3,598 research outputs found

    Karakteristik Penderita Penyakit Kardiovaskuler Pada Ruang Intensif Care Unit (Icu) Rumah Sakit Islam Surakarta

    Full text link
    Penyakit kardiovaskuler merupakan penyebab kematian terbesar diseluruh dunia. Angka kematian penyakit kardiovaskuler meningkat di negara yang berpendapatan rendah dan menengah. Data Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan pada tahun 2030 sekitar 23,6 juta penduduk dunia diperkirakan meninggal karena penyakit kardiovaskuler, dan 60% dari seluruh kematian diakibatkan oleh penyakit jantung koroner dan serangan jantung mendadak (Mendis et al, 2011). Menurut British Heart Foundation (2011) penyakit jantung koroner menjadi penyebab utama serangan jantung dan dapat mengancam kehidupan. Berdasarkan uraian diatas perlu dilakukan penelitian tentang karakteristik pasien dengan penyakit jantung.Tujuan Penelitian ini bertujuan mengetahui karakteristik penderita penyakit kardiovaskuler yang di rawat di ICU Rumah Sakit Islam Surakarta.Metode Penelitian merupakan deskriptif dengan menggunakan total sampling sejumlah 15 responden. Responden yang diambil adalah pasien penyakit jantung yang dirawat di ICU RSI Surakarta pada bulan Februari sampai Maret 2013. Analisa data menggunakan analisis univariat berupa distribusi frekuensi meliputi usia, jenis kelamin, riwayat DM, kadar Hemoglobin, kadar Hematokrit.Hasil Rata-rata penderita penyakit jantung di rawat di ICU berusia 55 tahun, sebagian besar berjenis kelamin 53,3% laki-laki, sebagian besar tidak memiliki riwayat DM 93,3%, sebagian besar responden memiliki kadar Hemoglobin normal 93,3%, memiliki kadar Hematokrit normal 100%.Kesimpulan Penderita penyakit jantung yang dirawat di ICU rata-rata berusia 55 tahun, sebagian besar berjenis kelamin perempuan, sebagian besar tidak memiliki riwayat DM, dan memiliki kadar Hemoglobin dan Hematokrit yang normal

    PENERAPAN MODEL PROJECT BASED LEARNING (PjBL) BERMUATAN NILAI DALAM MATERI SISTEM EKSKRESI MANUSIA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMA

    Get PDF
    Penelitian ini berjudul “Penerapan model Project Based Learning Bermuatan Nilai dalam Materi Sistem Ekskresi Manusia untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa SMA”. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap penguasaan konsep dan sikap siswa setelah belajar dengan model Project Based Learning Bermuatan Nilai dalam materi sistem ekskresi, mengungkap hubungan penguasaan konsep dan sikap siswa, serta mendeskripsikan kendala yang dialami siswa selama pembelajaran dengan model Project Based Learning Bermuatan Nilai. Penelitian ini dilakukan terhadap siswa kelas XI IPA sebanyak 35 orang dengan pengambilan sampel secara purposive sampling. Metode yang digunakan adalah weak experiment dengan desain penelitian one group pretest-posttest design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan penguasaan konsep siswa berada dalam kategori baik dengan persentase jumlah siswa di atas nilai KKM sebanyak 62,85 % dan indeks gain mencapai 52,2 % termasuk dalam kategori sedang. Tingkat penerimaan siswa terhadap nilai sains termasuk pada kategori tinggi dan indeks gain mencapai 11% termasuk dalam kategori rendah. Sikap siswa berdasarkan hasil observasi memiliki nilai 3,75 yang termasuk dalam kategori sangat baik. Hasil pengolahan angket menunjukkan bahwa seluruh siswa mengalami kendala selama pembelajaran terutama saat merancang proyek. Hasil perhitungan dengan uji t’ menunjukkan bahwa model Project Based Learning Bermuatan Nilai berpengaruh terhadap penguasaan konsep dan sikap siswa. Sedangkan hasil perhitungan dengan korelasi Spearman menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang lemah (r =0,2) antara penguasaan konsep dengan sikap siswa terhadap penerimaan nilai sains. ABSTRACT IMPLEMENTATION OF PROJECT BASED LEARNING (PJBL) VALUE-LADEN MODEL IN EXCRETION SYSTEM OF HUMAN TO INCREASED HIGH STUDENTS LEARNING OUTCOME The aim of this research was to obtain implementation of Project Based Learning (PjBL) Value-Laden model toward high students learning outcome. This research was implemented at high students with 35 people that took purposive sampling. The Research method used weak experiment with one group pretest-posttest design. The result showed that student’s ability of concepts showed good with 62,85 % students passed and gain indeks reached 52,2 % (sufficient). Attitude of student toward received of value included to high category while attitude student based on observation is 3,75(excellent). The Result showed that Project Based Learning (PjBL) Value-Laden model influential toward high students learning outcome. The correlation was obtained the value r=0,2 (positive correlation and low category). Students haved constraint during studied, especially made of planed

