7 research outputs found

    Attitudes Concerning Sexual Behavior towards Risky Sexual Behavior of Sexual Transmitted Infections among Male Adolescents in Indonesia

    Get PDF
    There has been an increase of sexually transmitted infections (STIs) such as HIV/AIDS worldwide, especially in Indonesia. Several studies on adolescent behavior, especially the male as the main predictor, reported increased in STIs’ cases due to risky sexual behavior. This study aimed to show the relationship between attitudes, sexual behavior, and the risks of STIs among male adolescents in Indonesia based on the Indonesia Demographic and Health Survey (IDHS) data in 2017. This cross-sectional study involved 10,547 male adolescents using the total sampling method according to the inclusion and exclusion criteria. Data were analyzed using a complex sample logistic regression test. This study was found that the proportion of risky sexual behavior of STIs was10% of which 29.8% agreeable attitude male adolescents. Agreeable attitude male adolescents were found able to improve the risk of engaging in risky sexual behaviors of STIs (p-value = 0.018; prevalence odd ratio (POR) = 1.135). The male adolescents who had an agreeable attitude towards sexual behavior could improve the risk of having risky sexual behavior of STIs 1,135 times; however, the attitude variable was not necessarily a major risk factor for the risky sexual behavior of STIs. Knowledge and education were not related to the risky sexual behavior of STIs

    Pengaruh Teman Sebaya Dengan Praktik Seksual Pranikah Remaja Pria Urban Sulawesi Selatan

    Get PDF
    The estimated number of adolescents in the world is 1.2 billion with 85% living in developing countries. The high level of premarital sexual activity in developing countries is still a problem today because it is closely related to the impact it causes in the form of HIV AIDS, STIs and others. This study aims to determine the effect of peer pressure on premarital sexual practices in young men aged 15-24 years and not yet married in urban areas of South Sulawesi. This research is a cross-sectional study using the results of data analysis from the 2017 Indonesian Demographic and Health Survey with a total sample of 207 unmarried male youths aged 15-24 years in South Sulawesi. The results of the analysis showed that there was peer influence (p=0.000), age (p=0.000) and substantial influence (p=0.002) with premarital sexual practices. Peers have an influence on premarital sexual practices in young men. Boys encourage other boys to be sexually active even when they are not ready

    GAMBARAN TINGKAT SPIRITUAL DAN KEJADIAN OBESITAS SENTRAL PADA GURU SEKOLAH MENENGAH DI KOTA MAKASSAR

    Get PDF
    Prevalensi obesitas sentral di Sulawesi Selatan meningkat dari 21,4% pada 2007 menjadi 30% pada 2013. Penelitian sebelumnya menunjukkan hubungan positif antara pengalaman spiritual dengan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat spiritual dan kejadian obesitas sentral pada guru. Jenis penelitian ini adalah deskriptif observasional. Populasi adalah seluruh guru di kota Makassar berjumlah 2.886 orang. Sampel penelitian ini adalah 305 guru pegawai negeri sipil yang beragama Islam di 12 sekolah menengah terpilih yaitu SMPN 9, SMPN 25, SMPN 12, SMPN 30, SMPN 8, SMPN 19, SMAN 6, SMAN 7, SMAN 18, SMAN 21, SMAN 12, dan SMAN 10 Makassar melalui cluster sampling. Pengambilan data dilakukan melalui kuesioner spiritualitas dan pengukuran lingkar perut dengan pita antropometri. Analisis data yang dilakukan adalah univariat dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian diperoleh 38,7% guru memiliki tingkat spiritual rendah dan 68,2% mengalami obesitas sentral. Guru yang obesitas sentral dan memiliki tingkat spiritual rendah sebesar 62,7%. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa sebagian besar guru yang memiliki tingkat spiritual yang rendah dan mengalami obesitas sentral

    Rancang Bangun Aplikasi e-commerce Berbasis Web Service (Studi Kasus: Toko Cinderamata “Wisata” Makassar)

    Get PDF
    Toko “Wisata” adalah sebuah usaha yang bergerak di bidang penjualan cinderamata khas Makassar. Saat ini toko “Wisata” hanya terdapat berupa outlet saja. Sehingga proses jual beli hanya terjadi pada toko saja sehingga pelanggan yang berada diluar kota Makassar ingin melakukan pembelanjaan secara continue sulit dilakukan. Meningkatnya persaingan bisnis cinderamata di kota Makassar. Untuk mengatasi permasalahan tersebut pelaku usaha harus mampu melakukan inovasi dengan melakukan perubahan transaksi dari konvensional ke dalam bentuk digital. Penelitian ini adalah untuk merancang dan membuat aplikasi e-commerce berbasis Web service pada toko Wisata sehingga menghasilkan toko online yang sederhana, ringan, namun handal dalam memenuhi kebutuhan penjual, dengan menggunakan aplikasi dan platform yang berbeda. Dalam melakukan penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitan kualitatif dengan metode Design and Creation. Pembuatan aplikasi dibangun menggunakan metode perancangan system model waterfall. Aplikasi berjalan pada perangkat mobile dengan sistem operasi Android untuk kebutuhan user dan Website untuk kebutuhan admin. Pembangunan aplikasi menggunakan software Android Studio. Pemodelan aplikasi menggunakan metode UML berupa use case diagram, class diagram, activity diagram, dan sequence diagram dan diuji menggunakan metode pengujian whitebox dan blackbox. Hasil dari penelitian adalah dihasilkannya sebuah aplikasi e-commerce berbasis web service yang memudahkan transaksi penjualan

    PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN POP UP BOX BERBASIS PROBLEM SOLVING PADA MATA PELAJARAN IPA FISIKA

    Get PDF
    AbstrakMedia pembelajaran sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran perlu dikembangkan sesuai dengan karakteristik peserta didik. Tujuan dilaksanakannya penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran media pembelajaran yang memiliki kriteria valid, efektif, dan praktis. Pengembangan media pembelajaran ini menggunakan prosedur model 4D, yang terdiri dari Define, Design, Develop, Disseminate. Penelitian ini menggunakan subjek sejumlah 24 peserta didik yang berasal dari kelas VII 3 MTsN Barru, Kab. Barru pada semester ganjil. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan lembar validasi media, lembar observasi, angket respon peserta didik, dan tes hasil belajar. Hasil penelitian dengan teknik analisis deskriptif diperoleh tingkat kevalidan V= 0,89 dapat dikatakan telah valid dan layak digunakan. Tingkat kepraktisan diperoleh >50% dari respon peserta didik. sedangkan tingkat keefektifan diperoleh 80% peserta didik mendapatkan tes hasil belajar yang memuaskan sehingga dapat meningkatkan dan memecahkan masalah peserta didik. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, media pembelajaran Pop Up Box berbasis problem solving yang dikembangkan dapat memenuhi kriteria kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan. AbstractLearning media as a tool in the learning process needs to be developed according to students' characteristics. The purpose of carrying out this research is to determine the description of learning media that has valid, effective, and practical criteria. The development of this learning media uses the 4D model procedure, which consists of Define, Design, Develop, Disseminate. This study used the subject of a total of 24 students from class VII 3 MTsN Barru, Kab. Barru in odd semester. Data collection was carried out using media validation sheets, observation sheets, student response questionnaires, and learning outcomes tests. The results of research with descriptive analysis techniques obtained the validity level V = 0.89 can be said to have been valid and fit for use. The level of practicality is obtained> 50% of the responses of students. while the level of effectiveness obtained 80% of students get a satisfactory learning outcome test so that it can improve and solve students' problems. Based on the research that has been done, the Pop Up Box learning media based on problem solving developed can meet the criteria of validity, practicality, and effectiveness

    Efek Neurobehavioral pada Petani Sayuran akibat Paparan Pestisida di Desa Sumillan Kabupaten Enrekang

    No full text
    Paparan pestisida terhadap tubuh manusia tak ubahnya masih menjadi masalah kesehatan masyarakat dan merupakan penyebab kematian 12,6 juta orang per tahun. Ada beberapa gangguan yang diakibatkan oleh paparan pestisida, salah satu diantaranya adalah gangguan sistem saraf sebagai salah satu dari sepuluh gangguan di tempat kerja. Kabupaten Enrekang merupakan daerah dengan pemasok sayuran terbanyak di Sulawesi Selatan dengan tingkat penggunaan pestisida yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh paparan pestisida terhadap neurobehavioral petani sayuran di Desa Sumillan Kabupaten Enrekang. Penelitian ini merupakan penelitian cross-sectional dengan kriteria inklusi yaitu petani penyemprot sayuran serta telah melakukan penyemprotan dalam satu bulan terakhir dan sampel dipilih secara purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 162 responden, penelitian dianalisis secara univariat, bivariat dan multivariate dengan regresi logistik. Hasil akhir analisis multivariat menunjukkan secara statistik variabel yang paling terdapat pengaruh dengan efek neurobehavioral diantara variable yang ada yaitu kebiasaan merokok dengan nilai Exp(B) 2.638 . Perlu adanya penyampaian edukasi terkait dampak rokok bagi petani untuk menghindari masalah yang berkaitan dengan saraf dan penyakit lainnya

    PENGARUH LAMA PENGGUNAAN KONTRASEPSI PIL TERHADAP KEJADIAN HIPERTENSI PADA WANITA USIA SUBUR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TALISE KOTA PALU TAHUN 2016

    No full text
    ABSTRAK Latar Belakang: Hipertensi merupakan keadaan meningkatnya tekanan darah sistolik ≥140 mmHg dan diastolik ≥90 mmHg. Penggunaan kontrasepsi pil dapat meningkatkan kejadian hipertensi. Hal ini disebabkan kontrasepsi pil mengandung hormon estrogen dan progesteron yang akan meningkatkan tekanan darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lama penggunaan kontrasepsi pil terhadap kejadian hipertensi pada wanita usia subur di wilayah kerja Puskesmas Talise Kota Palu tahun 2016. Metode: Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan desain cross-sectional. Sampel dalam penelitian sebanyak 51 responden dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan wawancara secara langsung terhadap responden dengan panduan kuesioner, analisis data di lakukan dengan menggunakan komputer. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan uji Chi Square (CI=95%,α=0,05). Hasil: Hasil uji statistik Chi Square menunjukkan bahwa lama penggunaan kontrasepsi pil berpengaruh terhadap kejadian hipertensi pada wanita usia subur dengan nilai ρ=0,000; Prevalence Ratio (PR) = 9,75. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kontrasepsi pil merupakan faktor risiko terjadinya hipertensi. Wanita usia subur yang menggunakan kontrasepsi pil ≥12 tahun berturut-turut berisiko 9,75 kali untuk mengalami hipertensi dibanding wanita usia subur yang menggunakan kontrasepsi pi
    corecore