131 research outputs found

    GAMBARAN TINGKAT KEPUASAN MASYARAKAT YANG BEROBAT TERHADAP MUTU PELAYANAN DI PUSKESMAS KOPELMA DARUSSALAM KOTA BANDA ACEH 2015

    Get PDF
    Kepuasan pasien merupakan salah satu indikator mutu pelayanan kesehatan. Dengan penerapan pendekatan jaminan mutu layanan kesehatan, kepuasan pasien menjadi bagian integral dan menyeluruh dari kegiatan jaminan mutu layanan kesehatan.. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kepuasan pasien yang berobat di Puskesmas Kopelma Darussalam Kota Banda Aceh 2015. Desain penelitian yang digunakan adalah bersifat deskriptif. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 98 orang pasien. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan teknik accidental sampling. Pengumpulan data dilakukan dari tanggal 9 Februari 2015 sampai 2 Maret 2015 di Puskesmas Kopelma Darusslam Kota Banda Aceh. Penelitian dilakukan dengan cara membagi kuesioner dalam bentuk multiple choice yang terdiri dari 15 item pertanyaan . Pengolahan data diperoleh kepuasan pasien yang berobat di puskesmas adalah cukup puas (50%), puas (29,6%), kurang puas (13, 2%), sangat puas(5,1%), dan tidak puas (2,0%).Kata Kunci: Tingkat Kepuasan, Pasien, Mutu Pelayana

    GANTI RUGI AKIBAT PERBUATAN MELAWAN HUKUM YANG DILAKUKAN ANGKUTAN TRUK GALIAN C TERHADAP KACA MOBIL PIHAK KETIGA. ( SUATU PENELITIAN DI KABUPATEN PIDIE )

    Get PDF
    AbstrakSayed Muhammad Fakhran,(2017)GANTI RUGI AKIBAT PERBUATAN MELAWAN HUKUM YANG DILAKUKAN ANGKUTAN TRUK GALIAN C TERHADAP KACA MOBIL PIHAK KETIGA ( Suatu Penelitian di Kabupaten Pidie ) Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala(v, 60) pp.,bibl.,tabl.,app.Kadriah.,S.H.,M.HumPasal 60 huruf a dan Pasal 61 Ayat 1 Huruf c dan d Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2014 Tentang Angkutan Jalan disebutkan bahwa pengemudi dan/atau perusahaan angkutan umum barang wajib mematuhi ketentuan mengenai tata cara pemuatan, pengemasan dan pengikatan muatan dalam mobil barang .Namun dalam kenyataannya pelaksanaan pengemasan pengangkutan truk galian C di Kabupaten Pidie tidak sesuai dengan aturan yang ada, sehingga menimbulkan kerugian bagi pihak ketiga.Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan faktor-faktor yang menjadi penyebab pelaksanaan pengemasan pengangkutan truk galian C tidak sesuai dengan aturan yang ada, penyebab pihak pelaku angkutan truk galian C tidak membayar penuh kerugian yang dialami korban dan penyelesaian yang ditempuhUntuk memeperoleh data dalam penelitian ini dilakukan penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Penelitian kepustakaan dilakukan untuk data sekunder dengan cara mempelajari peraturan perundang-undangan, buku-buku teks dan teori-teori yang berkaitan dengan penelitian ini. Penelitian lapangan dilakukan untuk memperoleh data primer dengan mewawancarai responden dan informan.Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor penyebab pihak truk tidak menutup bak penampungan yang berisi muatan dengan benar disebabkan karena faktor sosialisasi yang disampaikan oleh dinas perhubungan tidak diterapkan dengan sempurna oleh pihak angkutan truk galian C, faktor kurangnya penegakan hukum terhadap aturan yang dilanggar dan faktor kurangnya kesadaran hukum pihak angkutan truk galian C. Penyebab pihak angkutan truk galian C tidak membayar penuh kerugian yang dialami pihak ketiga adalah kurangnya kesadaran dari pihak truk mengenai tanggungjawabnya, pihak ketiga yang tidak mau menuntut haknya sampai ke pengadilan. Penyelesaian yang ditempuh terhadap ganti kerugian kepada pihak ketiga akibat dari truk galian C yaitu secara kekeluargaan melalui musyawarah. Disarankan kepada pihak angkutan truk galian C harus menutup bak penampungan dengan sempurna. Kepada Dinas Perhubungan agar memberikan nomor khusus pada setiap bak belakang penampungan angkutan truk galian C, sehingga memudahkan pihak ketiga yang telah dirugikan dalam melapor. Serta dilakukannya razia Berkala pada truk galian C. Disarankan kepada pihak ketiga agar berperan aktif dalam meminta ganti rugi sesuai dengan tingkat kerugian yang dialami pihak ketiga yang disebabkan pihak angkutan truk galian C, maka bagi perusahaan angkutan truk galian C yang tidak mengganti kerugian harus dikenakan sanksi tegas seperti teguran dari organda