    Optimal design of rain gauge network in the Middle Yarra River catchment, Australia

    Get PDF
    Rainfall data are a fundamental input for effective planning, designing and operating of water resources projects. A well-designed rain gauge network is capable of providing accurate estimates of necessary areal average and/or point rainfall estimates at any desired ungauged location in a catchment. Increasing network density with additional rain gauge stations has been the main underlying criterion in the past to reduce error and uncertainty in rainfall estimates. However, installing and operation of additional stations in a network involves large cost and manpower. Hence, the objective of this study is to design an optimal rain gauge network in the Middle Yarra River catchment in Victoria, Australia. The optimal positioning of additional stations as well as optimally relocating of existing redundant stations using the kriging-based geostatistical approach was undertaken in this study. Reduction of kriging error was considered as an indicator for optimal spatial positioning of the stations. Daily rainfall records of 1997 (an El Niño year) and 2010 (a La Niña year) were used for the analysis. Ordinary kriging was applied for rainfall data interpolation to estimate the kriging error for the network. The results indicate that significant reduction in the kriging error can be achieved by the optimal spatial positioning of the additional as well as redundant stations. Thus, the obtained optimal rain gauge network is expected to be appropriate for providing high quality rainfall estimates over the catchment. The concept proposed in this study for optimal rain gauge network design through combined use of additional and redundant stations together is equally applicable to any other catchment

    Hubungan Terapi Mandi Air Hangat Sebelum Tidur Dengan Penurunan Kejadian Insomnia Pada Usia Lanjut Di Desa Tanjungan Wedi Klaten

    Full text link
    Perubahan fisiologi usia lanjut menyebabkan penurunan fungsi berbagai organ tubuh. Selama penuaan akan terjadi Perubahan pola tidur yang khas baik secara kualitas maupun kwantitas tidur usia lanjut. Perubahan tersebut mencakup kelatenan tidur, terbangun pada dini hari serta peningkatan jumlah tidur siang hari. Insomnia merupakan masalah yang sering terjadi pada usia lanjut yang termasuk dalam “13 I”.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk hubungan terapi mandi air hangat sebelum tidur dengan penurunan kejadian Insomnia pada usia lanjut di desa Tanjungan, Wedi, Klaten. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu (Quasi Eksperimen) dengan rancangan Non- Equivalent Control Group. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah usia lanjut yang mengalami Insomnia di desa Tanjungan, Wedi, Klaten dengan jumlah sampel 64 orang. Instrumen yang digunakan KSPBJ Insomnia Rating Scale.Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan mandi air hangat sebelum tidur dengan penurunan kejadian insomnia pada usia lanjut di Desa Tanjungan Wedi Klaten secara statistik dengan signifikan p = 0,002 (p < 0,05). Diperoleh nilai χ2 hitung = 9,225 sedangkan nilai χ2 tabel = 3,481 pada taraf signifikansi 0,05 dan derajat kebebasan (dk) 1

    Concentration of Population in Tokyo: A Survey

    Get PDF
    The mono-polar concentration of population in Tokyo has been intensifying steadily in Japan since the mid-1990s. This demographic movement stands in sharp contrast to the tri-polar (Tokyo, Osaka and Nagoya) demographic movement in the high growth era before the oil crisis of the early 1970s. Mono-polar in-migration reflects the change in industrial structure after the rapid yen appreciation and the two decades of stagnation caused by the bubble burst in an atmosphere of demographic aging and declining birth rate. One noteworthy recent feature of the population inflow into Tokyo is the increasing inflow of young females with post-secondary education, leading to even gloomier economic and social prospects in most outlying regions. This economic externality should be dealt with by means of well-designed policies which, benefitting from the experience of events several decades ago, avoid throttling the benefits of the market mechanism.This paper is based on a seminar presentation given in Japanese on July 11, 2015 at “Tokyo, a Mega-city in Asia,” organized by the Science Council of Japan. The seminar was produced by Prof. Kaoru Sugihara, National Graduate Institute for Policy Studies (GRIPS). Kenji Umetani, GRIPS professor at the time of the seminar, thanks Prof. Sugihara for kindly offering him the opportunity to present there

