Optically Transparent Antennas and Filters

As society continues to increase its demand for wireless network access, more antennas, base stations, and network access points is a must. By integrating these antennas into existing infrastructure, such as buildings, cars, and street lights, network engineers can begin to meet these demands. In order to integrate antennas into windows, optical transparency is paramount. Optically transparent antennas are currently created through materials known as Transparent Conductive Oxides (TCOs). TCOs are doped metal oxides that have high optical transmittance and low electrical resistivity. TCOs are employed in flat panel displays, touch sensitive control panels, and electromagnetic shielding windows. The most popular material in use, is called Indium Tin Oxide (ITO). ITO however, is becoming expensive to extract, and from mass production, it is becoming scarce. Therefore, an alternative to ITO is needed. Gallium Zinc Oxide (GZO) is an optimal substitute for ITO because it is in the same element group and has comparable conductivity/resistivity values. We have successfully fabricated an optically transparent antenna resonating at 2.4 GHz (Wi-Fi) and two transparent frequency selective surfaces at 27.5 GHz (proposed 5G). Optically transparent antennas allows a promising future in wireless technology such as smart windows, eyeglass telemetry, and even transparent RFID tags.https://scholarscompass.vcu.edu/capstone/1182/thumbnail.jp

CERAMAH PENTINGNYA CAKAP MENGGUNAKAN MEDIA SOSIAL BAGI MAHASISWA PROGRAM STUDI ILMU HUKUM UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Kehadiran media sosial membuat orang lebih mudah mengakses dan masuk dari mana saja di mana-mana dan dengan mudah untuk memenuhi kebutuhan hidup. Fungsi utama media sosial adalah mempermudah manusia dalam melakukan sesuatu komunikasi tanpa batas spasial dan waktu memberikan informasi di belahan dunia mana pun. Media sosial memudahkan untuk bertukar informasi. Media sosial juga memiliki dampak negative yakni membuat ketagihan, dan juga dapat mengubah cara berpikir. Media  sosial telah menjadi gaya hidup. Seperti diketahui bahwa Mahasiswa khususnya mahasiswa Program Studi Ilmu Hukum juga memanfaatkan media sosial sebagai alat bertukar informasi, dengan adanya pengabdian masyarakat ini, maka diharapkan dapat mencegah mahasiswa untuk menyalahgunakan media sosial

PENINGKATAN KUALITAS PEMBELAJARAN ONLINE MELALUI STRATEGI KOMUNIKASI EFEKTIF SELAMA MASA PANDEMI COVID-19 DI UNIVERSITAS SARI MUTIARA INDONESIA

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis dan menjelaskan bagaimana strategi komunikasi antara guru dan siswa mengatasi hambatan  perkuliahan daring. Peneliti menerapkan pendekatan kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus yang melibatkan satu asisten profesor dan  30 mahasiswa dari Jurusan Ilmu Komunikasi, Universitas Sari Mutiara, Indonesia. Hasil  penelitian menunjukkan bahwa dalam pembelajaran online, mahasiswa mengalami kesulitan untuk memahami materi yang dijelaskan oleh dosen, dan yang paling penting adalah komunikasi yang baik, dosen dan mahasiswa memiliki hubungan komunikasi yang baik yaitu  menggunakan strategi kerjasama antara dosen dan mahasiswa. , sehingga  menghasilkan proses transmisi informasi dalam jaringan yang maksimal. Dalam hal ini didukung oleh dosen yang  menciptakan proses pembelajaran yang aktif, inovatif dan serba guna secara optimal, serta dosen memposisikan diri sebagai motivator dan inisiator agar mahasiswa bersemangat mengikuti pembelajaran daring

TAYANGAN MARIO TEGUH THE GOLDEN WAYS DAN MOTIVASI PENGEMBANGAN DIRI: (Studi Korelasional tentang Pengaruh Tayangan Mario Teguh The Golden Ways di Metro TV terhadap Motivasi Pengembangan Diri di Kalangan Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Sari Mutiara Indonesia)

