Pengaruh Pengawasan terhadap Pemungutan Retribusi Parkir di Jl. Cibadak Kota Bandung.

Fenomena yang terjadi dalam penelitian awal ini yaitu banyakna petugas juru parkir dalam memungut retribusi parkir tidak sesuai dengan aturan standar dari UPTD parkir, banyaknya penyelewengan, manipulasi karcis dan banyaknya warga setempat yang menganggap bahwa itu wilayah mereka, dan itu di karnakan kurangnya pengawasan yang dilakukan oleh Kepala sektor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adakah pengaruh pengawasan terhadap pemungutan retribusi parkir di Jl, Cibadak Kota Bandung. Penelitian ini terdiri dari dua variabel, yaitu pengawasan (X) dan pemungutan retribusi parkir (Y). Penulis menggunakan teori pengawasan dari Manullang yang terdiri dari tiga dimensi, yaitu: penetapan standar, penilaian kerja dan melakukan tindakan. Sedangkan untuk variabel Retribusi daerah, penulis menggunakan teori dari Marihot Siahaan dan James Mcmaster yang terdiri dari 3 dimensi, yaitu:prinsip komersil, Benefit Principle dan ability to pay principle. Metode penelitian mengunakan metode asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan penyebaran kuesioner kepada 66 responden. Pengujian statistik yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda, koifisien korelasi, koefisien determinasi, uji t dan uji f. Berdasarkan hasil pengujian hipotesis penetapan standar didapat nilai t hitung > t tabel (5,929 > 1,669) dan signifikansi t tabel (5,603 > 1,669) dan signifikansi t tabel (6,786 > 1,669) dan signifikansi < 0,05 ( 0,000 < 0,05), maka Ho ditolak dan Ha diterima Artinya terdapat pengaruh penetapan standar, penilaian kerja dan melakukan tindakan terhadap pemungutan retribusi parkir di Jl, Cibadak Kota Bandung. Adapun persentase pengawasan terhadap pemungutan retribusi parkir di Jl, Cibadak Kota Bandung sebesar 66% dan sisanya 34% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti

Retorika Aleksandrui: tekstas ir intertekstai

For a long time, Aristotle was considered the author of the “Rhetoric to Alexander”. However, in the 16th century, Anaximenes of Lampsacus came to be considered its author. Despite some links between the teachings of the “Rhetoric to Alexander” and those of Anaximenes, the question of authorship remains unresolved.Based on the text of the “Rhetoric to Alexander” that has come down to us, and in conjunction with other intertexts, attempts have been made to determine the extent to which the “Rhetoric to Alexander” may have been influenced by different authors and texts. This paper raises doubts about whether attributing the “Rhetoric to Alexander” to&nbsp;Anaximenes closes the debate on the authorship of this work.Ilgą laiką&nbsp;Retorikos Aleksandrui&nbsp;autoriumi laikytas Aristotelis. Tačiau nuo XVI a. šis veikalas priskiriamas Anaksimenui iš Lampsako.Remiantis mus pasiekusiu&nbsp;Retorikos Aleksandrui&nbsp;tekstu ir jį siejant su kitais intertekstais, mėginama nustatyti, kokią skirtingų autorių ir tekstų įtaką galėjo patirti&nbsp;Retorika Aleksandrui. Straipsnyje reiškiama abejonė, kad&nbsp;Retorikos Aleksandrui&nbsp;priskyrimas Anaksimenui užbaigia diskusiją dėl šio veikalo autorystės

