73 research outputs found

    PENERAPAN MODEL THINK PAIR AND SHARE BERBASIS SAINTIFIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SD PADA MATERI SIFAT CAHAYA

    Get PDF
    Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa dalam materi sifat cahaya. Untuk meningkatkan hasil belajar siswa, peneliti menerapkan model Think Pair and Share berbasis Saintifik. Model Think Pair and Share berbasis Saintifik ini merupakan model pembelajaran yang menekankan pada peningkatan aktivitas siswa dalam pembelajaran ilmiah, dimana pembelajaran lebih didominasi oleh siswa. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk (1) mendeskripsikan aktivitas guru dan siswa dalam pembelajaran dengan penerapan model Think Pair and Share berbasis Saintifik pada materi sifat cahaya; (2) mendeskripsikan peningkatan hasil belajar siswa dengan penerapan model Think Pair and Share berbasis Saintifik pada materi sifat cahaya. Partisipan dalam penelitian ini adalah siswa kelas lima sekolah dasar negeri X Kota Bandung. Desain penelitian yang digunakan adalah metode penelitian tindakan kelas yang dikemukakan oleh Kemmis dan Mc. Taggart yang dilaksanakan dua siklus. Instrumen-instrumen yang digunakan pada penelitian ini yaitu lembar observasi guru dan siswa, lembar kerja siswa, dan lembar evaluasi untuk mengukur peningkatan hasil belajar siswa pada ranah kognitif, afektif, dan psikomotor. Ketercapaian penelitian terlihat dari observasi kegiatan guru dan siswa dalam menerapkan model Think Pair and Share berbasis Saintifik dari siklus I ke siklus II mencapai 98,1% pada aktivitas guru dan 100% pada aktivitas siswa. Hasil pada penelitian ini juga menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II. Pada siklus I, 53,5% siswa yang mendapat nilai di atas KKM dan pada siklus II, 96% siswa mendapat nilai di atas KKM. Peningkatan terjadi pula pada aspek psikomotor dan afektifnya. Sedangkan pada siklus II, hasil penelitian menunjukkan 96% pada aspek psikomotor dan 92,5% pada aspek afektif. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa penerapan model Think Pair and Share berbasis Saintifik dapat meningkatkan hasil belajar pada materi sifat cahaya di sekolah dasar.;---This research was motivated by the low student learning outcomes in the material nature of light. To improve student learning outcomes, researchers applied a model of scientific based think-pair and share. This model is a learning model that emphasizes the increased activity of students in scientific learning, where learning is more dominated by students. The purpose of this research is to (1) describe the activity of teachers and students in learning with the application of scientific based Think Pair and Share model on the material nature of light; (2) describe the learning outcome of students with the application of scientific based Think Pair and Share model on the material nature of light. Participants in this study were students in grade five public primary schools X Bandung. The design study is classroom action research method proposed by Kemmis and Mc. Taggart conducted in two cycles. The instruments used in this study is the observation sheet for teachers and students, students’ worksheets and evaluation sheets to measure the improvement of students’ learning outcomes in the cognitive, affective, and psychomotor. Research achievement seen from the observation of activities of teachers and students in applying model of scientific based Think Pair and Share from the first cycle to cycle II reached 98.1% in the activities of teachers and 100% on student activity. The results of this study also showed an increase in students’ learning outcomes from the first cycle to the second cycle. In the first cycle, 53.5% of students who scored above the KKM and the second cycle, 96% of students scored above the KKM. An increase also occurred in psychomotor and affective aspects. While on the second cycle, the results showed 96% in psychomotor aspects and 92.5% in the affective aspect. Based on these results, it can be concluded that the application of the scientific based Think Pair and Share model can improve learning outcomes in the material nature of light in elementary school

