28 research outputs found

    Pengujian Laju Keausan Pahat Hss End Mill dengan Mempergunakan Prototype Alat Pengontrolan Penyemprotan Cairan Pendingin Berbasis Arduino Uno

    Get PDF
    Proses pemesinan adalah proses produksi dengan menggunakan mesin perkakas yang memanfaatkan gerak relatif antara pahat dengan benda kerja sehingga menghasilkan produk yang sesuai dengan spesifikasi geometri yang diinginkan. Salah satu dalam proses pemesinan yaitu proses freis. Proses freis ada dua yaitu secara vertikal dan horizontal. Dalam proses pemesinan membutuhkan cairan pendingin atau pelumas. Begitu juga dalam proses freis ini, membutuhkan cairan pendingin untuk mengurangi keausan mata pahat dan memperpanjang umur pahat yang digunakan. Pada umumnya cairan pendingin yang digunakan pada proses freis dengan volume yang sangat besar dan tidak terkendali sehingga menyebabkan peningkatan biaya produksi dan limbahnya dapat merusak lingkungan dan kesehatan. Salah satu solusinya yaitu dengan membuat suatu alat yang bisa mengendalikan keluaran cairan pendingin dengan penyemprotan cairan pendingin tertahan (interrupted spraying cooling systems) secara flooding. Metoda ini dapat mengurangi pemakain coolant dengan volume yang relatif kecil. Oleh karena itu pada tugas akhir ini dibuat sebuah prototype alat pengontrolan penyemprotan cairan pendingin pada proses pemesinan, proses pemesinan yang dipilih yaitu proses pemesinan freis tegak dengan biaya yang murah dan sederhana. Alat tersebut dibuat menggunakan mikrokontroller Arduino Uno yang dirancang untuk dapat mengatur bukaan katup saluran cairan pendingin dengan menggunakan motor servo dengan prinsip mekanisme 3 lengan penghubung dengan parameter bukaan katup berdasarkan temperatur mata pahat. Pengujian dilakukan dengan membandingkan hasil uji laju keausan mata pahat dengan menggunakan alat dan tanpa alat. Hasil yang diperoleh berupa laju keausan menggunakan alat yaitu 0.00213 mm/menit dan tanpa menggunakan alat yaitu sebesar 0.00129 mm/menit. Kata Kunci : Coolant, Flooding, Arduinio Uno

    PENGARUH PENAMBAHAN BUBUK KAKAO (Theobroma Cacao) TERHADAP SIFAT FISIK, KIMIA DAN ORGANOLEPTIK MI JAGUNG BASAH

    Get PDF
    Mi merupakan produk makanan dengan bahan baku utama adalah tepung terigu, produk mi umumnya digunakan sebagai sumber energi karena memiliki karbohidrat yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan bubuk kakao (theobroma cacao) terhadap sifat fisik, kimia dan organoleptik mi jagung basah. Penelitian ini dirancang dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Data dianalisis dengan sidik ragam dan uji signifikan dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ) pada taraf 5% dengan perlakuan faktor tunggal yaitu persentase penambahan bubuk kakao pada pembuatan mi jagung basah, dengan perlakuan sebagai berikut: S0 : 0%, S1 : 3%, S2 : 6%, S3 : 9%, S4 : 12%. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa perlakuan penambahan bubuk kakao berpengaruh secara nyata terhadap sifat fisik (parameter cooking time dan daya serap air), pada sifat kimia yaitu (parameter kadar air, kadar abu, kadar pati dan aktivitasa antioksidan), serta pada sifat organoleptik uji skoring (parameter rasa, warna dan aroma), dan sifat organoleptik uji hedonic (parameter rasa dan tekstur), tetapi tidak berpengaruh nyata terhadap sifat fisik (parameter cooking loss) dan sifat organoleptik uji skoring (parameter tekstur) dan sifat organoleptik uji hedonic (parameter warna dan aroma). Semakin banyak penambahan bubuk kakao maka kadar air, kadar abu, kadar pati dan aktivitas antioksidan mi jagung basah semakin meningkat. Pada sifat fisik mi jagung basah, semakin banyak penambahan bubuk kakao maka daya serap, cooking time dan tekstur mi jagung basah semakin meningkat tetapi, cooking loss dan warna semakin menurun. Perlakuan terbaik diperoleh pada perlakuan S2 (100% tepung jagung : 6% bubuk kakao). Karakteristik mi jagung basah ini mengandung kadar air 43,22%, kadar abu 2,08%, kadar pati 9,76%, aktivitas antioksidan 92,73%, daya serap 13,63%, cooking loss 23,35%, cooking time 5,04 menit. Skor sifat sensori mi jagung basah untuk rasa agak pahit, berwarna coklat, mempunyai tekstur agak kenyal, beraroma coklat agak kuat dan agak disukai panelis