Kaip tampama graiku, arba apie panhelenizmą Ksenofonto Anabasyje

[abstract in English; full article and abstract in Lithuanian] Xenophon’s Anabasis is an extremely rich and multilayered piece of writing with a variety of themes and subthemes. Scholars do not agree as to which theme or subtheme could be a key to reading the work. Therefore, they analyze every theme separately depending on which of them they consider to be most important one. According to one of the interpretations, Xenophon implicitly invites the Greeks to a Panhellenic expedition against Persia, the weakness of which is clearly demonstrated by the mobile Greek mercenary army with Xenophon as its leader. Moreover, it is added that Xenophon is simultaneously promoting his own qualities as a possible leader of this army. The paper explores this Panhellenic aspect of Anabasis from a different point of view – by analyzing the phenomenon of an army as an organized and self-organizing unit as well as its problems. By raising questions about the structure, organization and subordination of the army, the question of Panhellenism is touched upon. The paper also deals with the questions of under what conditions and circumstances the Panhellenism is possible and, especially, how is it possible in such an isolated unit as the Ten Thousand Army[straipsnis ir santrauka lietuvių kalba; santrauka anglų kalba] Ksenofonto „Anabasis“ yra nepaprastai margas ir įvairialypis kūrinys, kuriame galima&nbsp;išskirti daugybę temų ir potemių. Tyrinėtojai nesutaria, kuri iš šių temų ar potemių galėtų būti raktas&nbsp;kūriniui perskaityti, todėl nagrinėja kiekvieną temą skyrium, atsižvelgdami į tai, kuri tema, jųpožiūriu, yra svarbiausia. Pagal vieną iš „Anabasio“ interpretacijų Ksenofontas netiesiogiai skatina&nbsp;graikus leistis į panheleninį žygį prieš Persiją, kurios silpnumą aiškiai pademonstruoja jo vadovaujamamobili graikų samdinių kariuomenė. Negana to, priduriama, kad Ksenofontas kartu išaukština&nbsp;savo, kaip galimo tokios kariuomenės lyderio, savybes.Straipsnyje šis – panheleninis – „Anabasio“ aspektas nagrinėjamas į jį žvelgiant kitu aspektu – analizuojamas&nbsp;kariuomenės kaip organizuoto ir save organizuojančio darinio fenomenas ir jam kylančios&nbsp;problemos. Panhelenizmo klausimas paliečiamas aptariant kariuomenės struktūrą, organizaciją,&nbsp;subordinaciją. Aiškinamasi, kokiomis sąlygomis ir aplinkybėmis panhelenizmas įmanomas ir&nbsp;kaip jis įmanomas tokiame izoliuotame darinyje, kaip dešimties tūkstančių kariuomenė

Modifikasi Perancangan Gedung Apartemen 4 AEON Mixed-Use Sentul City Kab. Bogor Menggunakan Struktur Komposit Baja-Beton Dengan Base Isolator: High Damping Rubber Bearing (HDRB)

Struktur komposit baja-beton saat ini telah banyak digunakan dalam pembangunan konstruksi sipil. Hal ini dikarenakan struktur komposit baja-beton memiliki keunggulan dibanding dengan struktur beton bertulang biasa, diantaranya yaitu, penghematan berat baja, mengurangi penampang balok baja, meningkatkan kekuatan pelat lantai, meningkatkan kapasitas pemikul beban, menambah bentang pada bentang tertentu. Penggunaan teknologi Base Isolator sebagai peredam gempa juga dinilai sangat penting bagi konstruksi bangunan gedung karena mengurangi gaya gempa yang diterima oleh struktur. Gedung Apartemen 4 AEON Mixed-Use Sentul City pada kondisi sebenarnya dibangun menggunakan struktur beton bertulang biasa. Dalam Tugas Akhir ini, gedung tersebut akan dimodifikasi menjadi 34 lantai dan 1 lantai perletakkan serta menggunakan struktur komposit baja-beton dengan Base Isolator: High Damping Rubber Bearing (HDRB) yang pembebanannya mengacu SNI 1727:2013 dan PPIUG 1983. Perancangan yang dilakukan meliputi perancangan struktur sekunder, struktur primer, base isolator, sambungan, dan pondasi. Dari analisa dan perhitungan diperoleh hasil, yaitu: tebal pelat atap 15 cm, dan 9 cm, pelat lantai terbesar 15 cm, dimensi balok anak terbesar WF 500x300x11x18, dimensi balok induk terbesar WF 700x300x13x24, dimensi kolom terbesar HSS 1200x1200x50 berintikan beton, dimensi kolom pedestal 1500x1500 dengan dimensi base isolator interior HDRB HH 120x6R dan eksterior HDRB HH 110x6R, pondasi menggunakan bored pile diameter 80 cm sampai kedalaman 30 m dan dimensi sloof 450x650 mm. Perhitungan tersebut memenuhi persyaratan keamanan struktur berdasarkan SNI 1726:2012, SNI 1729:2015, SNI 03-1729-2002, dan SNI 2847:2013. =============================================================================================================== Composite steel-concrete structure is now widely used in civil construction. This is because the composite structure has many advantages than reinforced concrete structure such as, saving the weight of steel, more efficient of beam cross section, floor stiffness increases, increase the nominal capacity of load. The use of base isolator technology as seismic damper assessed is very important for the construction of buildings, because it can decrease the seismic load that accepted by the structure. AEON Mixed-Use 4 Apartment was a bulding with reinforced concrete structure. In this final project, the bulding will be modified using composite steel-concrete structure with Base Isolator : High Damping Rubber Bearing (HDRB) which its load based on SNI 1727:2013 and PPIUG 1983. The design that will discussed are secondary structure, primary structure, base isolator, connection, and the foundation. From analyzing and calculating, the output from this final project obtained are 9 cm and 15 cm thick plate of roof, and 15 cm the biggest thick plate of floor, WF 500x300x11x18 as the biggest dimension of secondary beams, WF 700x300x13x24 as the dimension of main beams, the biggest column using HSS 1200x1200x50 concrete filled tube, the dimensions of exterior base isolation is 110 cm and interior is 120 cm, the pedestal column dimension is 1500 mm. In addition, for the foundations using bored pile with depth 30 m depth that start from the surface. That calculations based on SNI 1726:2012, SNI 1729:2015, SNI 03-1729-2002, and SNI 2847:2013 which are qualified as a structure security requirement