    ANALISIS PERBANDINGAN VOLATILITAS HARGA ISSI DENGAN IHSG: STUDI KASUS MASA TURMOIL PERIODE 2019-2020

    Get PDF
    Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan membandingkan pengaruh masa turmoil antara volatilitas Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Serta, menganalisis dan membandingkan seberapa besar variabel-variabel makroekonomi yang mencerminkan masa turmoil pada tahun 2019 hingga 2020 mempengaruhi volatilitas ISSI dan IHSG. Masa turmoil dalam penelitian ini yaitu penurunan harga minyak dunia, perang dagang antara Amerika Serikat dengan China, pandemi Covid-19 dan demo penolakan Rancangan Undang-Undang (RUU) Cipta Kerja dengan variabel Produk Domestik Bruto (PDB), inflasi, kurs rupiah-dolar, suku bunga, harga minyak dunia, Shanghai Stock Exchange (SSE) Composite Index, New York Stock Exchange (NYSE). Variabel yang digunakan adalah data lima hari kerja dari tahun 2019 hingga 2020. Metode analisis yang digunakan yaitu analisis kuantitatif menggunakan TGARCH Model dan VECM. Berdasarkan hasil TGARCH menunjukkan bahwa volatilitas ISSI memiliki pengaruh yang lebih kecil terhadap masa turmoil. Namun, hasil analisis VECM menunjukkan masa turmoil tahun 2019 hingga 2020 lebih berdampak pada volatilitas ISSI dibandingkan dengan volatilitas IHSG.  Abstract: This study aims to analyze and compare the effect of turmoil period on the volatility of Indonesian Sharia Stock Index (ISSI) and Jakarta Composite Index (JCI). As well, analyzing and comparing the impact of macroeconomic variables that reflect turmoil period in 2019 to 2020 affect the volatility of ISSI and JCI. The turmoil period in this research are the decline in world oil prices, trade war between the United States and China, Covid-19 pandemic and demonstration against the Omnibus Law. Variables in this model are Gross Domestic Product (GDP), inflation, rupiah-dollar exchange rate, interest rates, world oil prices, Shanghai Stock Exchange (SSE) Composite Index and New York Stock Exchange (NYSE). The variables used five working days data from 2019 to 2020. The analytical method used in this research is quantitative analysis using TGARCH Model and VECM. Based on the results of TGARCH, it shows that the volatility of ISSI has less effect on the turmoil period. However, the results of VECM analysis shows that the turmoil period of 2019 to 2020 has more impact on the volatility of ISSI than the volatility of  JCI. &nbsp

    KONSTRUKSI WANITA MENIKAH DI USIA DINI TENTANG PENGGUNAAN ALAT KONTRASEPSI DI DESA KENDALSARI KECAMATAN SUMOBITOKABUPATEN JOMBANG

    Get PDF
    ABSTRAK Di era moderniasi saat ini masih banyak sekali kita jumpai pernikahan di usia dini. Banyak kita temui terjadinya pernikahan di usia dini terutama di masyarakat pedesaan. Banyak dari orang tua mereka yang beranggapan bahwa pendidikan bukanlah suatu hal yang penting bagi seorang wanita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memahami konstruksi wanita yang menikah di usia dini tentang penggunaan alat kontrasepsi di desa Kendalsari Kecamatan Sumobito Kabupaten Jombang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan Fenomenologi. Adapun subjek penelitian ini adalah para wanita yang menikah di usia dini dan menggunakan alat kontrasepsi. Data yang diperoleh dalam penelitian ini melalui in-depth interview atau wawancara secara lebih mendalam dan juga melalui data sekunder berupa literatur-literatur terkait dengan alat kontrasepsi. Hasilnya, mereka yang menikah di usia dini banyak yang sudah menyadari untuk mengendalikan jumlah anak mereka. Karena pada saat ini semboyan banyak anak banyak rejeki sudah tidak berlaku lagi. Jika jumlah anak yang semakin banyak akan mempengaruhi tingkat ekonomi keluarga. Bagi mereka yang tingkat ekonominya tinggi akan mampu menjamin kehidupan dan masa depan anaknya. Tetapi bagi mereka yang mempunyai ekonomi pas-pasan beban mereka akan semakin berat dengan jumlah anak mereka yang semakin banyak. Banyak dari wanita yang menikah di usia dini di desa Kendalsari pengetahuan tentang alat kontrasepsi masih sangat kurang, Karena di Desa Kendalsari tidak pernah dilakukan sosialisasi tentang alat kontrasepsi. Maka dari itu perhatian dari pemerintah daerah  sangat diperlukan. Pemerintah diharapkan mampu melakukan sosialisasi secara menyeluruh agar pengetahuan wanita tentang alat kontrasepsi semakin luas, dan tidak hanya alat kontrasepsi yang itu-itu saja. Kata kunci: Konstruksi Sosial, Pernikahan Dini, Alat Kontrasepsi   ABSTRACT In this modernization era, child marriage still exist. Child marriage is a formal marriage or informal union entered into by an individual before reaching the age of eighteen.Child marriages are still fairly widespred in a lot of rural community. In Kendalsari village society there is so many girls in child marriages were just finished elementary school and junior high school. Some of their perents consider that education is not an important thing for women. Because most perents think although their daughter have a high education eventually they just doing their duty as a wife, cooking and take care of their children. Purpose marriages construction about untilizing contraception tools in Kendalsari village, Sumobito district, Jombang regency. This research is a quality research using contraception tools. Data acheivment of this research are from in depth interview and from secondary data which in contraception tools literature. Now the people who are child marriage hav awwarness to manage their amount of children. Because now a days have a lot children have a lot fortune motto is not valid anymore. If the amount of children isbigger will affected household management. For them with the higher household management will be able to guarantee their childrens future. But for the poor family will be overload with the amout of children. There’s a lot of woman whom children marriages in Kendalsari have minimum knowledge about the contraception tools, because Kendalsari socialization about contraception tools never being held. So, a notice from government is necessary. The government may socialisizepred all over, so womens knowledge about the contraception tools be better. Keyword: Social Construction, Child Marriage, Contraception Tools

