23 research outputs found

    A Comparative Analysis of Theme and Thematic Progression in Descriptive Texts

    Get PDF
    This study aims to analyze the theme and thematic progression and compare both student’s and standardized descriptive texts. Additionally, the research would delve into the pedagogical implication in teaching a descriptive text. A text from a student of a senior high school in Semarang, Indonesia and a TOEFL Practice text were collected in the document analysis. Thematic analysis was done by applying SFL principles. The result showed that both texts employed textual and topical theme system mostly with model’s text using an interpersonal theme once. the student’s descriptive text had few missing themes which also indicated that it had grammatical mistakes that need to be given attention when teaching language to learners. Both texts served the thematic progression of zig-zag and reiteration as descriptive text aims to describe and identify an object. Although, the student had chosen few multiple patterns and seldom had no pattern in the text. Furthermore, the integration of thematic system studies and thematic development towards a descriptive text through modeling and construction activities can contribute greatly to providing substantial learning benefits to promote language proficiency and efficient communication skills.Keywords - Theme progression; SFL; Descriptive text; ELT

    Peluang Desa Lumbung Pangan dalam Meningkatkan Ketahanan Pangan Rumah Tangga Tani

    Get PDF
    Food security has three subsystems namely food availability, food access and food utilization. To reduce poverty and to improve food security, Yogyakarta City implements food barn program. This research was conducted in food barns village and non food barns villages in Seyegan District. Samples were taken, namely the household of farmers as much as 100 respondents. Sampling was done by a random sampling method. Using cross classification analysis between food expenditure share (PPP) and energy adequacy rate (AKE) to determine the level of food security and using the method of Logit Ordered Model to see the influence of the status of food barns against food security opportunities for farm households. The result showed that food barns in foodresistant state was 58%, vulnerable to food was 8%, less food 9% and foodprone to 4%, while non food barns villages showed food-resistant state 56%, food vulnerable 5%, less food 6 % and food prone 11%. Food security opportunities for food-resistant farmers in food barns village are higher than the village of food barns. The results of the analysis using ordinal logit method showed that the price of tempe and tofu, household income, the number of household members and dummy village status, affects the opportunity of food security farmers ' households

    A Comparative Analysis of Transitivity System in Model and Student Descriptive Texts

    Get PDF
    Researches on ideational meaning have been widely reported, but rarely do they compare transitivity analysis systems on two similar texts. The aim of the study deals with the transitivity system of the descriptive texts of the model text taken from a TOEFL exercises book and the student’s text written by a tenth grade student of SMA Islam Al Azhar 15 Semarang. It also explores how the understanding of experiential grammar informs pedagogical practices. The research approach of the study was descriptive qualitative completed by textual analysis using Halliday’s SFL theory. The result of the transitivity system shows that the model text and the student’s text employed different types of processes. However, both texts present a similar transitivity pattern in the dominance of material processes and circumstances of location. One incomplete clause in the student’s text caused the attributive process not to appear. All in all, the main linguistic features of descriptive text, relational processes, are not accurately employed in the texts. Knowledge of experiential grammar brings potential benefits for both learning and teaching. It enhances student learning by providing an understanding of authorial intent and grammatical structure, and empowers educators to create useful instructional approaches to improve students' writing and critical thinking skills.Keywords - Descriptive Text, Ideational Meaning, SFL, Transitivity System

    Potensi Jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) dalam Memutihkan Email Gigi yang Mengalami Diskolorasi Lime (Citrus aurantifolia) Potential to The Whiten Discoloration Tooth Enamel

    Get PDF
    Latar Belakang: Perubahan warna gigi (diskolorasi) merupakan problem estetika yang berdampak padapsikologis terutama pada gigi anterior. Seseorang akan melakukan perawatan terhadap giginya untuk mengatasimasalah estetiknya. Salah satu upaya dokter gigi untuk mengatasi masalah tersebut adalah bleaching. Tujuan:Mengetahui pengaruh air perasan jeruk nipis konsentrasi 2,5% terhadap email gigi yang mengalami diskolorasi,serta untuk menentukan waktu optimum air perasan jeruk nipis konsentrasi 2,5% dalam memutihkan email gigiyang yang mengalami diskolorasi dengan variasi waktu 30 menit, 45 menit dan 60 menit. Metode Penelitian:Jenis penelitian yang dilakukan adalah eksperimental laboratorik dengan rancangan pretest-posttest group. Alatuji interpretasi warna yang digunakan adalah Spectrophotometer UV-VIS 2401 PC. Analisis data menggunakanuji Paired-T test dan Oneway Annova. Hasil: Nilai uji intensitas warna sesudah perendaman air perasan jeruknipis konsentrasi 2,5% lebih tinggi dibandingkan dengan sebelum perendaman air perasan jeruk nipis konsentrasi2,5% dan tidak ada perbedaan signifikan antar kelompok (30 menit, 45 menit dan 60 menit). Kesimpulan: Jeruknipis mampu merubah warna gigi yang terdiskolorasi menjadi lebih putih dengan konsentrasi 2,5% dengan lamaperendaman 30 menit, 45 menit dan 60 menit

