210 research outputs found

    PENINGKATAN LITERASI LAKTASI MELALUI PELATIHAN PEER-COUNSELOR PADA KOMUNITAS PENDUKUNG ASI LACTALOVER

    Get PDF
    One effort to improve breastfeeding promotion program recommended by WHO is to encourage the formation of breastfeeding peer-support groups. The best Peer-Support are people who are close to the life of the mother, who have a high and homogeneous intensity of interaction. The Community Service Program working together with Lactalover Breastfeeding Peer-Support Group, which consists of a household mother, will develop the Breastfeeding literacy program. This activity is gradual, starting with the training of peer lactation counselors aimed at increasing breastfeeding activities and breaking down the barriers to access to correct information around the practice. This community service activity proved to increase the capacity of homemakers, especially nursing mothers, to strengthen their role in supporting lactation literacy efforts. Peer-counselor training can overcome the obstacles of distance, time, and place for nursing mothers to get the information needed when facing obstacles in breastfeeding.

    EKSPLORASI ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DI RUMAH (HOME CARE) DI PUSKESMAS SUDIANG RAYA

    Get PDF
    Masalah kesehatan di Dunia maupun di Indonesia masih cukup banyak yang memerlukan perawatan lama dirumah. Home care merupakan salah satu benentuk pelayanan keperawatan termasuk pada asuhan keperawatan komunitas yang dilaksanakan di rumah. Penelitian ini bertujuan Eksplorasi Asuhan Keperawatan Keluarga Melalui Kujungan Rumah (Home Care) di Puskesmas Sudiang Raya, dengan fokus utama kebijakan, tujuan, kompetensi yang dimiliki pelaksana, proses pelaksanaaan, monitoring evaluasi terhadap pelaksanaan asuhan keperawatan keluarga melalui kunjungan rumah (Home Care). Penelitian ini bertempat di Puskesmas Sudiang Raya Kota Makassar. Penelitian dilaksanakan Maret – Agustus tahun 2022. Penelitian ini menggunakan metode kulitatif deskriptif untuk memahami dan menjelaskan fenomena pelaksanaan Asuhan Keperawatan melalui kunjungan Rumah (Home Care). Pegumpulan data menggunakan panduan wawancara mendalam (indepth Interview) kepada 6 partisipan perawat yang bertugas di Puskesmas. Data yang di kumpulkan dalam bentuk menuskrip kemudian di analisis menggunakan cresswell untuk menentukan tema. Adapun tema dalam penelitian ini adalah 1) peran perawat komunitas, 2) Pelaksana Asuhan Keperawatan Keluarga, 3) Pelayanan prefentif dan kuratif, dan 4) Home Care di Masyarakat.There are still quite a lot of health problems in the world and in Indonesia that require long-term care at home. Home care is a form of nursing service, including community nursing care carried out at home. This research aims to explore family nursing care through home visits (Home Care) at the Sudiang Raya Community Health Center, with the main focus being policies, objectives, competencies possessed by implementers, implementation processes, monitoring and evaluation of the implementation of family nursing care through home visits (Home Care). This research took place at the Sudiang Raya Community Health Center, Makassar City. The research was carried out March – August 2022. This research uses descriptive qualitative methods to understand and explain the phenomenon of implementing nursing care through home visits. Data collection used an in-depth interview guide for 6 nurse participants who worked at the Community Health Center. The data collected was in menuscript form and then analyzed using Cresswell to determine themes. The themes in this research are 1) the role of community nurses, 2) Implementing Family Nursing Care, 3) Preventive and curative services, and 4) Home Care in the Community

    Pengalaman Perawatan Postpartum pada Ibu yang Mengkonsumsi Rujak dan Obat Balanga

    Get PDF
    This study explores the postpartum care experience in mothers who consume rujak and balanga drugs in Banda Neira District. The method used is qualitative research using a phenomenological design. The results of this study indicate that there is research showing that the five themes include; 1) There are physical, psychological, and sexual changes after postpartum care related to culture; 2) There are cultural restrictions such as strenuous activity, food, and sexuality in postpartum care; 3) The cost factor is a reason to consider in choosing postpartum care; 4) Mothers and parents-in-law dominate sources of decision-making for postpartum care related to culture; 5) There is ambivalence in following postpartum care related to culture. This study concluded that the mother's ability to adapt to the changes in toddlers is very influential in overcoming stunting. The experience of postpartum care for mothers who consume salad and herbal medicine related to culture is influenced by several factors, namely abstinence, which includes: strenuous activity, food taboos, and sexuality.   Keywords: Culture; Consumption of Rujak and Balanga Medicine; Postpartum Car

