1,229 research outputs found

    Hubungan Religiusitas Dengan Kebermaknaan Hidup Pada Santriwati Pondok Pesantren Walisongo Desawado Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora

    Get PDF
    Hasrat untuk hidup bermakna merupakan suatu kenyataan yang benarbenar ada dan dirasakan dalam kehidupan setiap santri. Sebagai motivasi utama hasrat ini mendambakan diri menjadi pribadi yang martabat, terhormat dan berharga dengan kegiatan-kegiatan yang terarah pada tujuan hidup yang jelas dan bermakna pula. Makna hidup harus dicari dan ditemukan oleh diri kita sendiri. Selain berkarya, Ibadah merupakan salah satu metode santriwati untuk membuka pandangan akan nilai-nilai potensi dan makna hidup yang terdapat dalam individu. Berdasarkan hal itu maka menulis melakukan penelitian tentang “Hubungan Religiusitas dengan Kebermaknaan Hidup pada Santriwati Pondok Pesantren Walisongo Desa Wado Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora” Permasalahan dari penelitian ini adalah adakah hubungan antara religiusitas dengan kebermaknaan hidup pada santriwati Pondok Pesantren Walisongo Desa Wadu Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora?. Sehingga tujuan dari skripsi ini adalah untuk mengetahui hubungan antara religiusitas dengan kebermaknaan hidup pada santriwati Muallimin Pondok Pesantren Walisongo Desa Wadu Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora. Penelitian ini merupakan penelitian kancah atau field research, karena penelitian ini dilakukan untuk mencari, menganalisis, dan menginterpretasi dari suatu hasil pengamatan yang terjadi di suatu tempat. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan psikologi agama, yaitu pendekatan untuk meneliti dan menelaah kehidupan beragama pada seseorang dan mempelajari berapa besar pengaruh keyakinan agama itu dalam sikap dan tingkah laku serta keadaan hidup pada umumnya. Populasi dalam penelitian ini adalah Santriwati Muallimin kelas XI Pondok Pesantren Walisongo Desa Wadu Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora, sedangkan sampel penelitian adalah 30 Santriwati Muallimin kelas XI Pondok Pesantren Walisongo Desa Wadu Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa tingkat religiusitas santriwati pondok pesantren Walisongo Desa Wado Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora termasuk dalam kategori baik, tingkat kebermaknaan hidup santriwati pondok pesantren Walisongo Desa Wado Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora termasuk dalam kategori baik dan tingkat religiusitas mempunyai hubungan yang sedang dengan kebermaknaan hidup pada santriwati pondok pesantren Walisongo DesaWado Kecamatan Kedungtuban Kabupaten Blora

    Penerapan Teknologi Dalam Peningkatan Kapasitas Produksi UMKM UD Maju Jaya Sumenep

    Get PDF
    Abstrak: Pentingnya UMKM dalam perekonomian Indonesia menjadi hal penting untuk terus dipertahankan dan dikembangkan keberadaannya, UD Maju Jaya merupakan salah satu UMKM yang memproduksi berbagai produk makanan dan minuman lokal. Produk UD Maju Jaya (mitra) yang menjadi objek pada pelaksaan pengabdian yaitu produk minuman instan berbahan daun sirsak dan rempah tradisional madura yang dikenal dengan nama produk viteplus. Produk minuman instan merupakan produk yang sedang banyak peminatnya saat ini, sementara produksi minuman instan viteplus pada mitra masih dilakukan dengan tradisional pada proses pembuatan bubuk dan semi tradisional pada proses pengemasan. Tujuan penerapan teknologi dalam proses produksi minuman instan viteplus yaitu untuk meningkatkan kapasitas produksi dengan mempermudah dan mempersingkat proses pengolahan viteplus melalui penggunaan teknologi. Peningkatan kapasitas produksi pada proses produksi dilakukan agar mitra mampu memenuhi permintaan konsumen dan memperluas pemasaran produk. Peningkatan kapasitas dilakukan dengan cara pendampingan dalam perancangan peralatan produksi dan pelatihan pengoperasian alat. Peralatan produksi yang diterapkan pada mitra berupa mesin disk mill dan peralatan pengemasan berupa continous band sealer. Hasil kegiatan yaitu meningkatnya kapasitas produksi mitra berdasarkan kapasitas produksi perbulan yaitu sebesar 134kg. Peningkatan kapasitas produksi berdampak pada peningkatan pendapatan dengan nilai peningkatan 6 kali lebih tinggi dibandingkan sebelumnya. Abstract: The importance of MSMEs in the Indonesian economy is an important thing to maintain and develop its existence, UD Maju Jaya is one of the MSMEs that produces various local food and beverage products. The object are instant drink products made from soursop leaves and traditional Madura herbs known namely viteplus. Instant drink products are currently in high demand, while the production of viteplus instant drinks for partners is still done traditionally and semi-traditional. The purpose of applying technology in the viteplus instant drink production process is to increase capacity production by simplifying and shortening the viteplus processing process through the use of technology. Increased productivity in the production process is carried out in order to be able to meet consumer demand and expand product marketing. Increasing productivity is carried out by means of assistance in designing production equipment and training in tool operation. Production equipment applied to partners is in the form of a disk mill machine and packaging equipment in the form of a continuous band sealer. The result of the activity are increasd on the monthly production capacity of 134 kg andincreas of the income profit in value times higher than before.