    Konstruksi Wanita Menikah di Usia Dini Tentang Penggunaan Alat Kontrasepsi di Desa Kendalsari Kecamatan Sumobitokabupaten Jombang

    Full text link
    Di era moderniasi saat ini masih banyak sekali kita jumpai pernikahan di usia dini. Banyak kita temui terjadinya pernikahan di usia dini terutama di masyarakat pedesaan. Banyak dari orang tua mereka yang beranggapan bahwa pendidikan bukanlah suatu hal yang penting bagi seorang wanita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan memahami konstruksi wanita yang menikah di usia dini tentang penggunaan alat kontrasepsi di desa Kendalsari Kecamatan Sumobito Kabupaten Jombang. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan Fenomenologi. Adapun subjek penelitian ini adalah para wanita yang menikah di usia dini dan menggunakan alat kontrasepsi. Data yang diperoleh dalam penelitian ini melalui in-depth interview atau wawancara secara lebih mendalam dan juga melalui data sekunder berupa literatur-literatur terkait dengan alat kontrasepsi. Hasilnya, mereka yang menikah di usia dini banyak yang sudah menyadari untuk mengendalikan jumlah anak mereka. Karena pada saat ini semboyan banyak anak banyak rejeki sudah tidak berlaku lagi. Jika jumlah anak yang semakin banyak akan mempengaruhi tingkat ekonomi keluarga. Bagi mereka yang tingkat ekonominya tinggi akan mampu menjamin kehidupan dan masa depan anaknya. Tetapi bagi mereka yang mempunyai ekonomi pas-pasan beban mereka akan semakin berat dengan jumlah anak mereka yang semakin banyak. Banyak dari wanita yang menikah di usia dini di desa Kendalsari pengetahuan tentang alat kontrasepsi masih sangat kurang, Karena di Desa Kendalsari tidak pernah dilakukan sosialisasi tentang alat kontrasepsi. Maka dari itu perhatian dari pemerintah daerah  sangat diperlukan. Pemerintah diharapkan mampu melakukan sosialisasi secara menyeluruh agar pengetahuan wanita tentang alat kontrasepsi semakin luas, dan tidak hanya alat kontrasepsi yang itu-itu saja. Kata kunci: Konstruksi Sosial, Pernikahan Dini, Alat Kontrasepsi &nbsp

    PENGARUH KEGIATAN KOLASE GEOMETRI TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS PADA ANAK KELOMPOK A DI TK DHARMA WANITA PERSATUAN WRINGINANOM GRESIK