    Pengelolaan aset makam Amangkurat I Pesarean Kabupaten Tegal dalam kegiatan dakwah

    Get PDF
    Penelitian ini di tulis oleh Moh. Alfin Hidayat, NIM 1701036137 Dengan Judul: Pengelolaan Aset Makam Amangkurat I Pesarean Kabupaten Tegal Dalam Kegiatan dakwah. Penelitian ini dilatar belakangi oleh pemanfaatanaset Makam Amangkurat I Pesarean Kabupaten Tegal untuk kegiatan dakwah masyarakat sekitar kompleks Makam Amangkurat I. Kompleks Makam Amangkurat I sendiri, banyak situs makam tokoh-tokoh Islam, merupakan peninggalan islami Kerajaan Mataram Islam, wisata religi makam Amangkurat I ramai dikunjungi peziarah Tegal serta peziarah dari luar daerah. Makam Amangkurat I. pondok pesantren, masjid, madrasah diniyah, toilet umum, lahan parkir serta lapak untuk para pedagang disekitar makam merupakan aset makam Amangkurat I. Makam Amangkurat I menjadi aset yang berada di Desa Pesarean Kabupaten Tegal, potensi wisata religi yang tentunya sangat membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan upaya kegiatan dakwah masyarakat Desa Pesarean Kabupaten Tegal. Adapun rumusan masalah yang menjadi bahasan yaitu pertama: Bagaimana Pengelolaan Aset Makam Amangkurat I Pesarean Kabupaten Tegal Dalam Kegiatan Dakwah, kedua: Bagaimana Strategi Pengelolaan Aset Makam Amangkurat I Pesarean Kabupaten Tegal Dalam Kegiatan Dakwah. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data yang digunakan oleh penulis yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Sumber data primer diperoleh dari pengelola aset Makam Amangkurat I Pesarean Kabupaten Tegal. Sumber data sekunder diperoleh melalui buku-buku, jurnal, artikel, dokumentasi, dan sumber lain yang berkaitan dengan penelitian ini. Sedangkan untuk memperoleh informasi dan data-datanya peneliti melakukan wawancara dan dokumentasi. Kemudian dari data yang terkumpulkun, peneliti menganalisis mengunakan tiga tahap yaitu reduksi data,penyajian data, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa 1)pengelolaan aset Makam Amangkurat I Pesarean Kabupaten Tegal sudah terdapat enam unsur pengelolaan baik itu sumber daya manusia, pendanaan operasional seluruh kegiatan dakwah, metode kerja yang diterapkan tetap mengacu pada standar operasi prosedur (SOP) lembaga, sarana penujang kegiatan yang biasa disebut sebagai materials terdapat (makam, pondok pesantren, madrasah diniyah, serta masjid), kemudian mengenai fungsi pengelolaan aset Makam Amangkurat I Pesarean Kabupaten Tegal dalam kegiatan dakwah pengelola sudah menerapkan empat fungsi yakni planning (perencanaan), organizing (pengorganisasian), actuating (pelaksanaan), dan controlling (pengawasan). 2) Secara garis besar strategi pengelolaan aset di Makam Amangkurat 1 Pesarean Kabupaten Tegal yang dilakukan oleh pihak pengelola pada faktor internal strength ( kekuatan ) dan weakness ( kelemahan ) sudah dilaksanakan dan harus dipertahankan. Penerapan faktor eksternal belum maksimal dalam pelaksanaannya