    Enhancing antenatal care decisions among expectant mothers in Uganda

    Get PDF

    EDUKASI PENGETAHUAN REMAJA TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI DI DESA TARAWEANG KABUPATEN PANGKEP

    Get PDF
    Masa remaja merupakan peralihan dari kanak-kanak menjadi dewasa. Artinya, proses pengenalan dan pengetahuan kesehatan reproduksi sebenarnya sudah dimulai pada masa ini, Kurangnya edukasi terhadap hal yang berkaitan dengan reproduksi nyatanya bisa memicu terjadinya hal-hal yang tak diinginkan. Salah satu hal yang sering terjadi karena kurangnya sosialiasi dan edukasi adalah penyakit seksual menular, kehamilan di usia muda, hingga aborsi yang berakibat pada hilangnya nyawa remaja , bertujuan untuk memberikan edukasi kesehatan kepada masyarakat, khususnya orang tua dan remaja bahwa pentingnya menjaga kesehatan reproduksi dan memiliki pengetahuan kesehatan reproduksi, serta untuk mengurangi angka kematian bayi yang terdapat pada kasus pembuangan bayi, Metode kegiatan dalam PKM ini menggunakan ceramah dan diskusi, materi yang diberikan yakni kesehatan reproduksi remaja,  kapan itu usia remaja, pentingnya kesehatan reproduksi pada remaja, dari pelaksanaan kegiatan PKM, berdasarkan hasil evaluasi pre test dan post test, peserta menunjukkan peningkatan pemahaman terhadap materi  yang diberika

    PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP KECUKUPAN MODAL PADA BANK YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2012-2014

    Get PDF
    Capital aspect is a very important in the world of banking, in addition to be used to develop a business are also used to accommodate the losses incurred. In a keeping the level of bank capital, Bank Indonesia as the holder of the monetary authorities in Indonesia define the rules of capital adequacy to avoid inconsistencies data inthe financial statement of bank. This study aimed to examine the influence ofthe financial performance on capital adequacy. Research conducted on banks that have gone public on the Indonesia Stock Exchange from 2012-2014, was taken from the Indonesian Capital Market Dictionary with the method of data used are simple random sampling. The analytical tool used is partial least square (PLS). The results showed that simultanon the financial performance posses significant influence on capital adequacy, the research hypothesis is accepted. Partially that influence of CAR is ROA, ROE and LDR. The limitations in this study is only able to explain the influence of independent variables on the dependent variable of 4.8 percent Keyword : financial performance, capital adequacy, return on asset (ROA), return on equity (ROE), net profit margin (NPM), loan to deposit ratio (LDR)

    Faktor-faktor yang mempengaruhi minat belajar pendidikan agama islam pada siswa di SMA Negeri 1 Panyabungan Timur

    Get PDF
    Latar belakang masalah dalam penelitian ini adalah berdasarkan hasil pengamatan di SMA Negeri 1 Panyabungan Timur pada saat pembelajaran terlihat bahwa kurangnya perhatian, kesungguhan dan keaktifan siswa dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam disebabkan beberapa faktor. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana minat belajar pendidikan agama Islam pada siswa dan apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi minat belajar pendidikan agama Islam pada siswa di SMA Negeri 1 Panyabungan Timur. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana minat belajar pendidikan agama Islam pada siswa di SMA Negeri 1 Panyabungan Timur, untuk mengetahui apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi minat belajar pendidikan agama Islam pada siswa di SMA Negeri 1 Panyabungan Timur. Pembahasan dalam penelitian ini berkaitan dengan bidang ilmu pendidikan Islam, pendekatan yang dilakukan adalah teori-teori yang berkaitan dengan pengertian minat belajar, karakter orang berminat, faktor-faktor yang mempengaruhi minat belajar PAI, pengertian pendidikan agama Islam, tujuan pendidikan agama Islam, ruanglingkup pendidikan agama Islam. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dalam bentuk deskriptif, Untuk mengumpulkan data penulis menggunakan wawancara dan observasi, wawancara dilakukan dengan mengadakan tanya jawab langsung kepada subjek, sedangkan observasi dilakukan dengan pengataman langsung terhadap objek penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minat belajar Pendidikan Agama Islam pada siswa SMA Negeri 1 Panyabungan Timur perlu disikapi dimana saat pembelajaran Pendidikan Agama Islam siswa tidak fokus pada materi yang diajarkan, siswa masih jauh dari kesungguhan dan keaktifan dalam mendalami materi Pendidikan Agama Islam seperti tidak mengerjakan pekerjaan rumah (PR), kurang bertanya, kurang respon pada saat pembelajaran, disebabkan faktor dari dalam diri seseorang seperti faktor kondisi atau kesehatan jasmani, faktor adanya kebutuhan rohani atau perasaan senang dalam hati serta ingin selamat dan bahagia dunia dan akhirat, faktor adanya keinginan untuk mendapat pujian dari orangtua, guru, masyarakat dan teman-teman, faktor adanya keinginan untuk memperbaiki kegagalan yang telah lalu dengan usaha yang baru dan faktor ingin menjadi juara kelas dan lulus ujian sedangkan penyebab dari luar individu itu sendiri adalah faktor adanya hadiah, faktor alat yang dipakai dalam belajar, faktor adanya hukuman, faktor metode pembelajaran dan faktor masyarakat atau lingkungan sekitar
    • …
    corecore