    Get PDF
    Abstrak Penelitian Pre Eksperimental Design ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kegiatan kolase geometri terhadap kemampuan motorik halus pada anak kelompok A di TK Dharma Wanita Persatuan Wringinanom Gresik. Populasi penelitian adalah anak usia 4-5 tahun di TK Dharma Wanita Persatuan Wringinanom Gresik dengan sampel 20 anak kelompok A. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data penelitian ini menggunakan Wilcoxon Matched Pairs Test dengan rumus Thitung < Ttabel . JikaThitung lebih kecil dari Ttabel, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Berdasarkan hasil analisis data diperoleh Thitung = 0 dan Ttabel untuk N=20 dengan taraf signifikan 5% sebesar 52, maka (0 <52). Data tersebut menunjukkan Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi dapat disimpulkan bahwa kegiatan kolase geometri berpengaruh terhadap kemampuan motorik halus pada anak kelompok A TK Dharma Wanita Persatuan Wringinanom Gresik. Kata Kunci: Kegiatan Kolase Geometri, Kemampuan Motorik Halus.    Abstract Research Pre Experimental Design aims to determine the effect of geometry collage activity on fine motor skills in children group A in kindergarten Dharma Wanita Persatuan Wringinanom Gresik. The study population is children aged 4-5 years in kindergarten Dharma Wanita Persatuan Wringinanom Gresik with sample of 20 children of group A. Technique of collecting data using observation and documentation. The data analysis technique used Wilcoxon Matched Pairs Test with Thitung <Ttabel formula. If Count is smaller than Ttable, then Ho is rejected and Ha accepted. Based on result of data analysis obtained Thitung = 0 and T table for N = 20 with 5% significant level equal to 52, hence (0 <52). The data shows Ho rejected and Ha accepted. So it can be concluded that the geometry collage activity has an effect on the fine motor ability in the child group A TK Dharma Wanita Persatuan Wringinanom Gresik.  Keywords: Geometry Collage Activity, Fine motor skills

    Perbuatan Melawan Hukum dari Kreditur yang Tidak Melaksanakan Roya terhadap Jaminan Fidusia

    Get PDF
    Tidak diizinkan karya tersebut diunggah ke dalam aplikasi Repositori Perpustakaan Universitas.Pendaftaran fidusia wajib dilakukan karena lahirnya jaminan fidusia setelah jaminan fidusia tersebut di daftarkan. Pendaftaran tersebut akan menimbulkan hak dan kewajiban, salah satu kewajiban yang menjadi fokus penulisan yaitu Penerima Fidusia wajib memberitahukan hapusnya jaminan fidusia tersebut kepada Kantor Pendaftaran Fidusia, dicoret jaminan fidusia tersebut dari Buku Daftar Jaminan Fidusia, dengan adanya pencoretan atau roya jaminan fidusia tersebut diharapkan bahwa tidak terjadi fidusia ulang terhadap jaminan fidusia tersebut. Kewajiban dalam memberitahukan hapusnya jaminan fidusia oleh Penerima Fidusia merupakan norma yang terkandung dalam Undang-Undang Jaminan Fidusia, apabila kewajiban tersebut tidak dilaksanakan maka Penerima Fidusia termasuk melakukan perbuatan melawan hukum. Unsur-unsur Perbuatan Melawan Hukum yakni : perbuatan melawan hukum dibuktikan dengan melanggar ketentuan Pasal 25 ayat (3) Undang-Undang Jaminan Fidusia dan Pasal 16 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2015, adanya kesalahan dari pihak pelaku dibuktikan dengan karena kesengajaan atau kelalaiannya tidak melaksanakan kewajibannya sesuai dengan pasal 25 ayat (3) Undang-Undang Jaminan Fidusia dan Pasal 16 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2015 tersebut tidak ada alasan pembenar atau pemaaf, adanya kerugian bagi Pemberi Fidusia karena tidak dilaksanakan kewajiban Penerima Fidusia seperti yang telah diamanatkan pada norma yang ada akan menimbulkan kerugian material maupun immateriil Pemberi Fidusia karena jaminan fidusia merupakan hukum benda yang bersifat mutlak dan mengikat, adanya hubungan kausal antara perbuatan dengan kerugian dibuktikan dengan apabila tidak dilaksanakan kewajiban untuk memberitahukan hapusnya jaminan fidusia oleh Penerima Fidusia maka sertifikat objek jaminan fidusia akan tetap berada pada Penerima Fidusia sekalipun Pemberi Fidusia adalah pemiliknya