    PENGARUH STABILITAS LABA, LIKUIDITAS, DAN KEPEMILIKAN MANAJERIAL TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh stabilitas laba, likuiditas, dan kepemilikan manajerial terhadap kebijakan dividen. Metode yang digunakan ialah kuantitatif dengan data sekunder berupa laporan tahunan perusahaan secara lengkap. Sampel penelitian berjumlah 68 sampel perusahaan manufaktur dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik analisis data menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa likuiditas berpengaruh positif terhadap kebijakan dividen. Stabilitas laba dan kepemilikan manajerial tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kebijakan dividen

    Analisis Kondisi Keuangan Pemerintah Kabupaten Di Kalimantan

    Get PDF
    An assessment of the financial condition of district governments in Kalimantan will provide an early warning to implement good regional financial management, so that regional financial health can be maintained. An analysis of the financial condition of district governments on the island of Kalimantan  has never been carried out. The APBD is one of the stimuli used by district governments to encourage regional economic growth. Therefore, based on this phenomenon, it is necessary to analyze the financial condition of the district government in all regions of Kalimantan. This study uses a descriptive quantitative approach using the method of budget solvency, service solvency, and financial independence. The data used is secondary data, namely the 2014-2018 Budget Realization Report. The study population was 37 district governments on the island of Kalimantan. The research sample was 185 samples. The results of the research by the Government of Mahakam Ulu Regency which is located in East Kalimantan Province and Sekadau Regency in West Kalimantan Province have the highest budget solvency, while the solvency of Sambas Regency in West Kalimantan and Kutai Kartanegara in East Kalimantan has the lowest budget solvency. The best financial independence in all districts in Kalimantan was obtained by Penajam Paser Utara District in East Kalimantan and Lamandau District in Central Kalimantan. The lowest level of financial independence was obtained by Kayong Utara District, West Kalimantan and Mahakam Ulu Regency, East Kalimantan. Tana Tindung and Mahakan Ulu districts had the highest service solvency, while Kubu Raya and Sambas districts had the lowest solvency.Keywords; Budgetary Solvency; Financial Independence; Service-Level Solvency; and District Government

    Hubungan Antara Dukungan Keluarga Dengan Motivasi Belajar Pada Siswa SMA

    Get PDF
    Motivasi belajar adalah suatu dorongan pada diri individu yang tertjadi karena faktor instrinsik atau ekstrinsik, yang mendorong individu untuk melakukan kegiatan belajar yang menjadikan dirinya semangat dan senang dalam belajar sehingga dapat tercapai tujuan yang diinginkan. Banyak faktor yang dapat mempengaruhi motivasi belajar pada siswa, salah satuya adala dukungan keluarga yang didapatkan siswa didalam lingkungan rumahnya. Ketika individu mendapatkan dukungan keluarga yang baik, maka siswa tersebut akan memiliki motivasi belajar yang tinggi, begitu juga sebaliknya.Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan motivasi belajar pada siswa SMA, mengetahui tingkat dukungan keluarga pada siswa SMA, dan motivasi belajar siswa SMA. Hipotesis yang diajukan adalah ada hubungan positif antara dukungan keluarga dengan motivasi belajar pada siswa SMA. Subjek penelitian sebanyak 90 siswa. Alat ukur yang digunakan skala motivasi belajar dan skala dukungan keluarga. Data analisis yang telah dilakukan dengan meenggunakan teknik kerelasi product moment dari Pearson. Berdasarkan hasil analisis data yang diperoleh koefisien korelasi (r) sebesar 0,616 dengan sig = 0,000 < (0,01) artinya ada hubungan positif yang sangat signifikan antara dukungan keluarga dengan motivasi belajar. Variabel dukungan keluarga mempunyai rerata empirik (RE) sebesar 95,91 dan rerata hipotetik (RH) sebesar 82,5 yang berarti dukungan keluarga subjek tergolong tinggi. Variabel motivasi belajar memiliki rerata empirik (RE) sebesar 130,47 dan rerata hipotetik (RH) sebesar 117,5 yang berarti motivasi belajar subjek tergolong sedang. Sumbangan efektif variabel dukungan keluarga terhadap motivasi belajar sebesar 38 %. Hal ini berarti masih terdapat 62% faktor lain yang mempengaruhi motivasi belajar siswa diluar variabel dukungan keluarga