UPAYA GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MEMBIMBING AKHLAK SISWA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS ISLAM AS-SHOFA PEKANBARU

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya guru Pendidikan Agama Islam Membimbing Akhlak Siswa di Sekolah Menengah Atas Islam As- Shofa Pekanbaru dan untuk mengetahui faktor apa saja yang mempengaruhi guru Pendidikan Agama Islam Membimbing Akhlak Siswa di Sekolah Menengah Atas Islam As-Shofa Pekanbaru. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Subjek Penelitian adalah guru agama Islam Sekolah di Menengah Atas Islam As-Shofa Pekanbaru, sedangkan objek adalah Akhlak Siswa di Sekolah Menengah Atas Islam As-Shofa Pekanbaru. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa upaya guru Pendidikan Agama Islam Membimbing Akhlak Siswa di Sekolah Menengah Atas Islam As-Shofa Pekanbaru dengan persentase yaitu 86,47%. Oleh karena itu dapat dikategorikan bahwa Upaya Guru Pendidikan Agama Islam Membimbing Akhlak Siswa di Sekolah Menengah Atas Islam As-Shofa Pekanbaru “SANGAT BAIK.” Oleh karena itu, perlu adanya kerja sama yang baik antara Guru pendidikan agama Islam dengan guru umum dan juga personil-personil sekolah sehingga dalam memberikan bimbingan akhlak siswa di Sekolah Menengah Atas Islam As-Shofa Pekanbaru bisa tercapai sesuai dengan apa yang dicita-citakan

Apulėjus. Apie Sokrato dievą. Vertė ir komentarus parengė Alius Jaskelevičius

[text in Lithuanian; abstract in English] This publication consists of the first published Lithuanian translation of Apuleius’s De deo Socratis, accompanied with a comprehensive commentary. Apuleius’s De deo Socratis examines the subject of daemons, which was very popular in the thought of Middle Platonism. In his treatise, Apuleius not only presents a general theory of daemons but gives authorial insights into the theme as well. Apuleius emphasizes the cosmological and theological aspects of the theory of daemons and their importance for practical behavior.[tekstas lietuvių kalba; santrauka anglų kalba

Daimonologija Apulėjaus veikale De Deo Socratis

Apuleius’ work De deo Socratis analyses the subject of daemon’s so popular in the thought of Middle Platonism. Apuleius’ work is exceptional in the sense that it presents a comprehensive general theory of daemons as intermediate beings as well as portraying the author’s personal attitudes. In combining philosophical and literary styles, Apuleius purposefully sets out to, on the one hand, emphasise the cosmological and theological aspect of daemonic theory and, on the other hand, to transition from theoretical statements to practical commitments. This means that the final part of De deo Socratis distances itself from the analysis of daemonic theory and moves on to analysing personal commitment to philosophy. This transition is marked by the entrance of Socrates’ figure in place of the previously dominant figure of Plato and his narration. Apuleius’ De deo Socratis is an important work that takes its place in between Greek daemonology and Latin numinology. It is an important fact of one culture shifting its contents to another cultural context and proof of how such a transition can be possible.Straipsnyje aptariama Apulėjaus ir jo veikalo De deo Socratis vieta viduriniojo platonizmo kontekste. Apulėjaus veikalas, kuriame yra nagrinėjama viduriniajame platonizme populiari daimonų kaip tarpininkų tema, yra pristatomas kaip svarbus viduriniojo platonizmo įvykis. Straipsnyje parodoma, kad Apulėjaus veikalas išskirtinis tuo požiūriu, jog jis ne tik išsamiai pristato bendrąją daimonų teoriją, bet ir interpretuoja ją autoriniu požiūriu. Derindamas filosofiškumą ir literatūriškumą, Apulėjus labai kryptingai siekia, viena vertus, išryškinti kosmologinį ir teologinį daimonų teorijos aspektą, kita vertus, nuo teorinių prielaidų pereiti prie praktinių įsipareigojimų. Tai reiškia, kad pabaigoje De deo Socratis nutolsta nuo daimonų teorijos ir perauga į asmeninio įsipareigojimo filosofijai nagrinėjimą. Apulėjaus veikalas yra pristatomas kaip svarbus tarpinis tarp graikiškosios daimonologijos ir romėniškosios numinologijos esantis kūrinys. Veikalas taip pat puikiai pademonstruoja, kokiu būdu tam tikri kultūriniai turiniai gali būti perkelti iš vieno kultūrinio konteksto į kitą