    Pemilihan Lokasi FSU LNG Dengan Metode ANP (Analytical Network Prosess) Di Celukan Bawang, Bali

    Get PDF
    Berkembang pesatnya pembangunan di sektor indutri, infrastruktur, dan pariwisata di Bali mengakibatkan pasokan kebutuhan energi listrik di Bali mengalami peningkatan. Selama ini, energi listrik di Bali bergantung dari pasokan listrik dari Pembangkit Jawa Bali yang ada di Pulau Jawa.. Saat ini Bali sudah mempunyai Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) dan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) untuk mengatasi kebutuhan energi listrik di Bali. Pembangkit listrik yang ada saat ini yaitu PLTG Gilimanuk, PLTG Pemaron, dan PLTD Pesanggaran. Ketiga pembangkit tersebut selama ini masih menggunakan bahan bakar minyak. Seiring dengan semakin tingginya harga BBM, semakin berkurangnya tersediaan minyak bumi di dunia, dan banyaknya dampak negatif yang ditimbulkan, maka perlu adanya konversi energi untuk bahan bakar pembangkit. Pada kasus ini LNG menjadi alternative yang yang sangat cocok untuk konversi energi mengingat persediaan gas alam di Indonesia yang sangat besar. Sehingga perlu dibangun infrastruktur penampungan LNG untuk memenuhi kebutuhan pembangkit di Bali dalam hal ini FSU (Floating Storage Unit). Pada skripsi ini akan membahas bagaimana pemilihan lokasi FSU menggunakan metode ANP (Analytical Network Process). Ada tiga alternatif lokasi yang tersedia. Dari hasil penelitian, Alternatif 1 menjadi alternatif yang terpilih. Setelah itu, dilakukan perhitungan analisa kelayakan ekonomi pembangunan FSU yang terpilih dan ORF untuk mendapatkan margin harga jual yang optimal. Dari hasil analisa maka investasi yang dibutuhkan untuk pembangunan FSU ini sebesar US423,771,832denganmarginhargajualUS 423,771,832 dengan margin harga jual US 2.80/mmbtu. =============================================================================== The rapid growth of the industrial, infrastructure, and tourism sectors development in Bali effected the supply of electric energi needs increased. During this time, electrical energi in Bali depended on the electric supplies from from Pembangkit Jawa Bali in Java. However, Bali currently has had (three power plants / PLTG and PLTU) to satisfy electric demands in Bali. The existing power plants were the PLTG Pemaron, PLTG Gilimanuk, and PLTG Pasanggaran. Those power plants were still using fuel oil. However, along with the higher fuel oil prices, the decreasing of fuel oil availability in the world, and their negative impacts, new innovations were needed, one of them was energi conversion. In this case, LNG become a very suitable alternative for energi conversion considering natural gas supplies in Indonesia were very large. Thus, it was necessary to build LNG storage infrastructure to fullfil the needs of power plants in Bali, in this case was FSU (Floating Storage Unit). This thesis discussed about how to choose the FSU location using ANP (Analytical Network Process) method. There were three alternative locations available. Based on research, the first alternative was choosen. Then, The analysis calculations of economic feasibility of the selected FSU construction and ORF were made to obtain the optimal margin of the selling prices margin. According to the analysis, the investment required for the FSU contruction was US423,771,832withthesellingpriceUS 423,771,832 with the selling price US 2.80/mmbtu