    Pengawasan Dalam Tata Kelola Investasi Pada Kemelut PT Asabri

    Get PDF
    Abstrak PT ASABRI (Persero) adalah perusahaan asuransi jiwa yang bersifat sosial, diselenggarakan secara wajib berdasarkan Peraturan Pemerintah nomor 68 Tahun 1991 tentang Pengalihan Bentuk Perusahaan Umum (Perum) Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia menjadi Perusahan Perseroan (Persero). Maka, dengan adanya pengalihan bentuk perusahaan ini membuat PT ASABRI dapat melakukan investasi dimana hal ini diharapkan dapat membangun ekonomi perusahaan asuransi negara guna menunjang perkembangan perusahan asuransi demi kesejahteraan anggota dan negara. Dalam hal melakukan investasi, PT ASABRI diawasi oleh pihak internal dan eksternal. Pihak Internal yang dimaksudkan adalah Komisaris, sedangkan Pihak Eksternal yaitu Otoritas Jasa Keuangan. Kurangnya pengawasan internal maupun eksternal dengan melihat pengawasan internal khususnya dari dewan komisaris yang tidak menjalankan tugas serta tanggung jawabnya yang seharusnya dapat mengawasi kinerja dari direksi dalam hal pengurusan perusahaan dan memberikan nasihat yang mana dalam kasus PT ASABRI direksi seharusnya dapat melakukan analisis secara teknikal dan fundamental sehingga saham yang diperjual belikan tidak mengalami kerugian. Pengawasan eksternal yang seharusnya dapat dilakukan oleh OJK melalui beberapa peraturan OJK yang menentukan kesehatan keuangan perusahaan asuransi, tata kelola perusahaan yang baik, dan investasi apa saja yang diperbolehkan untuk perusahaan asuransi tidak berjalan dengan baik sehingga dapat terjadi kasus PT ASABRI ini.Abstract PT ASABRI (Persero) is a life insurance company with a social purpose. It was established as a mandatory regulation based on Government Regulation No. 68 of 1991, which required the conversion of the State-Owned Insurance Company (Perum) Social Security Armed Forces of the Republic of Indonesia into a Limited Liability Company (Persero). This conversion allowed PT ASABRI to invest and build the economy of the national insurance company to support the development of the insurance industry and the welfare of its members and the country. To ensure responsible investing, PT ASABRI is supervised by both internal and external parties. The Board of Commissioners oversees the company's performance, while the Financial Services Authority monitors the external supervision. However, the lack of supervision from both parties has led to issues with the company's management. Specifically, the Board of Commissioners failed to oversee the Board of Directors' performance in managing the company and providing advice, which could have prevented the PT ASABRI case. The Board of Directors should have conducted technical and fundamental analyses to ensure that the stocks traded do not suffer losses. Furthermore, the Financial Services Authority's regulations regarding the financial health of insurance companies, good corporate governance, and permissible investments have not been effective, leading to the PT ASABRI case

    The translation of "Bioethics: All that Matters" a final report

    Get PDF
    It is my proud privilege to release the feelings of my gratitude to several persons who helped me directly or indirectly to conduct this Final Report. I would like to say thanks and praise to Allah SWT who always bless me in so many ways give his guidance, love, health and capability in completing this Final Report to finish the study from English Program, Faculty of Adab and Humanities, State Islamic University Bandung. Upon the last prophet, Muhammad SAW. I am extremely thanksful to my supervisor Dr. Dewi Kustanti, M.pd, who has spent her precious time, to guide and give suggestions during the process of writing this Final Report. I also want to say thanks to Dr. Setia Gumilar, S.Ag., M.Si. as The Dean of Faculty of Humanities, and I owe a deep sense of gratitude to Udayani Permanaludin, S.S, M.pd as the Head of Diploma III English Vocational Program, for their support and providing me necessary technical suggestions during my final report. And I would also like to express the sincere gratitude to all of the lectures for their knowlegde, guidance and advice during studying in faculty. And I also want to say thanks to my examiners Dr. Andang Saehu, M.Pd. and Deuis Sugaryamah, M.Pd., who have been examine my final report. I would also like to express the special thanks to my beloved parents who have patiently give their moral and financial, supported and advice. And I also thank all my friends who have more or less contributed to the preparation of this final report. I will be always indebted to them

    PENINGKATAN KETERAMPILAN LITERASI DAN NUMERASI MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN GAME BASED LEARNING

    Get PDF
    Literacy skills and numeracy skills are basic and mandatory skills for elementary school students to learn. Literacy skills and numeracy skills are one part of the application of critical thinking. Through the implementation of the Problem Based Learning learning model assisted by Game Based Learning it is hoped that it can help students to have these skills. Stephen Kemmis and Mc. Taggart became the model for this research using the PTK method or Classroom Action Research by going through three learning cycles. The results of the implementation of Problem Based Learning assisted by Game Based Learning on numeracy skills have results in cycle I of 38%, in cycle II of 56% while in cycle III of 75%. The results of the implementation of Problem Based Learning assisted by Game Based Learning on literacy skills have results in cycle I of 31%, in cycle II of 50% while in cycle III of 75%. From these results it can be concluded that the implementation of GBL-assisted PBL can improve the literacy skills and numeracy skills of students at SDN 2 Glinggang Kab. Ponorogo.
    • …
    corecore