    GANTI RUGI AKIBAT PERBUATAN MELAWAN HUKUM YANG DILAKUKAN ANGKUTAN TRUK GALIAN C TERHADAP KACA MOBIL PIHAK KETIGA. ( SUATU PENELITIAN DI KABUPATEN PIDIE )

    Get PDF
    AbstrakSayed Muhammad Fakhran,(2017)GANTI RUGI AKIBAT PERBUATAN MELAWAN HUKUM YANG DILAKUKAN ANGKUTAN TRUK GALIAN C TERHADAP KACA MOBIL PIHAK KETIGA ( Suatu Penelitian di Kabupaten Pidie ) Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala(v, 60) pp.,bibl.,tabl.,app.Kadriah.,S.H.,M.HumPasal 60 huruf a dan Pasal 61 Ayat 1 Huruf c dan d Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2014 Tentang Angkutan Jalan disebutkan bahwa pengemudi dan/atau perusahaan angkutan umum barang wajib mematuhi ketentuan mengenai tata cara pemuatan, pengemasan dan pengikatan muatan dalam mobil barang .Namun dalam kenyataannya pelaksanaan pengemasan pengangkutan truk galian C di Kabupaten Pidie tidak sesuai dengan aturan yang ada, sehingga menimbulkan kerugian bagi pihak ketiga.Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan faktor-faktor yang menjadi penyebab pelaksanaan pengemasan pengangkutan truk galian C tidak sesuai dengan aturan yang ada, penyebab pihak pelaku angkutan truk galian C tidak membayar penuh kerugian yang dialami korban dan penyelesaian yang ditempuhUntuk memeperoleh data dalam penelitian ini dilakukan penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Penelitian kepustakaan dilakukan untuk data sekunder dengan cara mempelajari peraturan perundang-undangan, buku-buku teks dan teori-teori yang berkaitan dengan penelitian ini. Penelitian lapangan dilakukan untuk memperoleh data primer dengan mewawancarai responden dan informan.Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor penyebab pihak truk tidak menutup bak penampungan yang berisi muatan dengan benar disebabkan karena faktor sosialisasi yang disampaikan oleh dinas perhubungan tidak diterapkan dengan sempurna oleh pihak angkutan truk galian C, faktor kurangnya penegakan hukum terhadap aturan yang dilanggar dan faktor kurangnya kesadaran hukum pihak angkutan truk galian C. Penyebab pihak angkutan truk galian C tidak membayar penuh kerugian yang dialami pihak ketiga adalah kurangnya kesadaran dari pihak truk mengenai tanggungjawabnya, pihak ketiga yang tidak mau menuntut haknya sampai ke pengadilan. Penyelesaian yang ditempuh terhadap ganti kerugian kepada pihak ketiga akibat dari truk galian C yaitu secara kekeluargaan melalui musyawarah. Disarankan kepada pihak angkutan truk galian C harus menutup bak penampungan dengan sempurna. Kepada Dinas Perhubungan agar memberikan nomor khusus pada setiap bak belakang penampungan angkutan truk galian C, sehingga memudahkan pihak ketiga yang telah dirugikan dalam melapor. Serta dilakukannya razia Berkala pada truk galian C. Disarankan kepada pihak ketiga agar berperan aktif dalam meminta ganti rugi sesuai dengan tingkat kerugian yang dialami pihak ketiga yang disebabkan pihak angkutan truk galian C, maka bagi perusahaan angkutan truk galian C yang tidak mengganti kerugian harus dikenakan sanksi tegas seperti teguran dari organda

    Pengetahuan dan Sikap Manula Tentang Penyakit Rematik di Kemukiman Lamlhom Kecamatan Lhoknga Kabupaten Aceh Besar