    Pengaruh Edukasi Tentang Mitigasi Bencana Terhadap Kesiapsiagaan Masyarakat Di Kelurahan Mahawu Kota Manado

    Get PDF
    Indonesia is the second ranked country with the most extreme disaster risk. Efforts to reduce disaster risk and the impact caused by disasters are to organize education, training and counseling to ensure that everyone is trained and aware of the importance of preparedness in dealing with disasters. The purpose of this study was to determine the effect of education on disaster mitigation on community preparedness in Mahawu Village, Manado City. The research method used in this study was quasi- experimental with a one-group pretest-posttest design. totaling 15 respondents using a random sampling technique of data collection using questionnaires, analyzed by Mc Nemar statistical test. The results of the study before being given education showed that preparedness was not good 9 (60.0%), after being given education showed good preparedness 13 (86.7%). Statistical test results obtained p value = 0.016 where p value = 0.05. So it can be concluded that there is a significant effect between education and community preparedness Mahawu. The conclusion in this study is that there is a significant influence between disaster mitigation education on community preparedness in Mahawu Village, Manado City. Suggestions This research is expected to increase the level of community preparedness and implement disaster mitigation such as diligently cleaning waterways and disposing of garbage in its plac

    Tradisi Kecil di Lingkungan Muslim: Sebuah Peta Islamisasi di Kendal

    Get PDF
    This writing discusses the mapping of the results of the Islamization process by scholars in Kendal, a district adjacent to Semarang, the capital of Central Java. Despite the efforts of reform initiated by Kendal’s own scholars who sought knowledge in Mecca, especially in the 19th and 20th centuries, traces of pre-Islamic customs still persist among the common people and have not been completely eradicated. This article reveals the religious practices among the supporters of small traditions within the Muslim community in Kendal

    The Application of Presentation Method to Increase Student’s Ability in Explaining Cases

    Get PDF
    This study was carried out with the purpose to measure the effectiveness of Presentation Method in increasing students’ ability in explaining cases. This study is quantitative research. Quantitative research was used as the mean in collecting the data. The population of this study was the students at the Second Grade of MAN Model Sorong in the years 2014/2015, by the number were 208 students. The sample of this study was the students of XI IPA 2 by the number were 30 students and XI IPA 3 by the number were 28 students. The writer used pretest- posttest control group design of true experimental design in this study. The result of study was presented into tables and had explained by percentage. In analyzing data the writer used the application of SPSS 18. The result of this study showed that there was an increasing score of students at experimental group. The mean pretest of both experimental group and control group before were 45. Then after treatment was given to experimental group the mean was 80. But the mean of control group was 40,25. It means that Presentation Method is effective to increase students’ ability in explaining cases. The result of this study showed that the T value > T table = 17.667 > 2.093. It means that the hypothesis of this study was accepted. The writer concluded that Presentation Method can increase student’s ability in explaining the cases

    Peranan Fakultas Kedokteran dalam Meningkatkan IPM melalui Pembangunan Inkubator Medis Berwawsan Lingkungan