Pertunjukan Golden Ways Mario Teguh  dan Motivasi Pengembangan Diri, Studi Korelasi Pengaruh Tayangan Golden Ways Mario Teguh  di Metro TV terhadap Motivasi Pengembangan Diri Mahasiswa Fakultas Psikologi USMI. Masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah “Seberapa lama film ‘The Golden Ways’ karya Mario Teguh tayang di Metro TV terkait dengan motivasi pengembangan diri  mahasiswa psikologi USMI?”. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah komunikasi, komunikasi sebagai media massa, televisi sebagai media massa, teori S-O-R dan motivasi perbaikan diri. Penelitian ini menggunakan korelasi, yaitu suatu metode untuk menyelidiki apakah ada  hubungan antara satu variabel  dengan variabel lainnya. Pada penelitian ini sampel menggunakan rumus Taro Yamane dengan ketelitian 10 n pada tingkat kepercayaan 90%, dimana  populasi program sarjana Jurusan Psikologi USMI tahun 2019-2021 sebanyak 348 orang, sehingga diperoleh sampel sebanyak 78 orang. Untuk pengumpulan data, siswa ini menggunakan angket yang berisi pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Data dari penelitian ini dianalisis dengan menggunakan analisis tabel tunggal, analisis tabulasi silang dan pengujian hipotesis menggunakan Rank Spearman. Hasil  penelitian ini secara keseluruhan menunjukkan bahwa ada hubungan antara program Golden Way Mario Teguh dengan motivasi pengembangan diri mahasiswa psikologi USMI. Hubungannya kuat dan tinggi. Hasil tersebut diperoleh dengan  uji hipotesis yang dilambangkan dengan rs. Hasilnya adalah rs = 0,687 dan berdasarkan skala Guilford merupakan skala yang menunjukkan hubungan yang kuat dan tinggi

Taxation, Good Governance and Service Delivery in Nigeria: A Legal Perspective

Globally, modern constitutions impose responsibilities on the state to ensure the well-being of the citizenry, while the citizen is under certain obligations to perform, including payment of taxes. This arrangement is part of the historical social contract between the state and its citizen. Nigeria is not an exception to these global standards. Consequently, though not justiciable, the Fundamental Objectives and Directive Principles of State Policy has been entrenched in Chapter II of the Constitution, while the Fundamental Human Rights which are enforceable are provided for in Chapter IV of the Constitution. However, under the present dispensations, the state has demonstrated obvious barrenness in performing her part of the social contract. Insecurity, corruption, unemployment and other similar vices are the order of the day. In cases of insecurity, the Federal Government appears to maintain organised silence while in others, it does appear that the government is deeply involved. The issues that arise from the foregoing, therefore are whether the citizen is still under obligation to pay tax, and allegiance to such insensitive and least trusted state. Through the doctrinal approach, this paper has identified the lacuna in our system of public law which prevents a public spirited taxpayer through the outdated technical rules of locus standi from challenging the government to account for revenue collected. The paper therefore recommends that Section 6(6) (c) which oust the jurisdiction of the court on Chapter II be expunged from the Constitution, and that the taxpayer must vote such governments out of office. But to be able to stand on his feet to challenge the government, the citizen must pay his tax. Keywords: Taxation, Governance, Service, Delivery, Perspective DOI: 10.7176/JLPG/99-10 Publication date:July 31st 202

IMPROVING THE STUDENTS’ABILITY IN CONSTRUCTING SIMPLE SENTENCES THROUGH COMPLETION DRILL OF THE GRADE VII STUDENTS AT SMPN 9 PALU

The objective of this research is to prove that using completion drill can improve the ability of the grade VII students of SMPN 9 Palu in constructing simple sentences by using be (is,am,are). The research design is preexperimental research. The population of this research was the grade VIIstudents at SMPN 9 Palu and the sample was class VII E. The number of the sample was 24 students. The instrument of the data collection that was used in this research was test.The data of the research were collected through a pre-test before the treatment and post-test after the treatment. The data were analyzed by using statically analysis. to find out the significant difference of the students achievement in pre-test and post-test. After analyzing the data, the researcher found that there is a significant difference between pre-test and post-test results. The result of data analysis shows that the mean score of post test was (83.33)is greater than pre-test (55.33). Further analysisreveals that tcounted (19.20) is greater than t-table (1.174). It means that the hypothesis of this research is accepted. In other words, the use of completion drill is effective to improve the students’ ability in constructing simple sentences by using be (is,am,are). Keywords: Improving, simple sentence, completion drill