    Konsep Mahabbah Tokoh “Qays” Dalam Novel Layla Majnun

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih lanjut, psikologi tokoh dalamnovel Layla&gt; Majnun dengan melihat konsep mahabbah yang diperlihatkan tokohQays. Jenis penelitian ini adalah library research atau penelitian kepustakaan, yangartinya penelitian ini menggunakan buku-buku sebagai sumber data utamanya.Sumber primer yang digunakan dalam penelitian ini adalah novel Qays binMulawah Majnun Layla&gt; atau Layla&gt; Majnun. Teknik pengumpulan data yangdigunakan dalam penelitian ini adalah teknik dokumentasi, artinya dalammengumpulkan data peneliti menggunakan dokumen-dokumen sebagai sumberuntuk mendapatkan data. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian iniadalah teknik analisis wacana. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa konsepmahabbah yang ditunjukkan tokoh Qays merupakan kecintaan yang cenderungegois serta individu yang bersikap liberal

    PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA DESA GADINGKULON KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG

    Get PDF
    The development of human resources is a very important factor in improving the quality of village development. The increase in human resources in Indonesia is inseparable from village government governance. Development of human resources is a major factor in improving the quality of social life of the community. This study aims to determine the development of human resources in Gadingkulon Village, Dau District, Malang Regency. The type of research used is qualitative research using data collection techniques through interviews, observation and documentation. Sampling used perposive sampling, to test the validity of the data researchers used a triangulation technique. Data analysis was carried out by means of data reduction, data presentation, and drawing conclusions. The process of developing human resources in improving the development of Gadingkulon village can be done through a training process such as training in making yogurt, making fertilizer, and plant seeds. The development of human resources in the development of Gadingkulon Village that must be considered is the quality of education because education is the main key in increasing human resources as a driver, manager and in improving work performance.AbstrakPengembangan sumber daya manusia merupakan faktor yang sangat penting dalam meningkatkan kualitas pembangunan desa. Meningkatnya sumber daya manusia di Indonesia tidak terlepas dari tata kelola  pemerintah desa. pengembangan Sumber daya manusia menjadi faktor utama dalam meningkatkan kualitas kehidupan sosial masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengembangan sumber daya manusia desa Gadingkulon, Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan juga dokumentasi. Pengambilan sampel menggunakan perposive sampling, untuk menguji keabsahan data peneliti menggunakan teknik triangulasi. Analisis data dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Proses pengembangan sumber daya manusia Dalam meningkatkan pembanguan desa Gadingkulon dapat dilakukan melalui proses pelatihan seperti pelatihan dalam pembuatan yougurt, pembuatan pupuk, dan bibit tanaman. Pengembangan sumber daya manusia dalam pembangunan Desa Gadingkulon yang harus diperhatikan adalah kualitas pendidikan karena pendidikan merupakan kunci utama dalam meningkatkan sumber daya manusia sebagai penggerak, pengelola dan dalam meningkatkan kinerja kerja yang dimiliki

    Fenomenologi : Pengalaman Caring Perawat Pada Pasien Trauma Dengan Kondisi Kritis (P1) Di Igd RSUD Tarakan-Kalimantan Utara

    Full text link
    Kondisi pasien yang mengalami trauma berat secara umum berada dalam kondisi kritis dan memerlukan pertolongan segera. Sehingga caring menjadi tanggung jawab setiap perawat dalam melakukan tindakan keperawatan kepada pasien. Tujuan penelitian ini mengidentifikasi makna caring perawat pada pasien trauma dengan kondisi kritis (P1) di IGD RSUD Tarakan – Kalimantan Utara. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi interpretif yang menekankan pada interpretasi dan memahami makna. Pengumpulan data menggunakan metode wawancara mendalam (indepth interview) berdasarkan pertanyaan semi terstruktur yang bersifat terbuka (open ended question). Analisa data pada penelitian ini menggunakan analisa hermeunetik dari Diecklemann. Partisipan penelitian ini ada delapan orang perawat yang diambil melalui purposive sampling dan menghasilkan sembilan tema meliputi: niat menolong dari hati, komunikasi sebagai kunci kepercayaan, penjelasan berkaitan segala hal tentang pasien agar keluarga siap, dukungan spiritual kepada keluarga menurunkan kecemasan, peduli mendengar keluh kesah pasien dan keluarga, mengalami Perubahan emosi, cepat merespon dan memilah kondisi pasien, upaya maksimal perawat melakukan tindakan yang terbaik, dan mementingkan kehadiran keluarga agar bisa memberikan semangat pasien. Pemahaman terhadap nilai caring yang diterapkan perawat pada pasien trauma dapat memberikan pengaruh besar terhadap kondisi selanjutnya. Oleh karena itu perawat harus dapat bersikap profesional dengan segala hal yang terjadi selama merawat pasien. Perawat harus memiliki niat kuat yang ditanamkan dalam dirinya untuk memberikan pertolongan sebagai upaya untuk menghasilkan perawatan yang terbaik dan berkualitas kepada pasien. Sehingga pihak rumah sakit harus memaksimalkan peran dan fungsi perawat IGD pada saat memberikan pelayanan kepada pasien
    corecore