    A National Survey of Water-Based Leisure Activities in Ireland 2003

    Get PDF
    This survey profiles the domestic market for water-based tourism, sport and leisure in Ireland. The data provides up-to-date statistical information on 18 water-based leisure activities broadly grouped under the following categories: Seaside/Resort trips; Angling; Coastal and Inland Boating; and Watersports. The objective of the survey is to demonstrate the significant contribution of marine leisure activity to the national economy, and to highlight emerging trends and the potential for development of our water-based leisure resources. A key finding of the survey, conducted by the ESRI in 2003, is that marine leisure activity based on Ireland’s marine and freshwater resources generates €434 million in expenditure by Irish residents, and approximately 5,100 jobs are supported by this level of expenditure. A comparison of the domestic tourism market and the water-based tourism domestic market further highlights the value of the sector. In 2003, water-based tourism accounted for 22 per cent of the domestic tourism market and generated 45 per cent of domestic tourism revenue. Our seaside resorts, beaches, inland waterways and rivers provide the resource for a wide range of water-based tourism recreation, sport and leisure activities. The survey results show that 1.48 million persons, representing 49 per cent of the adult population participated in some form of water-based activity during the survey period. Although overall satisfaction with facilities was high, a further 10 per cent of the adult population (294,100) said they would take up some marine leisure activity if facilities were better. This demonstrates the potential and scope for development in the sector

    ASUHAN BERKESINAMBUNGAN PADA NY. S USIA 17 TAHUN G1P0A0Ah0 USIA KEHAMILAN 26 MINGGU 2 HARI PRIMI MUDA DENGAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK) DI PUSKESMAS SEWON I BANTUL