    Full text link
    Dalam konteks pembangunan Indonesia, IPM (Indeks Pembangunan Manusia) dijadikan salah satu tolok ukur dalam keberhasilan pembangunan, khususnya, dalam pembangunan sumber daya manusia. Indikator yang digunakan dalam menilai IPM ada tiga, yaitu: indeks harapan hidup (life expectancy index) atau indeks kesehatan, indeks pendidikan (education index), dan indeks daya beli. Pada tahun 2004, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Indonesia menempati urutan ke-111 dari 177 negara yang diperingkat oleh UNDP (United Nations Development Programs). Hal ini menunjukkan kualitas sumber daya manusia Indonesia masih rendah, bahkan dibandingkan negara-negara tetangga di Asia Tenggara. Jawa Barat sendiri merupakan provinsi yang menggunakan IPM sebagai indikator keberhasilan pembangunan. Selama ini, IPM Jawa Barat masih tertinggal dilihat dari peringkat IPM dibandingkan provinsi lainnya, walaupun hanya komposit angka harapan hidup yang berada di bawah angka nasional. Dengan demikian, semestinya di masing-masing kota/kabupaten memiliki rencana strategis dalam bidang kesehatan, pendidikan dan pendapatan masyarakat, yang kuat dan didasarkan pada target-target pencapaian berbasis IPM yang sinergi dengan target provinsi. Dalam pembahasannya, tulisan ini mencoba memberi peluang Perguruan Tinggi, khususnya Fakultas Kedokteran, untuk berperan serta dalam menyiapkan SDM di bidang kesehatan yang diharapkan mampu meningkatkan indeks harapan hidup masyarakat sehingga berdampak terhadap peningkatan IPM di Jawa Barat. Peluang yang ditawarkan adalah dalam bentuk Inkubator Medis Berwawasan Lingkungan

    Community Tradition about Center Rope Care Using Powder and Oil For New-Born Babies

    Get PDF
    Newborn care is a process of deeds, ways of caring for and nurturing. The most important care of the umbilical cord is to make sure the umbilical cord and the area around it is always clean and dry and avoid infection. Always wash your hands using clean water and soap, before cleaning the umbilical cord. This study aims to analyze in depth the care of the umbilical cord using powder and oil in newborns in the Ajangale Community Health Center, Bone Regency. This type of research used in this research is qualitative research. Qualitative research is a study aimed at describing and analyzing phenomena, events, social activities, attitudes, beliefs, perceptions, thoughts of people individually or in groups. This research was conducted in the work area of ​​Arenaale Public Health Center, Bone District. The number of research subjects was 10 people. The results showed that the people of Ajangale Subdistrict in the care of newborns, especially the tradition of umbilical cord care using powder, were still practiced by several people who were believed to be able to accelerate dryness and detachment of the umbilical cord. There are still people in Ajangale who perform umbilical cord care using powder and oil which are considered to be able to accelerate the dryness of the umbilical cord and quickly release it

    Strategi Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kota Palangka Raya Dalam Meningkatkan Pengelolaan Pasar Tradisional Kahayan

    Get PDF
    Di Kota Palangka Raya sekarang ini terjadi fenomena menjamurnya pasar modern ditengah – tengah keberadaan pasar tradisional hal ini menimbulkan banyaknya persepsi di masyarakat yang beragam. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui strategi dinas perindustrian dan perdagangan kota palangka raya dalam meningkatkan pengelolaan pasar tradisional Kahayan. Berdasarkan hasil penelitian, Strategi Pemerintah Daerah dalam Pengelolaan Pasar Tradisional sudah berjalan cukup baik. Pemerintah Kota sendiri senantiasa memberikan anggaran untuk pengelolaan pasar. Pada masa Covid-19 seperti saat ini Pemerintah Kota juga menerapkan layanan berbelanja online dan pesan antar guna menjauhi penyebaran Covid-19.  Saran yang dapat diberikan dalam penelitian ini adalah 1) Diharapkan bagi Pemerintah Kota yang bertugas dalam pengelolaan pasar selalu melakukan pengawasan terhadap Pasar Tradisional Kahayan. 2) Diharapkan bagi Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kota Palangka Raya selalu mengadakan sosialisasi terhadap pedagang agar para pedagang memenuhi segala bentuk tata tertib demi kenyaman bersama. 3) Bagi masyarakat pedagang yang menggunakan lahan atau toko/ kios/ lapak diharapkan selalu mentaati peraturan yang di keluarkan oleh Pemerintah Kota

    Factors Causing Breast Milk Dams in Postpartum Mothers at Ajangale Community Health Center Implementing Unit

    Get PDF
    This study employs a descriptive quantitative approach. A cross sectional design was adopted for the investigation. There are 35 samples that fit the requirements. The findings of this study indicate that 1) bivariate analysis using the chii square test yielded a p-value of 0.000 p0.05, indicating that Ha is accepted and H0 is rejected, implying that there is a relationship between breastfeeding on demand and the incidence of breast milk dam at UPT Ajangale Health Center. 2) bivariate analysis using the chii square test yielded a p-value of 0.001 and a p-value greater than 0.05. This suggests that Ha is accepted and H0 is rejected, implying that there is a correlation between breast care and the occurrence of breast milk dams at UPT Puskesmas Ajangale. 3) using bivariate analysis, the chi square test results were produced; the chi square test resulted in a p-value of 0.002 p>0.05. This indicates that there is a correlation between nursing postures and breast milk dams at UPT Puskesmas Ajangale
    corecore