    Full text link
    Pengetahuan adalah hasil dari tahu melalui penginderaan terhadap suatu objek atau masalah. Sikap adalah kesiapan untuk bereaksi terhadap objek sebagai suatu penghayatan terhadap objek. Meningkatnya jumlah manula menimbulkan masalah terutama dari segi kesehatan dan kesejahteraan manula. Salah satu penyakit yang sering diderita manula adalah rematik yang ditandai dengan pembengkakan sendi, kelemahan otot, dan gangguan gerak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan sikap manula tentang penyakit rematik. Populasi penelitian ini adalah seluruh manula yang tinggal di Kemukiman Lamlhom yang berjumlah 360 orang. Dari jumlah populasi tersebut ditetapkan sampel 10% dari setiap Gampong di Kemukiman Lamlhom. Jumlah sampel penelitian dari Kemukiman Lamlhom sebanyak 36 manula. Penentuan sampel dilakukan dengan stratified random sampling. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan wawancara. Analisis data menggunakan rumus Chi Kuadrat. Hasil penelitian menunjukkan 66,7% manula di Kemukiman Lamlhom memiliki tingkat pengetahuan kurang baik tentang penyakit rematik, dan 77,8% manula memiliki sikap kurang baik terhadap penyakit rematik. Dapat disimpulkan bahwa, pengetahuan dan sikap manula tentang penyakit rematik di Kemukiman Lamlhom Kecamatan Lhoknga Kabupaten Aceh Besar berada pada kategori kurang baik

    RASISME DALAM NOVEL THE KITE RUNNER

    Get PDF
    Racism is rooted from colonial era that the colonizer considers their race that is different and higher than others. It produces social inequality between colonizer and their colonized. The Kite Runner depicts the story of life in Afghanistan in the middle of the tribal conflicts and war; Hazaras, the minority ethnic group genocide done by the Pashtun, the majority, children and women rapes, and civilians slaughter by Taliban. In the middle of the war, live two main characters, Amir and Hassan, ten years old boys who come from different social class yet living in the same roof.  They both have the same father without their knowing, but with different mix of race. Different race and social class results in discriminative acts not just between the two of them but also among society. This research aims to analyze and find out how The Kite Runner depicts the racism in Afghanistn during 1970s up to 2001. Pashtun Taliban represented by Assef as the villain vs Pashtun, Amir as the main character. Pashtun vs Hazara is also known by the characters; Assef with Hassan, Amir and Hassan, Assef and Sohrab, Baba and Ali, Baba and Sanaubar. This research uses descriptive analytical method. This analysis is focusing on five aspects of racism, namely (1) discrimination, (2) segregation, (3) slavery, (4) prejudice, and (5) stereotype. It can be found that the discrimination is done by Amir and his Father, Baba who treat Hassan and Ali, who are from minority ethnic, as their slaves. Next is segregation and discrimination depicted by Assef, a young Afghanistan who praises Hitler and assumes that his ethnic is more decorous than others in Afghanistan and he tries to chase Hazara from Afghanistan. The slavery can be seen when Baba and Amir treats Ali and Hassan as their maid in their house. The prejudice can be seen when there are some Pashtun thinks of the hazrasa existence living together with Baba and Amir. From Prejudice, it results the stereotyping from other people of imagining the Hazara. The authoritarian government, Taliban, also show the mistreatment of racism to the Afghans. Afghans often get sexual harassment, being raped, or even being killed if the break the law of Taliban

    PELATIHAN PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL SEBAGAI LANGKAH PENCEGAHAN KEKERASAN TERHADAP PEREMPUAN DAN ANAK DI DESA PASIR GOMBONG

    Get PDF
    Violence against women and children has a number that tends to increase. Judging from the cases that are increasing every day. In preventing violence to woman and children the state and the people must prevent, protect, and take actions in accordance with the laws. This is the background for the author to make training related to the prevention of violence against women and children in the village of Pasir Gombong. Content creation training in the form of posters using Canva which will then be distributed in strategic places around the author's domicile and accompanied by education about violence against women and children. The purpose of this activity is through training on creating creative content on social media for young people, which is expected to help local communities participate in preventing violence against women and children. The implementation method is by using community education, training, and consultation

    EVALUASI PEMANFAATAN MEDIA MODIFIKASI DALAM PEMBELAJARAN DI SMA SE-KABUPATEN ACEH BARAT DAYA

    Get PDF

    Perbaikan Proses Bisnis Pada Barbershop Dengan Metode Business Process Improvement