    RANCANG BANGUN MEDIA PEMBELAJARAN PERAKITAN KOMPUTER BERBASIS ANDROID UNTUK KETERAMPILAN KOMPUTER DI SMK NU ROGOJAMPI

    Get PDF
    Perkembangan Teknologi yang semakin pesat berpengaruh terhadap proses pembelajaran di sekolah dan materi pembelajaran serta cara penyampaian materi dalam proses kegiatan belajar mengajar. Salah satunya cara yang digunakan adalah penggunaan metode mobile learning (m-learning) berbasis android sebagai media pembelajaran suatu materi sekolah. SMK NU Rogojampi merupakan sekolah kejuruan terdapat program studi Teknik Komputer Jaringan memberikan materi tentang keterampilan perakitan komputer. Pada bidang studi ini dapat diketahui dalam proses belajar mengajar yang telah diajarkan guru dikelas secara konvensional belum membuat siswa memahami materi yang disampaikan. Sehingga diperlukan suatu media pembelajaran yang dapat membantu siswa belajar secara mandiri. Pembelajaran m-learning ini memanfaatkan device smartphone berbasis android. Kebutuhan media pembelajaran diperlukan oleh SMK NU Rogojampi pada program studi Teknik Komputer Jaringan (TKJ) sebagai sarana pelengkap pembelajaran teori dan praktik perakitan komputer. Dengan adanya m-learning ini, diharapkan mampu memberikan kesempatan kepada siswa SMK TKJ untuk memahami kembali materi yang kurang dikuasai pada saat pelajaran dikelas. Aplikasi media pembelajaran m-learning berbasis android dikembangkan khusus pada materi pengenalan perangkat komputer beserta pemasangannya yang disertai dengan video tutorial. Hasilnya siswa siswa SMK TKJ NU Rogojampi lebih mudah memahami materi perakitan komputer dibandingkan dengan tanpa adanya pelengkap media pembelajaran m-mobile in

    PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU MATEMATIKA DI SMK DALAM PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN CANVA

    Get PDF
    Adanya inovasi Banyuwangi Cerdas pada kualitas pembelajaran yang menggunaan digitalisasi diharapkan dapat membuat pelayanan guru kepada siswa dapat meningkat, khususnya materi pelajaran yang tidak disukai oleh siswa. Pembuatan media pembelajaran yang menarik untuk siswa dapat membuat siswa semangat mengikuti kegiatan pembelajaran. Berdasarkan hasil dari survei di salah satu SMK di Banyuwangi, Guru Matematika masih menggunakan pembelajaran konvensional. Oleh karena itu perlu dilakukan peningkatan kemampuan Guru matematika dalam pembuatan media pembelajaran menggunakan canva. Canva dipilih karena sebagian guru sudah mengenal namun belum terlalu memahami fiturnya. Selain itu canva juga menyediakan berbagai template media pembelajaran. Tahapan pengabdian masyarakat ini terdiri dari tiga tahapan yaitu membuat video tutorial pembuatan media pembelajaran dengan menggunakan canva. Langkah kedua melakukan sosialisasi dan pendampingan pembuatan media pembelajaran. Tahap terakhir yaitu observasi media pembelajaran yang dihasilkan saat pendampingan. Hasil dari pendampingan sebanyak 5 orang guru memiliki kemampuan sangat baik dan 1 orang guru memiliki kemampuan baik dalam pembuatan media pembelajaran Matematika

    RANCANG BANGUN SISTEM MONITORING GAS BERACUN KAWAH IJEN BANYUWANGI BERBASIS JAVA DESKTOP

    Get PDF
    The increase in the number of visitors to the Ijen crater in Banyuwangi Regency must be balanced with an increase in services to tourists. One of the most important service factors is safeguarding tourists from the dangers of toxic gases released by volcanic craters, namely the Ijen Crater. The potential for the emergence of deadly toxic gas is quite large. Rainwater makes the surface of the hot crater cool. So that the explosion appeared in the crater carrying volcanic gas material. The gas was in the form of hydrogen sulfide (SO2), carbon monoxide (CO) and sulfuric acid (H2S). Since 2013, based on data from the National Disaster Management Agency (BNPB) in the districts of Banyuwnagi and Bondowoso, the toxic gas of Mount Ijen has killed 70 people. This is due to the lack of tools that provide signs of the emergence of toxic gases installed in sulfur and crater areas. Research on the design of toxic gas detectors that have been made can only provide signals in the form of buzzer sounds of toxic gases without providing information on the intensity of the amount of gas in the affected area. Therefore, it is necessary to design a monitoring system that helps read the appearance of the toxic gas detection sensors that can be monitored directly. In this research activity created a java desktop display as a medium for monitoring toxic gas with a sensor connection using serial cable. As a result, the MQ-9 sensor for CO gas and MQ-136 sensor for H2S can detect the presence of both gases and display it in a monitoring system for toxic gas detection based on java desktop

