30 research outputs found
Penurunan Glukosa Darah Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Menggunakan Kombinasi Terapi Relaksasi Napas Dalam dan Murrotal
Dampak hiperglikemia pasien Diabetes Melitus (DM) tipe 2 menyebabkan terjadinya resiko infeksi, gagal jantung, sroke, dan hipertensi. Kombinasi terapi napas dalam dan murrrotal Ar-Rahman mampu menekan hormon stres dan meningkatkan hormon endorphin kemudian menghambat konversi glikogen yang tersimpan di hati menjadi glukosa sehingga menurunkan glukosa darah sewaktu (GDS). Studi kasus ini bertujuan untuk mengetahui penurunan GDS pada pasien DM tipe 2 setelah dilakukan kombinasi terapi napas dalam dan murrrotal Ar-Rahman. Desain studi kasus ini menggunakan deskriptif dengan pendekatan proses asuhan keperawatan. Subjek studi kasus adalah pasien DM tipe 2 yang menjalani rawat inap. Subjek studi kasus berjumlah 2 pasien, yang didapatkan secara purposive dan random sampling. Pengambilan data menggunakan instrumen mp3 murrotal, aerphone, glucometer. Pegukuran GDS sebelum dan sesudah dilakukan kombinasi terapi napas dalam dan murrotal Ar-Rahman selama 20 menit sebelum pemberian terapi obat DM. Pasien telah menandatangi lembar persetujuan. Hasil studi kasus menunjukan rata-rata GDS kedua subjek studi kasus mengalami penurunan setelah diberikan kombinasi relaksasi napas dalam dan terapi murrotal Ar-Rahman sebesar 7,45%. Kombinasi terapi napas dalam dan murrrotal Ar-Rahman mampu menurunan GDS pada pasien DM tipe 2. Diharapkan perawat mampu menerapkan kombinasi terapi napas dalam dan murrrotal Ar-Rahman pada pasien DM tipe 2 untuk menurunkan GDS
EDUKASI VAKSINASI COVID-19 LANSIA BERBASIS HEALTH BELIEF MODEL DI DESA LEMAHMAKMUR, KARAWANG
Kekhawatiran terhadap keamanan dan keefektifan vaksin, menyatakan ketidakpercayaan terhadap vaksin, dan mempersoalkan kehalalan vaksin merupakan masalah utama rendahnya vaksinasi COVID-19 pada kelompok umur lansia. Tujuan dari program pengabdian ini adalah menumbuhkan rasa kepercayaan dan kesadaran akan pentingnya vaksin COVID-19, menghilangkan mindset bahwa vaksin itu berbahaya, serta menambah wawasan akan hidup sehat dan gizi seimbang. Kegiatan pengabdian ini menggunakan metode pendidikan masyarakat dengan cara penyuluhan khusunya kepad lansia. Tempat kegiatan adalah Desa Lemahmakmur terdapat 6 dusun 15 RT, per RT terdapat 150 jiwa umumnya dan sebanyak 56 lansia hadir pada kegiatan ini. Hasil kegiatan menunjukan bahwa terjadi peningkatan kesiapan dan pengetahuan lansia setelah dilakukan pretest dan post test pada kegiatan penyuluhan. Sedangkan pada hasil Healt Belief Model menunjukan bahwa efikasi diri lansia yang tinggi secara signifikan. Oleh karena itu, kegiatan ini membuktikan bahwa penyuluhan mampu meningkatkan kesiapan, pengetahuan dan efikasi diri pada lansia
Analysis of the Anxiety Level Among the Players of Serpong City FC In Facing the 2023/2024 Indonesian Liga 3 Competition