    Get PDF
    Keberhasilan upaya kesehatan ibu, di antaranya dapat dilihat dari indikator Angka Kematian Ibu (AKI). AKI adalah banyaknya kematian perempuan pada saat hamil atau selama empat puluh dua hari sejak terminasi kehamilan tanpa memandang lama dan tempat persalinan, yang disebabkan karena kehamilanya atau pengelolaanya dan bukan karena sebab-sebab lain, per 100.00 kelahiran hidup1. Upaya yang dapat dilakukan Bidan untuk berkonstribusi dalam percepatan penurunan AKI dan AKB yaitu dengan memberikan asuhan komprehensif berupa Continuity of care (CoC) yang merupakan asuhan kebidanan kepada ibu dan bayi mulai dari kehamilan sampai kelurga berencana 2. Tanggal 13 Maret 2023 umur kehamilan Ny. S sudah 39 minggu lebih dua hari, yang artinya kehamilannya sudah aterm. Setelah dilakukan pengkajian, Ny. S mengatakan bahwa ia dirujuk ke RS PKU untuk melakukan pemeriksaan USG oleh dr. SpOG karena mengingat umur ibu yang kurang dari 18 tahun dan berat badan janin yang belum maksimal. Dokter memberikan penjelasan bahwa TBJ saat ini adalah 2.200 Kg. Tanggal 28 Maret 2023 Ny. S mengatakan bahwa ia dirujuk lagi ke RS Sarjito dikarenakan terdapat kelainan pada usus bayi, dokter juga mengatakan bila ibu belum merasakan kontraksi dalam satu minggu maka ibu akan disuntik pacu untuk mempercepat proses kelahiran. Hb Ny. S termasuk normal yaitu 13,5 gr/dl. Pada umur kehamilan ini asuhan yang diberikan adalah KIE tanda-tanda persalinan, tanda bahaya persalinan, perlengkapan persalinan, nutrisi dan KB. karena Ny. S berencana untuk kembali bersekolah maka bidan menyarankan Ny. S untuk memakai KB IUD yang bisa langsung dipasang setelah persalinan. Ny. S mendengarkan dengan baik KIE yang disampaikan bidan dan akan mempertimbangkan dahulu dengan suami dan orang tua tentang KB IUD pasca salin. Tengah malam tepatnya tanggal 31 Maret 2023 Pukul 23.00 WIB, Ny. S bersama suami dan ibu nya datang ke RS Sarjito karena merasa sudah kenceng- kenceng teratur namun belum ada pengeluaran lendir bercampur darah dari jalan lahir. Ibu mengatakan dari hasil pemeriksaan oleh bidan yang bertugas saat ini umur kehamilan ibu sudah 41 minggu dan saat ini sudah ada pembukaan 7 cm. Persiapan persalinanpun segera dilakukan, KIE yang dilakukan ketika kala I ini adalah menganjurkan Ny. S untuk memilih posisi yang nyaman, mengajari cara meneran yang benar, cara relaksasi, memberikan asuhan sayang ibu, memotivasi ibu untuk menghadapi persalinan, kemudian bidan segera menyiapkan partus set dan kelengkapan persiapan persalinan lainnya. Tidak lupa pula menanyai kembali ibu dan suami tentang KB IUD pasca salin yang sudah pernah dijelaskan oleh bidan ketika masa hamil, ibu dan suami mengatakan sudah berdiskusi tentang KB tersebut dan memutuskan untuk memakai KB IUD pasca salin karena ibu berencana untuk kembali bersekolah. Terakhir, bidan mengobservasi kemajuan persalinan setiap 4 jam, his setiap 30 menit, DJJ setiap 1 jam pada fase laten dan 30 menit pada fase aktif, TD setiap 4 jam dan suhu setiap 4 jam. Menulis hasil observasi di catatan perkembangan pada fase laten dan di partograf pada fase aktif. Tanggal 1 April 2023 Pukul 00.30 WIB. Kontraksi yang dirasakan Ny. S semakin kuat, bidan segera melakukan pemeriksaan dan didapatkan hasil kontraksi uterus 5 x/10menit, dengan durasi lebih dari 40 detik, tampak tanda gejala kala II seperti perineum menonjol, vulva vagina dan sfringter ani membuka, meningkatnya pengeluaran lendir bercampur darah, pembukaan sudah lengkap 10 cm. Bidan segera melakukan pertolongan persalinan sesuai dengan langkah-langkah varney dalam teori, tanggal 1 April 2023 pukul 00.48 WIB bayi lahir spontan, menangis kuat, gerakan aktif, kulit kemerahan. Plasenta lahir pada pukul 00.58 WIB. Setelah dilakukan pengecekan jalan lahir terdapat ruptur perinium derajat I dan ibu mengatakan hanya dilakukan dua kali penjahitan. Bayi Ny. S lahir dalam keadaan sehat dengan BB: 2.790 gr, PB: 49 cm, LK: 33 cm, LD: 31 cm, LP: 30 cm, Lila: 9 cm. Perawatan yang diberikan pada Bayi Ny. S yang masih berusia 0 hari ini adalah melakukan injeksi vitamin K, perawatan tali pusat dan menghangatkan bayi, ketika memasuki jam ke 6 Bayi Ny. S diberikan imunisasi dasar HB0, bayi dimandikan serta mengajari orang tua bayi cara melakukan perawatan tali pusat yang benar. Setelah pulang dari Rumah Sakit Sarjito jadwal kontrol bayi selanjutnya adalah pada hari ke empat dan kedelapan setelah lahir, semua pemeriksaan dalam batas normal, kemudian perawatan yang diberikan adalah KIE ASI Eksklusif. Kunjungan nifas Ny. S dilakukan pada enam jam pertama setelah persalinan kemudian hari ke empat, ke delapan dan ke empat belas hari. Selama empat kali kunjungan nifas semua pemeriksaan dalam batas normal dan tidak ada kelainan apapun yang ditemukan. Pada enam jam pertama bidan memberikan KIE tentang vulva hygiene, gizi dan tanda bahaya masa nifas. Pada hari ke empat ada penambahan KIE yaitu ASI Eksklusif yakni ibu harus lebih sering menyusui bayinya setiap dua jam atau bila bayi menginginkan