PERANCANGAN DESAIN KEMASAN PRODUK AMPLANG KHAS KETAPANG

Desain kemasan merupakan rancangan suatu kemasan untuk suatu produk sebagai upaya untuk peningkatan dan syarat produksi guna mendukung pemasaran. rancangan tersebut merupakan kumpulan dari bentuk, struktur, material, warna, citra, tipografi dan elemen-elemen desain lainnya dengan informasi produk. Desain kemasan biasa digunakan untuk membungkus, atau melindungi dan juga bisa menjadi pembeda pada suatu produk di pasar. Kemasan yang bagus juga dapat mempengaruhi minat pembeli, jaman sekarang banyak perusahaan atau pengusaha yang berlomba untuk melariskan produk yang dijual dengan cara apapun salah satunya adalah dengan membuat desain kemasan yang terlihat unik dan menarik sehingga target memiliki rasa penasaran dan ingin mencoba untuk mendapatkan produk yang dijual tersebut. Oleh karena itu dalam perancangan ini dibuat desain kemasan yang lebih fungsional dan desain yang minimalis, modern. Dalam perancangan desain kemasan ini menggunakan metode analisis data kuantitatif dengan melakukan studi literatur, kuesioner. Tujuan dari perancangan ini yaitu untuk lebih mengenalkan produk lokal kepada para anak muda yang ada di kota Ketapang. Kata kunci : Desain Kemasan, Produk, Fungsiona

PENGARUH PEMBERIAN KOLOSTRUM SUSU SAPI TERHADAP DURASI DIARE AKUT DEHIDRASI RINGAN SEDANG DAN KADAR SEKRETORI IMUNOGLOBULIN A PADA ANAK

Latar belakang. Kolostrum susu sapi atau Bovine colostrum (BC) mengandung berbagai growth factor dan immune factor yang bermanfaat untuk mencegah dan mengobati berbagai penyakit, termasuk penyakit di saluran pencernaan. Bovine colostrum mengandung sejumlah secretory immunoglobulin A (sIgA) dengan jumlah yang signifikan dapat menghalangi adhesi patogen ke membrane mukosa dan menghambat kolonisasi. Tujuan. Mengetahui pengaruh pemberian kolostrum susu sapi terhadap durasi diare akut dehidrasi ringan sedang dan kadar sekretori IgA pada anak Metode. Penelitian eksperimental yang dilaksanakan di Puskesmas dan Rumah Sakit di kota Padang. Penelitian dimulai dari bulan februari tahun 2022 sampai November 2022. Data terkumpul 30 sampel masing-masing pada kelompok kontrol yang mendapatkan terapi standar WHO dan kelompok intervensi yang mendapatkan terapi standar who ditambah kolostrum susu sapi. Dilakukan pengamatan terhadap durasi diare akut serta pemeriksaan terhadap kadar sIgA. Hasil. Terjadi pemendekan durasi diare pada kelompok intervensi dibandingkan kelompok kontrol yaitu 11,93 jam (+5,04) dan perbedaan durasi diare tampak bermakna (p-value =0,021). Terdapat perbedaan kadar sIgA yang signifikan antara sebelum dan sesudah pemberian kolostrum susu sapi pada kelompok intervensi (p-value =0,003). Kesimpulan. Pemberian kolostrum susu sapi dapat memperpendek rerata durasi diare akut dan meningkatkan rerata kadar sIgA secara bermakna. Pemberian kolostrum susu sapi ini dapat disarankan sebagai terapi adjuvan dalam tatalaksana diare akut pada anak

A preference for corporate borrowing in alternative markets over borrowing from banks under the impact of monetary policies: a Lithuanian case

An analysis of the scientific literature has revealed that companies in advanced countries have mixed capital structures, whereas companies in less advanced countries mostly depend on bank credits and loans. The reason for dependence on bank funding lies in the fact that corporate bonds are profitable only to large companies with a high credit rating, while small and medium companies—as well as large companies with lower credit ratings—find bank loans to be a more attractive method of external financing. This article focuses on the impact of particular financial and economic determinants on corporate borrowing in Lithuania. With a view to providing not only theoretical, but also practical insight in the problems of corporate financing, we have included such financial determinants as interest rates and bond yield