The sport of football is a branch of sports that has gained a lot of enthusiasts and competitors aiming to become high-achieving players. Therefore, players must train their mental resilience from an early age in order to be able to manage anxiety when facing a competition. This study falls under the category of a survey with a quantitative descriptive approach, using a questionnaire as the data collection tool. The focus of this research is to investigate the anxiety levels of players before facing the competition in the 2023/2024 Liga 3. There were 22 players selected as samples for this study. The instrument used for data collection was a questionnaire designed to measure the players' anxiety levels, utilizing the Sports Competition Anxiety Test (SCAT) as a sports anxiety instrument. The implementation phase involved providing instructions to the sample regarding the process of filling out the questionnaire regarding the profile of anxiety levels in players, and then collecting the data by distributing the questionnaire to the players. The results of this study showed that the anxiety levels of the Serpong City FC players for the 2023/2024 season before competing in the Liga 3 Indonesia 2023/2024 were as follows: 7 respondents (32%) experienced low anxiety levels with an average score of 15.14, 10 respondents (50%) experienced moderate anxiety levels with an average score of 19.5, and 5 respondents (22%) experienced high anxiety levels with an average score of 25.4. This provides insight to the coach and officials that they should focus on training the mental resilience of the players and help find solutions to the anxiety issues experienced by the Serpong City FC players, especially those participating in the Liga 3 competition for the first time. It also raises the question of whether the anxiety is intrinsic or extrinsic. Based on the results obtained, it can be interpreted that the anxiety levels of the Serpong City FC players for the 2023/2024 season fall into the moderate category, with an average score of 18.9
DETEKSI DINI DAN PEMANTAUAN RESIKO PENYAKIT TIDAK MENULAR PADA REMAJA DI KABUPATEN KARAWANG
Penyakit tidak menular (PTM) merupakan ancaman yang signifikan terhadap kesehatan masyarakat di seluruh dunia, khususnya di Indonesia. Prevalensi PTM meningkat, dan remaja yang merupakan kelompok demografis rentan, sering kali kurang terpantau dalam hal risiko PTM. Oleh karena itu, kegiatan ini bertujuan untuk melakukan deteksi dini terhadap resiko penyakit tidak menular pada remaja di Kabupaten Karawang. Metode pelaksanaan ini dilakukan dengan pengecekkan kesehatan yang meliputi tensi darah, gula darah sewaktu, gula darah puasa dan kolesterol, kemudian melakukan edukasi kesehatan. Kegiatan dilakukan dengan tematik-integratif pada 2 lokasi mitra PKM yaitu SMA Negeri 1 Klari dan Desa Duren Kampung Babakan Inggun RT 73 pada bulan September tahun 2022. Hasil pemeriksaan baik tensi darah, gula darah dan kolestrol mayoritas dalam keadaan normal. Meskipun begitu, edukasi tentang factor resiko PTM harus tetap dilakukan kepada remaja sebagai peserta kegiatan. Untuk meminimalisir resiko PTM pada remaja maka pencegahan PTM denganmakan buah dan sayur setiap hari, Olahraga yang cukup, edukasi dari tenaga kesehatan dan kesadaran remaja untuk melaksanakan pole hidup bersih dan sehat (PHBS)
EFFECT OF ORGANIC FERTILIZER AND NPK FERTILIZER APPLICATION ON GROWTH AND YIELD OF MUNGBEAN (Vigna radiata L.)