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kesulitan Belajar Mata Pelajaran Ekonomi Siswa Kelas XII IPS Sman 2 Sijunjung

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-Faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar mata pelajaran ekonomi siswa Kelas XII IPS SMAN 2 Sijunjung. Dalam penelitian ini peneliti mengkaji faktor-faktor yang mempengaruhi kesulitan belajar mata pelajaran ekonomi siswa Kelas XII IPS SMAN 2 Sijunjung. Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket. Data yang dikumpulan dianalisis dengan metode analisis faktor dengan menggunakan softwere SPSS. Hasil penelitian bahwa terdapat tujuh (7) faktor yang berpengaruh terhadap kesulitan belajar mata pelajaran ekonomi. Ketujuh faktor tersebut adalah: (1) faktor afektif (2) faktor sekolah (3) faktor peserta didik (4) faktor psikologi (5) faktor fisiologi (6) faktor keluarga (7) faktor media massa dan lingkungan sosial. Ketujuh faktor ini memiliki pengaruh yang besar terhadap kesulitan belajar mata pelajaran ekonomi siswa Kelas XII IPS SMAN 2 Sijunjung. Hal ini ditujunjukkan dengan koefisien varian sebesar 66,747%. Dalam hal ini bearti faktor-faktor yang dikemukakan dalam kesulitan belajar mata pelajaran ekonomi sebesar 66,747% sedangkan sisanya 33,253% merupakan faktor-faktor lain yang tidak diungkapkan dalam penelitian ini.Berdasarkan hasil penelitian di atas terdapat besarnya pengaruh dari faktor-faktor yang ada hendaknya dapat memacu semua pihak yang terkait untuk mengoptimalisasikan keberadaan dan manfaat dari berbagai faktor yang ada

UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR CHEST PASS BOLA BASKET MELALUI VARIASI PEMBELAJARAN PADA SISWA KELAS VIII-2 SMP BAITUL AZIZ KABUPATEN DELI SERDANG TAHUN AJARAN 2017/2018

The research was conducted at Baitul Aziz Junior High School, Deli Serdang Regency. The time of this research was carried out on August 2017 in the 2017/2018 academic year. The subjects receiving the action in this study were students of class VIII-2 SMP Baitul Aziz Deli Serdang Regency for the 20172018 academic year, totaling 28 people. This research is in the form of CAR classroom action research, the researcher in this case is an observation of learning activities in the form of an action. The results of the first cycle test, from 28 students there were 15 students 53.57 who had achieved mastery learning, the rest 13 students 46.43 who had not achieved mastery learning. The average grade obtained was 61.30 Incomplete. The results of the second cycle test, from 28 students, it turns out that 25 students 89.28 have achieved learning mastery, only 3 students 10.72 have not achieved learning mastery

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE SEND A PROBLEM UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA KELAS VIII

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya dan peningkatan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas 8 di SMP IT Al Hijrah Medan melalui model pembelajaran kooperatif tipe send a problem pada materi sistem persamaan linier dua variabel (SPLDV). Jenis penelitian ini yakni Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Subjek penelitian ini yakni 19 orang siswa kelas 8 di SMP IT Al Hijrah Medan. Instrumen penelitian terdiri dari tes dan lembar obsrevasi. Hasil analisis data siklus I diperoleh rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa yakni 59,21 dan persentase siswa yang mencapai ketuntasan belajar yakni 26,32%. Hasil analisis data siklus II diperoleh rata-rata kemampuan pemecahan masalah siswa yakni sebesar 81,14 dan dan persentase siswa yang mencapai ketuntasan belajar yakni 89,47%. Dari data tersebut telihat bahwa terjadi peningkatan kemampuan pemecahan masalah dari tes tersebut. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe send a problem dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika siswa kelas VIII SMP IT Al Hijrah Medan