

A study of certain Illinois oil shales

Thesis (Ph.D.)--University of Illinois, 1918.Typescript.Vita.Includes bibliographical references (leaves 77-78)

Copper chromium alloys and emulsions

Thesis (M.S.)--University of Illinois, 1916.Typescript.Includes bibliographical references

Islamic ceramics of Bosra in South of Syria, VIIe-XVIe centuries : contribution to the study of Islamic ceramics in Bilād al-Shām

Les céramiques présentées dans cette étude ont été découvertes sur le site de Bosra située en Syrie du Sud. Elles sont issues des travaux de dégagement effectués par le Département des Antiquités de Bosra, des travaux de restauration réalisés par l’équipe de l'institut allemand d’archéologie de Damas et des fouilles méthodologiques entreprises par la Mission Archéologique Française en Syrie du Sud. Le corpus est composé de trois assemblages céramiques, non glaçurées à pâte argileuse, glaçurées à pâte argileuse et celles à pâte siliceuse. Il couvre la période s’étalant de l’époque omeyyade du VIle siècle jusqu’à le début de l’époque ottomane du XVIe siècle.The ceramics presented in this study are found on the site of Bosra located in the South of Syria. They are derived from the work release made by the Department of Antiquities of Bosra, the restoration project carried out by the team of the German Institute of Archaeology of Damascus and methodological excavations undertaken by the French Archaeological Mission in southern Syria. The corpus consists of three ceramic assemblages, unglazed pottery, glazed and stonepaste ceramics. It is dated from the Umayyad period of VIle century to the beginning of the Ottoman period of XVIe century