803 research outputs found

    Pembelajaran konsep pengukuran dengan menggunakan model penemuan terbimbing pada kelas 7-C SMP Negeri 1 Penajam Paser Utara

    Get PDF
    Penelitian inovasi pembelajaran ini adalah untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan model penemuan terbimbing pada pembelajaran konsep pengukuran. Penelitian pembelajaran ini merupakan penelitian penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus, setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subyek penelitian adalah siswa kelas 7-C SMP Negeri 1 Penajam Paser Utara, kaliamantan Timur yang berjumlah 36 siswa. Berdasarkan analisis data, diperoleh bahwa ketuntasan belajar siswa pada siklus 1 mencapai 83% dan pada siklus 2 mencapai 92%. Untuk siswa yang belum tutas kemungkinan karena tergesa-gesa dalam mengerjakan soal dan kurang memahami maksud soal. Respon siswa berupa minat dan motivasi model ARSC dikategorikan baik dengan nilai rata-rata 3,24 dan 3,19. Ini menunjukkan bahwa siswa cukup berminat dan termotivasi untuk mengikuti pembelajaran dengan model penemuan terbimbing. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa model penemuan terbimbing dapat digunakan untuk mencapai ketuntasan hasil belajar pada pokok bahasan pengukuran di SMP

    The effectiveness of performing drama to improve students’ pronunciation of affix “s” added to sibilant sounds in the simple present tense (an experimental research at the seventh grade students of SMPN 23 Semarang in the academic year of 2010/2011)

    Get PDF
    Background of this study is an effort to know which technique is suitable to use in teaching Pronunciation. Indonesian students who have learned English for several years are still cannot communicate using English. So the researcher thought that there should be a solution to cope with that problem. The researcher tried to use Performing Drama as a technique to improve students’ Pronunciation of Affix "S" Added to Sibilant Sounds in the Simple Present Tense. This study is about the use of Performing Drama as technique/method to improve student’s Pronunciation of Affix "S" Added to Sibilant Sounds in the Simple Present Tense of the seventh grade students of SMPN 23 Semarang in the 2010/2011 academic year. The statement of the problem in this study is; is Performing Drama effective for the seventh grade students of SMPN 23 Semarang to improve Student's Pronunciation of Affix "S" Added to Sibilant Sounds in the Simple Present Tense? The objective of the study is to find out whether or not Performing Drama is effective for the seventh grade students’ of SMPN 23 Semarang in 2010/2011 academic year to improve Student's Pronunciation of Affix "S" Added to Sibilant Sounds in the Simple Present Tense. The population of the research was the seventh grade students of SMPN 23 Semarang. The research methodology was an experimental research, which conducted in two classes; the experimental group (VII B) and control group (VII A) as sample. The VII B was taught by Performing Drama, while the VII A was taught without Performing Drama (Direct Method). The writer gave Performance test to gather the data. The test without tried out test because the test had been valid. The formula that was used to analyze the data was t-test. It was used to determine whether or not there was a significance difference between students’ score in experimental group and students’ score in control group. After the data had been collected by using test, it was found that t-test was (1.754), whereas the t-table was (1.67) for a = 5%. The t-test score was higher than the t-table (1.754 > 1.67). It was meant that Ha was accepted while Ho was rejected. Since t-test score was higher than the t-table, Performing Drama was effective technique/method in improving students’ pronunciation in SMPN 23 Semarang

    Analisa Perancangan Antena Omni Vertikal sebagai Transceiver Penguat Router Wifi dengan Frekuensi 2,4 Ghz

    Get PDF
    Omnidirectional antenna (Omni) is a type of antenna that has a pattern radiance whole or in all directions in the amount of 360 ° in the vertical position, as it has a beam thorough omni antenna does not have a coverage area that is too far away, then this antenna is more devoted to relations wireless communication indoors antenna which is paired to a wifi router that functioned as an amplifier reconfigured so this antenna will work as a transceiver amplifier with a working frequency of 2.4 GHz for wireless LAN (local area network). The parameters that must be considered in designing antennas for wireless LAN is working frequency, Input Impedance, SWR (Standing Wave Ratio) and Gain, and omni antenna designed to have input impedance parameter value 34.65 + J 7.24 ohms, the SWR 1.44 and Gain 8.32 dB. In the connectivity test used the command line via the command prompt provided by MS-DOS on a computer with a Windows-based operating system, and testing applications use power beam analyzer wifi version of Android-based smartphones. To test the speed of the download and upload, conducted through speedtest.net on two different networks that wifi.id network with download speeds of 15.22 Mbps, upload 10.48 Mbps network and the Faculty of Engineering at 1.09 Mbps download speed, upload 0.11 Mbps, which is influenced by the speed speedtest maximum value and minimum speeds provided by ISP (internet Service Provider)

    Isolasi Dan Penentuan Struktur Molekul Dari Tana Man Obat Tradisional Smilax Cordiforia