Penelitian ini di laksanakan di lahan kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Asahan, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara, dengan topografi datar, ketinggian tempat 22 mdpl. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari 2018 sampai Maret 2018. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial yang terdiri dari 2 perlakuan, dengan 3 taraf pada faktor pertama, dan 4 taraf pada faktor kedua, serta 3 ulangan. Faktor pertama Jenis Pupuk Organik ( O ), terdiri dari 3 taraf : O0 = tanpa pupuk organik, O1 = pupuk feses ayam, O2 = pupuk feses burung puyuh. Faktor kedua Dosis Pupuk NPK ( N ), terdiri dari 4 taraf: N0 = 0 kg/ha atau 0 g/plot, N1 = 210 kg/ha atau 21 g/plot, N2 = 420 kg/ha atau 42 g/plot, N3 = 630 kg/ha atau 63 g/plot. Pemberian berbagai jenis pupuk oganik secara tunggal dengan jenisfeses puyuh menghasilkan produksi per tanaman 41,91 g, dan produksi per plot sebanyak 0,89 kg/plot atau setara dengan 5.562,50 kg/ha atau 5,56 ton/ha. Pemberian pupuk NPK secara tunggal dengan dosis 63 g/plot menghasilkan jumlah polong per tanaman 39,40 polong, produksi per tanaman 47,74 g, produksi per plot sebanyak 0,98 kg/plot atau setara dengan 6.125 kg/haatau 6,12 ton/ha, dan bobot 100 biji sebanyak 5,56 g. Interaksi antara pemberian pupuk organik dan NPK Tawon menunjukkan pengaruh yang tidak nyata terhadap seluruh parameter amatan
PERENCANAAN PERAWATAN RUBBER TYRED GANTRY MENGGUNAKAN METODE RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE (RCM) II
Rubber Tyred Gantry yang merupakan jenis alat berat yang berfungsi untuk mengangkat alat atau benda yang digunakan untuk mengangkat, memindahkan serta menurunkan suatu benda ke tempat lain. Salah satu permasalahan yang sering timbul pada saat pengoperasian Rubber Tyred Gantry adalah komponennya mengalami kegagalan fungsinya.. Metode yang sesuai untuk digunakan dalam menentukan kebijakan perawatan adalah Reliability Centered Maintenance (RCM) II. Kegagalan fungsi komponen ditinjau dari Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Penilaian risiko didapatkan dari perhitungan Risk Priority Number (RPN) dengan mengalikan nilai severity, occurance, dan detection kemudian hasil tertinggi dari penilaian risiko, Untuk mengantisipasi kegagalan tersebut maka kegiatan perawatan diberikan dengan memperhatikan RCM II decision diagram. Perhitungan kuantitatif diberikan untuk menentukan interval perawatan optimal (TM). Dari hasil penelitian diketahui terdapat 17 bentuk kegagalan fungsi pada Rubber Tyred Gantry . Hasil penilaian risiko dengan RPN menunjukan bahwa komponen kritis yang perlu mendapatkan prioritas dalam memberikan perawatan pada Rubber Tyred Gantry adalah kegagalan fungsi Twist Lock pada Spreader. Penentuan interval perawatan optimal diberikan pada komponen yang mengalami scheduled restoration task dan scheduled discard task agar tindakan tersebut menjadi technically feasible untuk menurunkan konsekuensi kegagalan. Kata Kunci : Failure Mode and Effect Analysis (FMEA), Interval Perawatan (TM), Reliability Centered Maintenance (RCM) II, Risk Priority Number (RPN), Rubber Tyred Gantry (RTG
Aspect Based Sentimen Analysis Opini Publik Pada Instagram dengan Convolutional Neural Network
Internet sebagai sarana informasi dan komunikasi sudah sangat dikenal di kalangan masyarakat dalam menawarkan kemudahan dan fleksibilitas yang cukup memadai ketika menjadi media. Oleh karena itu opini publik terhadap Operator Telekomunikasi merupakan hal yang sangat penting untuk dijadikan patokan. Namun, untuk mengevaluasi umpan balik online itu, bukan masalah sederhana. Kadang-kadang ketika menganalisis ulasan online yang berkembang pesat ini, menjadi sulit untuk mengkategorikan apakah opini pelanggan puas atau tidak puas terhadap produk dan layanan. Selain itu, sebagai bagian dari peningkatan