    PERANCANGAN USER INTERFACE DAN USER EXPERIENCE PADA WEBSITE SMK DIPONEGORO 1 JAKARTA DENGAN METODE USER CENTERED DESIGN

    Get PDF
    Penelitian ini bertujuan untuk merancang user interface (UI) dan user experience (UX) pada website SMK Diponegoro 1 Jakarta menggunakan metode User Centered Design (UCD). Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan kemudahan penggunaan dan kepuasan pengguna dengan berfokus pada kebutuhan dan preferensi pengguna. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah User Centered Design yang melibatkan pengguna dalam setiap tahap perancangan, mulai dari analisis kebutuhan, perancangan, hingga evaluasi. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, dan observasi terhadap pengguna yang terdiri dari siswa, guru, orang tua siswa, calon peserta didik dan orang tua calon peserta didik SMK Diponegoro 1 Jakarta. Prototipe website kemudian dikembangkan berdasarkan hasil analisis kebutuhan dan preferensi pengguna. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan User Centered Design mampu menghasilkan desain UI dan UX yang lebih intuitif dan sesuai dengan ekspektasi pengguna. Pengujian usability yang dilakukan menunjukkan peningkatan signifikan dalam hal kemudahan navigasi, kecepatan akses informasi, dan kepuasan pengguna secara keseluruhan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa penerapan metode User Centered Design dapat secara efektif meningkatkan kualitas desain UI dan UX website, serta memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik. Implementasi desain ini diharapkan dapat meningkatkan interaksi dan keterlibatan pengguna dengan website SMK Diponegoro 1 Jakarta. Kata Kunci: User Interface, User Experience, User Centered Design, Website, SMK Diponegoro 1 Jakarta   ABSTRACT ESRI NASTASYA, Design of User Interface and User Experience for the SMK Diponegoro 1 Jakarta Website Using the User-Centered Design Method. Thesis. Study Program of Informatics and Computer Engineering Education, Faculty of Engineering, Universitas Negeri Jakarta. 2024. Supervisors: Hamidillah Ajie, S.Si., M.T., and Murien Nugraheni, S.T., M.Cs. This research aims to design the user interface (UI) and user experience (UX) of the SMK Diponegoro 1 Jakarta website using the User-Centered Design (UCD) method. The primary goal of this research is to enhance usability and user satisfaction by focusing on user needs and preferences. The method employed in this research is User-Centered Design, which involves users in every design stage, from needs analysis and design to evaluation. Data collection was conducted through interviews and observations with users, including students, teachers, parents, prospective students, and parents of prospective students of SMK Diponegoro 1 Jakarta. The website prototype was then developed based on the results of the needs analysis and user preferences. The research findings indicate that the User-Centered Design approach can produce more intuitive UI and UX designs that meet user expectations. Usability testing showed a significant improvement in navigation ease, information access speed, and overall user satisfaction. The conclusion of this research is that the application of the User-Centered Design method can effectively improve the quality of UI and UX design for websites and provide a better user experience. This design implementation is expected to enhance user interaction and engagement with the SMK Diponegoro 1 Jakarta website

    HUBUNGAN KECEMASAN TERHADAP PANDEMI COVID-19 DAN PENGELUARAN ASI IBU POST PARTUM DI PUSKESMAS OESAPA KOTA KUPANG

    Get PDF
    Latar Belakang: Pandemi Covid-19 telah berdampak pada meningkatnya pembatasan hampir kesemua layanan rutin termasuk pelayanan kesehatan ibu post partum. Pemberian layanan ibu post partum dimasa pandemi perlu menjadi perhatian untuk menghindari terjadinya peningkatan morbiditas dan mortalitas ibu. Tujuan: Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui hubungan kecemasan terhadap pandemi Covid-19 dan pengeluaran ASI ibu post partum di Puskesmas Oesapa Kota Kupang. Metode: Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan desain cross sectional. Subjek penelitian ini adalah ibu post partum dimasa pandemi Covid-19 di wilayah kerja Puskesmas Oesapa Kota Kupang sebanyak 37 responden. Pengambilan sampel menggunakan probability sampling. Variabel dalam penelitian ini yaitu kecemasan, pengeluaran ASI, umur, paritas, Pendidikan dan pekerjaan. Instrumen dalam penelitian ini adalah kuesioner. Analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis chi-square. Hasil: Tidak cemas covid-19 (29,7%), cemas covid-19 (70,3%), ada pengeluaran ASI (35,1%), tidak ada pengeluaran ASI (64,9%), responden berumur 20-35 tahun (73,0%), Pendidikan tamat SMA (56,8%), pekerjaan sebagai IRT (62,2%), melakukan IMD (100%), paritas anak pertama (67,6%). Penelitian menunjukan adanya hubungan kecemasan pandemi covid-19 terhadap pengeluaran ASI ibu post partum (p value: “<0,001”). Kata Kunci: Kecemasan Covid – 19, Pengeluaran ASI ibu post partum

    Structure of trophic and mutualistic networks across broad environmental gradients

    Get PDF
    Citation: Welti, E. A. R., & Joern, A. (2015). Structure of trophic and mutualistic networks across broad environmental gradients. Ecology and Evolution, 5(2), 326-334. doi:10.1002/ece3.1371This study aims to understand how inherent ecological network structures of nestedness and modularity vary over large geographic scales with implications for community stability. Bipartite networks from previous research from 68 locations globally were analyzed. Using a meta-analysis approach, we examine relationships between the structure of 22 trophic and 46 mutualistic bipartite networks in response to extensive gradients of temperature and precipitation. Network structures varied significantly across temperature gradients. Trophic networks showed decreasing modularity with increasing variation in temperature within years. Nestedness of mutualistic networks decreased with increasing temperature variability between years. Mean annual precipitation and variability of precipitation were not found to have significant influence on the structure of either trophic or mutualistic networks. By examining changes in ecological networks across large-scale abiotic gradients, this study identifies temperature variability as a potential environmental mediator of community stability. Understanding these relationships contributes to our ability to predict responses of biodiversity to climate change at the community level
    corecore