    Full text link
    A research was carried out to isolate the constituents of Smilax cordiforia trunk bark. It is a famous medicinal plant in Mexico, used as weight control. The isolation methods were carried out by maceration in ether, and remaceration in methanol, and then both of crude extracts were purified by using combined chromatography technique. In the purification and identitification of the ether extract two compounds as steroid saponins, 3-B-O -B-D-glucopyranosyl sitosterol (1) and a mixture of 6-O-palmitoyl-glucopiranosil sitosterot, 6-0stearylglucopyranosyl sitosterol and 6-0arachidoyl-glucopyranosyl sitosterol (2) were obtained, which also have been isolated from other medicinal plants. Isolation from methanol extract resulted in four known substance of phenolic derivatives, identified as afilbin (3) isoastilbin (4), engelitin (5). and chlorogenic acid (C). engelitin demonstrated antifungal activity, astilbin and chlorogenic acid showed antifungal, antibacterial, and antiviral activities. Chlorogenic acid also exhibited antimutagenic, antitumour and antioxcidant activities. Their molecular structures were detemined on the basis of combied spectroscopic methods including two dimensional NMR (2D NMR)

    Elusidasi Struktur Molekul Uk-3, Uk-4 Dan Uk-5, Senyawa Bioaktif Dari Streptomyces SP. 517-02.

    Full text link
    New potential antifungal antibiotics UK-2A, B, C and D were elucidated as nine membered dilactone derivatives, isolated from mycelial cake of an actinomycete strain 517-02. In the continuation of a screening program in order to discover other useful bioactive metabolites from the same microbial sources, a novel UK-3 and two known compounds of UK-4 and UK-5 have been isolated.The molecular structure of UK-3 was very similar to UK-2A, except thai UK-3 did not have any methoxy group (-OCH3) on pyridine at ('-4'. UK-4 and UK-5 were identified as kown compounds of isocoumarine. These structures were elucidated based on their spectral and chemical evidence.Biological activity assay, demonstrated that UK-3 was active as against to Saccharomyces cerevisiae, Aspergillus Niger dan Neurosporo sitophila and inhibited growth of cancer cell, P-388, B-16, KB and COLO-201

    PENEGAKAN PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.00.05.1.23.3516 TAHUN 2009 TERKAIT PEREDARAN MINYAK RAMBUT JENIS POMADE YANG TAK BERIZIN EDAR BADAN PENGAWAS OBAT DAN MAKANAN DI SALON PRIA KOTA SURABAYA

    Get PDF
    Penelitian ini dilatarbelakangi oleh penemuan banyak kasus minyak rambut jenis pomade tanpa izin edar di salon pria kota Surabaya. Minyak rambut jenis pomade tanpa izin edar akan mengancam kesehatan dan keselamatan pemakai karena tidak ada jaminan keamanan, manfaat, dan mutu dari Badan Pengawas Obat dan Makanan. Tujuan penulisan ini untuk menjawab penegakan hukum yang dilakukan BPOM Surabaya terhadap peredaran minyak rambut jenis pomade tanpa izin edar, kendala-kendala yang dihadapi produsen pomade dalam pengajuan izin edar tersebut. Metode pendekatan yang digunakan adalah yuridis sosiologis sedangkan teknik analisis data berupa deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penegakan hukum yang dilakukan BPOM Surabaya belum berjalan secara optimal. Hal ini dikarenakan kurangnya intensitas dalam pengawasan sehingga masih ditemukan produsen yang menjual minyak rambut jenis pomade tanpa izin edar di salon pria kota Surabaya. Kendala yang dihadapi oleh produsen minyak rambut jenis pomade ini berdasarkan terhadap kurangnya pengawasan dan sosialisasi terhadap para produsen minyak rambut jenis pomade mengenai proses pengajuan izin edar produk. Upaya yang dilakukan oleh pihak BPOM Surabaya adalah pengadaan sarana prasarana yang digunakan untuk melakukan tindakan penyuluhan dan penyelenggaraan pelatihan kepada para produsen minyak rambut jenis pomade serta melakukan kerjasama lintas sektor.   Kata Kunci : Penegakan Hukum, Izin Edar, Pomad

    ANALISA DAYA DUKUNG PONDASI TIANG PANCANG DENGAN MENGGUNAKAN METODE LANGSUNG DAN METODE AOKI DE ALENCAR PADA GEDUNG LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK (LPKA) KLAS II SAMARINDA DI KOTA TENGGARONG