    Get PDF
    Untuk dapat mempertahankan eksistensi dan kredibilitas Serious Cut barbershop dimata para pelanggan, Serious Cut barbershop dituntut untuk memberikan pelayanan terbaik dengan terus melakukan evaluasi terhadap layanan yang dimiliki. Metode yang dapat digunakan untuk perbaikan proses bisnis yang menyeluruh dan berkelanjutan pada Serious Cut barbershop adalah Business Process Improvement. Metode ini dianggap sesuai dengan permasalahan yang sedang dihadapi oleh Serious Cut barbershop karena memiliki manfaat salah satunya yaitu, dapat membuat SOP lebih efektif dan efisien sesuai dengan hasil yang diinginkan. Hal yang menyebabkan waktu proses pengerjaan yang lama di Serious Cut barbershop adalah waktu tunggu yang lama, kemampuan kapster yang masih perlu ditingkatkan, stasiun kerja yang kurang efektif serta proses pembayaran yang kurang efektif. Adapun perbaikannya dengan cara memberikan upgrading skill terhadap kapster sehingga memiliki kemampuan yang lebih kompeten, menyediakan uang kembalian untuk pelanggan sehingga kapster tidak perlu banyak membuang waktu mencari uang kembalian, memperbaiki layout agar kapster bisa leluasa untuk menjalankan pekerjaanya dan menyediakan majalah/ koran serta free wifi untuk fasilitas menunggu. Hal ini dilakukan agar dapat meningkatkan produktivitas serta berdampak terhadap keuntungan perusahaan. Kata Kunci: Analisis SWOT, Analisis GAP, Benchmarking, Business Process Improvement, Produktivitas, UKM, Standard Operation Procedure

    PENGARUH KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PENGGUNA APLIKASI TIX ID

    Get PDF
    Fakhran Zulkarami, 2019, 8223164932, title of the research work "The Influence of Customer Satisfaction on User Loyalty of TIX ID Applications". Study Program DII Marketing Management. Faculty of Economics. Universitas Negeri Jakarta. This research aims to determine the effect of customer satisfaction on the loyalty of TIX ID application users. The population in this study were all TIX ID application users. The sample in this study was 110 respondents, the sampling technique used purposive sampling. Purposive sampling techniques for determining samples with certain considerations. The results showed that customer satisfaction has an influence on the loyalty of users of TIX ID Applications, as evidenced from the results of the 2 determination coefficients is 0.344 which means that 34.4% of the variation in the dependent variable customer loyalty can be explained by variations in independent variable customer satisfaction. While the remaining 65.6% is influenced by other variables. Keywords: Customer Satisfaction, User Loyalty, Simple Linear Regression Analysi

    PENERAPAN PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK TERHADAP KAPAL PENANGKAP IKAN DI KOTA PADANG

    Get PDF
    ABSTRAK Dalam mewujudkan tujuan negara Republik Indonesia, negara membutuhkan dana yang salah satunya berasal dari Penerimaan Negara Bukan Pajak, berdasarkan Pasal 23 huruf A UUD 1945 yang rumusanya adalah sebagai berikut bahwa pajak dan pungutan lain yang bersifat memaksa untuk keperluan negara diatur dengan Undang-Undang. Maka dikeluarkan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2018 Tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak yang salah satu objek PNBP adalah pemanfaatan sumber daya alam termasuk didalamnya adalah pemanfataan sumber daya alam perikanan yang aturan mengenai jenis dan tarif diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 85 Tahun 2021, namun setelah berlakunya Peraturan Pemerintah Nomor 85 Tahun 2021 menimbulkan banyak pro dan kontra di berbagai kalangan terkhusus nelayan penangkap ikan, akan tetapi di daerah Kota Padang sendiri masih tenang dalam menyikapi isu kenaikan dari dari PP Nomor 85 Tahun 2021. Berdasarkan latar belakang tersebut didapat rumusan masalah 1) Bagaimana Penerapan Penerimaan Negara Bukan Pajak dari hasil kapal penangkap ikan di Kota Padang? 2) Bagaimana Kendala Penerapan Penerimaan Negara Bukan Pajak dari hasil kapal penangkap ikan di Kota Padang?. Penelitian ini mengguanakan metode yuridis empiris yaitu penelitian hukum mengenai pemberlakuan ketentuan hukum normatif secara in action. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder, yang mena Teknik pengumpulan data menggunakan studi dokumen dan wawancara. Berdasarkan penelitian yang dilakukan maka diperoleh hasil bahwasanya penerapan Penerimaan Negeara Bukan Pajak di Kota Padang belum sepenuhnya dilakukan sesuai dengan amanat PP Nomor 85 Tahun 2021 dengan berbagai kendala baik kendala yuridis maupun kendala non yuridis. Berdasarkan penelitian tersebut, penulis menyarankan untuk mempercepat realisasi dari PP Nomor 85 tahun 2021 dengan segala persiapan yang dibutuhkan. Kata Kunci : PNBP, Kapal Penangkap Ikan
    • …
    corecore