kualitas mereka, organisasi seperti jasa ini perlu mengklasifikasikan aspek produk dan layanan yang paling disukai pelanggan. Deep Learning adalah area baru dalam penelitian Machine Learning, yang telah diperkenalkan dengan tujuan menggerakkan Machine Learning lebih dekat dengan salah satu tujuan aslinya yaitu Artificial Intelligence. Deep Learning adalah tentang belajar beberapa tingkat representasi dan abstraksi yang membantu untuk memahami data seperti gambar, suara, dan teks. Convolutional Neural Network adalah salah satu contoh metode Deep Learning. Metode Convolutional Neural Network diharapkan dapat digunakan dalam pengimplementasian opini publik untuk keperluan data training yang dikumpulkan dari beragam data yang dianotasikan kelas sentimennya secara otomatis. Hasil dari penelitian menunjukkan dari 4 aspek dan 3 sentimen maka didapatkan nilai rata-rata precision, recall, dan f1-score adalah precision 97.6%, recall 84%, f1-score 90.3%. Bisa disimpulkan score representation ini dapat digunakan untuk klasifikasi sentimen
IoT Dalam Agrobisnis Studi Kasus : Tanaman Selada Dalam Green House
Petani membutuhkan informasi pertanian dan pengetahuan yang relevan untuk membuat keputusan yang berpengetahuan dan untuk memenuhi kebutuhan informasi. Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) telah terbukti memperluas peluang untuk mempromosikan pertanian pada beberapa aspek dan domain di negara berkembang. Internet of Things (IoT) merupakan sebuah paradigma dalam teknologi komunikasi yang terbaru saat ini yang membuat konsep zaman depan semakin lebih tampak, di mana semua benda di kehidupan sehari-hari akan dibekali dengan perangkat mikrokontroler, teknologi wireless digital, dan kumpulan protokol-protokol sesuai yang membuat mereka saling berkomunikasi antar satu dengan lainnya dan kemudian pengguna, menjadi bagian integral dari Internet. Konsep IoT ada bertujuan agar internet lebih imersif dan meresap. Selain itu, dengan memungkinkan akses dan interaksi yang mudah dengan perangkat elektronis lainnya. Teknologi IoT sangat tepat untuk di realisasikan pada bidang pertanian hal ini dikarenakan fungsi elektronisasi yang disediakan oleh IoT mampu menjawab semua tantangan yang di miliki oleh para petani. Sensor-sensor yang dimiliki IoT mampu dalam mendeteksi tingkat kesuburan tanah, pengendalian penyakit maupun hama. Dan juga teknologi wireless yang ada mampu untuk mendeteksi cuaca dan iklim. Kemudian produk teknologi IoT mampu dalam penjadwalan otomatisasi penyiraman, penyemprotan pestisida dan pemupukan. Oleh karenanya tim peneliti sangat tertarik untuk mengembangkan Teknologi IoT dalam agribisnis pertanian.
 
EVALUASI POSTURAL PROGRAM PENANGANAN DISEASE HERNIA NUKLEUS PULPOSUS DI IFIT INDONESIA JAKARTA PUSAT
Low Back Pain (LBP) terjadi sekitar 30%-80% pada bagian tulang belakang, penyebabnya Hernia Nuckleus Pulposus (HNP). Penanganannya dilakukan dengan program latihan yaitu stabilitas inti. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi postural program pada penanganan Desease Hernia Nucleus Pulposus (HNP) di I-FIT Indonesia Jakarta Pusat. Jenis penelitian ini menggunakan model evaluasi context, input, process, dan product (CIPP). Metode yang digunakan yaitu mixed methods. Jumlah populasi pada penelitian 15 orang sedangkan sampel yang digunakan yaitu 1 postural expert, 2 coach dan 12 member (HNP). Teknik pengambilan data instrument pada penelitian ini menggunakan purposive sampling. Hasil dari evaluasi postural program hernia nukleus pulposus memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi dapat dirasakan langsung pada member, sehingga lebih banyak memiliki ruang gerak. Selain itu juga peneliti menyarankan dalam pelaksanaan program latihan terlebih dahulu disesuaikan dengan level fitness member, sehingga keberhasilan latihan efektif dalam menangani HNP