    Simulasi Rancangan Antena Planar Bow-tie untuk Aplikasi GPR

    Get PDF
    Perancangan antena bow-tie mikrostrip dikembangkan guna mendukung pengembangan Teknologi Ground penetrating radar (GPR) pada frekuensi 1,6 GHz. Untuk merancang antena dilakukan dengan menggunakan metode simulasi melalui software microwave office. Material substrat yang digunakan pada simulasi adalah duroid jenis RT/5880, dimana konstanta dielektrik 2,2 dengan ketebalan 1,57 mm. Struktur antena bow-tie terdiri dari dua patch simetris dengan dua saluran pencatu indentik dipasang paralel masing-masing untuk karakteristik impedansi 50 Ohm. Penambahan slot indentik pada masing-masing patch berpengaruh pada performance untuk memperoleh frekuensi resonansi dan bidang grounding sebagian berpengaruh pada lebar bandwidth. Hasil dari simulasi  perancangan antena diperoleh parameter, sebagai berikut: bandwidth return loss < 10 dB adalah 285 MHz (wideband), VSWR antara 1 sampai dengan 2 diperoleh 1,025 dengan frekuensi resonansi pada 1,6 GHz, impedansi masukan saat resonansi terhadap karakteristik impedansi 50 Ohm dalam keadaan mismatch. Untuk maksimum directivity radiasi diperoleh 3,39 dB dengan lebar sudut beamwidth adalah 91,2 derajat dan maksimum power radiasi sebesar 5,39 dB pada level diatas 3 dB. Pencapaian target performance sebagai rancangan antena GPR terlihat dengan baik seperti yang terlihat pada bandwidth maupun VSWR terhadap nilai frekuensi kerja yang ditetapkan oleh GSSI ( Geophysical Survey Systems, Inc)

    Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menghadapi Dampak Negatif Internet bagi Peserta Didik di SMP Plus Latansa Demak Tahun Ajaran 2019/2020

    Get PDF
    perkembangan internet tidak bisa dipungkiri berdampak besar dalam berbagai bidang kehidupan, tidak terkecuali dalam bidang pendidikan. Namun dampak buruk yang menyertainya juga tidak bisa dipandang sebelah mata, terutama oleh peserta didik yang belum terlalu bisa menyaring dampak-dampak negatif yang ditimbulkannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak negatif internet bagi peserta didik, peran apa saja yang dilakukan guru PAI dan kendala yang dihadapi dalam mengatasi pengaruh negatif internet tersebut di SMP Plus Latansa Demak.Terlebih lagi guru PAI SMP Plus Latansa Demak adalah seorang guru yang mempunyai perhatian khusus mengenai dampak negatif yang ditimbulkan internet tersebut. Penelitian ini tergolong penelitian kualitatif sehingga teknik pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data dalam penelitian ini dilakukan dengan beberapa tahapan, yakni: reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan (verifikasi) dan uji keabsahan data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru PAI telah melakukan berbagai upaya dalam menghadapi pengaruh negatif internet dengan baik, yakni  memberi pengajaran dan pengenalan pemanfaatan internet, membatasi penggunaan internet dan melarang penggunaan ponsel di sekolah, memberi petuah dan nasihat keislaman pada saat mengajar, membiasakan anak didik untuk sholat berjama’ah, dan Memberi bimbingan serta hukuman pada peserta didik yang melanggar tata tertib sekolah yang mencakup tentang penggunaan internet. Dari  upaya-upaya yang dilakukan oleh guru PAI tersebut dapat dikategorikan bahwa peran-peran yang dilakukan guru PAI adalah sebagai pemandu, penasihat, dan teladan.            Kata kunci: Peran, guru PAI, dampak negatif internet, peserta didi
    corecore