    Get PDF
    Pondasi tiang atau disebut juga pondasi dalam dipergunakan untuk konstrksi beban berat. Sebelum melaksanakan suatu pembangunan konstruksi pertama-tama dilaksanakan dan dikerjakan adalah pekerjaan pondasi (struktur bawah). Pondasi merupakan suatu pekerjaan yang sangat penting dalam suatu pekerjaan teknik sipi, karena pondasi inilah yang memikul dan menahan suatu beban yang bekerja diatasnya yaitu beban konstruksi atas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghitung daya dukung pondasi tiang pancang dari hasil sondir, dan membandingkan hasil daya dukung pondasi tiang pancang. Metodologi penelitian dilakukan dengan cara pengambilan data dari pihak proyek. Pada perhitungan daya dukung tiang pancang dilakukan dengan membandingkan metode Langsung dan metode Aoki De Alencar dengan menggunakan data sondir. Berdasarkan data sondir yang diperoleh dan dihitung dengan metode tersebut diperoleh hasil perhitungan untuk data sondir dengan menggunakan metode langsung titik S-1 Qult = 475,78 Kn, Qijin = 113,23 Kn, titik S-2 Qult = 769,98 Kn, Qijin = 208,79, titik S-3 Qult =448,20 Kn, Qijin = 133,98 Kn. Sedangkan dengan metode Aoki De Alencar titik S-1 Qult = 463,167 Kn, Qijin = 185,263 Kn, titik S-2 Qult = 458,895 Kn, Qijin = 183,558 Kn, titik S-3 Qult = 246,225 Kn, Qijin = 98,487 Kn. hasil perhitungan daya dukung pondasi terdapat perbedaan nilai, baik dilihat dari penggunaan metode perhitungan maupun lokasi titik yang ditinjau,dari hasil perhitungan dapat disimpulkan bahwa daya dukung pondasi yang paling baik digunakan adalah daya dukung tiang pancang dengan menggunakan metode Langsung

    LAPORAN INDIVIDU PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)

    Get PDF
    Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Universitas Negeri Yogyakarta tahun 2016 salah satunya berlokasi di SMK Muhammadiyah 1 Yogyakarta, yang telah dilaksanakan oleh mahasiswa pada tanggal 15 Juli sampai dengan 15 September 2016. Kelompok PPL di lokasi ini terdiri dari 4 mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Teknik Informatika dan 2 mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Akuntansi. Tujuan diadakannya Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) adalah untuk memberikan pengalaman bagi mahasiswa tentang dunia pendidikan secara nyata, sehingga nantinya diharapkan mahasiswa sebagai calon pendidik mampu menjadi seorang tenaga pendidik yang profesional di bidangnya. Kegiatan PPL yang dilaksanakan meliputi praktik mengajar di kelas X AK 1 pada mata pelajaran Akuntansi Keuangan, pembuatan soal evaluasi, pembuatan media dan RPP, piket KBM, piket kedisiplinan, serta kegiatan lainnya. Dalam melaksanakan kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan, mahasiswa menggunakan metode yang tersusun secara berurutan, dimulai dari melakukan observasi kondisi sekolah, mengamati proses pembelajaran siswa di kelas dengan bimbingan guru pembimbing, kemudian mahasiswa berkonsultasi dengan guru pembimbing dan dosen pembimbing lapangan untuk membahas langkah-langkah yang akan ditempuh mahasiswa dalam mempersiapkan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL). Dalam Pembuatan RPP mahasiswa mendapat bimbingan dan arahan secara langsung dari guru pembimbing lapangan, mulai dari pembuatan sampai dengan pelaksanaan RPP. Selama kegiatan belajar mengajar di kelas X AK 1, mahasiswa PPL tidak lepas dari pengawasan dan bimbingan guru pembimbing dikarenakan kebijakan dari sekolah yang mengharuskan mahasiswa PPL didampingi oleh guru pembimbing. Setelah pelaksanaan RPP selesai, guru pembimbing mengevaluasi pelaksanaan praktik mengajar dan memberikan masukan-masukan untuk pelaksanaan pembelajaran selanjutnya. Selama Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), mahasiswa mendapatkan pengalaman mengajar dan belajar bagaimana cara mengelola kelas yang baik dengan karakteristik siswa yang beragam

    Kehidupan Beragama di Desa Lelilef Kecamatan Weda Tengah Kabupaten Halmahera Tengah Propinsi Maluku Utara

    Full text link
    The problems were found in the Waitina village have a research concerning with public participation in the Pos Pelayanan Terpadu (posyandu) that is the facilities required by health workers so that the service less so fulfilling for the more especially for toddlers and pregnant mothers. Program that should run well or effective finally not in accordance with what is expected, and communities still have not too knowing benefit and importance of posyandu for toddlers and mothers pregnant. At first programs Posyandu carried out by the specific health to toddlers and pregnant mothers less is on good cooperation. It means, the community was not care with these programs, they are more inclined to silence at home rather than go to the PUSKESMAS join the programs Posyandu carried out by the health, but through socialization by Posyandu officers slowly but surely there has been a change in the community because of right now the were very excited about Posyandu programs

    Isi dan kelengkapan rumah tangga tradisional daerah Bengkulu

    Get PDF
    Penyusunan naskah tentang isi dan kelengkapan rumah tangga tradisional Daerah Bengkulu bertujuan untuk menjadikan bahan pemikiran bersama, para pencinta budaya, khususnya generasi penerus di daerah Bengkulu, bagaimana usaha-usaha selanjutnya dalam memelihara kebudayaan daerah, terutama di bidang isi dan kelengkapan rumah tangga tradisional yang menunjukan adanya gejala-gejala akan hilang dari masyarakat di Daerah ini. Ruang lingkup penelitian ini, ini meliputi Desa Kayu Elang dan Desa Masmarnbang. Dua desa ini di perkirakan akan dapat mewakili Propinsi Bengkulu terutama dalam hal isi dan kelengkapan rumah tangga tradisional
    • …
    corecore